ETIKA DALAM

PENGGUNAAN DATA
DAN PRIVASI
ETIKA PROFESI
TEKNIK ELEKTRO 2023
A. Memahami pentingnya privasi dalam pengumpulan, pengolahan, dan penggunaan data
B. Prinsip etika dalam mengelola data pelanggan dan pengguna
PENTINGNYA PRIVASI DALAM PENGUMPULAN,
PENGOLAHAN, DAN PENGGUNAAN DATA
1. Kebebasan Individu
2. Keamanan Identitas
3. Kepercayaan dan Hubungan Bisnis
4. Diskriminasi dan Penyalahgunaan
5. Inovasi dan Kreativitas
6. Perlindungan Data Pribadi
1. KEBEBASAN INDIVIDU:

• Privasi data adalah bagian penting dari kebebasan individu. Hak untuk menjaga privasi
pribadi memungkinkan individu untuk memiliki kontrol atas informasi yang mereka
berikan dan cara informasi tersebut digunakan. Tanpa privasi, individu mungkin merasa
terkekang dan tidak bebas untuk menjaga privasi atau memilih untuk membagikan
informasi yang mereka anggap penting.
2. KEAMANAN IDENTITAS:

• Data pribadi yang dikumpulkan dan diproses dapat berisi informasi sensitif seperti nomor
identitas, alamat, tanggal lahir, atau informasi keuangan. Jika data ini jatuh ke tangan yang
salah, dapat digunakan untuk tujuan penipuan identitas, pencurian identitas, atau tindakan
kriminal lainnya. Privasi yang kuat membantu melindungi individu dari risiko ini.
3. KEPERCAYAAN DAN HUBUNGAN BISNIS:

• Privasi yang dihormati dan dijaga dengan baik adalah fondasi untuk membangun
kepercayaan antara organisasi dan pengguna atau pelanggan mereka. Ketika pengguna
merasa bahwa data mereka dilindungi dengan baik dan digunakan dengan etika, mereka
lebih cenderung untuk mempercayai organisasi tersebut dan mempertahankan hubungan
bisnis yang baik.
4. DISKRIMINASI DAN PENYALAHGUNAAN:

• Tanpa privasi, data pribadi dapat disalahgunakan untuk tujuan diskriminasi, pemantauan
yang berlebihan, atau pengambilan keputusan yang tidak adil. Misalnya, informasi yang
dikumpulkan secara tidak etis dapat digunakan untuk mempengaruhi keputusan kredit,
perekrutan, atau asuransi dengan cara yang tidak adil atau diskriminatif.
5. INOVASI DAN KREATIVITAS:

• Privasi yang baik juga mempromosikan inovasi dan kreativitas. Ketika individu merasa
bahwa privasi mereka dilindungi, mereka lebih mungkin untuk berbagi informasi, ide, atau
pengetahuan dengan aman. Ini mendorong kolaborasi dan pertukaran informasi yang
penting untuk kemajuan teknologi dan penemuan baru.
6. PERLINDUNGAN DATA PRIBADI:

• Privasi data adalah hak asasi manusia yang diakui secara internasional. Banyak negara telah
menerapkan undang-undang privasi data untuk melindungi hak-hak individu terhadap
pengumpulan, pengolahan, dan penggunaan data yang tidak sah atau tidak etis.
PRINSIP ETIKA DALAM MENGELOLA DATA PELANGGAN
DAN PENGGUNA

1. Privasi dan Keamanan:

2. Keterbukaan dan Transparansi:
3. Kepatuhan Hukum:
4. Pertimbangan dan Perlindungan Kepentingan Pelanggan dan Pengguna
5. Penyimpanan dan Penghapusan yang Sesuai
6. Integritas dan Kualitas Data
7. Pemberdayaan dan Kontrol Individu:
1. PRIVASI DAN KEAMANAN:

• Prinsip utama adalah menjaga privasi dan keamanan data pelanggan dan pengguna. Data
pribadi harus dilindungi dengan baik dari akses yang tidak sah atau penggunaan yang tidak
sesuai. Hal ini melibatkan penerapan kebijakan privasi yang jelas, perlindungan data yang
memadai, dan langkah-langkah keamanan teknis untuk mencegah pelanggaran data
2. KETERBUKAAN DAN TRANSPARANSI:

• Organisasi harus transparan tentang bagaimana data pelanggan dan pengguna

dikumpulkan, digunakan, dan diolah. Kebijakan privasi dan persyaratan pengguna harus
jelas dan mudah dipahami. Informasi mengenai jenis data yang dikumpulkan, tujuan
penggunaan, dan bagaimana individu dapat mengontrol data mereka harus tersedia dengan
jelas.
3. KEPATUHAN HUKUM:

• Prinsip etika mengharuskan organisasi untuk mematuhi hukum dan peraturan privasi data
yang berlaku. Mereka harus memahami dan mengikuti undang-undang perlindungan data
yang relevan di yurisdiksi tempat mereka beroperasi. Ini termasuk mendapatkan
persetujuan yang sah sebelum mengumpulkan atau menggunakan data pelanggan atau
pengguna
4. PERTIMBANGAN DAN PERLINDUNGAN
KEPENTINGAN PELANGGAN DAN PENGGUNA:
• Organisasi harus mempertimbangkan kepentingan dan kesejahteraan pelanggan dan
pengguna dalam pengelolaan data. Data harus digunakan hanya untuk tujuan yang sesuai
dan memberikan manfaat bagi individu tersebut. Penanganan data harus adil dan tidak
merugikan pelanggan atau pengguna dalam hal keputusan atau perlakuan yang didasarkan
pada data tersebut.
5. PENYIMPANAN DAN PENGHAPUSAN YANG
SESUAI:
• Data pelanggan dan pengguna harus disimpan hanya selama diperlukan untuk tujuan yang
ditentukan, dan harus dihapus dengan aman ketika tidak diperlukan lagi. Mengelola siklus
hidup data dengan benar dan memastikan penghapusan yang tepat adalah prinsip etika
yang penting untuk menghindari retensi yang tidak perlu dan risiko yang terkait.
6. INTEGRITAS DAN KUALITAS DATA:

• Organisasi harus memastikan integritas dan kualitas data yang mereka kelola. Data harus
akurat, relevan, dan terkini. Prinsip ini mencakup mengadopsi praktik pengumpulan data
yang akurat, menjaga kebersihan data, dan mengambil tindakan untuk memperbaiki atau
menghapus data yang tidak akurat atau tidak relevan
7. PEMBERDAYAAN DAN KONTROL INDIVIDU:

• Prinsip etika juga mendorong memberdayakan individu dalam pengelolaan data mereka
sendiri. Organisasi harus memberikan kontrol dan pilihan kepada pelanggan dan pengguna
terkait dengan penggunaan data mereka. Hal ini dapat mencakup memberikan akses ke
data pribadi, memberikan pilihan tentang penggunaan data, dan memungkinkan individu
untuk memperbarui atau menghapus data mereka.
TUGAS

• Sebutkan contoh terkait

1. Jelaskan pentingnya privasi dalam pengumpulan, pengolahan, dan penggunaan data
2. Sebutkan prinsip etika dalam mengelola data pelanggan dan pengguna