Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pengenalan Air dalam Olahraga Renang


Pengenalan air adalah salah satu langkah dalam berenang yang perlu diterapkan
terlebih dahulu. Langkah ini diperlukan agar perenang, terutama pemula, dapat
terbiasa dengan air yang akan ia selami.

B. Tujuan Pengenalan Air dalam Olahraga Renang


Sebelum berenang, pengenalan air merupakan salah satu hal yang penting untuk
dilakukan, terutama bagi pemula atau mereka yang baru belajar renang pertama
kalinya. Pengenalan air diperlukan untuk menghilangkan rasa takut terhadap air,
mengenal air yang dingin dan basah, serta menghadapi tekanan air.

Jika pengenalan air tidak dilakukan, ada kemungkinan perenang pemula merasa
kaget dengan kondisi air yang ia selami. Baik dalam hal suhu maupun dalam hal
tekanan.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Jenis Pengenalan Air


Jenis pengenalan air yang perlu diketahui pemula dan dapat diterapkan oleh perenang
profesional sekalipun. Berikut adalah jenis-jenisnya:
1. Bermain di Kolam Renang
Sebelum menerapkan gaya renang, pemula dapat bermain-main terlebih dahulu
dengan cara:
* Berpegangan tangan dengan satu sama lain.
* Bermain ciprat-menyiprat dengan teman-teman.
* Membentuk lingkaran dan saling mengejar teman.
* Berusaha menyelam melalui rintangan yang dibuat teman-teman.
* Permainan membuka mata di bawah permukaan air.

2. Latihan Pernapasan
Latihan pernapasan dilakukan untuk mengatur pernapasan selama berenang agar
tidak mudah kehabisan oksigen di dalam air. Cara melatih pernapasan adalah berikut
ini:
* Berdiri menghadap dinding kolam.
* Ambil pernapasan dengan mulut.
* Menyelam dengan simpanan pernapasan sebelumnya.
* Buang napas hingga habis.
* Keluarkan kepala untuk kembali mengambil pernapasan.
* Latihan dilakukan berulang kali.

3. Meloncat-loncat di Kolam
Jenis pengenalan air ini dilakukan untuk melatih keseimbangan agar badan terkendali
saat mengapung. Caranya dapat dilakukan dengan:
* Kedua belah tangan saling berkaitan di belakang kepala.
* Ambil sikap jongkok di dalam air lalu berdiri.
* Latihan dilakukan terus menerus secara cepat hingga terbiasa.

2
4. Latihan Terapung dan Meluncur
Berikut latihan untuk mengapung dan meluncur:
* Berdiri menghadap dinding kolam pada jarak 1-2 meter. Kedua tangan dikaitkan
dan lurus ke depan.
* Tolak telapak kaki dan masukkan kepala ke permukaan air dalam posisi hampir
sejajar dengan lengan.
* Setelah sikap meluncur dilakukan, lakukan sikap berdiri dengan cara menarik lutut
kaki bersama menuju perut dengan kedua belah tangan meraih permukaan air untuk
menjaga keseimbangan.
* Perlahan, kedua belah kaki akan turun dan menyentuh dasar kolam. Sikap berdiri
ini dapat dilakukan jika kedua telapak kaki sudah menyentuh dasar kolam.

5. Gerak Kaki (Irama Kaki)


Jenis pengenalan air ini dilakukan untuk membiasakan kaki yang bergerak di bawah
tekanan air. Caranya yaitu:
* Duduk di dasar kolam dengan kedalaman yang memungkinkan, kemudian luruskan
kedua belah kaki dan punggung kaki mengambil sikap seperti akan menendang.
* Mengambil posisi duduk di pinggir kolam dan kaki digerakkan secara menyilang.
Dalam cara ini, pangkal paha dimanfaatkan sebagai sumber tenaga.
* Satu tangan memegang parit kolam, sedangkan lengan lain membentuk siku-siku.
Lalu, kaki digerakkan naik turun secara teratur.

6. Latihan Gerakan Tangan


Berikut ini cara melatih gerakan tangan:
* Berdiri di kolam dengan kedalaman hampir sedalam dada, lalu berjalan dan coba
ayunkan tangan secara bergantian.
* Berikan kekuatan pada tangan ketika mengayuh agar bisa mendorong badan untuk
maju atau keluar dari permukaan pada air.
* Mencoba bentuk latihan gerakan tangan dalam posisi berenang.

