Anda di halaman 1dari 2

PERJANJIAN PERPANJANGAN

JANGKA WAKTU PEMBAYARAN HUTANG UANG TANAH


Pada hari ini, , , bertempat di tanjung
uban telah terjadi Perjanjian Perpanjangan Jangka Waktu Pembayaran Hutang Uang
Tanah oleh dan antara:

Nama : Muhammad Amin


Tempat, Tgl Lahir : Teluk Sasah, 22-05-1975
Pekerjaan : Buruh Harian Lepas
Alamat : Kp Busung Tengah
Nomor KTP : 2101072205750002

Dalam hal ini bertindak atas nama MUHAMMAD AMIN yang berkedudukan di Bintan
dan selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA

Nama : Chandra Irawan


Tempat, Tgl Lahir : Tanjung Uban, 14-01-1991
Pekerjaan : Wiraswaasta
Alamat : Jl. Yos Sudarso Tanjung Uban
Nomor KTP : 2101071401910002

Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi dan selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA

Para Pihak menerangkan terlebih dahulu hal-hal berikut:

- Pihak Pertama selaku pemilik tanah(lahan) di jalan indunsuri kelurahan


tanjung permai.
- Pihak pertama menjual tanah (lahan) kepada pihak kedua.yang mana
terlampir dalam surat perjanjian jual beli sebelumnya.
- Pihak Kedua memiliki tunggakan pembayaran uang tanah kepada Pihak
Pertama sebesar Rp. ……………………………… (
…………………………………………………… )
- Pihak Kedua meminta Kepada Pihak Pertama perpanjangan waktu
pembayaran uang Tanah(Lahan) dengan cara dicicil selama ………
( ………………….) bulan.
Sehubungan dengan hal tersebut Para Pihak sepakat mengadakan dan
mengikatkan diri dalam Perjanjian Perpanjangan Jangka Waktu Utang dengan
ketentuan dan syarat berikut:

- Jangka waktu pelunasan dari utang sejumlah Rp ……………………………(


……………………………)oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama seperti yang
telah dijelaskan di atas, dengan ini diperpanjang dengan jangka waktu …
(……………………) bulan, terhitung berlaku sejak tanggal ……..…………………… dan
karenanya seluruh hutang tersebut harus dibayar lunas oleh Pihak Kedua
kepada Pihak Pertama selambat-lambatnya …………………. bulan kemudian atau
pada tanggal ……………………….

Ketentuan-ketentuan yang ada dalam Perjanjian Utang tersebut di atas antara


Pihak Pertama dengan Pihak Kedua, dengan di mana perlu menyesuaikannya
dalam hubungannya dengan perpanjangan jangka waktu tersebut tetap berlaku
dan mengikat bagi Para Pihak.

Apabila terjadi perselisihan di kemudian hari Para Pihak akan menyelesaikan


dengan jalan musyawarah untuk mufakat. Dan, apabila penyelesaian secara
musyawarah tidak berhasil, maka Para Pihak sepakat untuk memilih
penyelesaian secara menjual kembali lahan tersebut sesuai nilai hutang piutang
antara kedua belah pihak

Demikian Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua), bermeterai cukup serta
mempunyai kekuatan hukum yang sama untuk masing-masing pihak.
Ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

TANDA TANGAN

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

MUHAMMAD AMIN CHANDRA IRAWAN

Anda mungkin juga menyukai