2015

Kalorimeter/Tara Kalor Listrik

I. Tujuan
1. Memahami prinsip kerja kalorimeter.
2. Mengukur nilai kapasitas kalor dari kalorimeter.
3. Mengukur kalor jenis aluminium.(logam)
4. Menentukan kesetaraan 1 Joule = …. kalori
II. Dasar Teori

Pada percobaan kali ini berhubungan dengan dua bentuk energi

yakni energi kalor dan energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan oleh
suatu catu daya pada suatu resistor/lampu dinyatakan dengan persamaan:
W=V.i.t (1)

W = energi listrik (joule)

V = tegangan listrik (volt)
i = arus listrik (ampere)
t = lama aliran listrik (sekon)
Kalor ini dilepaskan oleh resistor/lampu dan diterima dan digunakan
oleh air dan kalorimeter untuk menaikkan suhu zat dinyatakan dengan
persamaan:

(2)
Q = Jumlah kalor yang diperlukan (kalori)
m = massa zat (gram)
c = kalor jenis zat (kal/gr°C)
ΔT = perubahan suhu (°C)
Hukum kekalan energi kalor (azas black) menyatakan bahwa “Pada
pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat bersuhu tinggi

================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 1 dari 6
 2015

sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat bersuhu rendah.” Atau
dapat dirumuskan :

(3)
Persamaan (3) dapat dijabarkan menurut keadaan yang terjadi pada
kalorimeter. Seperti langkah kerja berikut, apakah melibatkan calorimeter
dan air saja, atau terdapat logam di dalam calorimeter.

III. Alat dan Bahan

1. Calorimeter dan air
2. Thermometer
3. Neraca
4. Voltmeter
5. Amperemeter
6. Catu Daya/ Power Supply
7. Kabel Penghubung
8. Stopwatch
9. Gelas Ukur
IV. Prosedur Percobaan

================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 2 dari 6
 2015

Gambar rangkaian, susun amperemeter secara seri terhadap rangkaian

dan voltmeter parallel.

================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 3 dari 6
 2015

Percobaan I : Mengukur Nilai Kalor Jenis Kalorimeter

1. Pasang rangkaian listriknya seperti gambar diatas dan
beritahukan kepada Asisten lebih dahulu untuk diperiksa
sebelum rangkaian tersebut dihubungkan dengan sumber
tegangan.
2. Setelah diperiksa, dihubungkan dengan sumber tegangan,
aturlah arusnya kira-kira 0,5-1 Ampere, kemudian Anda matikan
lagi saklarnya.
3. Timbanglah calorimeter kosong (bejana dalam) dan pengaduk.
4. Catatlah massa calorimeter kosong (mk).
5. Isilah calorimeter dengan air secukupnya ( kira-kira lampu
tercelup ) kemudian timbanglah kembali (misi) sehingga massa
airnya diketahui. Massa air = misi - mk
6. Pasang calorimeter yang sudah berisi air. Kemudian diukur suhu
air awal (tawal).
7. Nyalakan catu daya dan hidupkan stopwatch.
8. Catatlah penunjuk tegangan (V) dan arus (i).
9. Aduk air dalam calorimeter dengan pengaduk.
10. Perhatikan thermometer. Catatlah waktu (t) untuk setiap
kenaikan suhu sebesar 100C hingga suhu mendekati 700C. Δt=
100C
11. Atau bisa juga ditentukan waktunya (t) (setiap 3menit) kemudian
catat suhunya. T = 3 menit = ….. detik
12. Hitunglah nilai kalor jenis kalorimeter (ck) dan hitung nilai
kapasitas kalor dari kalorimeter. (Ck)
Qditerima = Qlepas
Qair + Qkal = Qlistrik
ma . Ca . Δta + mk . Ck . Δtk =V.I.t
================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 4 dari 6
 2015

13. Gunakan kalor jenis air adalah 1 kal/o. C

Percobaan II : menentukan kalor jenis suatu benda (logam)
1. Timbanglah benda logam yang akan digunakan. (ml)
2. Isilah calorimeter dengan air secukupnya ( shgg kumparan tercelup )
kemudian timbanglah kembali sehingga massa airnya diketahui. Kemudian
masukkan logam kedalamnya.
3. Pasang calorimeter pada selungkup, ukur suhu air.
4. Nyalakan catu daya dan hidupkan stopwatch. Catatlah penunjuk tegangan
dan arus.
5. Catatlah waktu untuk setiap kenaikan suhu sebesar 100C hingga suhu
mendekati 700C. Atau tentukan waktunya (sekitar 3 menit, kemudian baca
suhunya)
6. Gunakan hasil pengukuran kalor jenis calorimeter percobaan I.
7. Hitunglah nilai kalor jenis tembaga rata-rata dan bandingkan hasil
perhitungan dengan nilai yang tercantum dalam tabel/buku teks.
8. Berilah komentar berdasarkan hasil percobaan ini.
Qditerima = Qlepas
Qair + Qkal + Qlogam = Qlistrik
ma . Ca . Δta + mk . Ck . Δtk + ml . Cl . Δtl =V.I.t

Analisis tambahan :
Jika satuan yg digunakan energy listrik adalah Joule dan kalor benda dalam
kalori, maka akan ditemukan kesetaraan satuan Joule dan kalori

================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 5 dari 6
 2015

V. Tabulasi Data
Percobaan I :

No. V I t mk ma Tawal Takhir

(volt) (ampere) (sekon) (gram) (gram) (°C) (°C)
1
2
3
dst

Percobaan kedua:

No. V I t mk ma ml Tawal Takhir

(volt) (ampere) (sekon) (gram) (gram) (gram) (°C) (°C)
1
2
3
dst

================================================

Dicetak oleh sub lab fisika /

hal 6 dari 6