Ketahanan Nasional Dan Bela Negara - Rahul Khan
Ketahanan Nasional Dan Bela Negara - Rahul Khan
t a o n
e B e l a N e g a r a l
K & a
Rahul Khan_062240512726
P e n g e r t i a n
t a h a n a n N a s i o n
K e a l
Secara Etimologi
Sedangkan
n ” y a ng kata “nasio
i k a ta “ta ha nation yang nal” berasa
l dari kata
bera sa l d a r berarti ban
Ket a h a na n s a i d iri, gsa sebaga
p a t m e n g u a politik. Bang i pengertian
a h, ku a t , d a sa dalam pe
be ra rti ta b e r a h. ngertian po
ge na l m e ny persekutua litik adalah
da k m e n
gigih, dan ti an, n hidup dar
a m p u , t ah i orang–ora
ili k i m a kn am telah mene
gara. Ketah
ng yang
t a h a n an m em k anan nasion
Ke g ala b e n t u etimologi da al secara
e n g h a d a p i se pat diartika
dan kuat m n g a da g u na kuat, dan ta n sebagai m
ampu,
n a n ca m a n ya ngguh dari s
da
tantangan n h id u p n y a. ebuah bang
sa dalam
n k e l a n g s u nga pengertian
menjami politik.
Secara Terminologi
Menurut salah seorang ahli ketahanan nasional
Indonesia, GPH S. Suryomataraman, definisi Berdasarkan pendapat di samping, terdapat tiga
ketahanan nasional mungkin berbeda-beda karena pengertian ketahanan nasional atau disebut sebagai
penyusun definisi melihatnya dari sudut yang berbeda wajah ketahanan nasional yakni:
pula. Menurutnya, ketahanan nasional memiliki lebih 1.Ketahanan nasional sebagai konsepsi atau doktrin
dari satu wajah, dengan perkataan lain ketahanan 2.Ketahanan nasional sebagai kondisi
nasional berwajah ganda, yakni ketahanan nasional 3.Ketahanan nasional sebagai strategi, cara atau
sebagai konsepi, ketahanan nasional sebagai kondisi pendekatan
dan ketahanan nasional sebagai strategi (Himpunan
Lemhanas, 1980).