Anda di halaman 1dari 21

Etika profesi pada

manajemen informasi
kesehatan (MIK)

Erkadius, dr, MSc,
Bagian Fisiologi
Fakultas Kedokteran Unand

Posisi etika di dalam organisasi
Vision
Mission
Ethics
Values, Basic Principles
Professional Standards
Ethics and professions
Etika: prinsip moral, tingkah laku individu/kelompok
Etika profesi: aturan moral, untuk profesi tertentu.
Kode etik profesi:
standard tingkah laku untuk anggota profesi
ditentukan oleh profesi
mencerminkan nilai, prinsip, dan standard profesi.
Pegang nilai inti, etika membawa missi menuju visi

Privacy, confidentiality, and security
Privasi (biarkan saya sendiri):
hak menahan informasi diri dari pembukaan
tidak diganggu oleh pengamatan atau campur tangan
orang lain, organisasi, atau pemerintah

menuntut perlindungan informasi diri
mengharuskan akuratnya informasi
tidak ada dibuka tanpa izin
Confidentiality - kepercayaan
data tidak diberitahukan ke pihak lain tanpa izin.
menghalangi pembukaan hal-hal privat tanpa izin:
penggunaan, pengungkapan, atau pelepasan informasi
Security - keamanan
perlindungan fisik dan elektronik untuk
integritas, ketersediaan dan kepercayaan informasi
perlindungan dari kerusakan, akses, atau pembukaan

Nilai-nilai inti dan tanggung jawab etika
1. Sebagai profesional MIK:
memberi pelayanan kepada masyarakat
melindungi informasi medis, sosial, dan finansial
mempromosikan kerahasiaan
memelihara dan mengamankan informasi kesehatan

2. Sebagai anggota tim asuhan kesehatan:
meningkatkan mutu asuhan
menunjukkan keahlian dan keterampilan
meningkatkan kerjasama dan kolaborasi interdisiplin

3. Dalam hubungan dengan majikan:
melindungi keputusan komite medis
mematuhi hokum

4. Untuk masyarakat:
berpihak pada perubahan
menolak ikut atau menyembunyikan praktek tidak etis
melaporkan pelanggaran

5. Untuk pribadi
wajib untuk jujur
menjaga kehormatan diri, sejawat dan profesi
bertekad untuk belajar seumur hidup

6. Untuk organisasi
melaksanakan tugas perkumpulan
memperkuat keanggotaan profesional
mewakili perkumpulan menghadapi masyarakat
ikut serta dalam riset

Tujuan kode etika MIK
Nilai dan prinsip kode etika tingkah laku

Kode etika MIK melayani 6 tujuan:
1. Menunjukkan nilai-nilai inti sebagai dasar missi
2. Mencerminkan nilai inti profesi untuk tindakan
3. Membantu pertimbangan di saat konflik
4. Menunjukkan prinsip etika kepada masyarakat.
5. Memberi sosialisasi prinsip etika bagi praktisi baru
6. Menyusun pedoman untuk menilai tindakan

Penggunaan Kode Etika
Pelanggaran kode etik
Tidak otomatis melanggar hukum
Tuduhan dihadapkan pada proses review sejawat
Contoh pernyataan.
harus melindungi semua informasi rahasia yang
mencakup informasi .., bisa berarti
tidak akan gagal melindungi semua informasi rahasia
yang mencakup informasi ...

Kode etika tidak dapat menjamin tingkah laku etis
atau menyelesaikan semua masalah etika
Kode etika menetapkan nilai dan prinsip etika, dan
memberi pedoman untuk menilai tindakan anggotaa
Tingkah laku etis adalah hasil dari komitmen untuk
melakukan praktek etis.

Tanggung jawab profesional sering menuntut untuk
bergerak melebihi nilai-nilai personal.
Nilai personal: jujur, melayani, atau setia
Nilai professional: kerahasiaan, kolaborasi, dan menolak
ikut atau menyembunyikan praktek tidak etis.

