Anda di halaman 1dari 25

KARYA INOVASI BIDANG OPERASI

JUDUL

WAR ROOM ONLINE UNTUK MENINGKATKAN AKURASI


MONITORING EFISIENSI UNIT PRMBANGKIT

DISUSUN OLEH :

1. NAMA : ABDURRAKHIM NIP : 901141258 I (IP)

2. NAMA : ARIS MUNANDAR NIP : 951831086 I (IP)

3. NAMA : CHASBULAH NIP : 149012170 B (CDB)

PT.INDONESIA POWER

UNIT JASA PEMBANGKITAN PLTU 2 JATENG ADIPALA


CILACAP
2018
PERNYATAAN PERSETUJUAN

Dengan ini menyatakan bahwa Karya Inovasi dengan judul :

WAR ROOM ONLINE UNTUK MENINGKATKAN AKURASI


MONITORING EFESIENSI UNIT PEMBANGKIT

Yang dibuat Oleh :

1. NAMA : ABDURROKHIM, NIP : 901141258 I (IP)

2. NAMA : ARIS MUNANDAR, NIP : 951831086 I (IP)

3. NAMA : CHASBULAH, NIP : 149012170 B (CDB)

Disetujui untuk mengikuti

Lomba Karya Inovasi PT Indonesia Power

Bidang

OPERASI

Cilacap, 10 Oktober 2018

GENERAL MANAJER

( RITA TRIANI )
PERNYATAAN ORIGINALITAS

Yang bertanda tangan di bawah ini:


1. Nama : Abdurrokhim
Jabatan : Operator Senior Control Room Regu A
NIP : 901141258 I (IP)
2. Nama : Aris Munandar
Jabatan : Operator Senior Control Room Regu A
NIP : 951831086 I (IP)
3. Nama : Chasbulah
Jabatan : Operator Ground Floor Regu A
NIP : 149012170 B (CDB)

Dengan ini menyatakan bahwa Inovasi kami yang berjudul WAR ROOM ONLINE UNTUK
MENINGKATKAN AKURASI MONITORING EFISIENSI UNIT PEMBANGKIT, adalah
merupakan Karya Inovasi baru/pengembangan karya inovasi yang original dan belum pernah dibuat
sebelumnya baik diunit kami maupun di unit-unit PT Indonesia Power.

Apabila dikemudian hari ada tuntutan/klaim mengenail karya inovasi yang dibuat maka kami siap
mempertanggungjawabkan segala konsekuensinya.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui

Cilacap, 10 Oktober 2018

General Manajer Manajer Operasi

( RITA TRIANI ) (MUNARTO)


PERNYATAAN IMPLEMENTASI
Yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama : Abdurrokhim
Jabatan : Operator Senior Control Room Regu A
NIP : 901141258 I (IP)
2. Nama : Aris Munandar
Jabatan : Operator Senior Control Room Regu A
NIP : 951831086 I (IP)
3. Nama : Chasbulah
Jabatan : Operator Ground Floor Regu A
NIP : 149012170 B (CDB)

menyatakan bahwa karya inovasi berjudul:

WAR ROOM ONLINE UNTUK MENINGKATKAN AKURASI MONITORING EFISIENSI


UNIT PEMBANGKIT

Belum Pernah diimplementasikan di


Unit Jasa Pembangkitan PLTU Jateng 2 Adipala
Dan bersedia untuk dilakukan audit lapangan.
Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya disampaikan terimakasih.

Disetujui Oleh,
Cilacap, 10 Oktober 2018

Manajer Operasi Pembina Karya Inovasi

(MUNARTO) (BUDI SANTOSO)

General Manajer

(RITA TRIANI)
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr-Wb

Puja dan Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-nya kepada kita semua sehingga kami dapat meyelesaikan makalah karya inovasi
ini yang berjudul ‘War Room Online Untuk Meningkatkan Akurasi Monitoring Efisiensi Unit
Pembangkit”

Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan dan dukunganya dari awal sampai akhir proses pembuatan karya inovasi ini.
Kami sangat menyadari bahwa karya inovasi ini masih bayak memiliki kekurangan–
kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun demi
perbaikan karya inovasi ini.
Akhirnya kami berharap agar karya inovasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan bagi PT
INDONESIA POWER.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Adipala, 10 Oktober 2018

