Anda di halaman 1dari 45

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rumah sakit merupakan tempat dimana orang sakit mencari dan
menerima pelayanan kedokteran serta tempat dimana pendidikan klinik untuk
mahasiswa kedokteran, perawat dan berbagai tenaga profesi kesehatan
lainnya diselenggarakan. Association of Hospital Care (dalam Azwar, 1996)
menjelaskan bahwa rumah sakit adalah suatu pusat dimana pelayanan
kesehatan masyarakat, pendidikan dan penelitian kedokteran
diselenggarakan. Rumah sakit merupakan sarana kesehatan rujukan yang
memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang
sangat strategis dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan
masyarakat.
Dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan rumah sakit di daerah tertinggal, perbatasan, kepulauan, daerah
bermasalah kesehatan, daerah pemekaran baru dan daerah dengan tingkat
kepadatan penduduk yang cukup tinggi, dimana belum tersedianya fasilitas
kesehatan tersebut atau sarana pelayanan yang ada masih belum dapat
memenuhi kebutuhan daerah tersebut, maka dilakukan kerjasama antara
pemerintah dengan pemerintah daerah untuk menyediakan sarana
pelayanan kesehatan rumah sakit yang bermutu dan melayani seluruh lapisan
masyarakat.
Rumah Sakit merupakan salah satu upaya Kementerian Kesehatan
bekerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan akses
pelayanan kesehatan didaerah tersebut. Kabupaten Musi Rawas, memiliki
trend pertumbuhan penduduk yang terus mengalami peningkatan. Dinas
Kesehatan Kabupaten Musi Rawas sebagai salah satu institusi kesehatan
tentunya sangat konsen dalam berkontribusi menyehatkan masyarakat di
wilayah Kabupaten Musi Rawas dan sekitarnya. Untuk itu ide pendirian rumah
sakit diharapkan dapat menciptakan proses transformasi organisasi
pelayanan kesehatan yaitu dengan melakukan pengembangan kapasitas
layanan untuk menjawab kebutuhan layanan yang begitu dinamis dan telah
mengalami banyak perubahan ditinjau dari aspek demografis dan pola
penyakit pada Kabupaten Musi Rawas umumnya, dalam rangka
meningkatkan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perorangan secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin
tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setingi-tingginya.
Sebagai institusi yang telah menjalani proses operasional program
kesehatan ini, serta tuntutan stakeholders agar program pelayanan kesehatan
dapat tetap survive dan sustainable, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Musi
Rawas berencana mendirikan UPT RS Pratama guna memenuhi kebutuhan
pelayanan kesehatan yang terus meningkat pada era Jaminan Kesehatan
Nasional ini. Proses awal kegiatan penambahan kapasitas (pengembangan)
ini adalah dengan memahami potret lingkungan internal serta lingkungan
eksternal yang ada sehingga dapat diketahui potensi positioning institusi
tersebut (Duncan et al, 1995), yang kemudian menjadi dasar dalam upaya
pengembangan yang nantinya dapat didukung dengan manajemen pelayanan
dan manajemen keuangan rumah sakit yang efektif dan efisien.
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi Kabupaten Musi
Rawas didirikan pada Tahun 2021. Adapun latar belakang pendirian Rumah
Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat di Kabupaten Musi Rawas melalui pemberian
pelayanan kesehatan Preventif, Promotif, Kuratif dan Rehabilitatif.

B. Dasar Hukum
Dalam rangka pendirian Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara
Kelingi Kabupaten Musi Rawas akan berpedoman pada kebijakan dan
peraturan pemerintah yang mendasari pembangunan rumah sakit adalah
antara lain:
1. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan
Bidang Perumahsakitan;
5. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019.
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun
2014 tentang Rumah Sakit Kelas D Pratama;
7. Peraturan Menteri Kesehatan No. 512/Menkes/Per/IV/2017 tentang
Izin Praktik Pelaksanaan Praktik Kedokteran;
8. Permenkes N o m o r 64 tahun 2015 tentang Organisasi dan
Tata Kerja kementerian Kesehatan;
9. Permenkes Nom o r 24 tahun 2016 tentang Peraturan teknis
bangunan dan prasarana rumah sakit. Pedoman Teknis Sarana dan
Prasarana Rumah Sakit Kelas A Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, Sekretariat Jenderal. Pusat Sarana, Prasarana dan
Peralatan Kesehatan, 2007;
10. Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan
Rumah Sakit;
11. Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Musi Rawas No. 1 Tahun 2011
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Musi
Rawas;
12. Peraturan Bupati No. 58 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi
Tugas dan Fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas;

C. Tujuan
Adapun tujuan pembentukan/ penataan Rumah Sakit Umum Daerah
Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
adalah :
1. Sebagai upaya penunjang untuk upaya kesehatan masyarakat (UKM)
yang mencakup upaya pemeliharaan kesehatan, pemberantasan penyakit
menular, pengendalian penyakit tidak menular, penyehatan lingkungan,
pengamanan penggunaan zat adiktif dalam makanan dan minuman, serta
pengamanan narkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya.
2. Sebagai upaya penunjang untuk upaya kesehatan perorangan (UKP)
yang mencakup upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit,
pengobatan dan pemulihan kesehatan yang ditujukan terhadap
perorangan.
3. Sebagai Rumah rujukan di wilayah Kabupaten Musi Rawas.
D. Visi dan Misi
Visi : Menjadi pusat pelayanan kesehatan dan rujukan yang berkualitas
untuk mendukung terwujudnya Musi Rawas MANTAB
Misi :
1. Menerapkan sistem mutu pelayanan prima
2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia
3. Terpenuhinya standar sarana dan prasarana Rumah Sakit
4. Terlaksananya pengelolaan rumah sakit secara professional
5. Terakreditasinya rumah sakit
6. Terjadinya kerjasama lintas sektoral
7. Motto : Pelayanan Prima, cepat, tepat, dan ramah
BAB II
KRITERIA PEMBENTUKAN UPTD

