Anda di halaman 1dari 24

1.

Dalam pembukaan (preambule) UUD 1945, pernyataan "negara republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat" terdapat pada alinea keberapa?

1 point
a. Alinea pertama
b. Alinea kedua
c. Alinea ketiga
d. Alinea keempat
e. Alinea kelima
2. Pancasila sebagai dasar negara tertuang secara tegas di dalam UUD 1945, yaitu pada:
1 point
a. Pembukaan UUD 1945 alinea kedua
b. Pembukaan UUD 1945 alinea ketiga
c. Pembukaan UUD 1945 alinea keempat
d. UUD 1945 pasal 1
e. UUD 1945 pasal 2

3. Menurut konstitusi, siapa yang punya     kewenangan melantik dan dapat memberhentikan
presiden dan/ wakil presiden ?

1 point
a. Hak angket dan interpelasi DPR RI
b. Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi
c. Pemilu secara langsung yang dilaksanakan setiap 5 (lima) tahun sekali
d. DPR RI, Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi
e. Majelis Permusyawaratan Rakyat

4. Batasan pencalonan Presiden dan Wakil Presiden sebanyak dua kali masa jabatan,    diatur
dalam UUD 1945 pada amandemen yang keberapa?

1 point
a. Amandemen keempat
b. Amandemen ketiga
c. Amandemen kedua
d. Amandemen pertama
e. Amandemen ketiga pasal 7A

5. Pejabat Negara yang dicalonkan oleh Partai Politi Peserta Pemilu atau gabungan Partai
Politik sebagai calon presiden dan wakil presiden harus mengundurkan diri dari jabatannya,
kecuali:

1 point
a. Presiden dan Wakil Presiden
b. Pimpinan dan anggota MPR
c. Pimpinan dan anggota DPR
d. Pimpinan dan anggota DPD
e. Semua jawaban benar

6. Berapa jumlah seluruh anggota DPD berdasarkan UUD 1945?


1 point
a. 4 (empat) orang setiap provinsi
b. Tidak melebihi 50% jumlah anggota DPR RI
c. Tidak melebihi 30% jumlah anggota DPR RI
d. Tidak lebih dari sepertiga (1/3) jumlah anggota DPR RI
e. Tidak lebih dari seperempat (1/4) jumlah anggota DPR RI

7. Landasan hukum UU No. 7 tahun 2017 adalah:

1 point
a. Pasal 1 ayat (1), pasal 4 ayat (1), pasal 6, pasal 6A, pasal 17 ayat (1), Pasal 18 ayat (1),
pasal 21, pasal 22C ayat (1), dan Pasal 22E Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
b. Pasal 1 ayat (2), pasal 5 ayat (1), pasal 6, pasal 6A, pasal 18 ayat (3), Pasal 19 ayat (1),
pasal 20, pasal 22C ayat (1), dan Pasal 22E Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
c. Pasal 1 ayat (2), pasal 2 ayat (2), pasal 6, pasal 6A, pasal 12 ayat (2), Pasal 18 ayat (2),
pasal 20, pasal 22C ayat (2), dan Pasal 22E Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
d. Pasal 1 ayat (3), pasal 3 ayat (1), pasal 6, pasal 6A, pasal 8 ayat (3), Pasal 9 ayat (1), pasal
20, pasal 22C ayat (1), dan Pasal 22E Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
e. Pasal 1 ayat (2), pasal 5 ayat (1), pasal 6, pasal 6A, pasal 7 ayat (3), Pasal 9 ayat (1), pasal
23, pasal 23C ayat (1), dan Pasal 23E Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
8. Kewenangan Mahkamah Konstitusi tertuang dalam UUD 1945 pasal:
1 point
a. Pasal 24 ayat (1)
b. Pasal 24A ayat (1)
c. Pasal 24B ayat (1)
d. Pasal 24C ayat (1)
e. Pasal 25 ayat (1)

9. Jika presiden dan wakil presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat
melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya secara bersamaan, maka pelaksana tugas
kepresidenan adalah:

1 point
a. Ketua Mahkamah Agung, Ketua Mahkamah Konstitusi, dan Ketua DPR secara bersama-
sama
b. Ketua Mahkamah Agung, Ketua Mahkamah Konstitusi, dan Ketua DPR dan Ketua MPR
secara bersama-sama
c. Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Keuangan, secara bersama-sama
d. Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Pertahanan secara bergantian
e. Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan
Keamanan (Menko Polhukam) secara bersama-sama

10. Bagaimana teks UUD 1945 pasal 18 ayat (4)?

1 point
a. Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah
provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota itu
mempunyai pemerintahan daerah, yang diatur dengan undang-undang.
b. Pemerintahan daerah provinsi, daerah kabupaten, dan kota mengatur dan mengurus sendiri
urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan.
c. Pemerintahan daerah provinsi, daerah kabupaten, dan kota memiliki Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah yang anggota-anggotanya dipilih melalui pemilihan umum.
d. Pemerintahan daerah menjalankan otonomi seluasluasnya, kecuali urusan pemerintahan
yang oleh undang-undang ditentukan sebagai urusan Pemerintah Pusat
e. Gubernur, Bupati, dan Walikota masing-masing sebagai kepala pemerintah daerah
provinsi, kabupaten, dan kota dipilih secara demokratis.

11. Berdasarkan UUD 1945, proses penyusunan Rancangan Undang-Undang (RUU) adalah
sebagai berikut, kecuali:

1 point
a. Presiden berhak mengajukan rancangan undang-undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat.
b. Setiap rancangan undang-undang dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat dan Presiden
untuk mendapat persetujuan bersama.
c. Jika rancangan undang-undang itu tidak mendapat persetujuan bersama, rancangan
undang-undang itu tidak boleh diajukan lagi dalam persidangan Dewan Perwakilan Rakyat
masa itu.
d. Presiden mengesahkan rancangan undang-undang yang telah disetujui bersama untuk
menjadi undang-undang.
e. Dalam hal rancangan undang-undang yang telah disetujui bersama tersebut tidak disahkan
oleh Presiden dalam waktu tiga puluh hari semenjak rancangan undang-undang tersebut
disetujui, rancangan undang-undang tersebut tidak sah menjadi undang-undang.
12. Dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa, Presiden berhak menetapkan peraturan
pemerintah sebagai pengganti undang-undang (PERPPU), seperti:
1 point
a. PERPPU No. 1 Tahun 2013 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
b. PERPPU No. 4 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
c. PERPPU No. 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
d. PERPPU No. 2 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
e. PERPPU No. 1 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota

13. Dalam perubahan Undang-Undang Dasar, hal apa yang tidak boleh dilakukan perubahan?

1 point
a. Dasar Negara dan sistem kenegaraan
b. Sistem kewarganegaraan
c. Sistem Negara dan pemerintahan
d. Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia
e. Semua benar

14. Amandemen UUD 1945 yang keempat ditetapkan dan disahkan dalam sidang umum
MPR, pada:

1 point
a. 10 Agustus 2001
b. 10 September 2001
c. 10 Agustus 2002 √
d. 18 Agustus 2002
e. 19 Oktober 2002

