Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN DANA

KETAHANAN PANGAN

BUDIDAYA CABE RAWIT

KAMPUNG PABUARAN DESA CICADAS


KECAMATAN GUNUNG PUTRI
KABUPATEN BOGOR
2022
KELOMPOK TANI
SINAR HARAPAN BAKTI
Kp. Pabuaran RT 003/007 Desa. Cicadas Kec. Gunung Putri Kabupaten Bogor

Nomor (Poktan Sinar Harapan Bakti I/2021 Bogor, 28 Desember 2022


Lampiran Kepada Yth:
Perihal :Permohonan Bantuan ketahanan Bapak Kepaladesa Cicadas
pangan Budidaya Cabe Rawit

di
Tempat

Assalamualaikum Wr.Wb

Salam sejahtera kami ucapkan, semoga kita semua di beri perlindungan oleh tuhan yang
maha kuasa. Dan selalu sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Bersama ini kami sampaikan permohonan bantuan modal kegiatan usaha tani tanaman cabe
rawit seluas 4.000 M. Kegiatan yang dikembangkan untuk meningkatkan pembangunan di
bidang pertanian dan memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan cabe dan sayuran
di Desa Cicadas.

Demikian proposal ini kami sampaikan, atas terkabulnya permohonan ini di haturkan
terimakasih. Semoga Alloh membalas kebaikan Bapak/lbu dengan pahala yang berlipat.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Ketua poktan

H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.


A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Sesuai dengan program Pembangunan Pertanian yang diarahkan pada BACAPAJALE


(Bawang, Cabe, Padi, Jagung dan Kedelai) maka Program Pengembangan Agribisnis Cabe
di Wilayah Kabupaten Bogor pada umumnya, dalam pelaksanaan program tersebut
memerlukan kerjasama yang harmonis antara pelaku utama (petani) dalam hal ini
Kelompoktani dengan pemerintah.
Atas dasar hal tersebut diatas Kelompok Tani Sinar Harapan Bakti berupaya untuk
merubah sistem berusaha tani secara subsisten menjadi sistem usaha agribisnis. Untuk
menunjang kegiatan tersebut diatas, tidak akan tercapai bila tidak ditunjang oleh dana,
pengetahuan, keterampilan dan sarana yang memadai.
Sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di Kelompok Tani Sinar
Harapan Bakti sangat potensial diarahkan dalam bidang usaha Budidaya Cabe.
Secara umum prospek budidaya tanaman cabe rawit di Kabupaten Bogor sangat baik,
setiap hari pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Bogor pada umumnya dan
khususnya pasar indük Cikurubuk memerlukan cabe yang terus meningkat. Untuk mensuplai
kebutuhan tersebut pasar di Kabupaten Bogor sampai saat ini untuk memenuhi kebutuhan
tersebut masih didatangkan dari luar Kabupaten Bogor.
Banyak faktor yang menyebabkan budidaya cabe rawit terkendala, diantaranya
tingginya biaya sarana prodüksi pertanian dan serangan hama penyakit sehingga sangat
tergantung pada penggunaan pestisida dan bahan kimia lainnya untuk meningkatkan
prodüktivitasnya sehingga agroekosistem tidak seimbang. Selain itü rendahnya kepemilikan
modal untuk berusaha budidaya cabai melemahkan posisi tawar petani karena petani sebagai
pelaku utama sangat tergantung pada modal yang diberikan oleh bandar.
11.MAKSUD DAN TUJUAN

2.1 Maksud dan Tujuan


Adapun tujuan dari bantuan penguatan modal ini adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan skala usaha tani pelaku utama (petani), sehingga segala potensi sumber
daya yang ada bisa termanfaatkan secara optimal.
b. Meningkatkan kelangsungan usaha budidaya Cabe Rawit.
c. Tersedianya kawasan sebagai sentra produksi tanaman Hortikultura, khususnya tanaman
cabe rawit
d. d. Meningkatkan pendapatan petani melalui peningkatan kualitas dan produktivitas
tanaman cabe rawit
e. Mengembangkan agribisnis cabe untuk memperluas lapangan pekerjaan
2.2 Permasalahan
a. Terbatasnya permodalan yang dimiliki Oleh sebagian besar petani cabe rawit sehingga
segenap potensi yang ada belum termanfaatkan secara optimal.
b. Petani sampai saat ini belum secara khusus mengonsentrasikan diri untuk menghasilkan
cabe rawit yang berkualitas, sehingga kuantitas maupun kualitasnya belum optimal.
c. Secara umum teknologi budidaya yang dilaksanakan petani masih manual/tradisional
sehingga tingkat produktifitasnya belum sesuai dengan harapan.
d. Secara umum petani masih sangat tergantung pada pestisida sintetis/kimia yang
penggunaannya belum sesuai anjuran, sehingga dapat merusak lingkungan dalan jangka
panjang.
111. RINCIAN RENCANA KEGIATAN

1. Lokasi Kegiatan
Lokasi yang akan di gunakan untuk budidaya Cabe Rawit terletak di Kelompok Sinar Harapan
Bakti Kampung Pabuaran Desa Cicadas Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor.

2. Target Kegiatan
a. Bertambahnya permodalan petani cabe rawit sehingga terjadi peningkatan skala usaha.
b. Tersedianya produk pertanian, khususnya cabe rawit, yang berkualitas dari Kabupaten
Bogor
c. Terbentuknya sentra produksi hasil pertanian, khususnya cabe rawit di Desa
Cicadas.
d. Meningkatkan kualitas dan produktivitas Tanaman Cabe Rawit.
e. Meningkatkan pendapatan petani cabe rawit.

3. Jenis Kegiatan
Bantuan Penguatan Modal untuk Pengembangan Budidaya Cabe Rawit sebanyak 4.000 meter,

4. Sasaran Kegiatan

Petani cabe rawit yang telah berkelompok, terletak di Kelompok Tani Kelompok Sinar
Harapan Bakti Kampung Pabuaran Desa Cicadas Kecamatan Gunung Putri Kabupaten Bogor.

5. Dampak Kegiatan
a. Peningkatan produksi dan areal pertanaman serta mutu hasil budidaya cabe rawit sehingga
memenuhi skala ekonomi
b. Meningkatnya kemampuan kelompok dalam melaksanakan usaha tani cabe rawit yang
berwawasan lingkungan dan agribisnis.
c. Terpenuhinya kebutuhan cabe rawit untuk Wilayah Kota Tasikmalaya.
d. Terjadinya peningkatan dalam penerapan teknologi budidaya tanaman cabe rawit di
tingkat petani cabe.
e. Meningkatnya pendapatan petani cabe yang berimbas pada meningkatnya kesejahteraan
petani.
IV. RENCANA ANGGARAN BIAYA
BUDIDAYA TANAMAN CABE RAWIT

A. Terlampir
V. PENUTUP

Usaha Pengembangan Budidaya Cabe Rawit yang akan dikembangkan di Kelompok


Tani Sinar Harapan Bakti kampung Pabuaran Desa Cicadas Kecamatan Gunung Putri Kabupaten
Bogor akan memberikan peluang yang sangat terbuka baik dalam penyerapan tenaga kerja
maupun memberikan keuntungan yang cukup memadai bagi para petani beserta keluarganya juga
memberikan dampak positif terutama dalam hal peningkatan pendapatan masyarakat tani.
Proposal kegiatan Pengembangan Budidaya Cabe Rawit di kampung Pabuaran Desa
Cicadas Kecamatan Gunung Putri Putri Kabupaten Bogor ini disusun sebagai bahan guna
terwujudnya Pengembangan Agribisnis Berbasis Hortikultura umumnya di Putri Kabupaten
Bogor dengan harapan mendapat pertimbangan yang selanjutnya dapat terlaksana melalui
dukungan pendanaan.
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, baik yang
membuat kebijakan maupun yang memberikan

Bogor, 28 Desember 2022


Ketua Tani

H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.


SURAT KETERANGAN TANGGUNG JAWAB PELAKSANAAN
KEGIATAN

Yang bertanda tangan di bawah ini


Nama : H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.
Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 26 Mei 1994
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Pabuaran Rt.003 Rw.007 Desa Cicadas Kec. Gunung Putri

Jabatan dalam kegiatan dimaksud: Ketua

Bertanggung jawab sepenuhnya atas kegiatan pengembangan budidaya tanaman cabe rawit.
Demikian surat pernyataan kesediaan menyediakan dana pendamping ini dibuat untuk digunakan
seperlunya.

Bogor, 28 Desember 2022

H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.


SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN MENYEDIAKAN DANA
PENDAMPING APABILA DIPERLUKAN

Yang bertanda tangan di bawah ini


Nama : H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.
Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 26 Mei 1994
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Pabuaran Rt.003 Rw.007 Desa Cicadas Kec. Gunung Putri

Jabatan dalam kegiatan dimaksud: Ketua

Menyatakan bersedia menyediakan dana pendamping apabila diperlukan , untuk terselenggaranya


kegiatan pengembangan budidaya cabe rawit.

Demikian surat pernyataan kesediaan menyediakan dana pendamping ini dibuat untuk digunakan
seperlunya.

Bogor, 28 Januari 2021

H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.


SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB PENGELOLAAN
DANA HIBAH

Yang bertanda tangan di bawah ini


Nama : H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.
Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 26 Mei 1994
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Pabuaran Rt.003 Rw.007 Desa Cicadas Kec. Gunung Putri

Jabatan dalam kegiatan dimaksud: Ketua

Menyatakan bertanggung jawab sepenuhnya atas bantuan hibah yang diterima, untuk kegiatan
pengembangan budidaya cabe rawit.

Demikian surat pernyataan kesediaan enyediakan dana pendamping ini dibuat untuk digunakan

seperlunya.

Bogor, 28 Desember 2022

H. Jalaludin Sulaeman, S. Hum.

Anda mungkin juga menyukai