Anda di halaman 1dari 4

BUKU PANDUAN

MINGGU PALMA
Mengenang Sengsara Tuhan

Anna Meri Nilawati


Selasa, 21 September 2021

Oleh:
Romo Yohanes Haryoto SCJ

Gereja Katolik Santo Yoseph – Megang Sakti


Paroki Santa Maria Bunda Allah – Tugumulyo MURA

PERARAKAN 1. Komentar PembukaBapak-Ibu, saudara-saudari, umat beriman yang


1 TPE Minggu Palma
terkasih dalam Kristus Yesus.Masuknya Al-Masih ke kota Daud pada hakikatnya
memulai drama penderitaan-Nya untuk melaksanakan kehendak Sang Bapa.
Penderitaan ini yang pada akhirnya bermuara pada kegembiraan abadi: Paskah kita.
“Terpujilah yang datang atas  nama Tuhan!” merupakan suatu pralambang kedatangan
Yesus dengan jaya pada akhir zaman. “Hosana Putera Daud !” Suatu madah yang
melantunkan nada penderitaan bercampur kemuliaan abadi. Oleh karena itu, marilah
kita menyambut Yesus sebagai Raja Damai, sebagai Dia yang dalam cinta-Nya rela mati
supaya kita memperoleh hidup. Marilah kita menyongsong kedatangan Sang Raja
kemuliaan kekal, Yesus Tuhan kita dengan memadahkan lagu pembuka.2. Lagu
Pembuka3. Tanda Salib dan Salam Pembuka4. Kata PembukaKemudian imam dan umat
membuat tanda salib sementara imam berkata:Kemudian imam memberi salam kepada
umat seperti biasa, danmenyampaikan kata pengantar singkat untuk mengajak umat
supaya ikut-serta secara aktif dan sadar dalam perayaan hari ini, dengan kata-kata
berikut atau yang senada: Saudara-saudara terkasih,sudah sejak awal masa Prapaskah
kita menyiapkan diri dengan ulah tobat dan karya amal kasih.Pada hari ini kita semua
berkumpul dan bersama seluruh umat Allah mengawali misteri Paskah Tuhan kita,
yakni sengsara dan kebangkitan-Nya.Untuk menggenapi misteri inilah Yesus memasuki
Yerusalem, kota-Nya. Oleh karena itu, marilah dengan penuh iman dan bakti kita
mengiringi Tuhan sambil mengenangkan peristiwa yang menyelamatkan itu. Dengan
demikian kita memetik buah salib suci, yakni kebangkitan dan kehidupan.Kemudian,
sambil merentangkan tangan, imam mengucapkan salah satu dari doa-doa berikut: I :
Marilah kita berdoa.Allah yang mahakuasa dan kekal, kuduskanlah (+) daun palma ini
dengan berkat-Mu. Semoga kami, yang mengiringi Raja Kristus dengan penuh sukacita,
diperkenankan memasuki Yerusalem abadi bersama Dia, yang hidup dan berkuasa
sepanjang segala masa.U : Amin.Lalu imam mereciki daun palma dengan air suci tanpa
mengucapkan apa-apa.Kemudian diakon atau, kalau tidak ada, imam sendiri
memaklumkan Injil yang mengisahkan Tuhan memasuki Kota Yerusalem, menurut satu
dari keempat Injil. Kalau dianggap baik, Kitab Injil dapat didupai. 