15. Apa kepanjangan dari BPUPKI?

1 point
a. Badan Perencanaan Untuk Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbii Chosakai)
b. Badan Persiapan Untuk Proklamasi Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbii Chosakai)
c. Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbii
Chosakai)√
d. Badan Penyelenggara Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbii
Chosakai)
e. Badan Penyelesaian Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Idonesia (Dokuritsu Junbii
Chosakai)

16. Kapan dan siapa yang menetapkan UUD 1945?

1 point
a. Pada tanggal 16 Agustus 1945, oleh BPUPKI
b. Pada tanggal 17 Agustus 1945, oleh BPUPKI
c. Pada tanggal 18 Agustus 1945, oleh BPUPKI
d. Pada tanggal 18 Agustus 1945, oleh PPKI√
e. Pada tanggal 19 Agustus 1945, oleh PPKI

17. UU No. 7 tahun 2017 sebagai landasan hukum bagi pemilihan umum secara serentak,
adalah merupakan penggabungan dan penyederhanaan dari:

1 point
a. Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008; Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2015; dan
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012.
b. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2008; Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2011; dan
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2012.
c. Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008; Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011; dan
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012.
d. Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008; Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2010; dan
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2011.
e. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008; Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011; dan
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012.

18. Yang tidak termasuk dalam definisi Pemilu adalah:

1 point
a. Pemilihan umum untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden
b. Pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat
c. Pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Daerah
d. Pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
e. Pemilihan untuk memilih Gubernur, Bupati dan Walikota
19. Apa definisi penyelenggara Pemilu menurut UU no. 7 tahun 2017?

1 point
a. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan Pemilu yang terdiri atas
Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu untuk menyelenggarakan Pemilu
dalam memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah,
Presiden dan Wakil Presiden, dan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
secara langsung oleh rakyat.
b. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan Pemilu secara Luber dan
Jurdil yang terdiri atas Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan Dewan
Kehormatan Penyelenggara Pemilu yang menjalankan fungsinya secara terpisah dan berbeda
dalam Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, anggota
Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan untuk memilih anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah secara langsung oleh rakyat.
c. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan Pemilu secara Luber dan
Jurdil yang terdiri atas Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, Dewan
Kehormatan Penyelenggara Pemilu, dan Partai Politik sebagai satu kesatuan fungsi
Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Presiden dan
Wakil Presiden, dan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah secara
langsung oleh rakyat
d. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan Pemilu yang terdiri atas
Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara
Pemilu sebagai satu kesatuan fungsi Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota Dewan
Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan
untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah secara langsung oleh rakyat.
e. Semuanya benar

20. KPU menjalankan tugasnya secara:

1 point
a. Berkelanjutan
b. Terus menerus
c. Berkesinambungan√√
d. Berkepastian
e. Terencana

21. Dalam menjalankan tugasnya, ketua KPU provinsi bertanggung jawab kepada:

1 point
a. KPU RI
b. Ketua KPU RI
c. KPU RI dan DPRD Provinsi
d. KPU RI, Gubernur dan DPRD Provinsi
e. Rapat pleno√

22.  KPU Kabupaten/kota wajib menyampaikan data hasil pemilu dari tiap-tiap TPS kepada
peserta pemilu paling lama:

1 point
a. 3 hari setelah rekapitulasi di Kabupaten/Kota
b. 5 hari setelah rekapitulasi di Kabupaten/Kota
c. 6 hari setelah rekapitulasi di Kabupaten/Kota
d. 7 hari setelah rekapitulasi di Kabupaten/Kota√√
e. 9 hari setelah rekapitulasi di Kabupaten/Kota

23.  Apa singkatan KPPS?

1 point
a. Kelompok Panitia Pemungutan Suara
b. Kelompok Pelaksana Pemungutan Suara
c. Kelompok Penyelenggara Penghitungan Suara
d. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara√√
e. Kelompok Pemungutan dan Penghitungan Suara

24.  Pemilih yang berhak mengikuti pemungutan suara di TPS meliputi:

1 point
a. Pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang terdaftar pada daftar pemilih tetap di TPS
bersangkutan
b. Pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang terdaftar pada daftar pemilih tambahan
c. Pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang tidak terdaftar pada daftar pemilih tetap dan
daftar pemilih tambahan
d. Penduduk yang telah memiliki hak pilih
e. Semua jawaban benar√√√

25. Apabila terdapat kekeliruan dalam memberikan suara, Pemilih dapat meminta surat suara
pengganti kepada KPPS paling banyak:

1 point
a. 1 (satu) surat suara pengganti√√√√
b. 1 (satu) surat pemilu ulang
c. 2 (dua) surat suara pengganti
d. 2 (dua) surat suara pengganti selama surat suara cadangan mencukupi
e. 2 (dua) surat suara pengganti selama surat suara mencukupi

26. Pernyataan yang salah tentang kampanye di bawah ini adalah:

1 point
a. Kampanye Pemilu adalah kegiatan Peserta Pemilu atau pihak lain yang ditunjuk oleh
Peserta Pemilu untuk meyakinkan pemilih dengan menawarkan visi, misi, program dan/atau
citra diri Peserta Pemilu
b. Kampanye Pemilu merupakan bagian dari pendidikan politik masyarakat dan dilaksanakan
secara bertanggung jawab
c. Kampanye Pemilu dilaksanakan secara serentak antara kampanye Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden dengan kampanye Pemilu anggota DPR, DPD, dan DPRD.
d. Kampanye Pemilu dilaksanakan oleh pelaksana kampanye
e. Pelaksana kampanye bisa mengikutsertakan masyarakat umum dan semua umur
27. Masa tenang pemilu adalah:
1 point
a. Minggu tenang yang dilarang untuk melakukan aktifitas kampanye selama 7 hari sebelum
hari pemungutan suara
b. Masa tenang adalah waktu untuk melakukan penertiban atribut kampanye, yaitu 3 hari
sebelum masa tenang
c. Masa tenang adalah masa yang tidak dapat digunakan untuk melakukan aktifitas kampanye
Pemilu
d. Masa tenang adalah masa untuk melakukan jajak pendapat dan survey dan tidak boleh
melakukan aktifitas kampanye rapat umum
e. Masa tenang adalah waktu yang dilarang untuk melakukan semua aktifitas
penyelenggaraan pemilu, baik yang dilakukan oleh peserta ataupun penyelenggara pemilu

28. Alat peraga Kampanye Pemilu harus sudah dibersihkan oleh peserta Pemilu paling
lambat:

1 point
a. 3 (tiga) hari sebelum masa tenang
b. 1 (satu) hari sebelum masa tenang
c. 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan suara√√√√.
d. 2 (dua) hari sebelum hari pemungutan suara
e. 3 (tiga) hari sebelum hari pemungutan suara

29. Gakkumdu adalah akronim dari:

1 point
a. Penegakan Hukum Pemilu Terpadu
b. Penegakan Hukum Pidana Pemilu
c. Sentra Penegakan Hukum Pidana Pemilu Terpadu
d. Penegakan Hukum Terpadu
e. Sentra Penegakan Hukum Terpadu√√√

30.  Tugas Sentra Gakkumdu antara lain, kecuali:

1 point
a. Menindaklanjuti temuan dan laporan tentang tindak pidana pemilu dari Bawaslu, Bawaslu
Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/Kota
b. Penanganan tindak pidana pemilu dilaksanakan dalam satu atap secara terpadu oleh
Gakkumdu
c. Untuk menyamakan pemahaman dan pola penanganan terhadap tindak pidana Pemilu,
pelanggaran administrasi pemilu, dan sengketa proses pemilu√√√√
d. Penanganan tindak pidana pemilu oleh Gakkumdu dilasanakan berdasarkan asas meliputi:
keadilan, kepastian, kemanfaatan, persamaan dimuka hukum, praduga tidak bersalah, dan
legalitas
e. Penanganan tindak pidana pemilu oleh Gakkumdu dilaksanakan berdasarkan prinsip
meliputi: kebenaran, cepat, sederhana, biaya murah, dan tidak memihak.

