foto kegiatan
dan 2 dapat
dikerjakan dalam 1 form
b) Hasil identifikasi 1. Bukti analisis hasil identifikasi Kepala Puskesmas, 0
kebutuhan dan 2. Rencana kegiatan berdasarkan hasil PJ UKM, Koordinator
harapan masyarakat analisis Pelayanan UKM, dan
c) Data capaian kinerja
dianalisis bersama
SK Indikator Kinerja 1. Capaian kinerja pelayanan UKM Kepala Puskesmas,
pelaksana pelayanan
0
5
pelayanan UKM pelayanan UKM yang 3. Bukti dilakukan
yang sudah analisisdengan
dilengkapi bersama PJ UKM, Koordinator
dengan lintas program lintas program & lintas sektor, UKM serta lintas
Puskesmas dianalisis merupakan bagian dari SK analisis, dengan memperhatikan Pelayanan UKM dan
dan lintas sektor minimal melampirkan:
minimal sektor:
bersama lintas
sebagai bahan untuk
Indikator Kinerja hasil PIS melampirkan:
PK. Pelaksanaan analisis pelaksana pelayanan 5
10
program dan lintas Puskesmas (lihat kriteria Undangan
Undangan
agar mengacu pada pedoman UKM, serta lintas
pembahasan dalam Penggalian
sektor dengan 1.6.1) manajemen Puskesmas. sektor:
menyusun rencana Daftar hadir
Daftar hadir informasi terkait 10
memperhatikan hasil 2. Rencana kegiatan berdasarkan hasil
kegiatan UKM (D, W). proses analisis
pelaksanaan PIS PK Notula yangyang
Notula
analisis. diserta dengan
diserta foto foto
dengan Penggalian
yang sudah
sebagai bahan untuk 3. kegiatan
kegiatan
Bukti keterlibatan informasi terkait
dilakukan terhadap
pembahasan dalam Catatan: Pemenuhan
lintas program angkasektor,
& lintas 1 proses analisis
hasil identifikasi
menyusun rencana Catatan: Pemenuhan angka 1 yang sudah
kebutuhan dan
kegiatan yang berbasis dan 2 dapat dilakukan
harapan
wilayah kerja (R, D, berdasarkan
dikerjakan dalam 1 form. masyarakat yang
W). capaian kinerja
sudah diperoleh
dengan
memperhatikan
hasil PIS PK
b) Kriteria 2.1.2
Perencanaan pelayanan UKM Puskesmas memuat kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi permasalahan kesehatan dan meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat yang proses kegiatan pemberdayaan masyarakat tersebut dilakukan oleh masyarakat sendiri dengan difasilitasi oleh
Puskesmas
Penggalian
c) Kriteria 2.1.3
Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Pelayanan UKM terintegrasi lintas program dan mengacu pada Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas.
pelaksanaan kegiatan
(RPK) tahunan
Puskesmas sesuai
dengan ketentuan
yang berlaku (R).
b) Tersedia RPK RPKB masing-masing 0
bulanan (RPKB) pelayanan UKM
untuk masing-
masing pelayanan 5
UKM yang disusun
setiap bulan (R).
10
c) Tersedia kerangka KAK sesuai dengan 0
acuan kegiatan kegiatan di dalam RPK
(KAK) untuk tiap pelayanan UKM
kegiatan dari 5
masing-masing
pelayanan UKM
sesuai dengan RPK 10
yang disusun (R).
d) Jika terjadi RPK Perubahan jika ada perubahan yang Kepala Puskesmas, 0
perubahan rencana disertai dengan dasar dilakukan perubahan. PJ UKM, Koordinator
pelaksanaan dan pelaksana
pelayanan UKM Contoh dasar dilakukan perubahan: Penggalian 5
berdasarkan hasil Pada tahun 2020 terjadi pandemic covid-19 informasi terkait
pemantauan, dan Puskesmas diminta untuk menyusun proses penyusunan
kebijakan atau kegiatan terkait dengan Covid-19, akan perubahan RPK 10
kondisi tertentu, tetapi kegiatan tersebut belum teranggarkan.
dilakukan Sebagai dasar
penyesuaian RPK (D,
W) melakukan
-9-
Standar 2.2 Kemudahan akses sasaran dan masyarakat terhadap pelayanan UKM.
Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan dan pelaksana kegiatan UKM memastikan kemudahan akses sasaran dan masyarakat
terhadap pelaksanaan pelayanan UKM.
Pelayanan UKM Puskesmas mudah diakses oleh sasaran dan masyarakat, untuk mendapatkan informasi kegiatan serta penyampaian
umpan balik dan keluhan.
a. Kriteria 2.2.1
Penjadwalan pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas disepakati bersama dengan memperhatikan masukan sasaran, masyarakat,
kelompok masyarakat, lintas program dan lintas sektor yang dilaksanakan sesuai dengan rencana.
Elemen Penilaian R D O W S NILAI
- 10 -
Tersedia jadwal serta 1. Bukti ketersediaan jadwal dan Kepala Puskesmas, Pj UKM, 0
informasi pelaksanaan informasi pelayanan UKM Puskesmas Koordinator Pelayanan
kegiatan UKM yang 2. Bukti kesepakatan jadwal bersama UKM dan pelaksana
disusun berdasarkan sasaran, masyarakat, kelompok pelayanan UKM serta lintas 5
hasil kesepakatan masyarakat, lintas program dan sektor:
dengan sasaran, lintas sektor.
masyarakat, kelompok Jika kegiatan dilakukan dalam bentuk Penggalian informasi 10
masyarakat, lintas pertemuan, maka bukti kegiatan terkait penyusunan jadwal
program dan lintas minimal kegiatan UKM
sektor terkait (D, W). melampirkan
umpan balik yang balik sesuai dengan metode umpan Pelayanan UKM dan 5
diperoleh dari balik yang ditetapkan oleh Puskesmas. pelaksana pelayanan
masyarakat, UKM:
kelompok 10
masyarakat dan Penggalian informasi terkait
sasaran. (D,W) identifikasi umpan balik
yang dilakukan Puskesmas.
b) Hasil identifikasi 1. Bukti hasil analisis berdasarkan Kepala Puskesmas, Pj 0
identifikasi pada EP "a"
umpan balik UKM, Koordinator
2. Bukti rencana tindaklanjut dari hasil
dianalisis dan analisis. Catatan: Pemenuhan EP 'a" Pelayanan UKM dan 5
dan EP 'b" dapat dituliskan di dalam
disusun rencana 1 form yang sama (tidak harus pelaksana pelayanan
tindaklanjut untuk UKM: 10
pengembangan dan
Perbaikan Penggalian informasi
pelayanan. (D,W) terkait:
identifikasi
- 12 -
penyusunan
analisis s.d
rencana
tindaklanjut yang
kerangka acuan yang disusun dan dikoordinasikan melalui forum lokakarya mini bulanan dan triwulanan
a. Kriteria 2.3.1
Dilakukan komunikasi dan koordinasi dalam penyelenggaraan pelayanan UKM Puskesmas
tindaklanjut dari
hasil analisis
Catatan:
Pemenuhan poin 1, 2
dan 3 dapat dituliskan
di dalam 1 form yang
sama (tidak harus
dibuatkan terpisah)
c) Penanggung jawab Bukti pelaksanaan Pj UKM,
UKM, koordinator tindaklnajut
Koordinator Pelayanan UKM
pelayanan dan berdasarkan rencana
dan pelaksana pelayanan 0
pelaksana kegiatan tindak lanjut yang
UKM:
UKM melaksanakan telah dituliskan pada
tindak lanjut untuk angka 3 EP "b"
Penggalian informasi terkait 5
mengatasi masalah
tindaklanjut yang dilakukan
dan hambatan dalam
berdasarkan
pelaksanaan kegiatan
UKM (D, 10
W).
- 16 -
rencana tindaklanjut dari
masalah dan hambatan yang
ditemukan.
