Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH PEREBUTAN PENGARUH PEMERINTAH DAN PASUKAN

GERILYA DALAM MENGUASAI KOLOMBIA

Ditulis Oleh:
Dean Ziska Maulidya
12-9
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………………….1
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………………………………………….………2
A. Latar Belakang………………………………………………………………………………………………………………2
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………………………………………………..2
C. Tujuan………………………………………………………………………………………………………………………….2
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………………………………………….…3
A. Peran Amerika Serikat Dalam Konflik Kolombia
B. Dampak Konflik Kolombia
C. Perdamaian Dalam Konflik
BAB III PENUTUP………………………………………………………………………………………………………………..4
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………………..4
B. Saran…………………………………………………………………………………………………………………………...4
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………………………………5
LAMPIRAN………………………………………………………………………………………………………………………...6
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Konflik Kolombia dimulai pada 27 mei 1964 dan merupakan perang
asimetris berintensitas rendah antara pemerintah Kolombia, kelompok paramiliter sayap
kanan, sindikat kejahatan, dan kelompok gerilya sayap kiri seperti Angkatan Bersenjata
Revolusioner Kolombia (FARC), Tentara Pembebasan Nasional (ELN) dan Tentara
Pembebasan Rakyat (EPL), berperang satu sama lain untuk meningkatkan pengaruh mereka
di wilayah Kolombia. Beberapa kontributor internasional yang paling penting untuk konflik
Kolombia termasuk perusahaan multinasional, Amerika Serikat, Kuba, dan industri
perdagangan narkoba. Konflik di Kolombia membawa ketegangan di tengah kehidupan
masyarakat, pemerintah dan kelompok pemberontak sering melakukan aktivitas militer.
Kekejaman dan berbagai pelanggaran HAM terjadi di Kolombia tidak dapat dihindari. FARC
semakin menuju ke bentuk-bentuk organisasi kriminal, mereka melakukan tindakan
kejahatan seperti pembunuhan, penculikan, perampokan, pemindahan paksa, penanaman
ranjau darat, dan tindakan lain yang memakan korban jiwa. Berdasarkan laporan UNHCR
tercatat bahwa Kolombia merupakan salah satu negara yang warganya kehilangan tempat
tinggal tertinggi kedua di dunia dalam kurun waktu 2000an. Sebanyak 2 juta hingga 3 juta
orang harus kehilangan tempat tinggal mereka akibat konflik internal dengan kelompok
pemberontak di Kolombia. Tahun 10 , konflik ini memakan korban jiwa lebih dari 40 ribu
yang kebanyakan adalah warga sipil biasa. Banyaknya jumlah korban menunjukkan bahwa
pelanggaran HAM atas konflik di Kolombia adalah sangat nyata.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana peran Amerika Serikat dalam konflik Kolombia?
2. Apa saja dampak yang ditimbulkan dalam konflik Kolombia?
3. Apakah sudah terdapat perdamaian dalam konflik Kolombia?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui keadaan politik di Kolombia
2. Untuk mengetahui dampak dari konflik Kolombia
BAB II PEMBAHASAN
1. Peran Amerika Serikat Dalam Konflik Kolombia
Dukungan Amerika Serikat terhadap Kolombia melalui pemberian bantuan aset
penerbangan, keamanan darat dan pasukan polisi ini telah menjadi salah satu faktor penting
dalam membantu pemerintah Kolombia memperluas keberadaannya terutama di wilayah-
wilayah konflik atau wilayah dimana tanaman obat terlarang diproduksi.

2. Dampak yang Ditimbulkan Dalam Konflik Kolombia


- Aktivitas kriminal oleh organisasi FARC yang meninggalkan kenangan pahit bagi rakyat
Kolombia
- Banyak rakyat Kolombia kehilangan tempat tinggal akibat konflik
- Konflik di Kolombia memakan korban jiwa yang banyak diantaranya warga sipil biasa

3. Perdamaian Dalam Konflik Kolombia


Sejak November 2012, pemerintah Kolombia dan FARC memulai pembicaraan untuk
proses perdamaian yang memberikan harapan kepada seluruh rakyat Kolombia.
Semestinya, pemerintah Kolombia dan FARC sudah menandatangani dokumen perjanjian
perdamaian final pada 23 Maret 2016 lalu. Namun, pembicaraan mengenai korban konflik
memakan waktu yang lebih banyak di pihak FARC untuk akhirnya menentukan posisi.
Selama konflik, 220 ribu orang tewas dan 80% ialah warga sipil. Lebih dari tujuh juta warga
Kolombia telah terdaftar di Unit Korban yang diorganisasi negara. Total korban itu tidak
hanya disebabkan FARC, tetapi juga oleh gerakan paramiliter yang semula dibentuk untuk
melawan FARC tiga dekade lalu. Presiden Juan Manuel Santos tidak ingin memburu
deadline karena tidak ingin menandatangani perjanjian perdamaian yang tidak matang.
Presiden Juan Manuel Santos dan FARC menegosiasikan empat perkara utama, yaitu
reformasi agraria, partisipasi politik, perdagangan narkotika, dan transisi hukum. Reformasi
agraria difokuskan pada perkembangan sosio-ekonomi kepada petani-petani miskin di
daerah terpencil. Pascaperjanjian perdamaian ditandatangani, FARC menginginkan hak
partisipasi di kancah politik Kolombia.Kedua pihak juga menyetujui untuk mengeliminasi
produksi dan perdagangan narkotika illegal. Proses transisi hukum difokuskan pada
pemberian amnesti kepada pemberontak, kecuali mereka yang telah melakukan kejahatan
kriminal berat. Selain itu, poin-poin terakhir yang dibicarakan ialah gencatan senjata
bilateral sekaligus penyerahan senjata berapi oleh gerilyawan ke pihak negara. Kondisi
damai ialah hal esensial untuk membawa sebuah negara lebih maju. Tercapainya perjanjian
damai antara pemerintah Kolombia dan FARC sangatlah penting untuk rakyat Kolombia
demi mengakhiri perang berkepanjangan yang memakan ratusan ribu korban, jutaan
pengungsi, dan kesedihan juga trauma warga Kolombia karena kehilangan sanak saudara
mereka karena diculik pemberontak.
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Perang antara pemerintah Negara Kolombia dengan kelompok FARC, ELN dan EPL ini
berlangsung kurang lebih selama lima decade dimana pemicu terjadinya konflik ini karena
mereka sama sama ingin menunjukan kekuasaan di Kolombia. Selama konflik berlangsung,
220 ribu warga tewas dan 80% adalah warga sipil. Akhir dari konflik ini Kolombia
menyepakati perjanjian damai baru dengan menandatangani perjanjian amnesti oleh
presiden Kolombia pada saat itu, Juan Manuel Santos.

B. Saran
Kita senantiasa mendukung perdamaian di Kolombia, saling menghormati dan
menyokong sehingga hubungan diplomatic dan kerjasama antara Kolombia dengan
Indonesia terjalin dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
https://m.mediaindonesia.com/opini/56324/proses-perdamaian-kolombia
https://roboguru.ruangguru.com/forum/sebutkan-dampak-dari-konflik-di-
kolombia_FRM-X0YVKHWL
https://en-m-wikipedia-org.translate.goog/wiki/Colombian_conflict?
_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc

Anda mungkin juga menyukai