Bacaan Misa Minggu Palma 28 Maret 2021Pemberkatan daun palma dan perarakan
Mrk. 11:1-10 atau Yoh. 12:12-16.Yes. 50:4-7; Mzm. 22:8-9,17-18a,19-20,23-24; Flp. 2:6-
11;Mrk. 14:1-15:47.BcO Yer. 22:1-8; 23:1-8Sesudah Injil, dapat diadakan homili
singkat.Untuk memulai perarakan, imam atau diakon atau pelayan awam
menyampaikanajakan dengan kata-kata ini atau yang senada. Imam : Saudara-saudari
terkasih, marilah kita mencontoh khalayak di Yerusalem yang mengelu-elukan Yesus.
Marilah kita berarak dalam damai.Urutan perarakan :•Ajuda pembawa dupa.•Ajuda
pembawa salib diapit oleh ajuda pembawa lilin.•Koor.•Seluruh umat.•Ajuda pembawa
persembahan.•Imam.Selama perarakan dilagukan nyanyian-nyanyian yang sesuai
untuk menghormati Raja Kristus.Setelah tiba di altar, imam menghormati altar dan, bila
dianggap perlu, mendupainya. Lalu ia pergi ke tempat duduk, menanggalkan pluviale
(jika tidak ada pluviale, dapat digunakan alba, kasula dan singel) dan mengenakan
kasula. Dengan menghilangkanbagian-bagian ritus pembuka misa, termasuk, bila ada,
Kyrie, imam langsung mengucapkan doa pembuka. Kemudian misa dilanjutkan seperti
biasa.Kedua: Upacara Masuk MeriahKalau perarakan di luar gereja tidak dapat
dilaksanakan, peristiwa Yesus memasuki Kota Yerusalem dirayakan di dalam gereja
dengan upacara masuk meriah sebelum misa utama.Umat berkumpul di depan pintu
2 TPE Minggu Palma
gereja atau di dalam gereja sambil memegang daun palma. Imam, para pelayan, dan
para wakil umat pergi ke tempat yang cocok di dalam gereja ―bukan di panti
imam―yang dapat dilihat oleh sebagian besar umat yang hadir.Sementara imam dan
para pelayan pergi ke tempat tersebut, dilagukan antifon ‘Hosana bagi Putra Daud’ (no.
4) atau nyanyian lain yang sesuai. Kemudian imam memberkati daun palma dan
membacakan Injil tentang Yesus memasuki Kota Yerusalem (no. 5-7). Sesudah
pembacaan Injil imam, para pelayan, dan wakil umat berarak di dalam gereja menuju
panti-imam.Sementara itu, dilagukan responsorium ‘Ketika Tuhan Memasuki’ (no. 10)
atau nyanyian lain yang sesuai.Setelah tiba di altar, imam menghormati altar, lalu
menuju tempat duduk. Dengan menghilangkan bagian-bagian ritus pembuka misa,
termasuk, bila ada, Kyrie, imam langsung mengucapkan doa pembuka. Kemudian misa
dilanjutkan seperti biasa.Setelah selesai perarakan atau upacara masuk meriah, imam
memulai misa dengan doa pembuka. Doa PembukaMarilah kita berdoa,Allah yang
mahakuasa dan kekal, Engkau telah menyerahkan Juruselamat kami yang telah menjadi
manusia dan direndahkan sampai wafat di salib, sebagai teladan kerendahan bagi umat
manusia.Perkenankanlah, agar kami meneladani sengsara-Nya dan pantas untuk
bangkit bersama Dia, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup
dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.LITURGI SABDA 1. Bacaan I : Yesaya. 50:4-
72. Mazmur Tanggapan3. Bacaan II : Filipi. 2:6-114. Bait Pengantar Injil5. Bacaan
Injil/Kisah Sengsara: Tahun A: Matius 26:14-27:66, Tahun B: Markus 14:1-15:47, Tahun
C: Lukas,22:14 – 23 :56Kisah Sengsara Tuhan dibacakan oleh lektor tanpa lilin dan
pendupaan, tanpa salam dan tanpa tanda salib pada buku;Sebelum membawakan Kisah
Sengsara, para lektor mohon berkat imam. 6. Homili7. Aku Percaya (diucapkan)8. Doa
UmatImam : Bersama Yesus yang taat sampai wafat, tetapi dijunjung tinggi oleh Bapa-
Nya, kita menghadap Bapa dan memanjatkan doa bersama:P. Bagi Gereja yang
menderita:Ya Bapa yang Mahakuasa, tabahkanlah mereka yang menderita, dihina,
dianiaya dan difitnah karena imannya, agar mereka tetap optimistis bahwa sesudah
cobaan akan datang pembebasan. Marilah kita mohon…. P. Bagi para pemimpin