Membutuhkan nilai lebih daripada kehidupan pribadi

Kode etika digunakan untuk perkumpulan profesi,
juga individu dan badan lain sebagai kerangka referensi.
Kode etika tidak menguraikan cara bertindak pada
semua situasi. Pertimbangkan konteks:
tempat kode etika diperlukan dan
kemungkinan konflik nilai, prinsip, dan pedoman kode.
Tanggung jawab etis mengalir dari semua hubungan
dari personal dan keluarga sosial dan profesi.

HIM Code of Ethics 2004
I. Nyatakan, pegang, dan pertahankan hak-hak
privasi dan doktrin kerahasiaan dalam
penggunaan dan pembukaan informasi.

II. Pelayanan, kesehatan dan kesejahteraan orang
di depan kepentingan sendiri, dan posisikan diri
untuk kehormatan diri, sejawat, dan profesi

III. Memelihara, melindungi dan mengamankan
informasi kesehatan personal dalam bentuk atau
medium apa pun, dan menghormati setinggi-
tingginya isi rekam medis dan informasi lain yang
bersifat rahasia.
IV. Menolak ikut serta dalam praktek atau dalam
menyembunyikan prosedur tidak etis.


V. Meningkatkan pengetahuan dan praktek MIK
melalui pendidikan berkelanjutan, riset, publikasi,
dan presentasi.

VI. Bimbing mahasiswa, sejawat, dan kolega

VII. Secara akurat mewakili profesi ke hadapan
masyarakat.


VIII. Memimpin perkumpulan secara terhormat,
dan memelihara kerahasiaan informasi dalam
kapasitas jabatan resmi.
IX. Nyatakan dengan jujur kredensial, pendidikan,
dan pengalaman
X. Kolaborasi interdisiplin yang menyokong
praktek MIK
XI. Hormati harga diri setiap orang
.

Etika pemberian kode ICD 10 dan ICD
9 CM
Penggunaan kode ICD 10 dan ICD 9 CM untuk pembiayaan
melalui INA CBGs oleh BPJS menimbulkan masalah etika.
Pengodean salah pembayaran salah, merugikan
Peluang tindakan tidak etis: penambahan kode, kode biaya
tinggi, atau klaim tindakan yang tidak dilakukan
Profesional MIK: ujung tombak karena mereka yang
mempelajari tata cara pengodean penyakit dan tindakan,
dan terikat kode etika pengodean
Standard etika pengodean - 2008
I. Menerapkan pengodean yang akurat, lengkap dan konsisten
untuk menghasilkan data asuhan kesehatan yang bermutu
tinggi.
II. Melaporkan semua elemen data yang perlu untuk pelaporan
dengan lengkap dan akurat, sesuai dengan aturan resmi.
III. Hanya memberikan dan melaporkan kode dan data yang
disokong oleh dokumentasi yang sesuai dengan peraturan
pengodean.
IV. Menanya dokter untuk klarifikasi dan dokumentasi tambahan
sebelum kode diberikan, kalau terdapat informasi yang
bertentangan, tidak lengkap, atau meragukan

V. Menolak mengubah kode atau urutan kode yang dilaporkan yang
menyebabkan maknanya menjadi berubah.
VI. Menolak pengodean untuk meningkatkan tagihan, persyaratan
asuransi, atau menyesatkan data
VII. Kolaborasi interdisiplin untuk menyokong pengodean yang benar.
VIII. Memajukan pengodean melalui pendidikan berkelanjutan

IX. Menolak ikut atau menyembuyikan pengodean tidak etis.
X. Melindungi kerahasiaan rekam medis, dan menolak akses ke
informasi yang tidak berhubungan dengan aktifitas pengodean.
XI. Menunjukkan tingkah laku integritas, komitmen pengodean etis,
dan suburkan kepercayaan pada aktifitas profesional.

Anda mungkin juga menyukai