Penyusun

i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

PERNYATAAN PERSETUJUAN

PERNYATAAN ORIGINALITAS

PERNYATAAN IMPLEMENTAS

KATA PENGANTAR ...................................................................................... i

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

DAFTAR TABEL ........................................................................................... iv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... v

ABSTRAK ....................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2 Maksud dan Tujuan ................................................................................. 1

1.3 Ruang Lingkup ........................................................................................ 1

1.4 Metodologi ............................................................................................... 1

BAB II LANDASAN TEORI .......................................................................... 3

BAB III PEMBAHASAN INOVASI .............................................................. 6

3.1 Uraian Masalah ........................................................................................ 6

3.2 Konsep Inovasi ......................................................................................... 7

BAB IV MANFAAT INOVASI & ANALISA RESIKO ............................ 10

4.1 Manfaat Finansial .................................................................................. 10

4.2 Manfaat Non Finansial........................................................................... 10

4.3 Manfaat Terhadap KPI dan Besarannya ................................................ 10


ii
4.4 Analisa Resiko ....................................................................................... 11

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................ 13

5.1 Kesimpulan ............................................................................................ 13

5.2 Saran ...................................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA

BIODATA PENULIS

iii
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kebutuhan Perealatan ........................................................................ 9

Tabel 4.1 Analisa Resiko ................................................................................. 11

Tabel 4. 2 Diagram Mitigasi Resiko ............................................................... 11

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Pencatatan War Room ................................................................... 3

Gambar 2.2 Penjabaran Manajemen Kinerja Perusahaa ................................... 4

Gambar 2.3 Output Diskusi Manajemen Kinerja .............................................. 4

Gambar 3.1 Tampilan War Room Offline ......................................................... 6

Gambar 3.2 Tampilan War Room 5E Online .................................................... 6

Gambar 3.3 Pencatatan Manual War Room ...................................................... 7

Gambar 3.4 Konsep Inovasi War Room Online ................................................ 7

Gambar 3.5 War Room Lama vs War Room Baru ........................................... 8

Gambar 3.6 Contoh Smart TV War Room ........................................................ 9

v
ABSTRAK

War Room merupakan sebuah program di PLTU 2 Jateng Adipala untuk memonitoring proses,
hasil dan metode operasi yang telah dilakukan. Dalam pelaksanaan program War Room, operator
melakukan pencatatan 12 parameter utama yang dilakukan secara Offline maupun Online.

Pencatatan 12 parameter operasi dalam war room ini dilakukan satu jam sekali dan pada akhir
shift akan didapatkan nilai rata – rata dari 12 parameter selama satu shift yang terdiri dari nilai aktual
dan baselinenya. Nilai rata – rata dari 12 parameter ini akan diinput ke papan war room (12 lembar
kertas).

Kekurangan dari program war room yang sudah berjalan saat ini adalah kurangnya akurasi
monitoring 12 parameter operasi karena pencatatan yang dilakukan hanya satu jam sekali dan
pencatatan pada papan war room yang kurang informative dan tidak menarik serta tidak bisa
memonitor perubahan/penyimpangan parameter operasi secara real time.

Konsep inovasi yang diajukan adalah “Pembuatan war room online yang dapat
dimonitor secara real time’’ yang merupakan pengembangan dari program EMO (Efisiensi
Monitoring System) yang sudah diaplikasikan di PLTU Adipala. Dengan diterapkannya inovasi ini
diharapkan dapat meningkatkan akurasi monitoring 12 parameter operasi 5E karena dapat dimonitor
secara real time sehingga perubahan/penyimpangan 12 parameter operasi ini dapat diketahui setiap
detiknya.

Kata kunci : War Room Online, Akurasi Monitoring, Real Time.

vi
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT Indonesia Power telah membuat program untuk memantau/memonitoring pengoperasian


yang biasa disebut dengan 5EWar Room. War Room jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah
“Ruang Perang”. Maksudnya adalah membantu menelusuri kinerja dan menggeser pola pikir menuju
perbaikan berkelanjutan shift demi shift.

Selain Performance Test, War Room juga dapat dijadikan data untuk melihat seberapa baik
unit PLTU Jawa Tengah 2 Adipala dalam bidang pengoperasian. Walaupun ada beberapa Faktor
eksternal yang juga dapat mempengaruhi hasil dari War Room, diantaranya abnormal peralatan.

