Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 2: Bahasa Indonesia Merangkum

Nama : Elva Sifa Silviani

NIM : 042927016

Tahun ajaran: 2021.2

Fakultas/ Prodi: FHISIP- Sastra Inggris Bidang Minat Terjemahan

Rangkumlah artikel ini menjadi maksimal 200 kata (Jawaban ada di halaman 3)

Foto-foto dan video di Instagram bisnis atau Facebook bisnis Anda rasanya sudah
keren, tapi kok pembelinya sepi? Punya masalah seperti itu? Mungkin konten
akun Anda perlu diutak-atik.

Konten yang tepat memegang peran penting dalam marketing media sosial.
Konten yang tepat akan menghasilkan keterlibatan dan interaksi dengan
konsumen atau calon konsumen yang lebih tinggi.  

Rono Jatmiko dalam webinar Digital Marketing Online Training sesi ke-4,


bertema Ciptakan Konten yang Menjual di Media Sosial (Teks, Foto, &
Video) mengatakan, “Konten pada Instagram bisnis atau Facebook bisnis itu
ibarat umpan saat memancing ikan. Untuk memancing ikan kita harus
menggunakan umpan yang disukai ikan, bukan yang kita suka. Untuk menarik
konsumen kita harus menggunakan konten yang disukai konsumen bukan yang
kita sukai atau menurut kita bagus saja. Kalau konten kita tidak menarik perhatian
konsumen, berarti konten kita belum tepat.”

Menggunakan Instagram bisnis atau Facebook bisnis tidak sekadar memotret atau
mengambil video produk yang terlihat estetis, tapi harus menarik perhatian
konsumen, dan membuat mereka melakukan tindakan, baik itu membagikan
konten, menyukai konten, dan membeli produk yang Anda jual. Konten untuk
Instagram bisnis dan Facebook bisnis yang tepat mesti memiliki value dan visual
yang baik. 

Artinya, konten yang bakal menarik konsumen adalah konten yang dapat
menjawab dan menjadi solusi masalah yang dihadapi konsumen, dan disampaikan
lewat foto, video, dan teks yang menarik secara estetika. 

“Penting bagi pelaku bisnis untuk memiliki mindset, bahwa kita bukan jualan di
Instagram melainkan menawarkan solusi bagi orang yang membutuhkan. Setelah
itu baru rencanakan konten yang akan dibuat,” ujar Rono dalam acara yang
menjadi bagian dari program kolaborasi Wanita Wirausaha Femina dengan
Facebook #shemeansbusiness dan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
tahun 2021 yang memasuki angkatan ke 3 ini. 

Untuk mengetahui masalah yang dimiliki konsumen ada beberapa cara yang bisa
Anda gunakan. Antara lain, bicara dengan beberapa konsumen baik melalui surat
elektronik, pesan langsung, atau telepon. Semakin banyak konsumen yang Anda
ajak bicara, akan ditemukan benang merah yang dapat menjadi inspirasi
pembuatan konten. 

Cara lain, menggunakan survei di Instagram stories. Jika Instagram bisnis atau


Facebook bisnis Anda sudah memiliki banyak penggemar, Anda bisa
menggunakan fitur Insight untuk mengetahui karakter, yang disukai, dan yang
tidak disukai konsumen Anda. 

Dalam merencanakan konten, Rono menyarankan agar Anda memperhatikan:

1/ Konsep konten. Gunakan kreativitas untuk membuat variasi konten. Anda bisa 


menampilkan cerita di balik layar, promosi, cerita karyawan, hingga tip dan  cerita
yang menginspirasi bagi konsumen. 

2/ Penjadwalan konten. Rencanakan tema, detail, termasuk foto/video yang


digunakan dalam konten, serta kapan konten akan tayang, baik itu tanggal dan
waktunya. Untuk mengetahui kapan waktu yang tepat, Anda bisa mengetahuinya
dengan mengamati fitur Insight dari Instagram bisnis atau Facebook bisnis.  

3/ Produksi konten. Visual yang menarik adalah sebuah keharusan agar akun


bisnis Anda dilirik, tapi jangan mundur hanya karena merasa tidak memiliki dana
untuk membeli perlengkapan mahal atau merasa gaptek. Saat ini Anda bisa belajar
teknik membuat foto dan video yang bagus dari berbagai sumber yang bisa
dipelajari secara cuma-cuma di internet, yang penting tidak malas. 

Tak harus kamera profesional, gawai sederhana pun bisa membuat konten yang
menarik. Untuk mendapatkan kualitas foto atau video yang baik, Rono
menyarankan untuk menggunakan cahaya alami dan meningkatkan tampilan
menggunakan aplikasi penyuntingan foto/video seperti Ripl, videoshop, unfold,
mojo, spark post, photoshop mix, Boomerang, plot verse, quick, dan lain
sebagainya. Jika Anda kreatif, fitur yang gratis juga bisa menghasilkan konten
yang keren.  

“Jangan lupa untuk menambahkan teks berupa keuntungan yang didapat jika
membeli produk, promo, diskon, serta ajakan untuk melakukan tindakan melalui
tautan.”
Menurut Rono, ketika orang suka dengan produk yang ia lihat di Instagram bisnis
atau Facebook bisnis, kata-kata seperti “link to bio” itu seperti kata yang
menghipnosis untuk segera mengambil tindakan. Penting ‘kan? (f)- Femina-online

JAWABAN:

Konten yang tepat dalam akun sosial media bisnis, dan keterlibatan langsung
dengan para konsumen dapat membantu peningkatan marketing. Menurut Rono
Jatmiko, jika membuat konten haruslah sesuai dengan apa yang disukai dan
menarik perhatian konsumen sampai mereka mengambil tindakan. Unsur value
dan visual konten juga penting untuk diperhatikan karena selain berjualan lewat
foto, harus menawarkan solusi yang dibutuhkan konsumen. Beberapa cara, seperti
banyak berinteraksi dengan konsumen lewat media cetak ataupun elektronik pun
bisa dilakukan untuk mendapatkan inspirasi membuat konten. Salah satunya dari
sosial media, instagram, lewat insight atau stories agar mengetahui karakter
kesukaan mereka. Perhatikan juga beberapa hal dalam memposting kiriman
tersebut, seperti; konsep konten, penjadwalan konten, dan produksi konten. Tak
harus mahal dalam membuat visual konten, disarankan jangan malas dalam
mencari banyak cara di internet, aplikasi edit foto seperti ripl, videoshop, unfold,
mojo, spark post, photoshop mix, boomerang, plot verse, quick, dsb, juga
kreativitas yang tinggi. Terakhir, sebutkan keuntungan yang akan didapat
konsumen, termasuk promo, sale atau diskon dan jangan lupa mengajak mereka
untuk melakukan tindakan seperti ‘klik tautan’ atau ‘link to bio’.

Anda mungkin juga menyukai