Bahwa berdasarkan pasal 20 angka (2) Peraturan Menteri Dalam Negeri


Republik Indonesia nomor 12 Tahun 2017 tentang pedoman pembentukan dan
klasifikasi cabang dinas dan unit pelaksana teknis daerah, maka dilakukan
pemetaan terhadap 6 kriteria pembentukan/ penataan UPT dinas atau badan.
Adapun penjelasan terhadap 6 kriteria pembentukan/ penataan Rumah Sakit Umum
Daerah Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
adalah sebagai berikut;

A. Melaksanakan kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis


penunjang tertentu dari urusan Pemerintah yang bersifat
pelaksanaan dan menjadi tanggung jawab dari Dinas atau Instansi
induknya
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi Kabupaten Musi
Rawas melaksanakan tugas teknis sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23
tahun 2014 tentang pemerintahan daerah pasal 12, bahwa urusan
pemeritahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar sebagaimana
dimaksud dalam pasal 11 ayat 2 meliputi (b) bidang kesehatan.
Kegiatan teknis operasional yang dilaksanakan oleh Rumah Sakit
Pratama yaitu kegiatan yang berhubungan langsung dengan pelayanan
masyarakat, pelayanan UGD 24 jam, rawat jalan dan rawat inap, yang
berkoordinasi dengan puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Musi
Rawas.

B. Penyediaan barang dan/ atau jasa bagi masyarakat atau perangkat


daerah lain yang berlangsung terus menerus
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi Kabupaten Musi
Rawas melakukan pelayanan Persalinan, dan juga rujukan.

C. Kontribusi dan manfaat langsung dan nyata kepada masyarakat atau


dalam penyelenggaraan pemerintah (penerima manfaat).
Kontribusi dan manfaat langsung bagi masyarakat adalah :
1. Pelayanan UGD 24 jam, Rawat Jalan dan Rawat Inap.
2. Pemerintah mendapatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari tarif
pemeriksaan. Besaran tarif masing-masing pemeriksaan diberikan
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas nomor 7
tanggal 15 Desember 2015 (terlampir)

E. Sumber Daya Pegawai, Pembiayaan, Sarana Dan Prasarana


1. Sumber Daya Pegawai
Kriteria sumber daya manusia dan jumlah tempat tidur yang ada di
Rumah Sakit Kelas D Pratama meliputi:
a. Rumah Sakit Kelas D Pratama minimal harus memiliki 4
(empat) orang dokter umum dan 1 (satu) orang dokter gigi yang
mempunyai surat izin praktik di rumah sakit tersebut.
b. Jumlah tempat tidur minimal 10 (sepuluh) yang seluruhnya
merupakan tempat tidur perawatan pasien kelas III.
c. Dalam hal jumlah tempat tidur yang dimiliki oleh Rumah Sakit
Kelas D Pratama lebih dari 30 (tiga puluh) tempat tidur, wajib
menambah 1 (satu) orang Dokter Umum untuk setiap 10
(sepuluh) tempat tidur.
d. Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3
sesuai dengan pelayanan di Rumah Sakit.
e. Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit
f. Kebutuhan minimal ketenagaan baik tenaga kesehatan maupun
tenaga non kesehatan dalam rangka penyelenggaraan
pelayanan di Rumah Sakit Kelas D Pratama sebagai berikut:
Tabel 1 Kebutuhan Minimal Ketenagaan Rumah Sakit Kelas D Pratama
No Jenis Tenaga Jumlah Tenaga
1. Tenaga medis
 Dokter Spesialis 4
 Dokter Umum 4
 Dokter gigi 1
2. Tenaga Keperawatan
 Perawat 2:3
 Bidan 2
3. Tenaga keseatan lain
 Apoteker 1
 Tenaga teknis kefarmasian 2
 Radiografer 1
 Analis kesehatan 1
 Tenaga gizi 1
4. Tenaga penunjang non kesehatan Sesuai kebutuhan
5. Administrasi dan manajemen Sesuai kebutuhan

Susunan Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi


Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas terdiri dari :

a. Direktur;
b. Sub Bagian Tata Usaha;
c. Seksi Pelayanan Medis dan Penunjang Medis;
d. Seksi Keperawatan;
e. Kelompok Jabatan Fungsional

Sub Bagian Tata Usaha, Seksi Pelayanan Medis dan Penunjang Medis, serta
Seksi Keperawatam berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur.
Direktur Rumah
Sakit

Kepala Tata
Usaha

Kepala Seksi
Pelayanan Medis dan Kepala Seksi
Penunjang Medis Keperawatan

Kelompok Komite Medis Satuan


Jabatan Pemeriksa
Fungsional Internal

2. Pembiayaan
a. Seluruh pembiayaan belanja pegawai berasal dari APBD.
b. Pembiayaan belanja kegiatan dan belanja peralatan Rumah Sakit
Umum Daerah Pratama Muara Kelingi berasal dari APBD dan DAK.

