DOA TAIZE

OMK PAROKI ST. PAULUS TIDENG PALE

† : Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus

U: Amin.

PENGANTAR
Saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus, sore hari ini kita
berkumpul bersama untuk berdoa atau melambungkan pujian kita kepada Tuhan lewat doa taize
yang kita lakukan. Sebagai umat beriman yang percaya akan penyelenggaraan Ilahi, kita berdoa
semata-mata bukan untuk memuliakan diri kita, melainkan untuk memuliakan Tuhan. Maka dari
itu, hendaklah kita sadari bahwa doa-doa yang kita panjatkan ini hanya untuk memuji dan
memuliakan nama Tuhan di dalam diri kita masing-masing, sembari kita semakin mendekatkan
diri kita kepada Tuhan. Untuk itu, marilah kita memulai doa kita dengan pujian-pujian yang kita
panjatkan.

DOA PEMBUKA
Allah Bapa di Surga, kami anak-anak-Mu sungguh menyadari kealpaan diri kami di
hadapan-Mu. Kami adalah manusia lemah, kami orang berdosa, yang tak berdaya tanpa adanya
karya-Mu yang bekerja dalam diri kami. Maka, pada sore hari ini, kami datang ke hadirat-Mu
memohon rahmat-Mu, hadirlah di tengah-tengah kami, agar kami mampu mengalami dan
merasakan kasih-Mu itu. Ya Allah Roh Kudus, curahkanlah berkat-Mu atas kami masing-
masing, sehingga kami sungguh-sungguh berdoa dengan baik pada sore hari ini. Jauhkanlah
pikiran kami dari godaan-godaan yang mengganggu kami dalam berdoa pada sore hari ini, agar
kami bisa memuliakan Allah dengan penuh iman. Dengan perantaraan Kristus, Tuhan kami.
Amin.
LAGU PEMBUKA
SIAPKANLAH
Siapkanlah,
Tuhan datang,
Siapkanlah,
Berjagalah.

PENUHI KAMI
Penuhi kami ya Tuhan, dengan Damai-Mu,
Penuhi kami ya Tuhan, Alleluia.
Confitemini Domino, Quoniam bonus,
Confitemini Domino, Alleluia

LAUDATE
Laudate omnes gentes, Laudate Dominum
Laudate omnes gentes, Laudate Dominum

BACAAN INJIL
SING HALELUYA
Sing haleluya to the Lord,
Sing haleluya to the Lord,
Sing haleluya-sing haleluya,
Sing haleluya to the Lord.

Semoga Tuhan beserta kita

Sekarang dan selama-lamanya
Inilah Injil Tuhan kita Yesus Kristus menurut Matius (Mat 17:1-13)
 Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan
bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri
saja. Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari
dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang. Maka nampak kepada mereka Musa
dan Elia sedang berbicara dengan Dia. Kata Petrus kepada Yesus: "Tuhan, betapa bahagianya
kami berada di tempat ini. Jika Engkau mau, biarlah kudirikan di sini tiga kemah, satu untuk
Engkau, satu untuk Musa dan satu untuk Elia. "Dan tiba-tiba sedang ia berkata-kata turunlah
awan yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang berkata:
"Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia." Mendengar itu
tersungkurlah murid-murid-Nya dan mereka sangat ketakutan. Lalu Yesus datang kepada
mereka dan menyentuh mereka sambil berkata: "Berdirilah, jangan takut!" Dan ketika mereka
mengangkat kepala, mereka tidak melihat seorangpun kecuali Yesus seorang diri. Pada waktu
mereka turun dari gunung itu, Yesus berpesan kepada mereka: "Jangan kamu ceriterakan
penglihatan itu kepada seorangpun sebelum Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang
mati." Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat
berkata bahwa Elia harus datang dahulu?" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dan
memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak
mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia
akan menderita oleh mereka." Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia
berbicara tentang Yohanes Pembaptis.
Demikialah Injil Tuhan
Terpujilah Kristus.

RENUNGAN SINGKAT
MEDITASI
Diselingi dengan instrumen lagu-lagu taize.

DOA SYAFAAT
Berdoa untuk kelancaran kegiatan tahun Solidaritas Misi di paroki St. Paulus Tideng Pale,
Berdoa untuk teman-teman OMK.

BAPA KAMI
DOA PENUTUP
Allah Bapa di Surga, terima kasih atas anugerah iman yang boleh kami alami melalui doa
taize yang kami panjatkan ini. Semoga berkat dan kehadiran Allah mampu meberikan peneguhan
iman bagi kami masing-masing, sehingga kami tetap bersemangat untuk selalu memuji dan
memuliakan nama-Mu. Ya Allah Roh Kudus, berikanlah api cinta kasih-Mu itu selalu berkobar
dalam diri kami, agar kami semakin tumbuh di dalam kasih-Mu itu. Biarlah kami semakin kecil
dan Engkau semakin besar. Allah ajarkanlah kami untuk selalu memuji-Mu di mana-pun kami
berada. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.

LAGU PENUTUP
TINGGALLAH BERSAMA AKU
Tinggallah bersama Aku,
Di dalam doa,
Di dalam doa.

DALAM TUHAN AKU BERSYUKUR

Dalam Tuhan aku bersyukur,
Dengan lagu pujian,
Tuhanlah penyelamatku,
Dalam Dialah sukacita,
Dalam Dialah Sukacita.

JANGANLAH CEMAS
Janglah Takut
Janganlah cemast,
Di dalam Tuhan berlimpah rahmat,
Janganlah takut,
Janganlah cemas,
Serahkan Tuhan.
PENYEMBAHAN SALIB
ADORAMUS TE
U. . . . Adoramus Te Domine

MAGNIFICAT ANIMA MEA

Magnificat, magnificat,
Magnificat anima mea Dominum,
Magnificat, magnificat,
Magnificat anima mea.

JESUS REMEMBER ME
Jesus, remember me when you come into your kingdom
Jesus, remember me when you come into your kingdom