31. Pengaturan penyelenggaraan pemilu bertujuan untuk :

1 point
a. Memperkuat sistem politik yang partisipatif
b. Mewujudkan Pemilu yang adil dan berintegritas
c. Menjamin hak konstitusional warga Negara dalam penyelenggaraan Pemilu
d. Memberikan kepastian hukum dalam sengketa pengaturan Pemilu
e. Mewujudkan Pemilu yang artikulatif dan dedikatif

32. UU No. 7 tahun 2017 terdiri dari, yang benar diantaranya adalah:

1 point
a. Terdiri dari 575 pasal
b. Terdiri dari 5 buku
c. Terdiri dari 4 buku
d. Tiga (3) lampiran
e. Halaman Penjelasan atas Undang-Undang

33. Dalam hal Bawaslu membentuk Peraturan Bawaslu, Bawaslu wajib:

1 point
a. Berkonsultasi dengan KPU dan DPR
b. Berkonsultasi dengan KPU, DKPP, DPR, dan Pemerintah dalam rapat konsultasi
bersama√√√√√√°°°°
c. Berkonsultasi dengan DPR dan Pemerintah melalui rapat dengar pendapat yang mana
rekomendasinya bersifat mengikat
d. Berkonsultasi dengan DPR dan Pemerintah melalui rapat dengar pendapat
e. Jawaban a dan d benar
34. Berapa jumlah Tim pemeriksa daerah di setiap Provinsi yang dibentuk oleh DKPP ?
1 point
a. 3 (tiga) orang
b. 4 (empat) orang
c. 5 (lima) orang
d. 3 (tiga) orang dari tokoh masyarakat, 2 (orang) ex officio dari Bawaslu dan KPU Provinsi,
dan 1 (satu) orang dari DKPP
e. 2 (dua) orang dari tokoh masyarakat, 2 (orang) ex officio dari Bawaslu dan KPU Provinsi,
dan 1 (satu) orang dari DKPP

35. Judicial review terhadap UU no 7 tahun 2017 ditujukan kepada?

1 point
a. DPR RI dan Presiden
b. Mahkamah Agung
c. Mahkamah Konstitusi√√√√°°°
d. Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi
e. Mahkamah Agung, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi

36. Apa yang dimaksud dengan “kesempatan yang sama” bagi penyandang disabilitas dalam
penyelenggaraan pemilu? Kecuali:

1 point
a. Sebagai pemilih
b. Sebagai calon anggota DPR, DPD, dan DPRD
c. Sebagai Presiden/Wakil Presiden
d. Keadaan yang dialami oleh penyandang disabilitas pada dasarnya adalah keadaan yang
tidak memenuhi persyaratan sehat jasmani dan rohani.
e. Keadaan yang memberikan peluang dan/atau menyediakan akses kepada penyandang
disabilitas untuk menyalurkan potensi dalam segala aspek penyelenggaraan pemilu (negara
dan masyarakat)

37. Pernyataan di bawah ini benar, kecuali:

1 point
a. Rekapitulasi penghitungan suara dan penetapan hasil Pemilu dilakukan oleh KPU, KPU
Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota dalam rapat pleno terbuka
b. Dalam hal tidak tercapai kuorum, khusus rapat pleno KPU, KPU Provinsi, dan KPU
Kabupaten/Kota untuk menetapkan hasil Pemilu ditunda paling lama 3 (tiga) jam
c. Dalam hal rapat pleno untuk menetapkan hasil pemilu telah ditunda dan tetap tidak tercapai
kuorum, rapat pleno dilanjutkan tanpa memperhatikan kuorum
d. Khusus rapat pleno KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota untuk menetapkan
hasil Pemilu tidak dilakukan pemungutan suara
e. Dalam hal penetapan hasil pemilu tidak ditandatangai oleh ketua dalam waktu 3 (tiga) hari
dan tidak ada seorangpun anggota KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota yang
menandatangani penetapan hasil Pemilu, maka hasil Pemilu belum bisa dinyatakan sah

38. Mekanisme Rapat Pleno Bawaslu Kabupaten/Kota yang benar adalah, kecuali:

1 point
a. Diikuti oleh paling sedikti 3 (tiga) onggota untuk jumlah anggota Bawaslu Kabupaten/Kota
5 (lima) orang
b. Undangan dan agenda rapat Pleno Bawaslu Kabupaten/Kota disampaikan secara tertulis
paling lama 1 (satu) hari sebelum Rapat Pleno dilaksanakan
c. Dalam keadaan yang memaksa, undangan Rapat Pleno Bawaslu Kabupaten/Kota bisa
disampaikan kurang dari 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Rapat Pleno
d. Apabila ketua berhalangan, Rapat Pleno dipimpin oleh anggota Bawaslu Kabupaten/Kota
yang dipilih secara aklamasi
e. Apabila ketua berhalangan, Rapat Pleno dipimpin oleh anggota Bawaslu Kabupaten/Kota
yang tertua usianya

39. Berapa jumlah maksimal peserta kampanye pertemuan terbatas pada pelaksanaan
kampanye tingkat Kabupaten/Kota?

1 point
a. Pertemuan yang diikuti paling banyak oleh 300 orang
b. Pertemuan yang diikuti paling banyak oleh 500 orang
c. Pertemuan yang diikuti paling banyak oleh 1000 orang
d. Pertemuan yang diikuti paling banyak oleh 2000 orang
e. Pertemuan yang diikuti paling banyak oleh 3000 orang

40. Pelaksana, peserta, dan tim kampanye pemilu dilarang, kecuali:

1 point
a. Mengganggu ketertiban umum
b. Menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon, dan/atau peserta pemiluu yang
lain
c. Menghasut dan mengadu domba perseorangan ataupun masyarakat
d. Menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan, jika peserta
pemilu hadir tanpa atribut kampanye pemilu atas undangan dari pihak penanggung jawab
fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan
e. Semua jawaban benar