3. Sarana dan Prasarana


Peralatan medis dan non medis yang dibutuhkan untuk
mendukung kegiatan pelayanan Rumah Sakit Kelas D
Pratama untuk minimal 10 (sepuluh) tempat tidur rawat inap
dan rawat jalan 2 (dua) spesialis dasar dari 4 (empat)
spesialis dasar sesuai kebutuhan. (data terlampir)
E. Tersedianya jabatan fungsional teknis sesuai dengan tugas dan
fungsi UPTD yang bersangkutan
Keberadaan Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi
Kabupaten Musi Rawas ini telah ada sejak diterbitkannya peraturan
bupati nomor 25 tahun 2008 tentang pembentukan UPT pada Dinas
Kesehatan Kabupaten Musi Rawas. Saat ini Rumah Sakit Pratama belum
memiliki tenaga teknis Jabatan fungsional teknis yang bertugas.

F. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelaksanaan tugas teknis


operasional dan tugas teknis penunjang tertentu.
Berdasarkan tugas dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Pratama
Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas telah memiliki SOP pemeriksaan
secara lengkap. SOP terlampir.
BAB III
ANALISIS BEBAN KERJA

Analisis beban kerja adalah suatu metode dan teknis analisis beban kerja
mengikuti pedoman yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan,
dalam penjelasan analisis beban kerja pembentukan/ penataan Rumah Sakit Umum
Daerah Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
disajikan secara rinci pada lampiran. Sedangkan rangkuman Analisis Beban Kerja
Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi adalah sebagai berikut :

Tabel 2. Rekapitulasi Analisis Beban Kerja Rumah Sakit Umum Daerah


Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
Waktu
No Jabatan Penyelesaian Beban Kerja
(Menit)
1. Dokter Spesialis Penyakit Dalam 4.447 365.908
2. Dokter Spesialis Bedah 4.447 365.908
3. Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi 4.447 365.908
4. Dokter Spesialis Anak 4.447 365.908
5. Dokter Umum 10.432 651.598
6. Dokter Gigi 78.337 270.666
7. Perawat 9.553 2.699.140
8. Bidan 26.916 1.203.298
9. Apoteker 6.750 233.827
10. Tenaga teknis kefarmasian 26.650 257.217
11. Sanitarian 115.767 192.765
12. Radiografer 17.994 352.851
13. Rekam Medis 29.705 251.279
14, Analis kesehatan 2.722 200.078
15. Tenaga gizi 298.022 359.848
16. Terapis Gigi dan Mulut 2.642 65.312
17. Tenaga penunjang non kesehatan 12.150 288.270
Total 655.428 8.486.781
Dari tabel diatas jumlah jam kerja efektif pertahun untuk Rumah Sakit Umum
Daerah Pratama Muara Kelingi yaitu 1.108.800 Menit/Tahun atau 18.480 Jam/Tahun
untuk 6 hari kerja .
BAB IV
ANALISIS RASIO BELANJA PEGAWAI

Analisis belanja pegawai adalah perbandingan antara belanja pegawai UPT


dibagi dengan belanja pegawai dinas dikali 100 %. Dengan rumus sebagai berikut.

RPB = Belanja pegawai UPT x100 %


Belanja pegawai dinas

Belanja pegawai pada Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi
secara rinci dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 3. Belanja Pegawai Dinas Kesehatan dengan UPT


No. Belanja Pegawai Jumlah (Rp) Belanja Pegawai Jumlah (Rp)
Dinas UPT
1. Belanja Langsung 18.640.405.000 Belanja Langsung 378.500.000
Total 18.640.405.000 Total 378.500.000

Berdasarkan tabel diatas, maka rasio Belanja Pegawai UPT adalah


378.500.000/18.640.405.000 x 100% = 0.49

Tabel 4. Belanja Operasional Dinas Kesehatan dengan UPT


No. Belanja Operasional Jumlah (Rp) Belanja Jumlah (Rp)
Dinas Operasional UPT
1. Belanja Langsung 92.008.376.300 Belanja Langsung 1.561.183.800
Total 92.008.376.300 Total 1.561.183.800

Berdasarkan tabel diatas, maka rasio belanja operasional UPT adalah


1.561.183.800/ 92.008.376.300 x 100 % = 0,16
BAB V
PENUTUP

Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa pembentukan/ penataan


Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi pada Dinas Kesehatan
Kabupaten Musi Rawas telah memenuhi 6 kriteria yang telah ditetapkan
berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri No 12 Tahun 2017. Unit Pelaksana
Teknis (UPT) Rumah Sakit Pratama pada Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas
menyediakan jasa pemeriksaan kesehatan, yang dapat menjadi sumber Pendapatan
Asli Daerah (PAD) bagi Pemerintah Kabupaten Musi Rawas. Pengembangan
pemeriksaan yang lebih banyak dapat meningkatkan PAD.
Keberadaan Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi diharapkan
dapat membantu meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah Kabupaten Musi
Rawas, oleh karena itu sangat dibutuhkan dukungan dari Pemerintah Dearah
Kabupaten Musi Rawas untuk menyediakan peralatan yang berguna untuk
pengembangan pemeriksaan di Rumah Sakit. Selain itu, Rumah Sakit Umum
Daerah Pratama Muara Kelingi dalam rencana untuk menjadi Badan Layanan
Umum Daerah (BLUD), untuk mendukung pelayanan kesehatan yang lebih efektif
dan efisien.
Demikianlah kajian akademis ini dibuat sebagai bahan pertimbangan
persetujuan Pembentukan Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas.
LAMPIRAN
FOTO GEDUNG
SARANA DAN PRASAR
SARANA DAN PRASARANA