Pelaksanaan pelayanan UKM diperkuat dengan PIS PK dalam upaya mewujudkan keluarga sehat dan masyarakat sehat melalui
pengorganisasian masyarakat dengan terbentuknya upaya-upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) dan tatanan- tatanan sehat
yang merupakan bentuk implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas)
a. Kriteria 2.5.1
Penanggung jawab UKM, koordinator pelayanan, dan pelaksana kegiatan UKM bersama dengan tim pembina keluarga melaksanakan pemetaan dan
intervensi kesehatan berdasarkan permasalahan keluarga sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati
- 17 -
Elemen Penilaian R D O W S NILAI
a) Dibentuk Tim Pembina Keluarga, SK tim 0
dan tim pengelola data PIS-PK pembina
dengan uraian tugas yang jelas keluarga dan
(R). tim pengelola 5
data PIS-PK
yang
dilengkapi 10
dengan
uraian tugas
yang jelas
b) Tim pembina keluarga melakukan 1. Jadwal kegiatan Kepala Puskesmas, Pj UKM, 0
kunjungan keluarga dan Tim
intervensi awal 2. Surat Tugas Pembina
yang telah 3. Laporan hasil kegiatan 5
disertai dengan foto Keluarga:
10
5
- 19 -
Intervensi lanjut ditujukan pada wilayah kerja Puskesmas berdasarkan permasalahan yang sudah dipetakan dan dilaksanakan terintegrasi
dengan pelayanan UKM Puskesmas
Elemen Penilaian R D O W S NILAI
a) Tim pembina keluarga bersama Bukti analisis IKS awal dan Tim pembina keluarga
dengan penanggung jawab pemetaan masalah di tiap
UKM melakukan analisis IKS tingkatan wilayah Penggalian informasi terkait 0
awal dan pemetaan masalah di analisis IKS awal dan pemetaan
tiap tingkatan wilayah, sebagai masalah di tingkatan wilayah
dasar dalam menyusun 5
rencana intervensi lanjut
secara terintegrasi lintas
program dan dapat melibatkan 10
lintas sektor terkait
(D, W)
b) Rencana intervensi 1. Rencana Tim pembina 0
- 20 -
10
e) Dilakukan evaluasi dan tindak 1. Bukti hasil evaluasi Tim Pembina keluarga, Pj UKM 0
lanjut perbaikan pada setiap perbaikkan pada setiap
tahapan PIS tahapan PIS Penggalian informasi tentang
PK antara lain PK yang dapat 5
10
- 21 -
dilakukan dilakukan
pemuktahiran/upda te
dokumentasi (D, W).
c. Kriteria 2.5.3
Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) sebagai bagian dari intervensi lanjut dalam bentuk peran serta masyarakat terhadap masalah-
masalah kesehatan
a. Kriteria 2.6.1
Cakupan dan Pelaksanaan UKM Esensial Promosi Kesehatan
lingkungan dan
analisisnya.
Catatan:
sudah melaksanakan
c. Kriteria 2.6.3
Cakupan dan pelaksanaan UKM Esensial Kesehatan Keluarga
kesehatan
keluarga
e) Dilaksanakan SOP Pencatatan dan 1. Bukti pencatatan indikator Kepala Puskesmas,PJ UKM, 0
pencatatan, dan Pelaporan (lihat bab I) kinerja pelayanan UKM Koordinator dan pelaksana
dilakukan pelaporan kesehatan keluarga kesehatan keluarga:
kepada kepala 5
puskesmas dan dinas 2. Bukti pelaporan capaian
kesehatan indikator
daerah 10
- 33 -
Catatan:
Pencatatan pelaporan mengikuti
regulasi saat ini, jika ada sistem
pelaporan elektonik yang
ditetapkan oleh
10
b) Dilaksanakan upaya- 1. RPK tahunan dan Bukti pelaksanaan pelayanan UKM PJ UKM, 0
upaya promotif dan RPK Bulanan esensial sesuai dengan pokok pikiran
Koordinator dan pelaksana
preventif untuk minimal. Bukti pelaksanaan
gizi : penggalian informasi 5
mencapai kinerja 2. KAK pelayanan disesuaikan dengan jenis kegiatan.