41. Apa yang dimaksud dengan pelanggaran yang terjadi secara masif?

1 point
a. Pelanggaran yang direncanakan sangat matang dan terjadi menyeluruh
b. Dampak pelanggaran yang sangat luas pengaruhnya terhadap hasil pemilihan bukan hanya
sebagian
c. Pelanggaran yang dilakukan oleh aparat pemerintah secara kolektif dan bersama- sama
d. Pelanggaran yang terjadi mulai sebelum tahapan pemilu sampai dengan pemungutan dan
penghitungan suara
e. Pelanggaran yang dilakukan secara aktif oleh peserta dan penyelenggara pemilu

42. Di bawah ini adalah kewajiban dari KPPS, kecuali:

1 point
a. Menempelkan daftar pemilih tetap di TPS
b. Menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang disampaikan oleh saksi,
Pengawas TPS, Panwaslu Kelurahan/Desa, Peserta Pemilu, dan masyarakat pada hari
pemungutan suara
c. Menjaga dan mengamankan keutuhan kotak suara setelah penghitungan suara dan setelah
kotak suara disegel;
d. Mengumumkan hasil penghitungan suara di TPS, dengan cara menempelkannya pada TPS
dan/atau lingkungan TPS
e. Menyerahkan kotak suara tersegel yang berisi surat suara dan sertifikat hasil penghitungan
suara kepada PPK melalui PPS pada hari yang sama

43. Prinsip penyusunan dapil anggota DPR, DPRD provinsi, DPRD Kabupaten/Kota adalah,
kecuali:

1 point
a. Proporsionalitas
b. Integralitas wilayah
c. Kesamaan jumlah kursi
d. Kohesivitas
e. Kesinambungan

44. Berapa jumlah kursi DPRD Kabupaten/Kota yang jumlah penduduknya 2.500.000 (dua
juta lima ratus ribu) orang?

1 point
a. 45 (empat puluh lima) kursi
b. 50 (lima puluh) kursi
c. 55 (lima puluh lima) kursi
d. 60 (enam puluh) kursi
e. 65 (enam puluh lima) kursi

45. Sebab anggota Bawaslu Kabupaten/Kota berhenti antar waktu, kecuali:

1 point
a. Meninggal dunia
b. Berhalangan tetap
c. Tidak diketahui keberadaannya
d. Tidak menghadiri rapat pleno yang menjadi tugas dan kewajibannya selama 3 (tiga) kali
tanpa alasan yang jelas, baik berturut-turut ataupun tidak
e. Diberhentikan dengan tidak hormat

46. Peserta Pemilu, pelaksana kampanye, dan tim kampanye yang menerima sumbangan dari
pihak asing, maka harus:

1 point
a. Melaporkannya kepada KPU dan menyerahkan sumbangan tersebut kepada kas negara
paling lambat 7 (tujuh) hari setelah masa Kampanye Pemilu berakhir
b. Melaporkannya kepada KPU dan menyerahkan sumbangan tersebut kepada kas negara
paling lambat 14 (empat belas) hari setelah masa Kampanye Pemilu berakhir
c. Melaporkannya kepada KPU dan menyerahkan sumbangan tersebut kepada kas negara
paling lambat 21 (dua puluh satu) hari setelah masa Kampanye Pemilu berakhir
d. Melaporkannya kepada KPU dan menyerahkan sumbangan tersebut kepada kas negara
paling lambat 28 (dua puluh delapan) hari setelah masa Kampanye Pemilu berakhir
e. Melaporkannya kepada KPU dan menyerahkan sumbangan tersebut kepada kas negara
paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah masa Kampanye Pemilu berakhir.

47.  Yang dimaksud dengan penyumbang yang tidak jelas identitasnya dalam sumbangan
dana kampanye adalah:

1 point
a. Penyumbang atasnama hamba Tuhan
b. Dari hasil tindak pidana pencucian uang
c. Dari hasil perjudian
d. Dari hasil perdagangan narkotika
e. Semua jawaban benar

48.  Manakah penyataan tentang pengaturan sumbangan dana kampanye di bawah ini yang
tidak sesuai dengan Undang-undang?

1 point
a. Dana Kampanye Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota yang berasal dari
perseorangan tidak boleh melebihi Rp. 750.000.000 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah)
b. Dana Kampanye Pemilu calon anggota DPD yang berasal dari sumbangan pihak lain
perseorangan tidak melebihi Rp. 750.000.000 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah).
c. Dana Kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang berasal dari perseorangan tidak
boleh melebihi Rp. 2.500.000.000 (dua milyar lima ratus juta rupiah)
d. Dana Kampanye Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota yang
berasal dari sumbangan pihak lain perseorangan, tidak boleh melebihi Rp. 2.500.000.000
(dua milyar lima ratus juta rupiah)
e. Dana Kampanye Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota yang
berasal dari sumbangan pihak lain kelompok, perusahaan, dan/atau badan usaha, tidak boleh
melebihi Rp. 25.000.000.000 (dua puluh lima milyar rupiah)

49. Debat pasangan calon presiden dan wakil presiden dilaksanakan:

1 point
a. Sebanyak 3 (tiga) kali
b. Sebanyak 4 (empat Kali)
c. Sebanyak 5 (lima) kali untuk debat calon presiden dan 3 (tiga) kali untuk debat calon wakil
presiden
d. Sebanyak 5 (kali) yaitu dilaksanakan 3 (tiga) kali untuk calon presiden dan 2 (dua) kali
untuk calon wakil presiden
e. Sebanyak 5 (kali) yaitu dilaksanakan 5 (lima) kali untuk calon presiden dan 5 (lima) kali
untuk calon wakil presiden, sehingga masyarakat punya cukup kesempatan untuk menilai
masing-masing pasangan calon secara proporsional

50. Apa yang tidak termasuk tindak pidana pemilu dalam pelaksanaan kampanye pemilu?

1 point
a. Bertindak tidak adil terhadap peserta pemilu
b. Mengubah jadwal yang menguntungkan salah satu peserta pemilu dan merugikan perserta
lain
c. Melepas atau menyobek alat peraga kampanye Pemilu pada saat masa tenang
d. Merusak tempat kampanye pemilu
e. Berbuat keonaran
51. Setelah selesai proses pemungutan dan penghitungan suara, KPPS memasukkan surat
suara ke dalam amplop sesuai dengan klasifikasi sebagi berikut, kecuali:
1 point
a. Surat suara sah
b. Surat suara rusak
c. Surat suara terpakai
d. Surat suara tidak terpakai
e. Sisa surat suara cadangan

52. Yang dimaksud dengan jumlah suara sah secara nasional dalam syarat
minimal parlementary Threshold adalah?

1 point
a. Hasil penghitungan untuk suara DPR
b. Hasil penghitungan suara sah nasional Pemilu Presiden/Wakil Presiden
c. Hasil penghitungan suara sah nasional Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD
Kabupaten/Kota
d. Hasil penghitungan suara sah nasional Pemilu Presiden/Wakil Presiden, DPR, DPRD
Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota
e. Hasil penghitungan jumlah suara sah dan tidak sah secara nasional untuk setiap partai
politik nasional
53. Apa yang dimaksud dengan pemilu susulan?

