PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rumah sakit merupakan tempat dimana orang sakit mencari dan
menerima pelayanan kedokteran serta tempat dimana pendidikan klinik untuk
mahasiswa kedokteran, perawat dan berbagai tenaga profesi kesehatan
lainnya diselenggarakan. Association of Hospital Care (dalam Azwar, 1996)
menjelaskan bahwa rumah sakit adalah suatu pusat dimana pelayanan
kesehatan masyarakat, pendidikan dan penelitian kedokteran
diselenggarakan. Rumah sakit merupakan sarana kesehatan rujukan yang
memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang
sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan
masyarakat.
Dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan rumah sakit di daerah tertinggal, perbatasan, kepulauan, daerah
bermasalah kesehatan, daerah pemekaran baru dan daerah dengan tingkat
kepadatan penduduk yang cukup tinggi, dimana belum tersedianya fasilitas
kesehatan tersebut atau sarana pelayanan yang ada masih belum dapat
memenuhi kebutuhan daerah tersebut, maka dilakukan kerjasama antara
pemerintah dengan pemerintah daerah untuk menyediakan sarana
pelayanan kesehatan rumah sakit yang bermutu dan melayani seluruh lapisan
masyarakat.
Rumah Sakit merupakan salah satu upaya Kementerian Kesehatan
bekerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan akses
pelayanan kesehatan didaerah tersebut. Kabupaten Musi Rawas, memiliki
trend pertumbuhan penduduk yang terus mengalami peningkatan. Dinas
Kesehatan Kabupaten Musi Rawas sebagai salah satu institusi kesehatan
tentunya sangat konsen dalam berkontribusi menyehatkan masyarakat di
wilayah Kabupaten Musi Rawas dan sekitarnya. Untuk itu ide pendirian rumah
sakit diharapkan dapat menciptakan proses transformasi organisasi
pelayanan kesehatan yaitu dengan melakukan pengembangan kapasitas
layanan untuk menjawab kebutuhan layanan yang begitu dinamis dan telah
mengalami banyak perubahan ditinjau dari aspek demografis dan pola
penyakit pada Kabupaten Musi Rawas umumnya, dalam rangka
meningkatkan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perorangan secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin
tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setingi-tingginya.
Sebagai institusi yang telah menjalani proses operasional program
kesehatan ini, serta tuntutan stakeholders agar program pelayanan kesehatan
dapat tetap survive dan sustainable, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Musi
Rawas berencana mendirikan UPT RS Pratama guna memenuhi kebutuhan
pelayanan kesehatan yang terus meningkat pada era Jaminan Kesehatan
Nasional ini. Proses awal kegiatan penambahan kapasitas (pengembangan)
ini adalah dengan memahami potret lingkungan internal serta lingkungan
eksternal yang ada sehingga dapat diketahui potensi positioning institusi
tersebut (Duncan et al, 1995), yang kemudian menjadi dasar dalam upaya
pengembangan yang nantinya dapat didukung dengan manajemen pelayanan
dan manajemen keuangan rumah sakit yang efektif dan efisien.
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi Kabupaten Musi
Rawas didirikan pada Tahun 2021. Adapun latar belakang pendirian Rumah
Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat di Kabupaten Musi Rawas melalui pemberian
pelayanan kesehatan Preventif, Promotif, Kuratif dan Rehabilitatif.
B. Dasar Hukum
Dalam rangka pendirian Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara
Kelingi Kabupaten Musi Rawas akan berpedoman pada kebijakan dan
peraturan pemerintah yang mendasari pembangunan rumah sakit adalah
antara lain:
1. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan
Bidang Perumahsakitan;
5. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun
2014 tentang Rumah Sakit Kelas D Pratama;
7. Peraturan Menteri Kesehatan No. 512/Menkes/Per/IV/2017 tentang
Izin Praktik Pelaksanaan Praktik Kedokteran;
8. Permenkes N o m o r 64 tahun 2015 tentang Organisasi dan
Tata Kerja kementerian Kesehatan;
9. Permenkes Nom o r 24 tahun 2016 tentang Peraturan teknis
bangunan dan prasarana rumah sakit. Pedoman Teknis Sarana dan
Prasarana Rumah Sakit Kelas A Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, Sekretariat Jenderal. Pusat Sarana, Prasarana dan
Peralatan Kesehatan, 2007;
10. Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan
Rumah Sakit;
11. Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Musi Rawas No. 1 Tahun 2011
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Musi
Rawas;
12. Peraturan Bupati No. 58 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi
Tugas dan Fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas;
C. Tujuan
Adapun tujuan pembentukan/ penataan Rumah Sakit Umum Daerah
Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
adalah :
1. Sebagai upaya penunjang untuk upaya kesehatan masyarakat (UKM)
yang mencakup upaya pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit
menular, pengendalian penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan,
pengamanan penggunaan zat adiktif dalam makanan dan minuman, serta
pengamanan narkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya.