Tabel Kebutuhan Ruang Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Muara Kelingi

Syarat Luas Kebutuhan per Luas


No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
I Rawat Jalan
Ruang
1 3~5 m2/
Administrasi :
petugas
• Area Informasi 1,00 Unit 1 org 4 4
(disesuaikan
• Area Pendaftaran dengan
1,00 Unit 3 org 4 12
Pasien jumlah
• Area petugas)
1,00 Unit 2 org 4 8
Pembayaran/Kasir
Ruang Layanan
untuk staff perwakilan
2 Penjaminan 1,00 Unit Umum 1 org 4 4
BPJS Kesehatan
Kesehatan
1~1,5 m2/
orang (luas
area
disesuaikan
3 Ruang Tunggu 1,00 Unit 20 org 1,5 30
dengan
jumlah
kunjungan
pasien/ hari)
R. Pos Perawat
4 1,00 Unit 8 org 3 24
(Nurse Station)
Ruangan Klinik
(Konsultasi, 9~24 m2/
5 3,00 ruang 1 ls 16 48 Klinik umum 3 unit
periksa/tindakan) klinik
Umum
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruangan Klinik
Spesialis bedah,
(Konsultasi, 9~24 m2/
6 3,00 ruang 1 ls 24 72 penyakit dalam, dan
periksa/tindakan) klinik
anak
Spesialia
20~30 m2/
7 Klinik Gigi 1,00 ruang 1 ls 30 30
klinik
Klinik 16~30 m2/
8 1,00 ruang 1 ls 34 34
Kebidanan/Obsgyn poli
9 Ruang Laktasi 1,00 ruang 1 ls 9 9
Sesuai
10 Ruang Penyuluhan 1,00 ruang 10 org 1,5 15
kebutuhan
Luas toilet 2 cubicle per unit
Kamar mandi/WC kubi
11 2,00 Unit minimal 2x2 2 4 16 toilet (unit laki-laki
(Toilet) k
m dan unit perempuan)
Tambahan karena
Ruang bermain Klinik Spesialis Anak
12 1,00 Unit 1 ls 9 9
anak merupakan
LayananUnggulan
II Rawat Inap
Ruang Perawatan 7,2 m2 per
1 24 TT 1 ls 7,2 172,8 6 TT per kamar
Kelas III TT
Ruang Perawatan
2 15 TT 10 m2 per TT 1 ls 10 150 4 TT per kamar
Kelas II
Ruang Perawatan
3 6 TT 12 m2 per TT 1 ls 12 72 2 TT per kamar
Kelas I
Ruang Perawatan
4 5 TT 18 m2 per TT 1 ls 18 90 1 TT per kamar
Kelas VIP
5 Ruang Laktasi 1 Unit 1 ls 9 9
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
- Nurse station 1 di R.
Perawatan Kelas III
- Nurse Station 2 di
R. Pos Perawat minimal 20
6 3 Unit 1 ls 20 60 R. Perawatan Kelas II
(Nurse Station) m2
- Nurse station 3 di R.
Perawatan Kelas I
dan VIP
7 Ruang Konsultasi 2 Unit 4 org 2 16
- R. Tindakan 1 di R.
Perawatan Kelas III
- R. Tindakan 2 di R.
12-20 m2/TT
8 Ruang Tindakan 3 ruang 1 TT 12 36 Perawatan Kelas II
resusitasi
- R. Tindakan 3 di R.
Perawatan Kelas I
dan VIP
- R. Dokter Jaga 1 di
R. Perawatan Kelas
III
- R. Dokter Jaga 2 di
9 R. Dokter Jaga 3 ruang 2 org 8 48
R. Perawatan Kelas II
- R. Dokter Jaga 3 di
R. Perawatan Kelas I
dan VIP
R. Kepala Rawat
10 1 Unit 1 org 9 9
Inap
- R. Linen Bersih 1 di
R. Perawatan Kelas
11 R. Linen Bersih 3 Unit 1 ls 4 12 III
- R. Linen Bersih 2 di
R. Perawatan Kelas II
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
- R. Linen Bersih 3 di
R. Perawatan Kelas I
dan VIP
12 R. PICU 1 Unit 1 ls 18 18

13 R. NICU 1 Unit 1 ls 18 18

12 Gudang Bersih 3 Unit 1 ls 4 12


Gudang Kotor
13 (Spoelhoek/Dirty 3 Unit 1 ls 1,5 4,5
Utility)
masing-masing 2 unit
14 KM/WC (toilet) 6 Unit 1 unit 4 24 di tiap kelompok R.
Perawatan
masing-masing 1 unit
Dapur Kecil
15 3 ruang 1 ls 3 9 di tiap kelompok R.
(pantry)
Perawatan
Janitor/Ruang masing-masing 1 unit
16 Petugas 3 ruang 1 ls 3 9 di tiap kelompok R.
Kebersihan Perawatan
Ruang Perawatan
17 4 TT Min 12 m2/TT 1 ls 4 16
Isolasi
III Gawat Darurat
Ruang
A
Penerimaan
1~1,5 m2/
orang(disesu
1 Ruang Tunggu 1 Unit 10 org 1,5 15
aikan dengan
jumlah
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
kunjungan
pasien/ hari)