1 point
a. Pelaksanaan pemilu yang dimulai dari tahap penyelenggaraan pemilu yang terhenti
b. Pelaksanaan pemilu yang dilakukan karena terjadinya keterlambangan pengiriman logistik
pemilu
c. Pelaksanaan pemilu yang dilakukan untuk seluruh tahapan penyelenggaraan
d. Pelaksanaan pemilu yang dimulai dari tahap penyelenggaraan pemilu yang dilakukan
perubahan jadwal
e. Pelaksanaan pemilu yang dimulai dari tahapan pencalonan karena ada pasangan calon yang
mengundurkan diri pada masa kampanye

54. Pemungutan suara ulang di TPS dilaksanakan paling lama:

1 point
a. 5 (lima) hari setelah hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU Kabupaten/Kota
b. 6 (enam) hari setelah hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU Kabupaten/Kota
c. 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU Kabupaten/Kota
d. 9 (sembilan) hari setelah hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU
Kabupaten/Kota
e. 10 (sepuluh) hari setelah hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU
Kabupaten/Kota

55. Bentuk partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pemilu yang diperbolehkan, kecuali:

1 point
a. Sosialisasi pemilu
b. Pendidikan politik bagi pemilih
c. Survei dan jajak pendapat tentang pemilu yang hasilnya dilarang diumumkan pada masa
tenang
d. Penghitungan cepat hasil pemilu yang dilakukan oleh lembaga yang sudah mendaftarkan
diri kepada KPU paling lambat 30 (tiga puluh hari) sebelum pemungutan suara
e. Exit polling yang hasilnya hanya bisa diumumkan paling cepat 1 (satu) jam setelah selesai
pemungutan suara di wilayah Indonesia bagian barat

56. Pernyataan yang paling tepat tentang syarat untuk bisa menggunakan hak pilih dalam
pemilu adalah:

1 point
a. Membawa formulir C6
b. Berumur 17 tahun atau lebih
c. Sudah kawin
d. Sudah pernah kawin
e. Harus terdaftar sebagai pemilih atau didaftar dalam daftar pemilih

57. Hak saksi partai politik pada saat pemungutan dan penghitungan suara di TPS adalah
sebagai berikut, kecuali:

1 point
a. Menerima salinan Daftar Pemilih Tetap
b. Berada di dalam TPS, menghadiri dan menyaksikan seluruh kegiatan pemungutan dan
penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS
c. Menerima berita acar pemungutan dan penghitungan suara, serta sertifikat hasil
pemungutan suara
d. Menyampaikan laporan atas dugaan adanya pelanggaran, penyimpangan, dan/atau
kesalahan dalam pelaksanaan penghitungan suara, serta mengajukan keberatan terhadap
jalannya penghitungan suara yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan
e. Menerima surat mandat dari partai politik peserta pemilu dan menggunakan tanda pengenal
saksi

58. Tugas pengawas TPS adalah:

1 point
a. Mengawasi persiapan dan pelaksanaan pemungutan suara.
b. Mengawasi persiapan dan pelaksanaan penghitungan suara.
c. Mengawasi pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke PPS.
d. Menyampaikan keberatan dalam hal ditemukannya dugaan pelanggaran, kesalahan
dan/atau penyimpangan administrasi pemungutan dan penghitungan suara.
e. Jawaban a, b, dan c benar

59. Walaupun peran Bawaslu tidak disebutkan secara langsung dalam UUD 1945, namun
secara tersirat/tidak langsung peran Bawaslu terdapat pada?

1 point
a. Pembukaan UUD 1945 alinea keempat
b. Pasal 22E ayat (1)
c. Pasal 22E ayat (5)
d. Pasal 22E ayat (6)
e. Pasal 22E ayat (7)
60.  Di bawah ini adalah kewajiban Bawaslu kabupaten/kota, kecuali:
1 point
a. menerima dan menindaklanjuti laporan yang berkaitan dengan dugaan pelanggaran
terhadap pelaksanaan peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai Pemilu;
b. Bersikap adil dalam menjalankan tugas dan wewenangnya;
c. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pengawas Pemilu pada
tingkatan di bawahnya;
d. Menyampaikan laporan hasil pengawasan kepada Bawaslu Provinsi sesuai dengan tahapan
Pemilu secara periodik dan/atau berdasarkan kebutuhan;
e. mengembangkan pengawasan Pemilu partisipatif;
61. Pernyataan di bawah ini tidak benar, kecuali:
1 point
a. Anggota Panwaslu kelurahan berjumlah 3 orang
b. Pengawas TPS adalah petugas yang dibentuk oleh panwaslu Kelurahan
c. Pengawas TPS dibentuk 1 (satu bulan) sebelum pemungutan suara
d. Syarat usia pengawas TPS adalah paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun, sama dengan
syarat usia anggota KPPS
e. Semua jawaban salah

62. Kapan waktu pembentukan Panwaslu kecamatan dan kelurahan?


1 point
a. paling lambat 6 (enam) bulan sebelum Penyelenggaraan Pemilu dan dibubarkan paling
lambat 2 (dua) bulan setelah pemungutan suara;
b. paling lambat 2 (dua) bulan sebelum Penyelenggaraan Pemilu dan dibubarkan paling
lambat 2 (dua) bulan setelah pemungutan suara;
c. Paling lambat 1 (satu) bulan sebelum tahapan pertama Penyelenggaraan Pemilu dimulai
dan berakhir paling lambat 2 (dua) bulan setelah seluruh tahapan Penyelenggaraan Pemilu
selesai;
d. Paling lambat 2 (dua) bulan sebelum tahapan pertama Penyelenggaraan Pemilu dimulai
dan berakhir paling lambat 2 (dua) bulan setelah seluruh tahapan Penyelenggaraan Pemilu
selesai;
e. Paling lambat 2 (dua) bulan sebelum tahapan pertama Penyelenggaraan Pemilu dimulai
dan berakhir paling lambat 1 (satu) bulan setelah seluruh tahapan Penyelenggaraan Pemilu
selesai;
63.  Pernyataan di bawah ini benar, kecuali:
1 point
a. Pelantikan anggota Bawaslu dilakukan oleh presiden;
b. Pelantikan anggota Bawaslu Provinsi dilakukan oleh Bawaslu
c. Pelantikan anggota Bawaslu kabupaten/kota dilakukan oleh Bawaslu provinsi.
d. Pelantikan anggota Panwaslu Kecamatan dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten/Kota
e. Jawaban a, b, dan d benar

64. Siapa saja yang menjadi objek pengawasan oleh Bawaslu?

1 point
a. Anggota KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, KPPSLN,
Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota, Panwaslu Kecamatan, Panwaslu
Kelurahan, Panwaslu LN, dan Pengawas TPS
b. Aparatur sipil Negara, Polri, TNI
c. Lembaga Pemantau yang mendapatkan akredistasi dari Bawaslu
d. Lembaga Survey yang sudah mendaftar ke KPU
e. Semua jawaban benar

65. Yang termasuk tugas Bawaslu Kabupaten/Kota dalam pencegahan pelanggaran pemilu
dan sengketa proses pemilu adalah, kecuali:

1 point
a. Mengidentifikasi dan memetakan potensi pelanggaran pemilu di wilayah Kabupaten/Kota
b. Mongoordinasikan, menyupervisi, membimbing, memantau, dan mengevaluasi
Penyelenggaraan Pemilu di wilayah Kabupaten/Kota
c. Menginvestigasi informasi awal atas dugaan pelanggaran Pemilu di wilayah
Kabupaten/Kota
d. Melakukan koordinasi dengan instansi pemerintah dan pemerintah daerah terkait
e. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu di wilayah
Kabupaten/Kota
66. Salah satu bentuk pelanggaran pemilu adalah :
1 point
a. Tindak pidana pemilu
b. Sengketa proses pemilu
c. Perselisihan hasil pemilu
d. Temuan pelanggaran pemilu
e. Laporan pelanggaran pemilu

67. Putusan Bawaslu dalam penyelesaian sengketa proses pemilu tentang verifikasi Partai
Politik peserta pemilu, Penetapan Daftar Calon Tetap DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan
DPRD Kabupaten/Kota, serta Penetapan Pasangan Calon, adalah bersifat:

1 point
a. Final dan mengikat
b. Tidak final dan mengikat
c. Tidak bisa digugat
d. Final dan tidak mengikat
e. Administratif dan tidak bisa digugat
68. Pelanggaran administrasi pemilu meliputi:
1 point
a. Pelanggaran tindak pidana yang berkaitan dengan administrasi pelaksanaan pemilu dalam
setiap tahapan penyelenggaraan pemilu
b. Pelanggaran terhadap tata cara, prosedur, atau mekanisme yang berkaitan dengan
administrasi pelaksanaan Pemilu dalam setiap tahapan Penyelenggaraan Pemilu
c. Pelanggaran kode etik yang berkaitan dengan administrasi pelaksanaan pemilu dalam
setiap tahapan penyelenggaraan pemilu
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban b dan c benar

69. Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota wajib memutus penyelesaian


pelanggaran administratif Pemilu paling lama:

1 point
a. 7 (tujuh) hari kalender setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi
b. 7 (tujuh) hari kerja setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi
c. 14 (empat belas) hari kerja setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi
d. 14 (empat belas) hari kalender setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi
e. 15 (lima belas) hari kerja setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi

70. KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota wajib menindaklanjuti putusan Bawaslu,
Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/Kota paling lama:

1 point
a. 3 (tiga) hari kerja sejak tanggal putusan dibacakan
b. 3 (tiga) hari kalender sejak tanggal putusan dibacakan
c. 4 (empat) hari kalender sejak tanggal putusan dibacakan
d. 5 (lima) hari kalender sejak tanggal putusan dibacakan
e. 5 (lima) hari kerja sejak tanggal putusan dibacakan
71. Dalam hal terjadi pelanggaran administratif Pemilu yang terjadi secara terstruktur,
sistematis, dan masif, Bawaslu menerima, memeriksa, dan merekomendasikan pelanggaran
administratif Pemilu dalam waktu:
1 point
a. Paling lama 14 (empat belas) hari kalender
b. Paling lama 14 (empat belas) hari kerja
c. Paling lama 21 (dua pulu satu) hari kerja
d. Paling lama 21 (dua pulu satu) hari kalender
e. Paling lama 7 (tujuh) hari kalender

72. Calon anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan Pasangan Calon
yang dikenai sanksi administratif pembatalan dapat mengajukan upaya hukum ke Mahkamah
Agung. Terhitung sejak berkas perkara diterima, Mahkamah Agung memutus upaya hukum
tersebut dalam waktu:

1 point
a. Paling lama 14 (empat belas) hari kalender
b. Paling lama 14 (empat belas) hari kerja
c. Paling lama 21 (dua pulu satu) hari kerja
d. Paling lama 21 (dua pulu satu) hari kalender
e. Paling lama 7 (tujuh) hari kalender

73. Pernyataan yang tidak benar di bawah ini adalah:

1 point
a. Dalam hal peraturan KPU dan Bawaslu bertentangan dengan UU No. 7 tahun 2017, maka
pengujiannya dilakukan kepada Mahkamah Agung paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja
sejak peraturan KPU dan Bawaslu diundangkan.
b. Permohonan penyelesaian sengketa proses Pemilu disampaikan paling lama 3 (tiga) hari
kerja sejak tanggal penetapan keputusan KPU, keputusan KPU Provinsi, dan/atau keputusan
KPU Kabupaten/Kota yang menjadi sebab sengketa.
c. Dalam hal terjadi perselisihan penetapan perolehan suara hasil Pemilu anggota DPR, DPD,
dan DPRD secara nasional, Peserta Pemilu anggota DPR, DPD, dan DPRD dapat
mengajukan permohonan pembatalan penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh
KPU kepada Mahkamah Konstitusi paling lama 3 x 24 (tiga kali dua puluh empat) jam sejak
penetapan perolehan suara hasil Pemilu diumumkan. Jika permohonan kurang lengkap, maka
pemohon dapat memperbaiki dan melengkapi permohonan paling lama 3 x 24 (tiga kali dua
puluh empat) jam sejak diterimanya permohonan oleh Mahkamah Konstitusi.
d. Permohonan banding atas putusan pengadilan negeri tentang tindak pidana pemilu,
diajukan paling lama 3 (tiga) hari setelah putusan dibacakan.
e. Pengajuan gugatan atas sengketa proses pemilu melalui pengadilan tata usaha negara
dilakukan paling lama 3 (lima) hari kerja setelah dibacakan putusan Bawaslu.

74. Penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan tindak pidana Pemilu tahun 2019
dilakukan berdasarkan pada Hukum Acara Pidana:

1 point
a. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981
b. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1981
c. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 1981
d. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1982
e. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1982

75. Yang tidak termasuk dalam alat bukti adalah sebagai berikut, kecuali:

1 point
a. Keterangan saksi
b. Keterangan ahli
c. Keterangan terdakwa
d. Surat
e. Corpus delicti

76. Siapa yang menetapkan status terdakwa dalam pelanggaran tindak pidana pemilu?

1 point
a. Penyidik atau polisi
b. KPU
c. Bawaslu
d. Jaksa
e. Hakim

77. Bhineka Tunggal Ika pertama kali disebut dalam kitab?

1 point
a. Sutasoma karangan Mpu Tantular
b. Sutasoma karangan Mpu Prapanca
c. Negarakertagama karangan Mpu Prapanca
d. Negarakertagama karangan Mpu Tantular
e. Negarakertagama karangan Mpu Gandring

78. Setiap orang yang mengumumkan hasil survei atau jajak pendapat tentang Pemilu dalam
Masa Tenang, maka:

1 point
a. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 6 (enam) bulan dan denda paling banyak
Rp. 6.000.000,00 (enam juta rupiah).
b. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 8 (delapan) tahun dan denda paling banyak
Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah).
c. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan denda paling banyak Rp.
12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).
d. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp.
12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).
e. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp.
18.000.000,00 (delapan belas juta rupiah).