2. Sebagai upaya penunjang untuk upaya kesehatan perorangan (UKP)
yang mencakup upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit,
pengobatan dan pemulihan kesehatan yang ditujukan terhadap
perorangan.
3. Sebagai Rumah rujukan di wilayah Kabupaten Musi Rawas.
D. Visi dan Misi
Visi : Menjadi pusat pelayanan kesehatan dan rujukan yang berkualitas
untuk mendukung terwujudnya Musi Rawas MANTAB
Misi :
1. Menerapkan sistem mutu pelayanan prima
2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia
3. Terpenuhinya standar sarana dan prasarana Rumah Sakit
4. Terlaksananya pengelolaan rumah sakit secara professional
5. Terakreditasinya rumah sakit
6. Terjadinya kerjasama lintas sektoral
7. Motto : Pelayanan Prima, cepat, tepat, dan ramah
BAB II
KRITERIA PEMBENTUKAN UPTD
a. Direktur;
b. Sub Bagian Tata Usaha;
c. Seksi Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
d. Seksi Keperawatan;
e. Kelompok Jabatan Fungsional
Sub Bagian Tata Usaha, Seksi Pelayanan Medis dan Penunjang Medis, serta
Seksi Keperawatam berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur.
Direktur Rumah
Sakit
Kepala Tata
Usaha
Kepala Seksi
Pelayanan Medis dan Kepala Seksi
Penunjang Medis Keperawatan
2. Pembiayaan
a. Seluruh pembiayaan belanja pegawai berasal dari APBD.
b. Pembiayaan belanja kegiatan dan belanja peralatan Rumah Sakit
Umum Daerah Pratama Muara Kelingi berasal dari APBD dan DAK.
Analisis beban kerja adalah suatu metode dan teknis analisis beban kerja
mengikuti pedoman yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan,
dalam penjelasan analisis beban kerja pembentukan/ penataan Rumah Sakit Umum
Daerah Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
disajikan secara rinci pada lampiran. Sedangkan rangkuman Analisis Beban Kerja
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi adalah sebagai berikut :
Belanja pegawai pada Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi
secara rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel Kebutuhan Ruang Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi
13 R. NICU 1 Unit 1 ls 18 18
21 Janitor 1 ruang 1 ls 4 4
VII Laboratorium
Ruang
3~5 m2/
1 Administrasi 2 petugas 1 ls 4 8
petugas
Pendaftaran
1~1,5 m2/
2 Ruang Tunggu 1 ruang orang (min. 10 org 1,5 15
25 m2)
Ruang
Pengambilan/ Min 2
3 1 Unit 4 org 2 8
Penerimaan m2/pasien
Spesimen
4 Ruang Konsultasi 1 Unit 1 ls 9 9
Ruang
5 0
Pemerikasaan
Laboratorium
a 1 Unit Min 16 m2 1 ls 16 16
Hematologi
Laboratorium
b 1 Unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Urin/Feses
Laboratorium
c 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Kimia Klinik
Laboratorium
d 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Imunologi
Ruang
Penyimpanan Sesuai
6 1 unit 1 ls 4 4
Bahan Habis Pakai Kebutuhan
dan Reagen
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang 3~5 m2/
7 2 petugas 1 org 4 8
Pengambilan Hasil petugas
Ruang Kerja Dokter merangkap
8 1 unit 1 org 4 4
Dokter Kepala Laboratorium
Ruangan Lain-
B. 0
lain
Ruang Ganti/ R. Loker Laki-laki dan
1 2 unit 1 ls 4 8
Loker R. Loker Perempuan
Dapur Kecil
2 1 unit 1 ls 6 6
(Pantry)
Ruang Cuci
3 1 unit 1 ls 4 4
Peralatan
Ruang Diskusi dan
4 1 unit 1 ls 9 9
Istirahat Personil.
