Anda di halaman 1dari 10

soal kompetensi sosial kultural :

Anda adalah seorang guru di sebuah sekolah yang memiliki siswa dengan beragam latar belakang
budaya. Seorang siswa baru bergabung dengan kelas Anda yang berasal dari negara lain dan tidak
fasih berbahasa Indonesia. Bagaimana Anda akan mengatasi situasi ini?

a) Mengabaikan siswa tersebut karena tidak memahami bahasa Indonesia dengan baik.

b) Memberikan siswa tersebut waktu tambahan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

c) Meminta siswa tersebut untuk berbicara dengan teman sekelas yang fasih berbahasa Indonesia
agar bisa mengikuti pelajaran.

d) Mendorong siswa tersebut untuk belajar bahasa Indonesia dengan lebih intensif.

Anda adalah kepala sekolah di sebuah sekolah yang menerima siswa-siswa dari berbagai latar
belakang budaya. Beberapa siswa mengalami perselisihan antarbudaya di lingkungan sekolah.
Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Melakukan pertemuan dengan siswa-siswa terlibat dan mencari solusi bersama.

b) Memisahkan siswa-siswa yang terlibat dan mengeluarkannya dari sekolah.

c) Menerapkan sanksi kepada siswa-siswa yang terlibat dalam perselisihan.

d) Mengabaikan perselisihan tersebut dan membiarkan siswa menyelesaikan masalahnya sendiri.

Di sekolah Anda, ada siswa yang secara terus-menerus mengalami perlakuan diskriminatif dari siswa
lain karena perbedaan budaya mereka. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengabaikan perlakuan diskriminatif tersebut karena itu merupakan masalah personal antara
siswa-siswa tersebut.

b) Melakukan pertemuan dengan siswa-siswa terlibat dan menjelaskan pentingnya menghormati


perbedaan budaya.

c) Melaporkan siswa-siswa yang melakukan perlakuan diskriminatif kepada orangtua mereka.

d) Memisahkan siswa-siswa yang terlibat dan memberikan mereka hukuman yang tegas.

Sebuah kegiatan sekolah diadakan untuk merayakan keberagaman budaya di antara siswa-siswa.
Namun, ada beberapa siswa yang tidak tertarik untuk berpartisipasi. Bagaimana Anda akan
memotivasi siswa-siswa tersebut untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut?

a) Menghukum siswa-siswa yang tidak mau berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

b) Mencoba memahami alasan mereka yang tidak tertarik dan berusaha mencari solusi yang sesuai.

c) Melibatkan orangtua siswa-siswa tersebut dan meminta mereka memaksa anak-anaknya untuk
berpartisipasi.
d) Mengabaikan siswa-siswa yang tidak tertarik dan melanjutkan kegiatan dengan siswa-siswa yang
lain.

Anda adalah seorang guru di sebuah sekolah yang memiliki siswa dengan beragam agama. Saat ini,
sedang ada perayaan penting dalam agama tertentu. Bagaimana akan memastikan keberagaman
agama dihormati dan diakomodasi dalam kegiatan sekolah?

a) Mengadakan kegiatan khusus yang memperingati perayaan tersebut dan mengundang siswa-
siswa yang menganut agama tersebut untuk berpartisipasi.

b) Memberikan pemahaman kepada seluruh siswa tentang pentingnya menghormati perayaan


agama lain.

c) Meniadakan kegiatan sekolah selama perayaan agama tersebut untuk menghormati siswa-siswa
yang sedang merayakannya.

d) Mengabaikan perayaan agama tersebut dan melanjutkan kegiatan sekolah seperti biasa.

Pastikan dalam membuat soal-soal, pilihan jawaban mencakup berbagai respons yang mungkin
dihadapi dalam situasi tersebut. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengukur pemahaman dan
kemampuan individu dalam menghadapi serta menangani tantangan sosial kultural di lingkungan
sekolah.