79. Setiap Panwaslu Kelurahan/Desa yang tidak mengawasi penyerahan kotak suara tersegel
dari PPS kepada PPK dan tidak melaporkan kepada Panwaslu Kecamatan, maka:

1 point
a. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 6 (enam) bulan dan denda paling banyak
Rp. 6.000.000,00 (enam juta rupiah).
b. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 8 (delapan) tahun dan denda paling banyak
Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah).
c. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan denda paling banyak Rp.
12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).
d. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp.
12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).
e. Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp.
18.000.000,00 (delapan belas juta rupiah).

80. Setiap pejabat Negara yang dengan sengaja membuat keputusan dan/atau melakukan
tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta pemilu dalam masa
kampanye, maka:

1 point
a. Dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan denda paling banyak Rp.
36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).
b. Dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp.
36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).
c. Dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan denda paling banyak Rp.
36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).
d. Dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan denda paling banyak Rp.
36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).
e. Dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak
Rp36.000.000,00 (tiga puluh enam juta rupiah).

81. Dalam hal Penyelenggara Pemilu melakukan tindak pidana Pemilu yang dipasalkan
kepada peserta pemilu dan setiap orang yang bukan penyelenggara pemilu, maka pidananya:

1 point
a. Ditambah 1/2 (satu perdua) dari ketentuan pidana yang ditetapkan dalam Undang-Undang
No. 7 tahun 2017
b. Ditambah 1/3 (satu pertiga) dari ketentuan pidana yang ditetapkan dalam Undang-Undang
No. 7 tahun 2017
c. Ditambah 1/4 (satu perempat) dari ketentuan pidana yang ditetapkan dalam Undang-
Undang No. 7 tahun 2017
d. Ditambah 2 (dua) kali lipat dari ketentuan pidana yang ditetapkan dalam Undang-Undang
No. 7 tahun 2017
e. Ditambah pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun penjara dan denda paling banyak
100.000.000 (seratus juta) dari ketentuan pidana yang ditetapkan dalam Undang-Undang No.
7 tahun 2017

82. Temuan dan laporan pelanggaran pemilu yang telah dikaji dan terbukti kebenarannya
wajid ditindaklanjuti oleh Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/Kota,
Panwaslu Kecamatan, Panwaslu Kelurahan/Desa, Panwaslu LN, dan Pengawas TPS paling
lama:

1 point
a. 7 (tujuh) hari sejak ditemukannya dugaan pelanggaran pemilu
b. 7 (tujuh) hari kerja sejak diketahui terjadinya dugaan pelanggaran pemilu
c. 7 (tujuh) hari setelah temuan dan laporan dierima dan diregistrasi
d. 7 (tujuh) hari setelah temuan dan laporan dierima dan diregistrasi, dan ditambah 7 (tujuh)
hari lagi jika dibutuhkan keterangan tambahan
e. 14 (empat belas) hari kerja setelah temuan dan laporan diterima dan diregistrasi
83. Laporan dana kampanye Pasangan calon dan tim kampanye, partai politik peserta pemilu,
dan calon anggota DPD yang meliputi penerimaan dan pengeluaran dana kampanye wajib
disampaikan kepada:

1 point
a. Kepada kantor akuntan publik yang ditunjuk oleh KPU paling lama 14 (empat belas) hari
sesudah hari pemungutan suara.
b. kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota paling lambat 14 (empat belas) hari
sebelum hari pertama jadwal pelaksanaan Kampanye Pemilu dalam bentuk rapat umum.
c. Kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota paling tambat 14 (empat belas)
hari sebelum hari pertama jadwal pelaksanaan Kampanye Pemilu dalam bentuk rapat umum.
d. Kepada kantor akuntan publik yang ditunjuk oleh KPU paling lama 15 (empat belas) hari
sesudah hari pemungutan suara.
e. Kepada KPU paling lama 15 (lima belas) hari sesudah hari pemungutan suara.
84. Berapa jumlah pemilih setiap TPS dalam pemilu yang diatur dalam UU Pemilu?
1 point
a. Paling banyak 800 (delapan ratus) orang
b. Paling banyak 700 (tujuh ratus) orang
c. Paling banyak 500 (lima ratus) orang
d. Minimal 400 (empat ratus) orang
e. Minimal 300 (tiga ratus) orang

85. Berapa persyaratan jumlah dukungan minimal bagi calon anggota Dewan Perwakilan
Daerah untuk provinsi dengan jumlah penduduk yang termuat dalam daftar pemilih tetap
sebanyak 12. 000.000 (dua belas juta)?

1 point
a. Mendapatkan dukungan paling sedikit 1.000 (seribu) pemilih
b. Mendapatkan dukungan paling sedikit 2.000 (dua ribu) pemilih
c. Mendapatkan dukungan paling sedikit 3.000 (tiga ribu) pemilih
d. Mendapatkan dukungan paling sedikit 4.000 (empat ribu) pemilih
e. Mendapatkan dukungan paling sedikit 5.000 (lima ribu) pemilih

86. Bagi Kabupaten/kota dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap
lebih dari 900.000 (Sembilan ratus ribu) jiwa, berapakah syarat dukungan untuk calon
perseorangan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota dan Wakil Walikota?

1 point
a. Paling sedikit 10% (sepuluh persen) dukungan
b. Paling sedikit 8,5% (delapan setengah persen) dukungan
c. Paling sedikit 7,5% (tujuh setengah persen) dukungan
d. Paling sedikit 6,5% (enam setengah persen) dukungan
e. Paling sedikit 5% (lima persen) dukungan

87. Sebelum terbentuknya peradilan khusus pemilu, berapa lama Mahkamah Konstitusi
memutuskan perkara perselisihan sengketa hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota?

1 point
a. Paling lama 14 (empat belas) hari kerja sejak diterimanya permohonan.
b. Paling lama 30 (tiga puluh) hari kerja sejak diterimanya permohonan.
c. Paling lama 35 (tiga puluh lima) hari kerja sejak diterimanya permohonan.
d. Paling lama 40 (empat puluh) hari kerja sejak diterimanya permohonan.
e. Paling lama 45 (empat puluh lima) hari kerja sejak diterimanya permohonan.

88. Syarat penetapan calon terpilih dalam pemilihan pasangan calon tunggal (pemilihan
pilkada dengan satu pasangan calon) adalah harus mendapatkan suara lebih dari 50% (lima
puluh persen) dari suara sah. Jika pasangan calon tunggal tersebut tidak mendapatkan suara
lebih dari 50%, maka pasangan calon tunggal yang kalah tersebut:

1 point
a. Tidak boleh mencalonkan dan dicalonkan lagi dalam pemilihan berikutnya
b. Boleh mencalonkan lagi dalam pemilihan berikutnya
c. Boleh mencalonkan lagi di daerah pemilihan yang lain
d. Boleh mencalonkan lagi setelah 5 (lima) tahun yaitu satu periode pemilihan
e. Tidak boleh mencalonkan lagi dengan pasangan calon yang sama

89. Dalam pemilihan kepala daerah dengan satu pasangan calon, siapakah yang mempunyai
legal standing (kedudukan hukum) dalam pengajuan permohonan perselisihan hasil
pemilihan kepada mahkamah konstitusi?