Ruang 3~5 m2/


2
Administrasi : petugas (luas
• Area Informasi 1 Unit area 1 org 4 4
• Area Pendaftaran disesuaikan
1 Unit dengan 2 org 4 8
Pasien.
• Area jumlah
1 Unit petugas) 1 org 4 4
Pembayaran/Kasir
3 Ruang Triase 1 Unit 1 TT 7,2 7,2
R. Pos Perawat
4 1 Unit 1 ls 20 20
(Nurse Station)
R. Penyimpanan
5 1 Unit 1 TT 7,2 7,2
Brankar
6 R. Dekontaminasi 1 Unit 1 TT 7,2 7,2
B Ruang Tindakan
Ruangan 12 m2/TT
1 1 TT 1 ls 12 12
Resusitasi resusitasi
2 Ruangan Tindakan 0
12 m2/TT
a. Bedah 2 TT 1 ls 12 24
resusitasi
12 m2/TT
b. Non Bedah 4 TT 1 ls 12 48
resusitasi
12 m2/TT
c. Anak 1 TT 1 ls 12 12
resusitasi
12 m2/TT
d. Kebidanan 1 TT 1 ls 12 12
resusitasi
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Min. 8 m2/ TT
3 Ruang Observasi 1 TT 1 ls 8 8
observasi
R. Penunjang
C
Medis
1 R. Farmasi/Obat 1 Unit 1 ls 4 4
R. Penyimpanan
2 1 Unit 1 ls 4 4
Linen
3 R. Alat Medis 1 Unit 1 ls 9 9
4 R. Petugas/staf 1 Unit 2org 4 8
Gudang Kotor
5 (Spoelhoek/Dirty 1 Unit 1 ls 4 4
Utility)
2 cubicle per unit toilet
Kamar Mandi/WC cubi
6 2 Unit 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
(Toilet) cle
perempuan)
7 R. Loker 1 Unit 1 ls 9 9
IV Ruang Operasi
3-5 m2/
1 R. Administrasi 4 petugas 1 ls 4 16
petugas
R. Transfer (Ganti
2 1 Unit Min 12 m2 1 TT 12 12
Brankar)
1-1,5
3 R. Tunggu 1 ruang 10 org 1,5 15
m2/orang
R. Persiapan
4 1 Unit Min 8 m2/TT 2 TT 12 24
Pasien
R. Monitoring
5 1 Unit Min 8 m2 1 ls 8 8
Perawat
6 R. Antara (Airlock) 1 Unit Min 9 m2 1 ls 9 9
7 R. Cuci tangan 1 Unit Min 6 m2 1 ls 6 6
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
R. Persiapan
8 1 Unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Alat/bahan
9 R. Operasi (Minor) 2 Unit 36 m2 1 ls 36 72 2 ruang operasi minor
R.
10 Pemulihan/Recove 1 Unit Min 8 m2/TT 2 TT 12 24
ry/PACU
11 Gudang Steril 1 Unit 1 ls 4 4
R. Obat dan Bahan
12 1 Unit 1 ls 4 4
Perbekalan
R. Penyimpanan
13 1 Unit 1 ls 4 4
Alat Steril
14 R. Sterilisasi (TSU) 1 Unit 1 ls 4 4
15 R. Ganti /Loker 1 Unit 1 ls 9 9
16 R. Dokter 1 Unit 1 ls 9 9
17 R. Diskusi Medis 1 Unit 1 ls 9 9
Gudang Kotor
18 1 Unit 1 ls 4 4
(spoelhoek)
V Perawatan HCU
Loker (R. Ganti
1 2 ruang 1 ls 4 8
Pria dan Wanita)
R. Perawat/Nurse
2 1 ruang 4 org 4 16
Station
3 R.Dokter 1 ruang 1 ls 9 9
Daerah Rawat
4 0
Pasien HCU:
a. Daerah rawat
4 TT Min 12 m2/TT 1 ls 12 48
pasien non isolasi
b. Daerah rawat 2 TT Min 16 m2/TT 1 ls 16 32
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
pasien isolasi
5 gudang alat medik 1 ruang 1 ls 9 9
6 gudang bersih 1 ruang 1 ls 4 4
7 gudang kotor 1 ruang 1 ls 4 4
R. Tunggu
8 1 ruang 12 org 1,5 18
Keluarga Pasien
R. Janitor/Ruang
9 1 ruang 1 ls 4 4
Cleaning Service
2 cubicle per unit toilet
cubi
10 Toilet 2 ruang 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
R. Penyimpanan
11 1 ruang 1 ls 4 4
Silinder Gas Medik
Kebidanan dan
VI Penyakit
Kandungan
R. Administrasi 3-5 m2/
1 1 ruang 2 org 4 8
dan pendaftaran petugas
2 R.Tunggu 1 ruang 10 org 1,5 15
3 R. Cuci tangan 1 ruang Min 6 m2 1 ls 6 6
R. Persiapan
Bersalin Tanpa
4 2 TT Min 8 m2/TT 1 ls 9 18
Komplikasi/Kala II-
III (labour)
R. Persiapan
Bersalin dengan
5 1 TT Min 8 m2/TT 1 ls 9 9
Komplikasi (pre-
eclamsy labour)
6 R. Bersalin 1 Unit Min 8 m2/TT 3 TT 9 27
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
(delivery )/Kala II &
III
Ruang Pemulihan
7 1 Unit Min 8 m2/TT 5 TT 9 45
(Recovery)
Ruang Transisi
Bayi/Level 1
8 1 Unit 1 ls 9 9
(termasuk ruang
mandi bayi)
Ruang Perinatologi
Bayi Patologis
9 1 Unit 1 ls 9 9
(termasuk ruang
mandi bayi)
10 Ruang laktasi 1 ruang 1 ls 4 4
Ruang Perawatan
11 8 TT 1 ls 8 64
(Post Partum)
12 Gudang Steril 1 ruang 1 ls 9 9
Ruang ganti R. Loker Laki-laki dan
13 2 ruang 1 ls 4 8
pakaian/loker R. Loker Perempuan
Ruang
14 penyimpanan 1 ruang 1 ls 4 4
Linen
15 Ruang dokter 1 ruang 1 ls 9 9
16 Ruang Perawat 1 ruang 1 ls 9 9
Ruang
17 1 ruang 1 ls 9 9
Diskusi/Konsultasi
18 Pantri 1 ruang 1 ls 6 6
19 Gudang Kotor 1 ruang 1 ls 4 4
KM/WC cubi 2 cubicle per unit toilet
20 2 Unit 2 4 16
(petugas,pasien,pe cle (unit laki-laki dan unit
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
ngunjung) perempuan)