pelayanan gizi
pelayanan UKM UKM gizi Misal, apabila kegiatan dalam
Esensial Gizi bentuk pertemuan, minimal
sebagaimana pokok melampirkan 10
3. SK tentang
pikiran dan tertuang di pelayanan UKM di 1. Undangan
dalam RPK, sesuai Puskesmas 2. Notula dan/ atau laporan yang
dengan kebijakan, 4. SOP sesuai disertai dengan
prosedur dan kerangka dengan pelayanan
acuan kegiatan yang UKM gizi
telah ditetapkan (R, D,
W).
foto kegiataN
3. Daftar hadir
- 35 -
c) Dilakukan 1. Jadwal PJ UKM, 0
pemantauan secara
pemantauan Koordinator dan pelaksana gizi :
periodik dan
berkesinambungan 2. Hasil pemantauan capaian 5
terhadap capaian penggalian informasi upaya
indikator gizi yang disertai pemantauan dan penilaian
indikator dan upaya dengan analisis
yang telah dilakukan pelayanan gizi 10
(D, W).
e) Dilaksanakan SOP Pencatatan dan 1. Bukti pencatatan indikator Kepala Puskesmas, PJ UKM, 0
pencatatan dan Pelaporan (lihat bab I) kinerja pelayanan UKM Gizi Koordinator gizi dan
pelaporan kepada pelaksana :
kepala puskesmas 2. Bukti pelaporan capaian indikator 5
dan dinas pelayanan UKM Gizi kepada Penggalian informasi terkait
kesehatan daerah Kepala Puskesmas sesuai pencatatan dan pelaporan gizi
kabupaten/kota mekanisme yang telah ditetapkan. 10
sesuai dengan
prosedur yang telah 3. Bukti pelaporan indikator kinerja
ditetapkan (R, D, Gizi yang terintegrasi dengan
W) pelaporan kinerja
Puskesmas
- 36 -
kepada Dinas Kesehatan.
Catatan:
Pencatatan pelaporan mengikuti
regulasi jika ada sistem pelaporan
elektonik yang ditetapkan oleh
Kemenkes maka pastikan
Puskesmas sudah melaksanakan.
e. Kriteria 2.6.5
Catatan:
Menular sbb:
Sihepi (hepatitis,sipilis,HIV
)
SIHA (HIV/IMS)
ARK (Register kohor PDP).
SITB ( pemeriksaan TCM TB)
SMILE( Penginputan masuk
keluarx vaksin rutin dan covid)
Silantor (pelaporan DBD , lepto
dan malaria)
Puskesmas melaksanakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Pengembangan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah
kerjanya
a. Kriteria 2.7.1
Cakupan dan pelaksanaan UKM Pengembangan dilakukan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya
c) Dilaksanakan upaya- 1. RPK tahunan dan Bukti pelaksanaan pelayanan UKM PJ UKM, 0
upaya promotif dan RPK Bulanan pengembangan sesuai kebijakan
Koordinator dan
preventif untuk Puskesmas minimal. Bukti
pelaksana UKM 5
mencapai kinerja 2. KAK pelayanan pelaksanaan disesuaikan dengan
Pengembangan :
pelayanan UKM UKM jenis kegiatan.
Pengembangan yang pengembangan Misal, apabila kegiatan dalam
Penggalian 10
telah ditetapkan dan bentuk pertemuan, minimal
informasi
tertuang di dalam 3. SOP sesuai dengan melampirkan.
upaya
RPK, sesuai dengan pelayanan UKM promotof dan
kebijakan, prosedur pengembangan. preventif UKM
dan
pengembangan
kerangka acuan
- 42 -
10
- 43 -
dengan pelaporan
kinerja Puskesmas
kepada Dinas
Kesehatan.
Catatan:
Sistem pelaporan
eletronik mengikuti
dengan jenis
pelayanan UKM
pengembangan yang
ditetapkan oleh
Puskesmas, (ika ada
sistem pelaporan
elektonik yang
ditetapkan oleh
Kemenkes maka
pastikan Puskesmas
sudah melaksanakan)
Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian Kinerja pelayanan UKM Puskesmas dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pelayanan
UKM.