Di sekolah Anda, terdapat sekelompok siswa yang sering membentuk kelompok eksklusif
berdasarkan budaya atau suku mereka. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengorganisir kegiatan atau proyek yang melibatkan siswa dari berbagai budaya atau suku agar
mereka dapat saling berinteraksi dan mengenal satu sama lain.

b) Membentuk kebijakan yang melarang pembentukan kelompok eksklusif berdasarkan budaya atau
suku.

c) Membuat peraturan yang memaksa siswa-siswa untuk bergaul dengan siswa-siswa dari budaya
atau suku lain.

d) Mengabaikan pembentukan kelompok eksklusif tersebut karena dianggap sebagai preferensi


siswa dalam memilih teman.

Seorang siswa menghadapi diskriminasi berbasis gender di sekolah. Bagaimana Anda akan
menangani situasi ini?

a) Mengadakan sesi pelatihan untuk siswa dan staf mengenai kesetaraan gender dan pentingnya
menghormati semua individu tanpa memandang jenis kelamin.

b) Mendiskusikan masalah tersebut dengan siswa yang melakukan diskriminasi dan memberikan
sanksi yang sesuai.
c) Melaporkan insiden diskriminasi kepada orangtua siswa yang terlibat.

d) Mengabaikan diskriminasi tersebut karena dianggap sebagai masalah antara siswa yang terlibat.

Seorang siswa pindah ke sekolah Anda dari negara lain dan mengalami kesulitan beradaptasi dengan
budaya dan bahasa baru. Bagaimana Anda akan membantu siswa tersebut?

a) Menugaskan seorang mentor atau teman sekelas yang fasih berbahasa untuk membantu siswa
tersebut dalam beradaptasi.

b) Menyediakan dukungan tambahan, seperti les bahasa atau program orientasi khusus bagi siswa
pindahan.

c) Mengharapkan siswa tersebut untuk belajar bahasa dan beradaptasi sendiri tanpa bantuan
tambahan.

d) Mengabaikan kesulitan yang dihadapi siswa tersebut karena dianggap sebagai tanggung jawab
pribadi.

Di sekolah Anda, ada siswa yang sering mengalami intimidasi dan pelecehan verbal karena
perbedaan budaya. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Melibatkan staf sekolah dan orangtua untuk mengatasi situasi intimidasi dan pelecehan tersebut.

b) Memberikan pelatihan tentang keberagaman dan toleransi kepada seluruh siswa dan staf sekolah.

c) Mengajak siswa yang menjadi pelaku intimidasi untuk bertemu dengan siswa yang menjadi korban
dan meminta maaf.

d) Mengabaikan situasi intimidasi dan pelecehan tersebut karena dianggap sebagai masalah antara
siswa yang terlibat.

Di sekolah Anda, terdapat perbedaan pendapat yang kuat antara siswa-siswa mengenai isu-isu sosial
dan budaya yang sensitif. Bagaimana akan menangani situasi ini?

a) Membentuk forum diskusi atau debat yang terstruktur, di mana siswa dapat menyampaikan
pandangan mereka secara terbuka dan terdengar.

b) Mendorong siswa-siswa untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam tentang isu-isu
tersebut melalui penelitian, membaca, atau menghadiri lokakarya.

c) Mengadakan sesi mediasi atau dialog yang dipandu oleh seorang fasilitator untuk mencari titik
temu dan membangun pemahaman yang saling menghormati.

d) Mengambil keputusan sendiri sebagai otoritas dan menentukan pandangan yang benar tanpa
melibatkan siswa dalam diskusi.
Pastikan dalam membuat soal-soal, pilihan jawaban mencakup berbagai respons yang mungkin
dihadapi dalam situasi tersebut. Hal ini akan membantu mengukur kemampuan individu dalam
memahami, menghormati, dan mengelola konflik yang timbul dari perbedaan sosial dan budaya di
lingkungan sekolah.

Di sekolah Anda, terdapat kegiatan yang merayakan keanekaragaman budaya. Namun, ada siswa
yang merasa tidak nyaman dengan kegiatan tersebut karena merasa identitas budayanya tidak
diwakili. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengadakan pertemuan dengan siswa yang merasa tidak nyaman untuk mendengarkan dan
memahami perspektif mereka, serta mencari cara untuk memperluas cakupan kegiatan tersebut.

b) Menjelaskan kepada siswa bahwa tujuan kegiatan tersebut adalah untuk memperkenalkan
beragam budaya dan mendorong mereka untuk menghormati perbedaan.

c) Mengabaikan keluhan siswa dan melanjutkan kegiatan seperti yang direncanakan.

d) Meminta siswa tersebut untuk mengorganisir kegiatan alternatif yang mencerminkan identitas
budaya mereka.