21 Janitor 1 ruang 1 ls 4 4
VII Laboratorium
Ruang
3~5 m2/
1 Administrasi 2 petugas 1 ls 4 8
petugas
Pendaftaran
1~1,5 m2/
2 Ruang Tunggu 1 ruang orang (min. 10 org 1,5 15
25 m2)
Ruang
Pengambilan/ Min 2
3 1 Unit 4 org 2 8
Penerimaan m2/pasien
Spesimen
4 Ruang Konsultasi 1 Unit 1 ls 9 9
Ruang
5 0
Pemerikasaan
Laboratorium
a 1 Unit Min 16 m2 1 ls 16 16
Hematologi
Laboratorium
b 1 Unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Urin/Feses
Laboratorium
c 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Kimia Klinik
Laboratorium
d 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Imunologi
Ruang
Penyimpanan Sesuai
6 1 unit 1 ls 4 4
Bahan Habis Pakai Kebutuhan
dan Reagen
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang 3~5 m2/
7 2 petugas 1 org 4 8
Pengambilan Hasil petugas
Ruang Kerja Dokter merangkap
8 1 unit 1 org 4 4
Dokter Kepala Laboratorium
Ruangan Lain-
B. 0
lain
Ruang Ganti/ R. Loker Laki-laki dan
1 2 unit 1 ls 4 8
Loker R. Loker Perempuan
Dapur Kecil
2 1 unit 1 ls 6 6
(Pantry)
Ruang Cuci
3 1 unit 1 ls 4 4
Peralatan
Ruang Diskusi dan
4 1 unit 1 ls 9 9
Istirahat Personil.
2 cubicle per unit toilet
cubi
5 KM/WC pasien 1 unit 2 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
VII
Radiologi
I
Ruangan Tunggu
1~1,5 m2/
1 Pasien & 1 unit 5 org 1,5 7,5
orang
Pengantar Pasien
Ruang 3~5 m2/
2 1 orang 1 ls 4 4
Administrasi petugas
Loket Pendaftaran,
3 pembayaran dan 2 orang 1 ls 4 8
pengambilan hasil
Ruang Baca dan
4 1 unit Min 9 m2 1 ls 9 9
Konsultasi Dokter
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
5 Ruang Petugas 1 unit 1 org 4 4
Ruang Kepala
6 1 unit 1 org 9 9
Unit/Dokter
Ruang
7 Pemeriksaan 1 unit Min. 12 m2 1 ls 12 12
(General X-Ray)
Ruang Operastor
8 1 unit 1 ls 6 6
Mesin
9 Ruang Ganti 1 unit 1 ls 4 4
10 Kamar Gelap 1 unit Min. 9 m2 1 ls 9 9
Gudang
11 Penyimpanan 1 unit 1 ls 6 6
berkas
12 Dapur Kecil 1 unit 1 ls 6 6
1 cubicle per unit toilet
cubi
13 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
IX Instalasi Farmasi
Ruang Adminitrasi
1
dan kantor
Ruang Kepala
a Instalasi 1 unit 1 org 9 9
Farmasi/Apoteker
Ruang Kerja &
b 1 unit 2 org 4 8
Administrasi TU
c Ruang Pertemuan 1 unit 1 ls 9 9
Ruang
2 Penyimpanan
sediaan farmasi,
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
alat kesehatan dan
bahan habis pakai
Ruang
a Penyimpanan
Kondisi Umum
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 16 16
kebutuhan
jadi
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 16 16
kebutuhan
produksi
Ruang
sesuai
- penyimpanan 1 unit 1 unit 9 9
kebutuhan
bahan baku obat
Ruang
sesuai
- penyimpanan alat 1 unit 1 ls 9 9
kebutuhan
kesehatan
Ruang
b Penyimpanan
Kondisi Khusus
Ruang
sesuai
- penyimpanan obat 1 unit 1 unit 6 6
kebutuhan
khusus
Ruang Produksi
3
sediaan farmasi
Ruang Produksi
a sediaan farmasi
Non Steril
Ruang sesuai
- 1 unit 1 unit 4 4
pencampuran/pelar kebutuhan
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
utan/pengemasan
sediaan yang tidak
stabil
Ruang Produksi
Non sesuai
- 1 unit 1 unit 4 4
Steril/Peracikan kebutuhan
Obat
Ruang Penunjang
4 0
Lain
Loket Satelit
a Farmasi Rawat 1 unit 1 ls 6 6
Jalan