Pengawasan, pengendalian dan penilaian kinerja dilakukan untuk menilai efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan, kesesuaian
dengan rencana, dan pemenuhan terhadap kebutuhan dan harapan masyarakat. Pengawasan, pengendalian, penilaian kinerja pelayanan
UKM dilaksanakan dalam bentuk pemantauan dan supervisi pelaksanaan kegiatan pelayanan UKM dengan menggunakan indikator kinerja
pelayanan UKM
a. Kriteria 2.8.1
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan supervisi untuk pengawasan pelaksanaan pelayanan UKM Puskesmas yang
dapat dilakukan secara terjadwal atau sewaktu-waktu.
(D, W).
f) Koordinator Bukti hasil tindak Koordinator 0
pelayanan dan lanjut sesuai EP 'e" pelayanan dan
pelaksana kegiatan pelaksana
UKM Penggalian 5
menindaklanjuti informasi tentang
hasil supervisi tindak lanjut hasil
dengan tindakan supervisi berupa 10
perbaikan sesuai upaya perbaikan
dengan
permasalahan yang
ditemukan (D, W)
b. Kriteria 2.8.2
Penanggung jawab UKM wajib melakukan pemantauan dalam upaya pelaksanaan kegiatan UKM sesuai dengan jadwal yang sudah disusun
agar dapat mengambil langkah tindak lanjut untuk perbaikan.
Elemen Penilaian R D O W S NILAI
a) Dilakukan 1. Jadwal PJ UKM, 0
pemantauan koordinator
kesesuaian pemantauan pelayanan dan
pelaksanaan 2. Bukti pelaksana : 5
pemantauan
Lokakarya mini
triwulanan
minimal terdiri
dari:
a. Surat
undangan
b. Daftar hadir
c. Notula yang
diserta dengan
foto kegiatan
- 49 -
c) Penanggung jawab Bukti tindak lanjut PJ UKM, 0
UKM Puskesmas, perbaikan sesuai
koordinator,
koordinator hasil pemantauan
pelaksana. 5
pelayanan, dan
pelaksana
Penggalian informasi
melakukan tindak
terkait 10
menyertakan:
Undangan
Notula dan/
atau laporan
yang disertai
dengan foto
kegiatan
Daftar hadir
e) Penanggung jawab Bukti penyampaian PJ UKM , 0
UKM Puskesmas informasi penyesuaian
koordinator
menginformasikan rencana kegiatan
pelayanan, 5
penyesuaian rencana sesuai mekanisme
pelaksana kegiatan,
kegiatan kepada penyampaian
sasaran, LP dan LS
koordinator informasi yang
pelayanan, ditetapkan. 10
Penggalian
pelaksanan kegiatan,
informasi terkait
sasaran kegiatan,
informasi
lintas program dan
penyesuaian
lintas sektor terkait
rencana kegiatan
(D,W)
- 51 -
c. Kriteria 2.8.3
Kepala Puskesmas dan penanggung jawab UKM melakukan upaya perbaikan terhadap hasil penilaian capaian kinerja pelayanan UKM.
capaian kinerja
periodik. (D)
g) Dilakukan tindak Bukti hasil tindak 0
lanjut terhadap lanjut terhadap
umpan balik dari umpan balik hasil
dinas kesehatan kinerja dari Dinas 5
daerah Kesehatan
kabupaten/kota. (D) Kabupaten/Kota.
10
- 54 -
d. Kriteria 2.8.4
Penilaian kinerja terhadap penyelenggaraan pelayanan UKM dilaksanakan secara periodik untuk menunjukan akuntabilitas dalam
pengelolaan pelayanan UKM.
10
d) Ada bukti umpan Buki umpan balik 0
- 55 -
balik (feedback) dari dari Dinkes Kab/
dinas kesehatan Kota atas laporan
5
10
Program Prioritas Nasional dilaksanakan melalui integrasi pelayanan UKM dan UKP sesuai dengan prinsip pencegahan lima tingkat (five level
prevention)
Standar 4.1 Pencegahan dan penurunan stunting.