Di sekolah Anda, terdapat perayaan budaya tahunan yang melibatkan semua siswa. Namun,
beberapa siswa tidak menghormati pakaian tradisional dari budaya tertentu dan menyebutnya
sebagai "aneh" atau "konyol". Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengadakan pertemuan kelas yang mendidik siswa tentang pentingnya menghormati pakaian dan
budaya orang lain serta konsekuensi dari perilaku tidak menghormati.

b) Mengadakan pertemuan dengan siswa-siswa yang melakukan penghinaan untuk mendengarkan


perspektif mereka dan memberikan pemahaman mengenai dampak negatif dari perilaku tersebut.

c) Memberikan sanksi kepada siswa-siswa yang melakukan penghinaan tersebut agar mereka belajar
dari kesalahan mereka.

d) Mengabaikan perilaku tersebut karena dianggap sebagai hal biasa dalam lingkungan sekolah.

Di sekolah Anda, terdapat konflik antara kelompok siswa berdasarkan perbedaan agama. Mereka
sering saling menyebarkan stereotip negatif dan merasa tidak nyaman saat berinteraksi. Bagaimana
Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengadakan kegiatan atau proyek yang mendorong kerjasama dan pemahaman antar kelompok
siswa berdasarkan perbedaan agama.

b) Melakukan pertemuan dengan kelompok siswa yang terlibat dan mendengarkan masalah serta
kekhawatiran mereka untuk mencari solusi bersama.

c) Memisahkan kelompok siswa berdasarkan agama untuk menghindari konflik lebih lanjut.

d) Mengabaikan konflik tersebut dan membiarkan siswa menyelesaikan masalahnya sendiri.


Seorang siswa baru bergabung dengan sekolah Anda dan berasal dari latar belakang budaya yang
berbeda. Siswa tersebut menghadapi kesulitan dalam berinteraksi dengan siswa lain karena bahasa
dan kebiasaan yang berbeda. Bagaimana Anda akan membantu siswa tersebut?

a) Membuat program mentoring atau buddy system di mana siswa yang sudah lebih lama di sekolah
dapat membantu siswa baru dalam beradaptasi dengan lingkungan baru.

b) Menyediakan sumber daya tambahan, seperti kursus bahasa atau bahan bacaan tentang budaya
siswa tersebut, agar siswa dapat mempelajari dan memahami lebih baik satu sama lain.

c) Melibatkan orangtua siswa baru untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kebutuhan
dan latar belakang budaya anak mereka, serta bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang
inklusif di sekolah.

d) Mengabaikan kesulitan yang dihadapi siswa baru karena dianggap sebagai proses alami dalam
beradaptasi.

Di sekolah Anda, terdapat perbedaan pendapat yang kuat mengenai isu-isu politik atau sosial yang
sensitif. Siswa-siswa saling mempersoalkan pandangan dan terjadi ketegangan di antara mereka.
Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mendorong siswa-siswa untuk berpartisipasi dalam diskusi terbuka yang diatur dengan baik dan
dengan aturan yang jelas tentang saling menghormati pendapat orang lain.

b) Mendorong siswa-siswa untuk melakukan penelitian mendalam tentang isu-isu tersebut dan
menyampaikan pandangan mereka dengan argumen yang kuat dan berdasarkan fakta.

c) Menghindari topik-topik yang kontroversial dan membatasi diskusi hanya pada materi pelajaran
yang netral.

d) Mengambil keputusan sendiri sebagai otoritas dan menentukan pandangan yang benar tanpa
melibatkan siswa dalam diskusi.

Dalam merancang soal-soal situasional, pastikan untuk mencakup berbagai konteks budaya, agama,
dan latar belakang siswa. Hal ini akan membantu mengukur kemampuan individu dalam mengelola
perbedaan sosial dan budaya, serta menciptakan lingkungan inklusif di satuan pendidikan atau
sekolah.