Loket Satelit
b Farmasi Rawat 1 unit 1 ls 6 6
Jalan
Ruang Loker
R. Loker Laki-laki dan
c Petugas (pria dan 2 unit 1 ls 4 8
R. Loker Perempuan
wanita dipisah
Ruang Arsip
d Dokumen & 1 unit 1 ls 9 9
Perpustakaan
1-1.5
e Ruang tunggu 10 orang 1 ls 1,5 15
m2/orang
f dapur kecil 1 unit 1 ls 6 6
KM/WC 2 cubicle per unit toilet
cubi
g (pasien,petugas,pe 2 unit 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
cle
ngunjung) perempuan)
X Ruang Sterilisasi
1 Ruang 1 orang 3-5 m2/ 1 org 4 4
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Administrasi, Loket petugas
Penerimaan &
Pencatatan
Ruang
2 Dekontaminasi 1 unit 1 unit 16 16
Alkes
Ruang
3 1 unit 1 unit 9 9
Pengemasan Alat
4 Ruang Sterilisasi 1 unit 1 unit 9 9
5 Gudang Steril 1 unit 1 unit 16 16
Gudang
6 Barang/Linen/Baha 1 unit 1 unit 16 16
n Perbekalan Baru
Ruang
1 TT area pencucian,
7 Dekontaminasi 1 unit 2 TT 8 16
1 TT area pengeringan
Brankar dan Troli
Ruang Kepala
9 1 unit Min. 6 m2 1 org 9 9
Instalasi
Ruang Staf/
10 1 unit Min. 9-16 m2 2 org 4 8
Petugas
11 Pantry 1 unit Min. 6 m2 1 ls 6 6
1 cubicle per unit toilet
cubi
14 KM/WC petugas 2 unit KM/WC 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XI Rekam Medis
Ruang Petugas 3.5-5 m2/
1 4 petugas 1 ls 4 16
Rekam Medik petugas
Ruang Kepala
2 1 unit 1 ls 9 9
Rekam Medik
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
tergantung
3 Ruang Arsip Aktif 1 unit 1 ls 16 16
jumlah arsip
tergantung
4 Ruang Arsip Pasif 1 unit 1 ls 16 16
jumlah arsip
1 cubicle per unit toilet
cubi
5 KM/WC 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XII Ruang Laundry
A Ruang Kotor
Ruang Penerimaan
1 dan Pemilahan 1 unit 1 ls 9 9
Linen
Ruang Pencucian
2 Linen Non 1 unit 1 ls 6 6
Infeksius
Ruang Pencucian
3 1 unit 1 ls 6 6
Linen Infeksius
4 Janitor 1 unit 0
B Ruang Bersih
Ruang
1 Administrasi dan 2 petugas 1 ls 4 8
Pencatatan
Ruang
2 1 unit 1 ls 16 16
Pengeringan Linen
Ruang Perapihan,
3 Pelicinan dan 1 unit 1 ls 9 9
Pelipatan Linen
Ruang Perbaikan
4 1 unit 1 ls 6 6
Linen
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang
5 Penyimpanan 1 unit 1 ls 6 6
Linen Rusak
Ruang
6 Penyimpanan 1 unit 1 ls 9 9
Linen Bersih
Ruang
7 Pendistribusian 1 unit 1 ls 6 6
Linen
Ruang Penunjang
C
Lain
Ruang Petugas
1 4 petugas 1 ls 4 16
Londri
1 cubicle per unit toilet
cubi
2 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
XII Ruang Dapur dan
I Gizi
Ruang Penerimaan
1 dan Penimbangan 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Ruang
Penyimpanan
2 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Basah
Ruang
Penyimpanan
3 1 unit 1 ls 9 9
Bahan Makanan
Kering
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang/Area
4 1 unit 1 ls 16 16
Persiapan
Ruang
Pengolahan/
5 Memasak dan 1 unit 1 ls 30 30
Penghangatan
Makanan
Ruang Pembagian/
6 Penyajian 1 unit 1 ls 9 9
Makanan
7 Dapur Susu 1 unit 1 ls 6 6
8 Ruang Cuci 1 unit 1 ls 9 9
Ruang
9 Penyimpanan 1 unit 1 ls 9 9
Peralatan Dapur
R. Kepala Instalasi
10 Dapur dan Gizi 1 unit 1 ls 9 9
(Ahli Gizi)
R. Istirahat
11 1 unit 8 org 4 32
Petugas
Janitor/Kebersihan
12 1 unit 1 ls 4 4
Petugas
Ruang
13 Penyimpanan 1 unit 1 ls 4 4
Tabung Gas Elpiji