War Room ini telah berjalan dengan baik, mulai dari penginputan data offline hingga
berkembang sampai menjadi penginputan data online. Hanya saja ada yang menjadi kekurangan dari
War Room dari segi tampilan, yaitu belum adanya fasilitas untuk menampilkan hasil dari parameter-
parameter War Room tersebut secara Real Time. Maka dari itu diperlukan adanya War Room Online
untuk pemantauan 5E secara Real Time.

1.2 Maksud dan Tujuan

Adapun Tujuan dan target yang ingin dicapai dari inovasi “War Room Online Meningkatkan
Akurasi Monitoring Efisiensi Unit Pembangkit” adalah :
1. Dapat dijadikan parameter standar pengoperasian
2. Dapat dijadikan bahan observasi dalam pertukaran shift
3. Dapat meningkatkan kualitas SDM khususnya dibidang pengoperasian
4. Dapat dijadikan data pengembangan metode pengoperasian yang lebih baik

1.3 Ruang Lingkup


Adapun ruang lingkup yang dibahas dalam pembuatan inovasi ini adalah mengaplikasikan dan
menampilkan Trend (grafik) War Room ke monitor khusus 5E untuk ditampilkan secara Real Time.

1.4 Metodologi
Metode penelitian penulisan ini antara lain:

1
a) Observasi
Dilakukan pengamatan dan pemeriksaan kondisi aktual dilapangan.
b) Interview
Dilakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait dan berkompeten dengan materi
penulisan ini.
c) Pengumpulan data
Dilakukan dengan cara melakukan pengumpulan data-data yang berhubungan materi
penulisan ini.
d) Pembuatan laporan

Melakukan penyusunan inovasi yang telah dilakukan yaitu dengan penulisan sebuah
laporan.

2
BAB II LANDASAN TEORI

War Room merupakan sebuah program yang telah berjalan dengan baik guna untuk
memonitoring hasil dari setiap metode pengoperasian. War Room sendiri berguna untuk
mengembangkan 5E (Enhancing and Embedding Energy Efficiency Excellence). War Room memiliki
3 elemen, antara lain :
1. Transparansi,
Tempat secara fisik dengan poster yang memonitor shift demi shift 12 parameter utama.

Gambar 2.1 Pencatatan War Room

2. Prioritisasi
Metodologi untuk identifikasi dan prioritisasi ide-ide yang berkelanjutan berdasarkan
dampak dan kelayakan finansial
3. Fokus
Dialog yang melibatkan manajemen dan staf untuk melakukan problem solve, monitor dan
follow up.

Tujuan dari War Room adalah membantu menelusuri kinerja dan menggeser pola pikir menuju
perbaikan berkelanjutan. Adapun penjabaran dari tujuan War Room antara lain :
1. Definisi parameter,
Parameter efisiensi ditentukan bagi Operasional dan Pemeliharaan yang terhubung ke
parameter yang telah ditelusuri pada tingkat plant management
2. Visualisasi kinerja,
Parameter efisiensi ditelusuri berdasarkan frekuensi harian – parameter plant management
pada frekuensi yang telah ditetapkan. Keduanya divisualisasikan pada tracking templates

3
3. Performance dialogues,
Kinerja hari (atau minggu) terakhir dan gap yang ada dibahas dan diselesaikan selama
dialog menggunakan mekanisme tracking templates dan inisiatif
4. Pola pikir,
Pola pikir tim dan manajemen bergeser menuju perbaikan pembangkit tenaga listrik yang
berkelanjutan setiap hari

Gambar 2.2 Penjabaran manajemen kinerja perusahaan

Dalam rangka merealisasikan tujuan ini, manajemen kinerja yang efektif perlu untuk
diobservasi melalui review yang dijabarkan seperti berikut :

Gambar 2.3 Output diskusi manajemen kinerja

Dalam mencapai hasil yang maksimal dalam penerapan War Room 5E, ada beberapa
parameter yang selalu dimonitoring agar menjadi pembahasan dalam diskusi. Parameter tersebut
adalah sebagai beikut :

4
1. Unit Load
2. Main Steam Temperature
3. Reheat Steam Temperature
4. flue Gas Temperature
5. final feedwater heater Temperature
6. Main Steam Pressure
7. Main steam flow
8. Nilai kalor batubara
9. Excess air O2 (in flue gas)
10. Condenser Vaccum pressure
11. Coal Flow

Dari pencatatan parameter pengoperasian tersebut akan didapatkan NPHR (Net Plant Heat Rate)
setelah dikalkulasikan. Rumus mencari NPHR adalah sebagai berikut :

NPHR = Coal Flow x Nilai kalor batubara


Unit Load x 0.95

5
BAB III PEMBAHASAN INOVASI

3.1 Uraian Masalah

War Room merupakan sebuah program di PLTU 2 Jateng Adipala untuk memonitoring
proses, hasil dan metode operasi yang telah dilakukan. Dalam pelaksanaan program War Room,
operator melakukan pencatatan 12 parameter utama yang dilakukan secara Offline maupun
Online.