3
B Manfaat

Olahraga renang sebagai cabang olahraga akuatik dapat memberikan banyak manfaat
untuk kesehatan tubuh, terutama karena seluruh tubuh berperan secara aktif ketika
berada di dalam permukaan air. Berikut ini adalah manfaat olahraga renang dan
penjelasannya:
1. Mengaktifkan Seluruh Tubuh untuk Bekerja

Salah satu keuntungan renang adalah seluruh badan didorong untuk bekerja, mulai
dari kepala sampai ujung kaki. Dalam hal ini, berenang bermanfaat untuk:

* Meningkatkan detak jantung tanpa membuat tubuh stres.


* Memperkuat otot.
* Membangun kekuatan.
* Membangun ketahanan tubuh.

2. Mempekerjakan Organ Dalam Sekaligus

Selain memperkuat dan membentuk otot, sistem kardiovaskular juga diperkuat.


Berenang membantu menurunkan risiko kesehatan karena membuat hati dan paru-
paru lebih kuat. Berenang juga menurunkan tekanan darah sekaligus mengontrol gula
darah.

3. Olahraga untuk Pemilik Cedera, Arthritis, dan Kondisi Lainnya

Olahraga renang adalah olahraga yang aman bagi orang-orang yang memiliki cedera
dan disabilitas karena berenang dapat meredakan rasa sakit cedera dan melepaskan
rasa kaku pada sendi.

4. Pilihan yang Baik untuk Pengidap Asma

Olahraga renang merupakan pilihan yang tepat bagi pengidap asma karena
membantu mengelola pernapasan. Melalui olahraga ini, orang dapat mengembangkan
kapasitas paru-paru dan mengontrol pernapasan lebih baik lagi.

5. Menguntungkan Orang dengan Multiple Sclerosis (MS)

Air menyebabkan penurunan rasa sakit pengidap MS dan memperbaiki gejala seperti
kelelahan, depresi, dan kecacatan.

6. Membakar Kalori

Olahraga renang merupakan salah satu cara yang efisien untuk membakar kalori.
Umumnya, satu jam berenang dalam kecepatan rendah hingga sedang dapat
menurunkan setidaknya 423 kalori, sedangkan berenang dengan kecepatan tinggi
dalam satu jam dapat menurunkan hingga 715 kalori.

7. Memperbaiki Kualitas Tidur

Renang menyebabkan kualitas tidur yang lebih baik di malam hari karena telah
menghabiskan energi untuk latihan. Setidaknya 50 persen orang tua yang mengalami
insomnia dapat memperbaiki jam tidurnya dengan berenang secara rutin.

4
8. Memperbaiki Kualitas Emosi
Mengutip healthline.com, sejumlah peneliti menunjukkan adanya hasil positif dalam
pengelolaan emosi pasien demensia dan orang lainnya secara umum usai olahraga
renang.

9. Membantu Pengelolaan Stres


Setidaknya 44 dari 101 perenang di YMCA, Kota Taipei, Taiwan mengaku merasa
stres sebelum berenang. Namun, setelah berenang, total perenang yang mengidap
stres turun menjadi 8 saja.

10. Aman Dilakukan Ketika Hamil


Cabang olahraga akuatik satu ini aman untuk dilakukan ketika hamil. Bahkan,
perempuan hamil yang rutin berenang selama awal hingga pertengahan kehamilan
memiliki risiko yang rendah dalam kelahiran prematur atau disabilitas bawaan.

11. Baik untuk Perkembangan Anak


Seorang anak setidaknya membutuhkan satu jam olahraga dalam sehari. Renang
dapat menjadi olahraga yang menyenangkan untuk anak dan tidak terasa seperti
paksaan.

Itulah macam-macam pengenalan air dan tujuannya. Renang memiliki banyak


manfaat yang berguna untuk kesehatan tubuh, baik untuk orang dewasa maupun
untuk anak-anak.

5
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Dari pembahasan diatas, maka penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :
Pengenalan air diperlukan untuk menghindari rasa kaget terhadap suhu air yang
dingin sekaligus pembiasaan tubuh.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://www.studocu.com/id/document/smk-negeri-1-batam/simulasi-digital/
makalah-renang/36668039

Anda mungkin juga menyukai