SURAT PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM

Hari ini Senin, tanggal ……… bulan ……….. tahun ………... telah ditandatangani suatu perjanjian pinjam meminjam
uang antara kedua pihak :

1. Nama : Sukma Juliansyah

No. NIK :
Tempat, Tanggal Lahir :
Alamat :
Pekerjaan :
Agama :
Jenis Kelamin :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri selanjutnya dalam perjanjian ini disebut
sebagai PIHAK PERTAMA

2. Nama :
No. NIK :
Tempat, Tanggal Lahir :
Alamat :
Pekerjaan :
Agama :
Jenis Kelamin :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, selanjutnya dalam perjanjian ini disebut
sebagai PIHAK KEDUA

Terlebih dahulu PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menerangkan bahwa :

1. Para pihak menerangkan terlebih dahulu bahwa PIHAK PERTAMA telah meminjam dari PIHAK KEDUA
sejumlah uang sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah).
2. Bahwa mengenai pinjaman uang tersebut dan sekalian mengenai pemberian jaminan atas 1 (satu) unit
kendaraan bermotor roda empat dengan No. Pol BN XXXX BL kedua belah pihak bermaksud hendak
menetapkan dalam suatu perjanjian.

Pasal 1
JUMLAH PINJAMAN
PIHAK PERTAMA dengan ini telah meminjam dari PIHAK KEDUA uang sejumlah Rp. 100.000.000,- (seratus juta
rupiah) untuk keperluan dan kepentingan menyelesaikan pekerjaan milik PIHAK PERTAMA yang sudah memiliki
kontrak kerja dengan salah satu perusahaan pabrik kelapa sawit.

Pasal 2
PENYERAHAN PINJAMAN
PIHAK KEDUA telah menyerahkan uang sebagai pinjaman sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) pada
tanggal …… Bulan ………………. Tahun ………… tersebut secara tunai dan sekaligus kepada PIHAK PERTAMA pada

1
saat perjanjian ini dibuat dan ditandatangani PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, dan perjanjian ini berlaku
sebagai tanda bukti pembayaran yang sah.

Pasal 3
SISTEM PENGEMBALIAN DAN KEUNTUNGAN
1. PIHAK PERTAMA wajib membayar kembali hutangnya tersebut beserta bunga kepada PIHAK KEDUA
setelah 60 hari kerja atau selambat – lambatnya pada hari …………. tanggal ….... bulan ……………. tahun
……….dengan cara pembayaran tunai atau transfer Bank ke :
Bank :
Atas Nama :
Nomor Rekening :
Dengan sistem cicilian sebagai berikut :
- Cicilan pertama tanggal …… bulan ………….. tahun ………… bunga 15% (lima belas persen) dari total
pinjaman senilai Rp. xx.xxx.xxx,-
- Cicilan kedua atau pelunasan tanggal …… bulan ………….. tahun ………… bunga 15% (lima belas persen)
dari total pinjaman senilai Rp. xx.xxx.xxx,- ditambah pengembalian pinjaman modal awal senilai Rp.
xx.xxx.xxx,_
2. Bunga yang disebutkan pada pasal 3 ayat 1 adalah berupa uang atau keuntungan yang diberikan oleh Pihak
Pertama kepada Pihak Kedua atas hasil dari telah meminjamkan uang modal kerja kepada Pihak Pertama.
Besaran bunga yang disepakati oleh Para Pihak adalah senilai 20% (Dua Puluh Persen) dari total nilai
plafond pinjaman yang diberikan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama.

Pasal 4
JAMINAN
Untuk menjamin pembayaran kembali yang tertib dan sebagaimana mestinya atas segala sesuatu yang
berdasarkan perjanjian ini masih terutang oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA, berikut dengan ongkos-
ongkos lainnya serta biaya-biaya penagihan, maka akan dibuat sebuah perjanjian di mana PIHAK PERTAMA akan
menyerahkan sebagaimana jaminan kepada PIHAK KEDUA berupa satu unit kendaraan bermotor roda empat
dengan No. Pol BN xxxx xx pada saat penandatanganan perjanjian.

Pasal 5
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Apabila ada hal-hal yang tidak atau belum diatur dalam perjanjian ini dan juga jika terjadi perbedaan
penafsiran atas seluruh atau sebagian dari perjanjian ini maka kedua belah pihak sepakat untuk
menyelesaikannya secara musyawarah untuk mufakat
2. Jika penyelesaian secara mesyawarah untuk mufakat juga ternyata tidak menyelesaikan perselisihan tersebut
maka perselisihan tersebut akan diselesaikan secara hukum yang berlaku di Indonesia dan oleh karena itu kedua
belah pihak memilih tempat tinggal yang tetap dan seumumnya di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kota
Pangkalpinang Provinsi Kep. Bangka Belitung.

Pasal 6
LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum atau belum cukup diatur dalam perjanjian ini akan diatur lebih lanjut dalam bentuk surat
menyurat dan atau addendum perjanjian yang ditandatangani oleh para pihak yang merupakan salah satu
kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.

2
 Pasal 7
PENUTUP
Perjanjian pinjam meminjam uang ini dibuat rangkap 2 (dua) di atas kertas bermaterai cukup untuk masing-
masing pihak yang mempunyai kekuatan hukum yang sama dan ditanda tangani oleh kedua belah belah pihak
dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, serta tanpa unsur paksaan dari pihak manapun.

Pangkalpinang, 16 Desember 2023

Pihak Pertama Pihak Kedua

Sukma Juliansyah Investor