1. War Room 5E Offline

Gambar 3.1 Tampilan War Room Offline

2. War Room 5E Online

Gambar 3.2 Tampilan War Room 5E online

6
Pencatatan 12 parameter dalam war room ini dilakukan satu jam sekali dan pada akhir shift akan
didapatkan nilai rata – rata dari 12 parameter selama satu shift yang terdiri dari nilai aktual dan
baselinenya. Nilai rata – rata dari 12 parameter selama satu shift ini akan diinput ke papan war room
(12 lembar kertas).

Gambar 3.3 Pencatatan pada papan War Room

Kekurangan dari program war room yang sudah berjalan saat ini adalah kurangnya akurasi
monitoring 12 parameter operasi karena pencatatan yang dilakukan hanya satu jam sekali dan
pencatatan pada papan war room yang kurang informative dan tidak menarik.

3.2 Konsep Inovasi

Konsep inovasi yang diajukan adalah “Pembuatan war room online yang dapat
dimonitor secara real time’’ yang merupakan pengembangan dari program EMO (Efisiensi
Monitoring System) yang sudah diaplikasikan di PLTU Adipala. Dengan diterapkannya inovasi
ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi monitoring 12 parameter 5E karena dapat dimonitor
secara real time sehingga penyimpangan 12 parameter operasi 5E dapat diketahui setiap
detiknya.

7
Gambar 3.4 Konsep Inovasi War Room Online

155°C

Baseline 148°C

144°C

Gambar 3.5 War Room Lama vs War Room Baru

8
Peralatan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1 kebutuhan peralatan

N
Nama Peralatan harga jumlah Total
o.

1 PC full set Rp 20,000,000.- 1 set Rp 20,000,000.-

2 Smart TV 49 Inch Rp 11,000,000.- 3 unit Rp 66,000,000.-

3 Peralatan pendukung Rp 3,000,000.- 1 set Rp 3,000,000.-

4 Program Rp 100,000,000. - Rp 50,000,000.

5 Jasa Rp 10,000,000.- 1 Rp 10,000,000.-

Total Rp 149,000,000.

1. Instal PC dan Smart TV, pastikan bisa terhubung dengan jaringan internet.

2. Instal Program yang menghubungkan PC dengan Smart TV,

3. Bagi 3 layar Smart TV masing – masing menjadi 4 bagian, sehingga 1 Smart TV dapat
menampilkan 4 parameter, seperti gambar berikut :

Gambar 3.6 Contoh Smart TV War Room

9
BAB IV MANFAAT INOVASI DAN ANALISA RESIKO

4.1 Manfaat Finansial

Adapun manfaat finansial yang didapat dari pembuatan inovasi ini adalah sebagai berikut :

 Dari segi kenaikan APH outlet flue gas temperature

Desain APH outlet flue gas temperature pada beban penuh adalah 148 °C ( Asumsi NPHR 2300
kcal/kwh ). Setiap kenaikan APH outlet flue gas temperature sebesar 1 °C akan menaikkan Heat
Rate sebesar 0.064 % HR . Jika APH outlet flue gas temperature mengalami kenaikan 7 °C dari
baseline menjadi 155 °C,maka NPHR akan naik menjadi :

7 x (0.064 % x 2300) = 10.3 kcal/kwh = Rp 23.530.000,00/day

= Rp 980.146,67/hour

4.2 Manfaat Non Finansial

Adapun manfaat dari segi non finansial yang didapat dari pembuatan inovasi ini antara lain :

1. Menjadi pedoman pengoperasian bagi operator

2. Menjadi bahan pembahasan untuk menentukan metode pengoperasian yang lebih baik

3. Dapat dijadikan data evaluasi dan analisa untuk bidang engineer / Har.

4.3 Manfaat Terhadap KPI dan Besarannya

Adapun manfaat terhadap KPI dan besarannya dalah sebgai berikut :

1. Menjadi investasi program jangka panjang

2. Dengan meningkatnya kualitas dari segi pengoperasian, pemeliharaan dan pengembangan


maka dapat meminimalisir losses-losses dan meningkatkan persentase efisiensi, sehingga
penilaian KPI unit akan lebih baik.