Di sekolah Anda, terdapat siswa yang mengalami diskriminasi dan pelecehan berbasis gender atau
orientasi seksual. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mendukung siswa yang menjadi korban dengan menyediakan sumber daya dan jaringan
pendukung, serta melaporkan insiden kepada pihak yang berwenang.

b) Mengadakan pelatihan tentang keberagaman dan kesetaraan gender serta orientasi seksual
kepada seluruh siswa dan staf sekolah.

c) Melibatkan orangtua siswa yang terlibat dalam diskriminasi dan pelecehan untuk meningkatkan
pemahaman dan mengatasi masalah tersebut.
d) Mengabaikan diskriminasi dan pelecehan tersebut karena dianggap sebagai masalah pribadi
antara siswa yang terlibat.

Di sekolah Anda, terdapat siswa dengan kebutuhan khusus yang menghadapi tantangan dalam
berpartisipasi dalam kegiatan sekolah dan berinteraksi dengan siswa lainnya. Bagaimana Anda akan
membantu siswa tersebut?

a) Mempersiapkan lingkungan yang inklusif dan aksesibilitas bagi siswa dengan kebutuhan khusus,
seperti fasilitas yang memadai dan dukungan pendamping.

b) Melibatkan staf sekolah dan spesialis pendidikan khusus untuk merancang program yang
mendukung kebutuhan siswa tersebut.

c) Mendorong siswa-siswa lain untuk memahami dan menghormati perbedaan serta membantu
siswa dengan kebutuhan khusus dalam berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.

d) Mengabaikan kebutuhan siswa dengan alasan bahwa mereka memiliki perbedaan yang tidak
dapat diatasi.

Di sekolah Anda, terdapat perbedaan dalam praktik keagamaan di antara siswa-siswa. Bagaimana
Anda akan menangani situasi ini?

a) Membuat kebijakan yang menghormati kebebasan beragama dan memberikan fasilitas yang
memadai bagi siswa untuk menjalankan praktik keagamaan mereka.

b) Mengadakan kegiatan yang memperkenalkan siswa-siswa pada berbagai tradisi keagamaan dan
mendorong pengertian dan penghormatan terhadap perbedaan tersebut.

c) Mengharapkan siswa untuk menyesuaikan diri dengan praktik keagamaan mayoritas di sekolah
tanpa memberikan fleksibilitas kepada siswa lain.

d) Mengabaikan perbedaan praktik keagamaan dengan alasan bahwa sekolah adalah tempat
pendidikan netral.

Di sekolah Anda, terdapat siswa yang mengalami stereotip dan prasangka negatif berdasarkan etnis
atau ras mereka. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a) Mengadakan program edukasi tentang keberagaman, stereotip, dan prasangka, serta mendorong
siswa-siswa untuk menghargai dan menghormati perbedaan.

b) Melibatkan orangtua siswa yang terlibat dalam situasi stereotip dan prasangka negatif untuk
meningkatkan pemahaman dan mengatasi masalah tersebut.

c) Membentuk kelompok dialog antar-siswa yang mewakili berbagai etnis atau ras untuk berbagi
pengalaman dan membangun pemahaman yang saling menghormati.

d) Mengabaikan situasi stereotip dan prasangka negatif dengan asumsi bahwa siswa dapat
mengatasi masalah tersebut sendiri.
Di sekolah Anda, terdapat perbedaan dalam praktik kebudayaan di antara siswa-siswa. Hal ini sering
menyebabkan konflik atau ketegangan di antara mereka. Bagaimana Anda akan menangani situasi
ini?

a) Mengadakan kegiatan atau proyek yang menghargai dan mempromosikan kebudayaan siswa-
siswa secara kolektif, serta mendorong interaksi positif antara mereka.

b) Membentuk kelompok dialog antar-siswa untuk mendiskusikan perbedaan kebudayaan, saling


mendengarkan, dan mencari pemahaman yang lebih baik.

c) Melibatkan orangtua siswa dalam mendukung upaya menghargai dan menghormati perbedaan
kebudayaan di sekolah.

d) Mengabaikan konflik atau ketegangan tersebut dengan anggapan bahwa itu adalah masalah yang
harus diselesaikan oleh siswa sendiri.

