CHI SQUARE

(Chi Kuadrat)
Rumus

Dimana
 O = Nilai Observasi (pengamatan)
 E = Nilai Ekspektasi (harapan)

Kegunaan: menguji hubungan dependensi antara dua variabel

Variabel
Variabel merupakan konstruk atau sifat yang sedang dipelajari (Sarwono, Jonathan, 2018);
segala sesuatu yang berbeda (Brown, 1997 dalam Sarwono, Jonathan, 2018); merupakan simbol
atau konsep yang diasumsikan mempunyai nilai ((Davis, 1998 dalam Sarwono, Jonathan, 2018)
Contoh: satu sepeda motor
Hubungan antar variabel
a. Hubungan Dependensi

Variabel bebas Variabel

Tergantung

b. Hubungan Independensi

Variabel bebas 1 Variabel Bebas 2

Soal 1:
Terdapat 50 mahasiswa dengan gizi baik. 10 mahasiswa anemia dan 40 mahasiswa tidak anemia.
Sedang 70 mahasiswa tidak mempunyai gizi baik. 20 mahasiswa anemia dan 50 mahasiswa tidak
anemia. Apakah ada hubungan dependensi antara gizi baik dengan anemia?
Anemia Tidak Anemia
Gizi Baik 10 40

Gizi Kurang 20 50
baik

Jawab:
Diketahui
n = 120:
 50 gizi baik
 10 anemia
 40 tidak anemia
 70 gizi kurang baik
 20 anemia
 50 tidak anemia
Membuat Tabel seperti di bawah ini

Tabel Kontingensi Nilai Observasi

Anemia Tidak Anemia Total
Gizi Baik O1.1 10 O1.2 40 50

Gizi Kurang O2.1 20 O2.2 50 70

baik
Total 30 90 120

Tabel Kontingensi untuk Nilai Ekspektasi

Anemia Tidak Anemia Total
Gizi Baik 50× 30 50× 90 50
E1.1 = = 12,5 E1.2 = = 37,5
120 120
Gizi Kurang 70
baik 30× 70 90 ×70
E2.1 = = 17,5 E2.2 = = 52,5
120 120
Total 30 90 120
Hipotesis:
H0: asupan gizi dan anemia bebas (independen) satu dengan yang lain.
H1: asupan gizi dan anemia tergantung (dependen) satu dengan yang lain.

Menentukan Tingkat Keyakinan (1- α ) dan Probabilitas (p atau alpha (α)):

Tingkat keyakinan (1- α ) ditentukan sebesar 95% , maka nilai α menjadi sebesar 5% atau
0,05.

Degree of Freedom (DF)

Ditentukan dengan ketentuan sbb:
DF = (Baris – 1) (Kolom −¿ 1)
= (2−1 ¿ (2−1)
=1x1
=1
2
Diperoleh x tabel = 3,84
Tabel Chi Square
Statistik Uji

( O 1.2−E 1.2 )2 ( 10−12,5 )2 ( 40−37,5 )2 ( 20−17,5 )2 ( 50−52,5 )2

x
2
hitung :∑ = + + +
E 1.2 12,5 37,5 17,5 52,5
2
x hitung = 1,429

Kriteria Pengujian

Tolak H0 dan Terima H1 jika x 20 atau χ hitung> x 2a atau χ tabel

Terima H0 dan Tolak H1 jika x 20 atau χ hitung ≤ x 2a atau χ tabel

Kesimpulan

Ternyata nilai χ o atau x 2hitung 1,429<¿ x 2a atau χ tabel 3,84, maka H0 diterima.

Artinya: Asupan gizi dan anemia independen (bebas) satu dengan yang lain

Soal 2:
Apakah ada hubungan dependensi antara jam kerja dengan jender. Data seperti di bawah ini
PRIA WANITA
jam 2 3
<25
minggu
25-50 7 6
jam
minggu
jam 5 7
>50
minggu

Jawaban
Tabel Kontigensi Nilai Observasi

PRIA WANITA TOTAL

jam O 1.1 = 2 O 1.2 = 3 5
<25
minggu
25-50 O2.1 = 7 O2.2 = 6 13
jam
minggu
 jam O 3.1 = 5 O 3.2 = 7 12
>50
minggu
Total 14 16 30
Tabel Kontigensi Nilai Harapan

PRIA WANITA TOTAL

jam O 1.1 = 2 O 1.2 = 3 5
<25
minggu 5× 14 5× 16
E1.1 : = 2,33 E1.2 : = 2,67
30 30
25-50 O 2.1 = 7 O2.2 = 6 13
jam 13× 14 13× 16
E2.1 : = 6,07 E2.2: = 6,93
minggu 30 30
jam O 3.1 = 5 O 3.2 = 7 12
>50
minggu 12×14 12×16
E3.1 : = 5,6 E3.2 : = 6,4
30 30
Total 14 16 30

Hipotesis
H0: lama jam kerja tidak tergantung (independen) terhadap jender
H1: lama jam kerja tergantung (dependen) terhadap jender

Menentukan Tingkat Keyakinan (1- α ) dan Probabilitas (p atau alpha (α)):

Tingkat keyakinan (1- α ) ditentukan sebesar 95% , maka nilai α menjadi ( ∝¿ sebesar
5% atau 0,05

Degree of Freedom
Ditentukan dengan ketentuan sbb:
(Baris – 1) (Kolom – 1) = (3 – 1) (2 – 1) = 2
Diperoleh nilai x 2tabel 0,05 (2) = 5,99

Statistik uji
2
x hitung =
∑ ∑ ( O1.3−E 1.3 )2 =
2
(2−2,33)
+
(3−2,67)
+
2
(7−6,07)
2
+
2
(6−6,93)
+
E1.3 2,33 2,67 6,07 6,93
2 2
(5−5,6) (7−6,4)
+ = 0,4754
5,6 6,4

Kriteria
Tolak H0 dan Terima H1 jika x 20 atau χ hitung> x 2a atau χ tabel

Terima H0 dan Tolak H1 jika x 20 atau χ hitung ≤ x 2a atau χ tabel

Kesimpulan
2 2 2 2
Ternyata: x 0 atau x hitung sebesar 0,4754< xa atau xtabel sebesar 5,991, maka H0 diterima.
Artinya: lama kerja tidak tergantung pada faktor jender. (independen)