10
4.4 Analisa Risiko

Untuk mengetahui resiko penerapan inovasi ini maka perlu dilakukan kajian mitigasi resiko.

Tabel 4.1 analisa risiko

Sumber Rating Setelah


No Sasaran Risiko Mitigasi
Risiko Akibat mitigasi

1 Bidang Strategis

 Dilakukan perancangan
program dengan lebih detail
Hasil  Dilakukan kajian terhadap
Desain Sistem / pembuatan proses & prosedur dalam
S1 Internal Tinggi Rendah
Program program tidak penerapan program
sesuai.
 Dilakukan pengawasan
selama proses pemasangan
program .

2 Bidang Operasional

Operator tidak
 Dilakukan IHT atau
memahami
knowledge Sharing
Kompetensi pengaplikasian
O1 Internal Tinggi  Dibuatkan instruksi kerja Rendah
Operator War Room
pengaplikasian War Room
Online Secara
5E Online
Real Time

3 Bidang Finansial

 Dilakukan kerjasama
dengan bidang SIS untuk
Pembuatan dan Biaya membangun dan
F1 pemeliharaan Pembuatan memelihara sistem.
Eksternal Tinggi Rendah
sistem & sistem sangat  Mencari komponen
jaringan mahal komponen hardware di
tempat lain yang harganya
lebih terjangkau

Tabel 4.2 Diagram Mistigasi Resiko


KEMUNGKIN
PERINGK

Sangat Moderat Moderat Tinggi Ekstrem Ekstrem


E=V
Besar (1,V=5) (2,V=10) (3,V=15) (4,V=20) (5,V=25)
AN
AT

Rendah Moderat S1
Tinggi Ekstrem Ekstrem
Besar D=IV O1
(1,IV=4) (2,IV=8) (3,IV=12) (4,IV=16) (5,4=20)

11
Rendah Moderat Tinggi Tinggi Ekstrem
Sedang C=III
(1,III=3) (2,III=6) F1
(3,III=9) (4,III=12) (5,III=15)

Rendah Rendah Moderat Tinggi Ekstrem


Kecil B=II
(I,II=2) (2,II=4) (3,II=6) (4,II=8) (5,II=10)

Sangat Rendah Rendah Moderat Tinggi Tinggi


A=I F O
Kecil (1,I=1) S (2,I=2) (3,I=3) (4,I=4) (5,I=5)
1 1
1
1 2 3 4 5

Tidak
Minor Medium Signifikan Malapetaka
Signifikan

PERINGKAT DAMPAK

: Sebelum Mitigasi Resiko

: Setelah Mitigasi Resiko

12
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan inovasi yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Telah diterapkannya salah satu program yang dapat meningkatkan efisiensi


2. Operator bekerja dengan lebih cepat, efisien, handal dan aman.
3. Menghindari terjadinya losses-losses dan meningkatkan kualitas pengoperasian
4. Citra Perusahaan meningkat karena kehandalan unit terjaga dengan baik.

5.2 Saran

Dengan system dan kondisi kerja yang sama, maka inovasi ini juga dapat diterapkan di seluruh
unit PLTU lainnya.

13
DAFTAR PUSTAKA

Slide power point “Project 5E” – Enhancing and Embedding Energy Efficiency Excellence.

http://maximo.indonesiapower.co.id/
BIODATA PENULIS

1. Nama : Abdurrakhim
NIP :901141258 I (IP)
Jabatan : Operator Senior Control Room Regu A
No. HP : 0857 2631 9422
Bidang : Operasi
Pendidikan : SMK Teknik Otomotif

2. Nama : Aris Munandar


NIP :951831086 I (IP)
Jabatan :Operator Senior Control RoomA
No. HP : 0822 8456 5952
Bidang : Operasi
Pendidikan : D3. Teknik Mesin

3. Nama : Chasbulloh
NIP :149012170 B (CDB)
Jabatan :Operator Ground Floor A
No. HP : 0822 3001 2370
Bidang : Operasi
Pendidikan : SMK Teknik Otomotif

Anda mungkin juga menyukai