Pastikan dalam merancang soal-soal, mempertimbangkan berbagai aspek kompetensi sosial kultural,
seperti kesadaran budaya, empati, pengelolaan konflik, dan kemampuan berkomunikasi secara
efektif dalam situasi yang melibatkan perbedaan sosial dan budaya.

Anda adalah seorang koordinator TIK di sebuah sekolah dan peralatan komputer di laboratorium
komputer mengalami kerusakan yang signifikan. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Menghubungi penyedia layanan teknis untuk memperbaiki peralatan komputer sesegera mungkin
agar aktivitas belajar tidak terganggu.

b. Melibatkan staf guru TIK lainnya untuk mencoba memperbaiki peralatan komputer tersebut
dengan sumber daya yang ada.

c. Mengabaikan kerusakan tersebut dan mengharapkan peralatan komputer akan membaik dengan
sendirinya.

d. Mengalokasikan anggaran untuk membeli peralatan komputer baru sebagai pengganti yang rusak.

Anda adalah seorang guru matematika yang menggunakan teknologi dalam pengajaran Anda.
Namun, Anda menemukan bahwa beberapa siswa mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran
dengan menggunakan teknologi tersebut. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Menyediakan bantuan tambahan kepada siswa-siswa yang mengalami kesulitan dan melibatkan
staf sekolah terkait untuk memberikan dukungan teknis yang diperlukan.

b. Menghentikan penggunaan teknologi dalam pengajaran dan beralih kembali ke metode


pengajaran tradisional.

c. Mengabaikan kesulitan siswa dan berharap mereka akan menyesuaikan diri dengan penggunaan
teknologi.

d. Menyalahkan siswa atas ketidakmampuan mereka mengikuti pelajaran dengan menggunakan


teknologi.
Anda adalah seorang kepala sekolah yang ingin mengimplementasikan sistem manajemen
pembelajaran berbasis teknologi di sekolah Anda. Namun, sebagian besar guru merasa tidak
memiliki keterampilan teknis yang cukup. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Mengadakan pelatihan intensif bagi guru-guru untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam
menggunakan sistem manajemen pembelajaran berbasis teknologi.

b. Menolak ide implementasi sistem manajemen pembelajaran berbasis teknologi karena


keterbatasan keterampilan teknis guru-guru.

c. Mengharapkan guru-guru untuk belajar sendiri dan mengatasi keterbatasan teknis mereka secara
mandiri.

d. Mengganti guru-guru yang tidak memiliki keterampilan teknis yang cukup dengan guru-guru yang
lebih mampu dalam menggunakan teknologi.

Anda adalah seorang kepala sekolah yang baru saja mendapatkan dana hibah untuk
mengembangkan ruang pembelajaran virtual di sekolah Anda. Bagaimana Anda akan mengelola
proyek ini?

a. Membentuk tim proyek yang terdiri dari guru-guru dan staf IT untuk merencanakan, mengawasi,
dan melaksanakan pengembangan ruang pembelajaran virtual.

b. Menggunakan dana tersebut untuk keperluan lain yang dianggap lebih prioritas.

c. Menyerahkan proyek ini sepenuhnya kepada staf IT tanpa memberikan bimbingan atau
pengawasan yang memadai.

d. Menolong buatkan soal-soal bentuk situasional judmental test tentang kompetensi teknis di
satuan pendidikan atau sekolah

Sebagai seorang guru komputer, Anda menemukan bahwa beberapa siswa memiliki kesulitan dalam
menggunakan perangkat lunak pengolah kata. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Mengadakan pelatihan tambahan bagi siswa-siswa yang mengalami kesulitan untuk membantu
mereka menguasai penggunaan perangkat lunak pengolah kata.

b. Mengabaikan kesulitan siswa dan mengharapkan mereka untuk mempelajari penggunaan


perangkat lunak pengolah kata secara mandiri.

c. Mengurangi materi yang berkaitan dengan penggunaan perangkat lunak pengolah kata dalam
kurikulum.

