Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus,
dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku! Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan
Petrus. Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia,
yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat i dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari
Nazaret. Kata Natanael kepadanya: "Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret? Kata
Filipus kepadanya: "Mari dan lihatlah!" Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata
tentang dia: "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!" Kata Natanael
kepada-Nya: "Bagaimana Engkau mengenal aku?" Jawab Yesus kepadanya: "Sebelum Filipus
memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara." Kata Natanael kepada-Nya:
"Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel! Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku
berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan
melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu." Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun
naik kepada Anak Manusia.
RENUNGAN
Banyak cara untuk mengungkapkan perasaan rindu akan sesuatu hal yang membuat diri kita menjadi
lebih bahagia. Seperti halnya dalam kehidupan kita, banyak cara untuk mengungkapkan kebahagiaan
batin bila kita ingin bertemu dengan orang-orang yang kita cintai. Menemukan sesuatu yang sangat
berarti bagi hidupku dapat memberi pengaruh yang positif, baik bagi diriku maupun sesama. Seperti
pengalaman para murid Yesus yang tak henti-hentinya mengungkpkan kebahagiaan karena mereka telah
menemukan Dia sang penyelamat bagi hidup mereka. Betapa mereka sangat bahagia dan gembira.
Kebahagiaan dan kegembiraan akhirnya tidak menjadi milik mereka sendiri namun mereka wartakan
kepada orang-orang yang mereka jumpai. Ketika mereka telah menemukan Dia, ada getaran dalam jiwa
mereka. Mereka mengalami perjumpaan penuh berkat. Perjumpaan penuh kasih. Kitapun dapat
mengenal Dia bila kita mengasihi sesama dalam kehidupan kita sehari-hari.
Santo Dominikus semakin mencintai Yesus yang ada dalam diri kaum bidaah. Oleh karena itu ia
terpanggil untuk berjuang mengajarkan kebenaran.
Apakah kita sudah menemukan Dia?
Contemplating
Marilah kita heningkan budi, rasa, kehendak dan seluruh diri kita, menemukan kehendak Tuhan bagi
kita pada hari ini sehingga kita mampu menjadi berkat bagi sesama sebagaimana teladan Santo
Dominikus
Actuating
Secara pribadi pun sebagai komunitas Sekolah dan keluarga. Kita satukan hati dalam doa dan
keterbukaan hati untuk berbagi berkat kepada sesama dimana pun kita berada.
Reflecting
Di tahun yang baru ini, apakah saya memiliki keterbukaan hati untuk berjumpa dengan Yesus melalui
kehadiran sesamaku?
Doa-doa
Allah Bapa di Surga, kami memuji Engkau dan bersyukur kepada-Mu karena sabda-Mu yang
menjadi manusia dengan hadir di tengah-tengah kami. Ia menjadi manusia lemah agar kami yang
rapuh dan fana ini diurapi oleh-Mu agar kami yang kini merayakan misteri inkarnasi berani
menjadi pembawa damai bagi sesama, dan dengan demikian kami pun menjadi sarana inkarnasi-
Mu di tengah-tengah mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan Kami, kini dan sepanjang
masa. Amin.
2. Doa PPDB
Allah yang maha murah, kami bersyukur atas kemurahan-Mu. Secara khusus kami bersyukur
karena Engkau telah mengutus para orang tua untuk mendaftarkan dan akan menyekolahkan
anak-anak mereka di sekolah kami. Ya Bapa, sebagaimana St. Dominikus berharap kepada-Mu
dan Bapa mengabulkan harapannya. Demikian pula kami dengan pengharapan yang besar, terus
memohon kepada-Mu, agar Bapa berkenan menambah jumlah anak-anak yang akan belajar
bersama kami baik di unit TK, SD maupun SMP untuk tahun ajaran 2023 – 2024. Kami juga
berdoa bagi para orang tua yang telah menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah kami juga
mereka yang dalam harapan akan bergabung bersama kami, semoga Bapa berkenan memberkati
usaha mereka supaya berhasil. Dan dianugerahi kesehatan serta kesejahteraan lahir batin.
Semoga berbagai usaha yang kami lakukan dapat mencapai target sebagaimana yang kami
harapkan. Pengharapan kami yang besar ini, kami satukan dengan kehendak Putera-Mu, Yesus
Kristus Tuhan dan pengantara kami. Amin.
Bapa kami . . . .
Salam Maria . . . .
Kemuliaan . . . .