masyarakat:Ya Bapa yang Mahakuasa, dampingilah para pemimpin masyarakat kami,
agar dengan tabah memperjuangkan kesejahteraan umum dan jangan tergoda oleh
kepentingan diri. Marilah kita mohon…. P. Bagi sanak saudara yang menderita:Ya Bapa
yang penuh kasih, berkatilah dan dampingilah saudara-saudari kami yang sedang
tertimpa penderitaan, agar dengan rela mempersatukan kemalangannya dengan
penderitaan Kristus demi keselamatan sesama.Marilah kita mohon…. P. Bagi kita
sendiri yang berkumpul di sekitar altar ini:Ya Bapa yang Mahamurah, curahilah kami
semangat Yesus Kristus, Putra-Mu  agar kami dapat saling membantu dalam
memanggul salib kehidupan kami sehari-hari dalam mengikuti jejak Putera-
Mu. Marilah kita mohon…. Imam : Allah Bapa kami di surga, demi cinta kasih-Mu
Engkau  menghendaki kami menjadi putra dan putri-Mu berkat jasa Yesus Kristus,
Putra-Mu  Hamba-Mu yang menderita. Kami mohon, terimalah dan kabulkanlah  
permohonan doa kami. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.Umat : Amin.LITURGI
EKARISTI 1. Lagu Persiapan Persembahan2. Doa Persiapan PersembahanYa
Tuhan,semoga oleh penderitaan Putra Tunggal-Mu pendamaian-Mu dengan kami
semakin mendekat. Kami tidak mampu mencapainya dengan usaha kami sendiri,
namun kami sudah merasakannya, berkat kurban yang penuh daya ini dan karena belas
kasih-Mu.Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.3. Prefasi: Minggu
3 TPE Minggu Palma
SengsaraSungguh layak dan benar, pantas dan menyelamatkan, bahwa kami selalu dan
di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa
dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami.Ia yang tidak bersalah, rela
menderita bagi orang berdosa dan rela dihukum dengan tidak adil bagi orang jahat.
Wafat-Nya menghapus dosa kami dan kebangkitan-Nya menyelamatkan kami. Maka,
bersama semua Malaikat kami pun memujiDikau dan bersorak gembira sambil
berseru:4. Kudus5. Doa Syukur Agung6. Bapa Kami7. Embolisme8. Doa DamaiImam :
Kristuslah Raja Damai, yang demi cinta kasih-Nya rela berkorban sampai sehabis-
habisnya, agar dapat membawa kita memasuki kedamaian-Nya. Maka marilah kita
mohon damai kepada-Nya:Tuhan Yesus Kristus ….9. Salam Damai10. Anak Domba
Allah11. Komuni(diiringi nyanyian-nyanyian komuni oleh koor)12. Antifon Komuni
Mat. 26:42Ya Bapa, jika tak mungkin piala ini Kulewati tanpa meminumnya, maka
jadilah kehendak-Mu.13. Doa sesudah KomuniMarilah kita berdoa,Ya Tuhan, kami yang
telah dipuaskan oleh anugerah suci inibersujud memohon kepada-Mu:Semoga
sebagaimana berkat kematian Putra-Mu Engkau membantu kami mengharapkan apa
yang kami Imani, demikian pula berkat kebangkitan-Nya Engkau membantu kami
mencapai apa yang kami tuju. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup
dan berkuasa sepanjang segala masa.RITUS PENUTUP 1. Pengumuman2. Berkat dan
Pengutusan(dengan mengulurkan kedua tangan kearah umat)Saudara sekalian, Allah
Bapa yang maharahim, memberikan teladan cinta kasih lewat sengsara Putra-Nya yang
tunggal. Semoga saudara di anugerahi berkat yang tiada tara karena pengabdian kepada
Allah dan pelayanan kepada sesama.Umat : Amin.Imam : Semoga saudara memperoleh
kebahagiaan abadi berkat kematian Kristus yang mengantar saudara memasuki hidup
yang kekal.Umat : Amin.Imam : Semoga dengan ikut merendahkan diri bersama Kristus,
saudara pun ikut bangkit bersama Dia.Umat : Amin.Imam : Semoga saudara sekalian
dilindungi, dibimbing, dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa (+) Bapa dan Putra dan
Roh Kudus.Umat : Amin.3. Lagu Penutup

4 TPE Minggu Palma

Anda mungkin juga menyukai