2 cubicle per unit toilet
cubi
5 KM/WC pasien 1 unit 2 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
VII
Radiologi
I
Ruangan Tunggu
1~1,5 m2/
1 Pasien & 1 unit 5 org 1,5 7,5
orang
Pengantar Pasien
Ruang 3~5 m2/
2 1 orang 1 ls 4 4
Administrasi petugas
Loket Pendaftaran,
3 pembayaran dan 2 orang 1 ls 4 8
pengambilan hasil
Ruang Baca dan
4 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Konsultasi Dokter
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
5 Ruang Petugas 1 unit 1 org 4 4
Ruang Kepala
6 1 unit 1 org 9 9
Unit/Dokter
Ruang
7 Pemeriksaan 1 unit Min. 12 m2 1 ls 12 12
(General X-Ray)
Ruang Operastor
8 1 unit 1 ls 6 6
Mesin
9 Ruang Ganti 1 unit 1 ls 4 4
10 Kamar Gelap 1 unit Min. 9 m2 1 ls 9 9
Gudang
11 Penyimpanan 1 unit 1 ls 6 6
berkas
12 Dapur Kecil 1 unit 1 ls 6 6
1 cubicle per unit toilet
cubi
13 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
IX Instalasi Farmasi
Ruang Adminitrasi
1
dan kantor
Ruang Kepala
a Instalasi 1 unit 1 org 9 9
Farmasi/Apoteker
Ruang Kerja &
b 1 unit 2 org 4 8
Administrasi TU
c Ruang Pertemuan 1 unit 1 ls 9 9
Ruang
2 Penyimpanan
sediaan farmasi,
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
alat kesehatan dan
bahan habis pakai
Ruang
a Penyimpanan
Kondisi Umum
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 16 16
kebutuhan
jadi
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 16 16
kebutuhan
produksi
Ruang
sesuai
- penyimpanan 1 unit 1 unit 9 9
kebutuhan
bahan baku obat
Ruang
sesuai
- penyimpanan alat 1 unit 1 ls 9 9
kebutuhan
kesehatan
Ruang
b Penyimpanan
Kondisi Khusus
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 6 6
kebutuhan
khusus
Ruang Produksi
3
sediaan farmasi
Ruang Produksi
a sediaan farmasi
Non Steril
Ruang sesuai
- 1 unit 1 unit 4 4
pencampuran/pelar kebutuhan
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
utan/pengemasan
sediaan yang tidak
stabil
Ruang Produksi
Non sesuai
- 1 unit 1 unit 4 4
Steril/Peracikan kebutuhan
Obat
Ruang Penunjang
4 0
Lain
Loket Satelit
a Farmasi Rawat 1 unit 1 ls 6 6
Jalan
Loket Satelit
b Farmasi Rawat 1 unit 1 ls 6 6
Jalan
Ruang Loker
R. Loker Laki-laki dan
c Petugas (pria dan 2 unit 1 ls 4 8
R. Loker Perempuan
wanita dipisah
Ruang Arsip
d Dokumen & 1 unit 1 ls 9 9
Perpustakaan
1-1.5
e Ruang tunggu 10 orang 1 ls 1,5 15
m2/orang
f dapur kecil 1 unit 1 ls 6 6
KM/WC 2 cubicle per unit toilet
cubi
g (pasien,petugas,pe 2 unit 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
cle
ngunjung) perempuan)
X Ruang Sterilisasi
1 Ruang 1 orang 3-5 m2/ 1 org 4 4
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Administrasi, Loket petugas
Penerimaan &
Pencatatan
Ruang
2 Dekontaminasi 1 unit 1 unit 16 16
Alkes
Ruang
3 1 unit 1 unit 9 9
Pengemasan Alat
4 Ruang Sterilisasi 1 unit 1 unit 9 9