1 point
a. Pasangan calon
b. Lembaga Pemantau nasional atau lokal
c. Masyarakat yang mempunyai hak pilih
d. Relawan kotak kosong
e. Jawaban a dan b benar

90. Pembatasan tentang masa kampanye Pemilu dan bentuk kampanye yang tidak sesuai
dengan UU No. 7 tahun 2017 adalah:

1 point
a. Kampanye pemilu dalam bentuk pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye
pemilu, dan pemasangan alat peraga pemilu, dilaksanakan sejak 3 (tiga) hari setelah
ditetapkannya daftar calon tetap dan pasangan calon tetap.
b. Kampanye rapat umum dilaksanakan selama 21 (dua puluh satu) hari dan berakhir sampai
dengan dimulainya masa tenang.
c. Iklan media massa cetak, media massa elektronik, dan internet, dilaksanakan selama 21
(dua puluh satu) hari dan berakhir sampai dengan dimulainya masa tenang.
d. Batas maksimum pemasangan iklan Kampanye pemilu di televisi untuk setiap peserta
pemilu secara kumulatif sebanyak 10 (sepuluh) spot berdurasi paling lama 30 (tiga puluh)
detik untuk setiap stasiun televisi setap hari selama masa Kampanye pemilu.
e. Batas maksimum pemasangan iklan kampanye pemilu di radio untuk setiap peserta pemilu
secara kumulatif sebanyak 20 (sepuluh) spot berdurasi paling lama 60 (enam puluh) detik
untuk setiap stasiun radio setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.

91. Media massa cetak, media daring, media social, dan lembaga penyiaran wajib menyiarkan
iklan Kampanye Pemilu layanan untuk masyarakat nonpartisan paling sedikit:

1 point
a. 1 (satu) kali dalam sehari dengan durasi 30 (tiga puluh) detik
b. 1 (satu) kali dalam sehari dengan durasi 45 (empat puluh lima) detik
c. 1 (satu) kali dalam sehari dengan durasi 60 (tiga puluh) detik
d. 2 (dua) kali dalam sehari dengan durasi 30 (tiga puluh) detik
e. 2 (dua) kali dalam sehari dengan durasi 60 (enam puluh) detik

92. Siapa saja yang berwenang melakukan pengawasan atas pemberitaan, penyiaran, dan
iklan kampanye Pemilu yang dilakukan oleh lembaga penyiaran atau media massa cetak?

1 point
a. Komisi Penyiaran Indonesia
b. Komisi Informasi Publik
c. Dewan Pers
d. Menteri Komunikasi dan Informatika
e. Jawaban a dan c benar

93. Waktu untuk memberikan masukan dan tanggapan dari masyarakat terhadap daftar calon
sementara anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota adalah:

1 point
a. 5 (lima) hari terhitung sejak daftar calon sementera diumumkan
b. 7 (tujuh) hari terhitung sejak daftar calon sementera diumumkan
c. 10 (sepuluh) hari terhitung sejak daftar calon sementera diumumkan
d. 14 (empat belas) hari terhitung sejak daftar calon sementera diumumkan
e. 21 (dua puluh satu) hari terhitung sejak daftar calon sementera diumumkan

94. Pernyataan di bawah ini benar, kecuali:

1 point
a. Penetapan pasangan calon diputuskan oleh KPU
b. Daftar calon tetap anggota DPR diputuskan oleh KPU
c. Daftar calon tetap anggota DPRD Provinsi diputuskan oleh KPU Provinsi
d. Daftar calon tetap anggota DPD Provinsi diputuskan oleh KPU Provinsi
e. Daftar calon tetap anggota DPRD Kabupaten/Kota diputuskan oleh KPU Kabupaten/Kota

95. Hasil perolehan suara Pemilu anggota DPR dari pemilih di luar negeri dimasukkan
sebagai perolehan suara untuk daerah pemilihan (Dapil):

1 point
a. Dapil sesuai dengan alamat domisili yang tertera di KTP elektronik
b. Dapil DPR sesuai dengan provinsi yang tertera di KTP Elektronik
c. Dapil DKI Jakarta
d. Dapil DPR sesuai dengan keinginan pemilih
e. Jawaban a, b, dan c benar

96. Hasil Pemilu secara nasional dan hasil perolehan suara Pasangan Calon, Perolehan suara
partai politik untuk calon anggota DPR, dan perolehan suara untuk calon anggota DPD,
ditetapkan oleh KPU:

1 point
a. Paling lama 20 (dua puluh) hari setelah hari pemungutan suara
b. Paling lama 25 (dua puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara
c. Paling lama 35 (tiga puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara
d. Paling lama 40 (empat puluh) hari setelah hari pemungutan suara
e. Paling lama 45 (empat puluh lima) hari setelah hari pemungutan suara

97. Kepala sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota bertanggungjawab kepada:

1 point
a. Secara administratif bertanggung jawab kepada Sekretaris Jenderal Bawaslu
b. Secara fungsional bertanggung jawab kepda Ketua Bawaslu Kabupaten/Kota
c. Secara koordinatif bertanggung jawab kepada Sekreteris Jenderal Kementerian Dalam
Negeri
d. Jawaban a dan b benar
e. Jawaban a, b, dan c benar

98. Partai politik pemenang Pemilu 1999 adalah    

1 point
a. Golkar
b. PDI Perjuangan
c. Demokrat
d. PPP
e. Gerindra

99. Perilaku penyelenggara pemilu yang tidak menerima pemberian dalam bentuk apapun
peserta pemilu, calon peserta pemilu, perusahaan atau individu yang dapat menimbulkan
keuntungan dari keputusan lembaga penyelenggara pemilu, merupakan pelaksanaan dari
prinsip?

1 point
a. Adil
b. Tertib
c. Mandiri
d. Jujur
e. Profesional
100. Undang-Undang Pemilu yang pertama kali memuat ketentuan bahwa “setiap tiga  calon
terdapat sekurang-kurangnya satu perempuan” adalah ?
1 point
a. UU No. 12 tahun 2003
b. UU No. 8 tahun 2012
c. UU No. 3 tahun 1999
d. UU N0. 10 tahun 2008
e. UU No. 7 tahun 2017

101. Syarat usia Pemilih yang mempunyai hak pilih pada saat hari pemungutan suara ....
tahun

1 point
a. 16
b. 18
c. 20
d 15
e. 17

102. Pengadilan dapat mencabut hak pilih seorang warga negara dalam pemilu, pernyataan
tersebuat adalah 

1 point
a. Tidak sesuai aturan
b. Tidak mungkin terjadi
c. Terlalu berlebihan
d. Benar
e. Benar sebagian

103. Daerah Pemilihan Anggota DPRD Kabupaten/Kota adalah ...

1 point
a. Gabungan Keluarahan/Desa
b. Kecamatan atau gabungan kecamatan
c. Seluruh wilayah kabuapaten/kota
d. Terdiri dari jumlah desa tertentu
e. Kecamatan dan Desa/Kelurahan

Anda mungkin juga menyukai