PENATALAKSANAAN SOP

PENGUKURAN SUHU BADAN

No. Dokumen : …/SOP/PEM.UMUM/2017
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 10 Januari 2017
Halaman : 1-2
PUSKESMAS
ANGKINANG Agustina Dwi Astianti, SKM
KABUPATEN HULU NIP. 19670802 199012 2 002
SUNGAI SELATAN

1. Pengertian Suhu badan adalah hasil keseimbangan antara produksi panas dan hilangnya
panas dari tubuh ke lingkungan. Pengukuran suhu badan axila adalah
tindakan mengukur suhu badan di axila/ ketiak dengan menggunakan
termometer axila.
2. Tujuan Prosedur ini sebagai acuan dalam melakukan pengukuran suhu badan axila
pada pasien di Puskesmas angkinang untuk menentukan tindakan dan
membantu menegakkan diagnose.
3. Kebijakan Surat keputusan Kepada Puskesmas Angkinang Tentang kebijakan klinis
Puskesmas Angkinang
4. Referensi 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Angkinang Republik Indonesia Nomor 5063);
2. Undang-Undang Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Fasilitas Kesehata Tingkat Pertama;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar
Pelayanan Minimal;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 tahun 2016 tentang Manajemen
Puskesmas;
5. Alat dan bahan 1. Termometer
2. Tissue
3. Kartu rawat jalan

1 dari 2
 4. Alat pencatat (pena)
6. Prosedur/Langkah- Pelaksanaan:
langkah 1. Mengukur suhu axilla
2. Beritahu pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
3. Cuci tangan sesuai SOP
4. Pegang termometer pada puncak batangnya
5. Bersihkan dengan tissue
6. Turunkan suhu sampai angka 350 C dengan mengibaskan termometer
hati – hati.
7. Buka baju yang menutupi ketiak pasien
8. Bersihkan ketiak pasien dengan tissue
9. Tempelkan ujung runcing ke ketiak, turunkan lengan dan silangkan
lengan bawah ke atas dada, biarkan 5 – 10 menit
10. Ambil termometer dan bersihkan dengan tissue
11. Baca tingkat air raksanya
12. Turunkan tingkat air raksanya sampai dibawah 35,50 C
13. Kembalikan termometer ketempat penyimpanan
14. Cuci tangan sesuai SOP
15. Catat hasil pemeriksaan di KRJ
16. Informasikan hasil pemeriksaan ke pasien
7. Unit Terkait Semua Unit Pelayanan
8. Dokumen Terkait

2 dari 2