5 Gudang Steril 1 unit 1 unit 16 16
Gudang
6 Barang/Linen/Baha 1 unit 1 unit 16 16
n Perbekalan Baru
Ruang
1 TT area pencucian,
7 Dekontaminasi 1 unit 2 TT 8 16
1 TT area pengeringan
Brankar dan Troli
Ruang Kepala
9 1 unit Min. 6 m2 1 org 9 9
Instalasi
Ruang Staf/
10 1 unit Min. 9-16 m2 2 org 4 8
Petugas
11 Pantry 1 unit Min. 6 m2 1 ls 6 6
1 cubicle per unit toilet
cubi
14 KM/WC petugas 2 unit KM/WC 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XI Rekam Medis
Ruang Petugas 3.5-5 m2/
1 4 petugas 1 ls 4 16
Rekam Medik petugas
Ruang Kepala
2 1 unit 1 ls 9 9
Rekam Medik
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
tergantung
3 Ruang Arsip Aktif 1 unit 1 ls 16 16
jumlah arsip
tergantung
4 Ruang Arsip Pasif 1 unit 1 ls 16 16
jumlah arsip
1 cubicle per unit toilet
cubi
5 KM/WC 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XII Ruang Laundry
A Ruang Kotor
Ruang Penerimaan
1 dan Pemilahan 1 unit 1 ls 9 9
Linen
Ruang Pencucian
2 Linen Non 1 unit 1 ls 6 6
Infeksius
Ruang Pencucian
3 1 unit 1 ls 6 6
Linen Infeksius
4 Janitor 1 unit 0
B Ruang Bersih
Ruang
1 Administrasi dan 2 petugas 1 ls 4 8
Pencatatan
Ruang
2 1 unit 1 ls 16 16
Pengeringan Linen
Ruang Perapihan,
3 Pelicinan dan 1 unit 1 ls 9 9
Pelipatan Linen
Ruang Perbaikan
4 1 unit 1 ls 6 6
Linen
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang
5 Penyimpanan 1 unit 1 ls 6 6
Linen Rusak
Ruang
6 Penyimpanan 1 unit 1 ls 9 9
Linen Bersih
Ruang
7 Pendistribusian 1 unit 1 ls 6 6
Linen
Ruang Penunjang
C
Lain
Ruang Petugas
1 4 petugas 1 ls 4 16
Londri
1 cubicle per unit toilet
cubi
2 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XII Ruang Dapur dan
I Gizi
Ruang Penerimaan
1 dan Penimbangan 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Ruang
Penyimpanan
2 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Basah
Ruang
Penyimpanan
3 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Kering
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang/Area
4 1 unit 1 ls 16 16
Persiapan
Ruang
Pengolahan/
5 Memasak dan 1 unit 1 ls 30 30
Penghangatan
Makanan
Ruang Pembagian/
6 Penyajian 1 unit 1 ls 9 9
Makanan
7 Dapur Susu 1 unit 1 ls 6 6
8 Ruang Cuci 1 unit 1 ls 9 9
Ruang
9 Penyimpanan 1 unit 1 ls 9 9
Peralatan Dapur
R. Kepala Instalasi
10 Dapur dan Gizi 1 unit 1 ls 9 9
(Ahli Gizi)
R. Istirahat
11 1 unit 8 org 4 32
Petugas
Janitor/Kebersihan
12 1 unit 1 ls 4 4
Petugas
Ruang
13 Penyimpanan 1 unit 1 ls 4 4
Tabung Gas Elpiji
14 Gudang Alat 1 unit 1 ls 9 9
1 cubicle per unit toilet
cubi
15 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang
XI Sekretariat,
V Manajemen, dan
Administrasi
1 Ruang Direksi 1 unit 1 org 16 16
Ruang Sekretaris
2 1 unit 1 org 4 4
Direktur
Ruang Rapat dan
3 1 unit 8 org 4 32
