Contoh Makalah PKL
Contoh Makalah PKL
Contoh Makalah PKL
Disusun Oleh :
Alamat DU/DI:
JL.A.YANI.NO.144 SIDIKALANG
Mengetahui/Mengesahkan:
Judul :
PERAWATAN PRINTER
Tempat DU/DI:
JOSH KOMPUTER
Alamat DU/DI:
JL.A.YANI.NO.144 SIDIKALANG
Mengetahui/Mengesahkan:
NPSN : 69873967
Status : Negeri
NISN : 35465022
NO. HP : 085262284318
Penulis menyadari Laporan Prakerin ini masih banyak kekurangan untuk itu penulis
sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari semua pihak
untuk perbaikan pada masa yang akan datang.
i
DAFTAR ISI
HALAMAN COVER
PERSETUJUAN LAPORAN
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LEMBAR PENGESAHAN DU/DI
IDENTITAS SEKOLAH
IDENTITAS SISWA
IDENTITAS DU/DI
KATA PENGANTAR.......................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang perakrin................................................ ...............1
1.2 Tempat dan waktu perakrinTujuan praktek kerja industri.............1
BAB II LANDASAN TIORI
2.1 Dasar Hukum Perakrin....................................................................2
2.2 Dasar Teori Kejuruan.......................................................................3
BAB III PROFIL DU/DI
3.1 Sejarah DU/DI..............................................................................4
3.2 Visi,Misi,Motto...............................................................................
A. VISI DU/DI................................................................................
B. MISI DU/DI...............................................................................
BAB IV KEGIATAN PRAKRIN
4.1 Pelaksanaan Kegiatan Prakrin.................................................................
4.2 Hasil Legiatan...........................................................................................
BABV PENUTUP
Kesimpulan........................................................................................................
Saran..................................................................................................................
Daftar Pustaka....................................................................................................
Lampiran-Lampiran............................................................................................
ii
BAB II
LANDASAN TEORI
2
2.2 Latar Belakang
Printer adalah media cetak, banyak jenis printer yang beredar dari yang Pita,
Cartridge sampai toner, sebagai alat pencetak maka printer sangatlah penting. Sering
orang mengalami hasil kwalitas cetakan kurang bagus dan yang disalahkan adalah
kwalitas tintanya tidak bagus, padahal belum tentu kwalitas tintanya yang tidak
bagus, mungkin karena printernya sudah tidak baik lagi.
Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer
yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar dari
komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu
jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
Sekarang penggunaan printer bukan hanya terbatas di kantor saja. Tapi, sudah
merajalela sampai ke rumah. Tentu saja, penggunaan printer di rumah kebanyakan
menggunakan printer jenis InkJet yang memang harganya lebih murah daripada jenis
printer yang lainnya. Memang ada harga ada kualitas. Printer jenis ini selain harganya
paling murah, juga paling sering rusak. Entah kualitas cetaknya menurun, atau hasil
print yang bergarisgaris, atau malah tintanya tidak bisa keluar. Kerusakan ini sering
terjadi tentu saja karena kurang perhatiannya kita dalam penggunaan printer inkjet.
Kelalaian dalam merawat dan menggunakan printer inkjet bukan tidak mungkin dapat
menyebabkan kerusakan pada printer inkjet kita secara temporary maupun secara
permanen.
Rumusan Masalah
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang prakrin
Pendidikan sebagai usaha untuk membentuk,mempersiapkan dan meningkatkan
Sumber Daya Manusia yang berkualitas adalah tanggung jawab semua pihak
sekolah,keluarga dan masyarakat. Kerja sama untuk saling mengisi dan melengkapi
dari ke-tiga pihak tersebut mutlak diperlukan. Salah satu bentuk kerja antara sekolah
dan masyarakat dalam hal ini Dunia Usaha adalah bentuk Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) dengan tujuan untuk memperkokoh, keterkaitan dan kesesuaian (Link
and Match) antara sekolah dan Badan Usaha sebagai konsumen lulusan sekolah.
Dasar Pemikiran
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 1990 : “Masyarakat
sebagai mitra pemerintah berkesempatan seluas-luasnya untuk berperan serta dalam
penyelenggaraan pendidikan nasional. (UUSPN, Bab XIII 47, ayat 1 tahun 1990)”
Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 1990 : “Peran serta masyarakat dapat
membentuk pemberian kesempatan untuk latihan kerja. (PP No 39, Bab 2, Pasal 4,
Butir 8, tahun 1990)”
Keputusan Mediknas tahum 1992 : “Kerjasama SMK dengan dunia usaha
saling menguntungkan. (Kepmendiknas No. 094/U/1992 pasal 33)
Kurikulum SMK tahun 1994
Program Kerja SMK YP tahun 2014-2015
Latar Belakang Diselenggarakan PRAKERIN
Latar adanya tuntunan kurikulum (KBK), yaitu di mana siswa diharuskan untuk
menguasai tugas-tugas yang diberikan oleh pihak sekolah baik teori maupun praktek,
maka pihak sekolah bekerja sama dengan pihak industri, agar siswa benar-benar
mampu praktek, sekolah perlu mengadakan praktek kerja industry (PRAKERIN).
Guna memperluas pengetahuan dan sebagai perbandingan antara teori dengan
keadaan sebenarnya. Juga sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Semester
(UAN) agar menjadi generasi bangsa yang handal menguasai IPTEK.