14 Gudang Alat 1 unit 1 ls 9 9
1 cubicle per unit toilet
cubi
15 KM/WC petugas 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang
XI Sekretariat,
V Manajemen, dan
Administrasi
1 Ruang Direksi 1 unit 1 org 16 16
Ruang Sekretaris
2 1 unit 1 org 4 4
Direktur
Ruang Rapat dan
3 1 unit 8 org 4 32
Diskusi
Ruang Kepala
4 1 unit 1 org 9 9
Komite Medis
Ruang Komite
5 1 unit 4 org 4 16
Medis
Ruang Kepala
6 Bagian 1 unit 1 org 9 9
Keperawatan
Ruang Bagian
7 1 unit 2 org 4 8
Keperawatan
Ruang Kepala
8 Bagian 1 unit 1 org 9 9
Keperawatan
Ruang Bagian
9 1 unit 4 org 4 16
Pelayanan
Ruang Kepala
10 Bagian Keuangan 1 unit 1 org 9 9
dan Program
Ruang Bagian
11 Keuangan dan 1 unit 5 org 4 20
Program
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang Kepala
12 Bagian pelayanan 1 unit 1 org 9 9
penunjang medik
Ruang Bagian
13 Pelayanan 1 unit 2 org 4 8
Penunjang Medik
Ruang Kepala
14 Bagian Pendidikan 1 unit 1 org 9 9
dan Pelatihan
Ruang Bagian
15 Pendidikan dan 1 unit 2 org 4 8
Pelatihan
Ruang Kepala
16 1 unit 1 org 9 9
Bagian SDM
Ruang Bagian
17 1 unit 2 org 4 8
SDM
Ruang Kepala
1 Bagian
1 unit 1 org 9 9
8 Kesekretariatan
dan Rekam Medis
Bagian Rekam
19 1 unit 2 org 4 8
Medis
Ruang SPI (Satuan
20 Pengawasan 1 unit 2 org 4 8
Internal)
21 Ruang Arsip/ file 1 unit 1 ls 16 16
22 Ruang Tunggu 1 unit 8 org 1,5 12
23 Janitor 1 unit 1 ls 4 4
24 Dapur Kecil 1 unit 1 ls 6 6
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
(;Pantry)
2 cubicle per unit toilet
cubi
25 KM/WC 2 unit 2 4 16 (unit laki-laki dan unit
cle
perempuan)
Ruang IPSRS dan
XV
Utilitas Bangunan
Ruang Kepala
1 1 unit 1 org 9 9
IPSRS
Ruang
2 Administrasi dan 1 unit 1 org 4 4
Ruang Kerja Staf
Ruang Rapat/
3 1 unit 4 org 4 16
Pertemuan Teknis
Bengkel/
4
Workshop
Bengkel/
a Workshop 1 unit 1 ls 16 16
Bangunan/Kayu
Bengkel/
b Workshop 1 unit 1 ls 16 16
metal/logam
Bengkel/
Workshop
Peralatan Medik
c 1 unit 1 ls 16 16
(Optik,
Elektromedik,
Mekanik)
Bengkel/Workshop
d 1 unit 1 ls 9 9
penunjang medik.
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
Ruang Panel
6 1 unit 1 ls 6 6
Listrik
7 Ruang Genset 1 unit 1 ls 24 24
8 Ruang Trafo 1 unit 1 ls 6 6
9 Ruang Pompa 1 unit 1 ls 9 9
Ruang Server dan
10 1 unit 1 ls 9 9
Sentral Data
11 Gudang spare part 1 unit 1 ls 9 9
12 Gudang Umum 1 unit 1 ls 16 16
KM/WC 1 cubicle per unit toilet
cubi
13 petugas/pengunjun 2 unit 1 4 8 (unit laki-laki dan unit
cle
g perempuan)
XI
Kamar Jenazah
V
Ruang
1 1 unit 1 org 4 4
Administrasi
Ruang Tunggu
2 1 unit 6 org 1,5 9
Keluarga Jenazah
Ruang Duka
3 1 unit 1 ls 16 16
(dilengkapi toilet)
Gudang
4 perlengkapan 1 unit 1 ls 4 4
Ruang Duka
Ruang
Dekontaminasi dan
5 1 unit 2 TT 12 24
Pemulasaraan
Jenazah
KM/WC cubi 1 cubicle per unit toilet
6 2 unit 1 4 8
petugas/pengunjun cle (unit laki-laki dan unit
Syarat Luas Kebutuhan per Luas
No Nama Ruangan Jumlah Satuan Kapasitas Keterangan
Per Ruang Kapasitas (m2) (m2)
g perempuan)

Ruang Ibadah
XV
(Masjid)
Termasuk ruang
1 Masjid 1 unit 1 ls 60 60 wudhu, toilet ruang
ibadah
Jumlah Kebutuhan Ruang (m2) 3430,4
Sirkulasi (m2) 686,08 20%
Total Kebutuhan Ruang (m2) 4116,48

Anda mungkin juga menyukai