BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Kerucut

Kerucut merupakan bangun ruang yang memiliki dua permukan, yaitu Bidang alas yang
berupa lingkaran dan bidang sisi tegak yang berupa bidang Lengkung. Bidang sisi tegak
dinamakan selimut kerucut.

B. Unsur-Unsur Kerucut

Perhatikan gambar kerucut diatas, unsur - unsur kerucut yaitu:

1. Memiliki 2 (dua) bidang sisi yaitu sisi alas dan sisi Lengkung yang disebut selimut.

2. Sisi alasnya berbentuk lingkaran.

3. Sisi lengkung kerucut jika dibentangkan akan berbentuk juring lingkaran.

4. Kerucut memiliki garis pelukis yang menghubungkan titik puncak dengan rusuk alasnya.

5. Antara jari−jari alas (r), tinggi kerucut (t) dan garis pelukis (s) memiliki hubungan

C. Sifat – Sifat Kerucut

Kerucut memiliki beberapa sifat, yaitu :
1. Kerucut merupakan bangun ruang berbentuk limas yang alasnya berupa Lingkaran.
2. Jaring-jaring kerucut terdiri dari lingkaran dan segi tiga.

1
3. Kerucut mempunyai 2 sisi dan 1 rusuk.
4. Satu sisi berbentuk bidang lengkung yang disebut selimut kerucut.
5. Mempunyai satu titik sudut.
6. Memiliki satu titik puncak.

D. Penerapan Kerucut dalam kehidupan sehari hari

Dalam sekeliling kita banyak kita jumpai benda-benda yang berbentuk kerucut Seperti
corong untuk menuangkan bensin pada motor, topi ultah, Terompet, pengeras suara, tumpeng
dan lainnya.

E. Jaring – Jaring Kerucut

Jaring−jaring kerucut terdiri dari sebuah lingkaran yang merupakan alas kerucut dan
sebuah juring lingkaran yang merupakan selimut kerucut.

F. Luas dan Volume Kerucut

1. Luas Selimut kerucut
Pada gambar jaring-jaring kerucut, jaring-jaringnya berupa juring dengan jari-jari s
dan panjang busur AB yang juga keliling alas kerucutnya, sehingga panjang busur AB = 2𝜋𝑟
Luas juring lingkaran ditentukan dengan perbandingan:

Sudut Pusat Panjang Busur Luas juring

= =
Sudut Satu Putaran Keliling Lingkaran Luas Lingkarang

Panjang Busur Luas juring

=
Keliling Lingkaran Luas Lingkarang

2
Luas Juring AOB Panjang Busur AB
=
Luas Lingkaran Keliling Lingkaran

Luas Juring AOB 2πr

=
πs 2 2πr

2πr
Luas Juring AOB = × πs 2
2πr

Luas Juring AOB = πrs

Jadi, Luas selimut Kerucut = πrs

Contoh:
Perhatikan gambar kerucut, Diketahui bagian yang ditunjuk panah a adalah alas kerucut

bagian yang ditunjuk panah b adalah selimut kerucut. Carilah luas Selimut kerucut.
Penyelesaian:
Langkah awal mencari nilai s
𝑠² = 𝑟² + 𝑡²
𝑠² = 7² + 24²
𝑠² = 49 + 576
𝑠² = 625

𝑠 = √625
𝑠 = 25

Luas Selimut kerucut = 𝜋𝑟𝑠

22
= × 7 × 25
7
= 550 cm²

3
 2. Luas Permukaan Kerucut
Luas permukaan kerucut = luas alas + luas Selimut
= 𝜋𝑟 2 + 𝜋𝑟𝑠
= 𝜋𝑟(𝑟 + 𝑠)

Contoh:

Sebuah kerucut memiliki sisi alas dengan jari-jari 14 cm. Jika panjang garis pelukisnya
adalah 20 cm, berapa luas permukaan kerucut tersebut

penyelesaian :

𝐿 = 𝜋 𝑥 𝑟 (𝑟 + 𝑠)

22
𝐿 = 𝑥 14 (14 + 20)
7

𝐿 = 44 𝑥 34

𝐿 = 1.496 𝑐𝑚²

Jadi, luas permukaan kerucut adalah 1.496 cm².

3. Volume Kerucut
1
Volume = × volume tabung
3
1
= πr²t
3
Keterangan:
r = jari jari
s = garis pelukis
22
𝜋= atau 3,13
7

Contoh:

4
Diketahui jari-jari sisi alas kerucut adalah 7 cm. Jika tinggi kerucut adalah 6 cm, berapa
volume kerucut tersebut?

Penyelesaian:

𝑉 = 1/3 𝑥 𝜋 𝑥 𝑟² 𝑥 𝑡

𝑉 = 1/3 𝑥 22/7 𝑥 7² 𝑥 6

𝑉 = 1/3 𝑥 22/7 𝑥 49 𝑥 6

𝑉 = 1/3 𝑥 924

𝑉 = 308 𝑐𝑚³

Jadi, volume kerucut adalah 308 cm³.

5
 BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kerucut merupakan bangun ruang yang memiliki dua permukan, yaitu Bidang alas
yang berupa lingkaran dan bidang sisi tegak yang berupa bidang Lengkung. Bidang sisi tegak
dinamakan selimut kerucut.

Unsur – unsur kerucut yaitu:

1. Memiliki 2 (dua) bidang sisi yaitu sisi alas dan sisi Lengkung yang disebut selimut.

2. Sisi alasnya berbentuk lingkaran.

3. Sisi lengkung kerucut jika dibentangkan akan berbentuk juring lingkaran.

4. Kerucut memiliki garis pelukis yang menghubungkan titik puncak dengan rusuk alasnya.

5. Antara jari−jari alas (r), tinggi kerucut (t) dan garis pelukis (s)

Jaring−jaring kerucut terdiri dari sebuah lingkaran yang merupakan alas kerucut dan sebuah
juring lingkaran yang merupakan selimut kerucut.

Rumus kerucut:

Luas selimut Kerucut = πrs

Luas permukaan kerucut = luas alas + luas Selimut

= 𝜋𝑟 2 + 𝜋𝑟𝑠

= 𝜋𝑟(𝑟 + 𝑠)

1
Volume = × volume tabung
3

1 2
= πr
3

6
 DAFTAR PUSTAKA

Ratih intan Sari, Buku pembelajaran bangun ruang sisi Lengkung

Modul matematika 3 LAPIS PGMI