Diskusi
Ruang Kepala
4 1 unit 1 org 9 9
Komite Medis
Ruang Komite
5 1 unit 4 org 4 16
Medis
Ruang Kepala
6 Bagian 1 unit 1 org 9 9
Keperawatan
Ruang Bagian
7 1 unit 2 org 4 8
Keperawatan
Ruang Kepala
8 Bagian 1 unit 1 org 9 9
Keperawatan
Ruang Bagian
9 1 unit 4 org 4 16
Pelayanan
Ruang Kepala
10 Bagian Keuangan 1 unit 1 org 9 9
dan Program
Ruang Bagian
11 Keuangan dan 1 unit 5 org 4 20
Program
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang Kepala
12 Bagian pelayanan 1 unit 1 org 9 9
penunjang medik
Ruang Bagian
13 Pelayanan 1 unit 2 org 4 8
Penunjang Medik
Ruang Kepala
14 Bagian Pendidikan 1 unit 1 org 9 9
dan Pelatihan
Ruang Bagian
15 Pendidikan dan 1 unit 2 org 4 8
Pelatihan
Ruang Kepala
16 1 unit 1 org 9 9
Bagian SDM
Ruang Bagian
17 1 unit 2 org 4 8
SDM
Ruang Kepala
1 Bagian
1 unit 1 org 9 9
8 Kesekretariatan
dan Rekam Medis
Bagian Rekam
19 1 unit 2 org 4 8
Medis
Ruang SPI (Satuan
20 Pengawasan 1 unit 2 org 4 8
Internal)
21 Ruang Arsip/ file 1 unit 1 ls 16 16
22 Ruang Tunggu 1 unit 8 org 1,5 12
23 Janitor 1 unit 1 ls 4 4
24 Dapur Kecil 1 unit 1 ls 6 6
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
(;Pantry)
2 cubicle per unit toilet
cubi
25 KM/WC 2 unit 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
Ruang IPSRS dan
XV
Utilitas Bangunan
Ruang Kepala
1 1 unit 1 org 9 9
IPSRS
Ruang
2 Administrasi dan 1 unit 1 org 4 4
Ruang Kerja Staf
Ruang Rapat/
3 1 unit 4 org 4 16
Pertemuan Teknis
Bengkel/
4
Workshop
Bengkel/
a Workshop 1 unit 1 ls 16 16
Bangunan/Kayu
Bengkel/
b Workshop 1 unit 1 ls 16 16
metal/logam
Bengkel/
Workshop
Peralatan Medik
c 1 unit 1 ls 16 16
(Optik,
Elektromedik,
Mekanik)
Bengkel/Workshop
d 1 unit 1 ls 9 9
penunjang medik.
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang Panel
6 1 unit 1 ls 6 6
Listrik
7 Ruang Genset 1 unit 1 ls 24 24
8 Ruang Trafo 1 unit 1 ls 6 6
9 Ruang Pompa 1 unit 1 ls 9 9
Ruang Server dan
10 1 unit 1 ls 9 9
Sentral Data
11 Gudang spare part 1 unit 1 ls 9 9
12 Gudang Umum 1 unit 1 ls 16 16
KM/WC 1 cubicle per unit toilet
cubi
13 petugas/pengunjun 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
g perempuan)
XI
Kamar Jenazah
V
Ruang
1 1 unit 1 org 4 4
Administrasi
Ruang Tunggu
2 1 unit 6 org 1,5 9
Keluarga Jenazah
Ruang Duka
3 1 unit 1 ls 16 16
(dilengkapi toilet)
Gudang
4 perlengkapan 1 unit 1 ls 4 4
Ruang Duka
Ruang
Dekontaminasi dan
5 1 unit 2 TT 12 24
Pemulasaraan
Jenazah
KM/WC cubi 1 cubicle per unit toilet
6 2 unit 1 4 8
petugas/pengunjun cle (unit laki-laki dan unit
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
g perempuan)
Ruang Ibadah
XV
(Masjid)
Termasuk ruang
1 Masjid 1 unit 1 ls 60 60 wudhu, toilet ruang
ibadah
Jumlah Kebutuhan Ruang (m2) 3430,4
Sirkulasi (m2) 686,08 20%
Total Kebutuhan Ruang (m2) 4116,48