Anda di halaman 1dari 12

ISU SOSIAL DAN ETIKA

DALAM SISTEM INFORMASI


Nama anggota
kelompok 4:
1. Cindy Silviana 2201010336
2. Hirdha Dwi Ariyanti 2201010382
3. R.M Kiang Santang 2201010316
4. Vicky Subekti 2201010337
5. Zahwa Auria Nazua Cita 2201010322
Pembahasan:
Isu Sosial dan Pengaruh Prinsip Pengambilan
nya Terhadap Etika Sistem Keputusan Etis
InformasI

Internet dan Teknologi Pengaruh Sistem informasi


Sistem Informasi Menjadi dalam Kehidupan Sehari –
Tantangan dalam hari
Pengamanan Privasi Hak
Individu dan Intelektual
DEFINISI ISU SOSIAL

• Isu Sosial menurut Martin S. Weinberg, adalah situasi yang dinyatakan


sebagai sesuatu yang bertentangan dengan nilai-nilai oleh warga
masyarakat yang cukup signifikan, dimana mereka sepakat
dibutuhkannya suatu tindakan untuk mengubah situasi tersebut
(MARIATIN, 2021).
• Isu Sosial adalah suatu kondisi sosial yang mempengaruhi sejumlah
besar orang yang memerlukan perbaikan segera dengan sekumpulan
tindakan-tindakan (Zastrow, 2000).
HUBUNGAN ANTARA ISU SOSIAL
DAN ETIKA
• Isu etika, sosial, dan politik saling terkait. Isu etika mempengaruhi individu
dalam memilih tindakan atau menyeimbangkan dua prinsip etika yang
seringkali bertentangan.
• Isu sosial berakar dari isu etika karena masyarakat mengharapkan individu
untuk bertindak sesuai dengan nilai-nilai moral yang dianutnya.
• Isu politik, di sisi lain, berkaitan dengan konflik sosial yang muncul terutama
dalam penggunaan undang-undang yang mengatur perilaku individu atau
organisasi agar sesuai dengan norma yang dianggap benar.
PENGARUH ISU SOSIAL
TERHADAP ETIKA SISTEM
INFORMASI
• Dalam konteks sistem informasi, isu-isu sosial dapat mempengaruhi etika dalam
pengembangan, penggunaan, dan regulasi sistem tersebut.
• Perlindungan hak kekayaan intelektual, tanggung jawab atas penggunaan data, standar
keamanan, dan kebebasan individu dalam berinternet adalah beberapa isu sosial yang juga
memiliki dampak terhadap etika sistem informasi.
• Pemahaman tentang isu-isu sosial ini penting bagi pengambil keputusan dalam merancang
dan mengelola sistem informasi yang bertanggung jawab secara sosial dan etis.
Prinsip Pengambilan
Keputusan Etis
Pengambilan keputusan etis dalam sistem informasi melibatkan beberapa prinsip
penting, termasuk:

1.Transparansi 2. Kepentingan Stakeholder


• Transparansi merujuk pada ketersediaan • Penting untuk mempertimbangkan
informasi secara jelas dan terbuka bagi semua kepentingan semua pihak yang terlibat atau
pihak yang terlibat. terpengaruh oleh keputusan yang diambil.
• Proses pengumpulan, pengolahan, dan • Stakeholder dapat mencakup pengguna sistem,
penggunaan data harus dilakukan secara terbuka karyawan, pelanggan, pemasok, pemegang
agar pengguna dan pemangku kepentingan saham, dan masyarakat umum.
lainnya dapat memahami penggunaan data
mereka.
LANJUTAN.......

3. Kepatuhan Hukum dan Etika 4. Privasi dan Keamanan


• Keputusan dalam sistem informasi harus selaras • Privasi dan keamanan data harus menjadi
dengan peraturan hukum yang berlaku dan perhatian utama dalam pengambilan
prinsip-prinsip etika yang diterima secara luas. keputusan etis dalam sistem informasi.
• Ini termasuk mematuhi undang-undang privasi • Organisasi harus melindungi informasi
data, hak kekayaan intelektual, keamanan pribadi dan sensitif dari akses yang tidak
informasi, dan regulasi lainnya yang relevan. sah atau penyalahgunaan.
LANJUTAN.....

5. Konsistensi dan Keadilan 6. Tanggung Jawab Sosial


• Keputusan dalam sistem informasi harus • Organisasi memiliki tanggung jawab sosial
diterapkan secara konsisten dan adil untuk memastikan bahwa penggunaan sistem
informasi mereka tidak merugikan masyarakat
kepada semua individu yang terpengaruh
atau lingkungan.
olehnya.
• Mengadopsi praktik bisnis yang bertanggung
• Diskriminasi berdasarkan karakteristik
jawab secara sosial dapat meningkatkan
pribadi harus dihindari, dan konsistensi reputasi perusahaan dan mendukung
dalam pengambilan keputusan membantu keberlanjutan jangka panjang.
membangun kepercayaan.
Internet dan Teknologi Sistem Informasi Menjadi Tantangan
dalam Pengamanan Privasi Hak Individu dan Intelektual

Perlindunganhak kekayaan intelektualdi era digitalmelibatkan sejumlah tantangan


kompleks dan berkembang seiring dengan kemajuan teknologi meliputi:

1. Pembajakan dan Pelanggaran Hak Cipta.


2. Tantangan Dalam Identifikasi dan Penegakan.
3. Permasalahan Teknologi danTeknologi Baru.
4. Hambatan Hukum Internasional.
5. Harmonisasi dan Konsistensi Peraturan Internasional.
6. Pertarungan Antara Hak Cipta dan Akses Publik.
7. Perlindungan dan Keamanan Data Pribadi.
8. Tantangan Etis dan Moral.
Pengaruh Sistem informasi dalam
Kehidupan Sehari – hari
Sistem informasi memiliki banyak pengaruh dalam kehidupan sehari-hari, termasuk:

1.Komunikasi
• Sistem informasi memungkinkan komunikasi yang cepat dan efisien melalui email, pesan teks, media
sosial, dan platform lainnya.
2.. Akses Informasi
• Internet dan sistem informasi memungkinkan akses mudah terhadap informasi tentang berita, cuaca,
transportasi, dan banyak lagi.
3. Pembelian Online
• Pembelian online telah dipermudah oleh sistem informasi, memungkinkan konsumen untuk
berbelanja secara daring dari mana saja dan kapan saja.
4. Pendidikan
• Sistem informasi digunakan dalam pembelajaran online, kursus e-learning, dan sumber daya
pendidikan digital lainnya, meningkatkan aksesibilitas pendidikan.
LANJUTAN.....
5. Pekerjaan
• Banyak pekerjaan bergantung pada sistem informasi untuk tugas-tugas seperti pengelolaan data, komunikasi tim, dan
analisis informasi.
6. Manajemen Keuangan
• Aplikasi perbankan online, pembayaran digital, dan investasi daring merupakan contoh penggunaan sistem informasi
dalam manajemen keuangan individu.
7. Kesehatan
• Sistem informasi digunakan dalam catatan medis elektronik, penelitian medis, dan aplikasi kesehatan untuk memantau
kondisi kesehatan dan mendapatkan saran medis.
8. Transportasi
• Aplikasi navigasi menggunakan sistem informasi untuk memberikan petunjuk arah, informasi lalu lintas real-time, dan
detail transportasi umum.

Anda mungkin juga menyukai