Anda di halaman 1dari 4

IDENTIFIKASI SASARAN MUTU REKAM MEDIS DI

FILLING RAWAT JALAN RUMAH SAKIT PKU


MUHAMMADIYAH GAMPING

LAPORAN
PRAKTEK KERJA LAPANG
(PKL)

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan


Program Studi D-IV Rekam Medik Jurusan Kesehatan

Oleh :
M ANGGA GUFRON Z
NIM. G41141425

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI


PROGRAM STUDI REKAM MEDIK
POLITEKNIK NEGERI JEMBER
2017
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Rumah sakit adalah salah satu bentuk upaya kesehatan perorangan. Upaya
kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan
atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara, meningkatkan kesehatan,
mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan
dalam rangka menjamin tercapainya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Salah satu upaya untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya adalah
melalui mutu pelayanan rumah sakit yang sesuai standar yang ditetapkan (Undang-
Undang Republik Indonesia Tentang Rumah Sakit, 2009).
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor
269/MENKES/PER/III/2008 yang dimaksud rekam medis adalah berkas yang
berisi catatan dan dokumen antara lain identitas pasien, hasil pemeriksaan,
pengobatan yang telah diberikan, serta tindakan dan pelayanan lain yang telah
diberikan kepada pasien. Rekam medis yang baik merupakan wujud dari
pendayagunaan dan kecepatan perawatan yang telah diberikan kepada pasien. Suatu
instalasi rekam medis yang mumpuni sangat diperlukan guna mendapatkan rekam
medis yang baik atau dapat dikatakan bermutu dalam pelayanan kesehatan.
Mutu pelayanaan kesehatan adalah pelayanan kesehatan yang dapat
memuaskan setiap pemakai jasa pelayanan kesehatan yang sesuaia dengan tingkat
kepuasan rata-rata sesuai dengan standart dan kode etika profesi. Salah satu
indikator rekam medis dikatakan bermutu adalah ketepatan waktu/ timeline
(dikaitkan dengan episode pelayanan yang terjadi).
Waktu penyediaan dokumen rekam medis yang cepat menjadi salah satu
faktor yang dapet mempengaruhi kepusan pasien. Semakin cepat penyediaan
dokumen rekam medis sampai ke klinik maka semakin cepat pula pelayanan yang
diberikan kepada pasien. Waktu penyediaan dokumen rekam medis pasien rawat
jalan berdasarkan Standar Pelayanan Minimal Rekam medis adalah ≤ 10 menit.
Untuk menghitung waktu penyediaan dokumen rekam medis mulai saat pasien
selesai registrasi (tracerdicetak) sampai dokumen rekam medis tersebut sampai ke
klinik yang dituju.

1.2 Tujuan dan Manfaat


1.2.1 Tujuan Umum
Mengidentifikasi pelaksanaan kegiatan penyediaan dokumen rekam medis
pasien rawat jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping .

1.2.2 Tujuan Khusus


a. Mengidentifikasi prosentase dan rata-rata waktu penyediaan dokumen rekam
medis pasien rawat jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping .
b. Mengetahui faktor-faktor penyebab keterlambatan penyediaan dokumen
rekam medis pasien rawat jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah
Gamping.

1.3 Manfaat Penelitian


1.3.1 Bagi Pihak Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping .

Dapat digunakan sebagai bahan atau informasi dan evaluasi pelayanan


kesehatan dan peningkatan kinerja petugas di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah
Gamping .

1.3.2 Bagi Politeknik Negeri Jember

Sebagai bahan pertimbangan dan panduan untuk mahasiswa dimasa yang


akan datang dan menambah kerja sama dengan rumah sakit pemerintah maupun
swasta.

1.3.3 Bagi Mahasiswa

Menambah wawasan secara teori yang dipelajari maupun keterampilan di


dunia kerjan dan sebagai tolak ukur untuk memasuki dunia kerja yang
sesungguhnya.
1.4 Lokasi dan Waktu PKL
1.4.1 Lokasi Praktek Kerja Lapang (PKL)

Praktek Kerja Lapang (PKL) dilakukan dibagian Rekam Medik dan Informasi
Kesehatan (RMIK) Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping pada tahun 2018.

1.4.2 Waktu Praktek Kerja Lapang (PKL)


Praktek Kerja Lapang (PKL) dimulai pada tanggal 5 Februari 2018 sampai
dengan 28 April 2018.

Anda mungkin juga menyukai