Puskesmas melaksanakan pencegahan dan penurunan stunting beserta pemantauan dan evaluasinya sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
a. Kriteria 4.1.1
Pencegahan dan penurunan stunting direncanakan, dilaksanakan, dipantau, dan dievaluasi dengan melibatkan lintas program, lintas
sektor, dan pemberdayaan masyarakat.
pencegahan dan
penanggulangan
stunting
c) Dikoordinasikan dan 1. SK tentang media 1. Bukti koordinasi Kepala Puskesmas, 0
dilaksanakan komunikasi dan kegiatan Pj UKM, Koordinator
kegiatan pencegahan koordinasi di pencegahan dan Gizi dan lintas
dan penurunan Puskesmas (lihat penurunan stunting sektor: 5
stunting dalam bab I) sesuai dengan
bentuk intervensi gizi regulasi yang Penggalian
spesifik dan sensitif 2. SOP komunikasi ditetapkan di informasi terkait 10
sesuai dengan dan koordinasi di Puskesmas. koordinasi dan
rencana yang disusun Puskesmas (lihat 2. Bukti hasil pelaksanaan
bersama lintas bab II) pelaksanaan kegiatan
program dan lintas kegiatan sesuai pencegahan &
sektor sesuai dengan dengan RPK dan penurunan
kebijakan, prosedur, RPKB, dan mengacu stunting sesuai
dan kerangka acuan pada SK, SOP dan dengan yang
yang telah KAK yang direncanakan
ditetapkan (R, D, W). ditetapkan. (lihat
dokumen regulasi
pada EP b)
d) Dilakukan 1. Jadwal Kepala Puskesmas, 0
pemantauan, evaluasi, Pj UKM, Koordinator
dan tindak lanjut pemantauan dan Gizi:
terhadap pelaksanaan evaluasi 5
program pencegahan Penggalian
dan penurunan 2. Hasil pemantauan informasi terkait
stunting (D, W). dan evaluasi sesuai kegiatan 10
dengan jadwal pemantauan dan
evaluasi beserta
3. Bukti hasil tindaklanjutnya
tindaklanjut dari
pelaksanaan
pemantauan dan
evaluasi
e) Dilaksanakan 1. SK tentang 1. Bukti pencatatan Kepala Puskesmas, 0
pencatatan dan Pencatatan dan kasus stunting di Pj UKM,
dilakukan pelaporan Pelaporan Puskesmas Koordinator Gizi,
kepada kepala 2. Bukti pelaporan Dinas Kesehatan: 5
puskesmas dan
- 58 -
dinas kesehatan 2. SOP pencatatan dan kasus stunting
pelaporan kepada Kepala 10
daerah Puskesmas sesuai Penggalian
kabupaten/kota Catatan: mekanisme yang telah informasi terkait
sesuai dengan ditetapkan. dengan pencatatan
prosedur yang telah SK dan SOP pencatatan 3. Bukti pelaporan dan pelaporan
ditetapkan (R, D, W) dan pelaporan lihat di kasus stunting di kepada Kepala
bab I Puskesmas kepada Puskesmas, Dinas
Dinas Kesehatan Kesehatan Daerah
sesuai dengan Kab/Kota
regulasi yang
ditetapkan.
Catatan:
Pencatatan pelaporan
mengikuti regulasi saat
ini, jika ada sistem
pelaporan elektonik
yang ditetapkan oleh
Kemenkes maka
pastikan Puskesmas
sudah melaksanakan.
Pencatatan pelaporan
stunting misal melalui
melalui aplikasi sigizi
terpadu (e-PPBGM)
Jenis pelaporan
elektronik mengikuti
pemberlakukan saat
dilaksanakan survei
Standar 4.2 Penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi.
Program penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah kematian bayi diselenggarakan dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan menuju
cakupan kesehatan semesta, terutama penguatan pelayanan kesehatan primer, dengan mendorong upaya promotif dan preventif.
Puskesmas memberikan pelayanan kesehatan ibu hamil, pelayanan kesehatan persalinan, pelayanan kesehatan masa sesudah melahirkan,
serta pelayanan kesehatan bayi baru lahir beserta pemantauan dan evaluasinya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
- 59 -
a. Kriteria 4.2.1
Puskesmas melaksanakan pelayanan kesehatan ibu hamil, pelayanan kesehatan ibu bersalin, pelayanan kesehatan masa sesudah melahirkan, dan
pelayanan kesehatan bayi baru lahir.
Catatan:
Pencatatan pelaporan mengikuti
regulasi
saat ini, jika ada