Tujuan Pelaksanaan PRAKERIN
1. Untuk memperluas pengetahuan tentang dunia industri
2. Meningkatkan dan mengembangkan IPTEK
3. Sebagai perbandingan teori dengan praktek yang sebenarnya
4. Proses pengenalan dan penggunaan teknologi dalam dunia pendidikan lebih
dini
5. Melahirkan sikap tanggung jawab, disiplin, sikap mental, etika yang baik serta
dapat bersosialisasi dengan lingkungan sekitar
Pengertian Printer
Printer atau pencetak adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk
cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya
terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat mengambil kertas dari tray.
Tray ialah tempat menaruh kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak
sesungguhnya, karena ada sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk
menulis/ mencetak pada kertas. Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem;
toner atau laser butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan,
hanya pembersihan atau cleaning pada print‐head printer tersebut. Ada pula kabel
fleksibel untuk pengiriman sinyal dari prosesor printer ke tinta atau toner. Kabel ini
tipis dan fleksibel, namun kuat. Pada bagian belakang printer biasanya ada port
paralel atau USB untuk penghubung ke komputer.
Pencetak modem merupakan alat canggih. Perkakasan elektronik yang
terdapat dalam sebuah pencetak sama dengan perkakasan elektronik yang terdapat
dalam komputer itu sendiri. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot
metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
Sejarah Printer
Teknik cetak mencetak sudah dilaksanakan secara sederhana di Cina pada abad
ke-14. Inovasi orang-orang Cina telah berhasil menciptakan tinta dan block printing
yang berpengaruh besar terhadap tradisi tulisan. Tetapi perkembangan teknik cetak di
Cina tidak sehebat dengan perkembangan yang terjadi di Eropa. Hal ini terjadi
disebabkan alfabet Cina memiliki ribuan ideogram spesifik, yang sangat sukar jika
diterapkan di mesin tik. Akibatnya, hampir tidak ada perubahan yang berarti dalam
hal efisiensi produksi di Cina sebagaimana yang terjadi di Eropa.
Di awal tahun 1950-an, terjadi perkembangan budaya yang sangat pesat di Eropa
yang menimbulkan kebutuhan akan proses produksi dokumen tulisan yang cepat dan
murah. Adalah Johannes Guternberg, seorang tukang emas dan usahawan asal
Jerman, yang berhasil mengembangkan teknologi mesin cetak yang telah mengubah
tehnik mencetak secara revolusioner. Percetakan sendiri mungkin merupakan
penemuan yang paling penting pada millennium lalu, walaupun dampak yang
ditimbulkannya pada perekonomian global tidak terlalu besar. Penemuan mesin cetak
ini memungkinkan Alkitab jadi buku pertama yang diproduksi secara massal.
Jenis-Jenis Printer
4) Printer Multifungsi
Printer Multifungsi adalah Jenis printer yang memiliki berbagi fungsi lainnya,
misalnya memiliki kemampuan sebagai mesin fotocopy, berfungsi sebagai scanner,
dan bahkan kadang – kadang sebagai mesin fax. Printer Jenis ini memang lebih
menghemat biaya dan tempat dibandigkan dengan membeli mesin – mesin dengan
kemampuan tunggal. Namun, kelemahan printer multifungsi, yakni bila mesin ini
rusak maka berbagai fungsi –fungsi tadi manjadi tak ada yang dapat bekerja.
• Drum photoreceptor yang merupakan inti dari peranti ini diberi muatan listrik
positif oleh kabel corono. Drun ini terbuat dari bahan fotokonduktif yang mudah
termuati listrik stastis dan muatan tersebut dapat hilang terpengaruh oleh cahaya.
• Komputer mengendalikan sinar laser yang sangat presisi untuk membuat muatan
listrik pada drum photoreceptor menadi negaif di tempat – tempat tertentu.
• Muatan listrik pada drum photorecertor tersebut kemudian didekatkan dengan toner,
melalui developer toner yang telah diberi muatan positif. Karena bermuatan positif,
maka bubuk toner hanya akan melekat pada bagian “tulisan“ yang bermuatan negatif
saja.
• Bubuk toner kemudian dipindahkan ke kertas yang melewatinya, karena kertas telah
diberi muatan negatif yang lebih besar dari pada drum photoreceptor. Pemberian
muatan listrik pada kertas dilakukan oleh kabel – kabel corono ( atau roller ) di
bawahnya.
• Kertas kemudian dilewatkan pada fuser. Fuser akan memanasi kertas sedemikian
rupa sehingga bubuk toner meleleh dan melekat erat pada kertas.
• Permukaan drum photoreceptor yang telah menempelkan bubuk toner pada kertas,
kemudian dihilangkan muatan listriknya dengan cara dilewatkan pada lampu
discharge.
Ada beberapa tips untuk merawat printer agar printer tetap dengan hasil
kwalitas yang baik dan lebih tahan lama, antara lain :
3.1 Simpulan
Makalah Proses Komunikasi Data Pada Komputer ini sangat bagus digunakan
sebagai acuan atau pedoman untuk menambahkan pengetahuan dan bayangan
mengenai proses komunikasi data pada komputer. Tidak hanya memberikan
informasi tentang proses komunikasi data pada komputer, tetapi penulis juga ingin
menambahkan pengetahuan pembaca mengenai definisi dari komunikasi data
komputer, perkembangan komunikasi data komputer, macam – macam media
komunikasi dan penghantar data, dan cara meningkatkan kemampuan proses
komunikasi data. Dengan adanya Makalah ini, diharapkan pembaca mendapatkan
pengetahuan mengenai proses komunikasi data pada komputer.
3.2 Saran
Saran yang dapat disampaikan Penulis adalah marilah bersama-sama tingkatkan
pengetahuan di bidang teknologi khususnya di bidang arsitektur komputer supaya
bisa mengetahui perkembangan dari software, hardware, komunikasi data dan yang
lainya berhubungan dengan komputer