d. Mengalihkan siswa-siswa yang mengalami kesulitan ke mata pelajaran lain yang tidak
membutuhkan penggunaan perangkat lunak pengolah kata.
Sebagai seorang guru TIK, Anda diberikan tugas untuk mengadakan pelatihan teknologi bagi staf
sekolah. Namun, Anda menyadari bahwa sebagian staf memiliki tingkat pemahaman teknologi yang
berbeda-beda. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Merancang pelatihan dengan pendekatan yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan individu dan
tingkat pemahaman teknologi masing-masing staf.

b. Mengabaikan perbedaan tingkat pemahaman teknologi dan memberikan pelatihan standar


kepada semua staf.

c. Mengurangi tingkat pelatihan untuk mengakomodasi staf yang memiliki pemahaman teknologi
yang rendah.

d. Menugaskan staf yang memiliki pemahaman teknologi yang baik untuk memberikan pelatihan
kepada staf lainnya.

Anda adalah seorang kepala sekolah yang ingin memperkenalkan pembelajaran online di sekolah
Anda. Namun, sebagian besar siswa tidak memiliki akses internet di rumah. Bagaimana Anda akan
menangani situasi ini?

a. Mencari solusi dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah atau lembaga lain untuk
memberikan akses internet kepada siswa yang membutuhkan.

b. Mengabaikan pembelajaran online dan tetap melanjutkan metode pembelajaran tradisional.

c. Menyalahkan siswa dan orang tua mereka atas ketidakmampuan mereka untuk memiliki akses
internet di rumah.

d. Meminta siswa-siswa untuk mencari akses internet sendiri tanpa memberikan solusi alternatif.

Sekolah Anda berencana untuk mengadakan program komputerisasi untuk mengelola data siswa
dan administrasi sekolah. Namun, sebagian staf sekolah tidak memiliki pengetahuan dan
keterampilan yang cukup dalam penggunaan komputer. Bagaimana Anda akan menangani situasi
ini?

a. Mengadakan pelatihan intensif bagi staf sekolah untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan mereka dalam penggunaan komputer.

b. Mengalokasikan anggaran untuk merekrut staf yang memiliki pengetahuan dan keterampilan
teknis yang dibutuhkan.

c. Mengabaikan program komputerisasi dan tetap menggunakan met

Sebagai seorang guru TIK, Anda menemukan bahwa beberapa siswa memiliki kesulitan dalam
mengikuti pelajaran pemrograman komputer. Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Menyediakan waktu tambahan untuk membantu siswa-siswa yang mengalami kesulitan dan
memberikan bimbingan individu dalam memahami konsep pemrograman komputer.
b. Mengabaikan kesulitan siswa dan menganggap bahwa pemrograman komputer tidak penting bagi
mereka.

c. Mengurangi materi pemrograman komputer dalam kurikulum untuk mengakomodasi siswa-siswa


yang mengalami kesulitan.

d. Mengalihkan siswa-siswa yang mengalami kesulitan ke mata pelajaran lain yang tidak melibatkan
pemrograman komputer.

Sebagai seorang kepala sekolah, Anda ingin memperkenalkan sistem e-learning di sekolah Anda.
Namun, beberapa guru merasa tidak nyaman dengan penggunaan teknologi dalam pengajaran.
Bagaimana Anda akan menangani situasi ini?

a. Mengadakan pelatihan dan workshop untuk memberikan dukungan dan pemahaman yang
diperlukan kepada guru-guru dalam menggunakan sistem e-learning.

b. Mengabaikan keberatan guru dan melanjutkan implementasi sistem e-learning tanpa melibatkan
mereka.

c. Mengurangi penggunaan teknologi dalam pengajaran dan tetap mengandalkan metode


pengajaran tradisional.

d. Menggantikan guru-guru yang tidak nyaman dengan penggunaan teknologi dengan guru-guru
yang lebih terampil dalam penggunaan teknologi.

Situasi-situasi di atas memberikan contoh situasi nyata yang memerlukan keahlian teknis dalam
satuan pendidikan atau sekolah. Pilihan jawaban yang tepat mungkin bervariasi tergantung pada
konteks dan kebijakan sekolah yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai