Anda di halaman 1dari 76

Matematika

SMP/MTs Kelas VII


Semester 1

Oleh:
www.kherysuryawan.id

Disklaimer Daftar isi


DISKLAIMER
• PowerPoint pembelajaran ini dibuat sebagai alternatif guna
membantu Bapak/Ibu Guru melaksanakan pembelajaran.
• PowerPoint pembelajaran ini dapat digunakan dalam pembelajaran
daring dan luring
• Materi PowerPoint ini mengacu pada Kompetensi Inti (KI) dan
Kompetensi Dasar (KD) Kurikulum 2013.
• Dengan berbagai alasan, materi dalam PowerPoint ini disajikan
secara ringkas, hanya memuat poin-poin besar saja.
• Dalam penggunaannya nanti, Bapak/Ibu Guru dapat
mengembangkannya sesuai kebutuhan.
• Harapan kami, dengan PowerPoint ini Bapak/Ibu Guru dapat
mengembangkan pembelajaran secara kreatif dan interaktif.
DAFTAR ISI

JUDUL BAB

Bilangan Bentuk Persamaan dan


Aljabar Pertidaksamaan
linear Satu
Himpunan Variabel
BAB

I BILANGAN
BAGIAN
A. Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat
BAB
B. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat
C. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat
D. Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat
E. Bilangan Pecahan
F. Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan
G. Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan
H. Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan
I. Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Pecahan
J. Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif
K. FPB dan KPK

Kembali ke daftar isi


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

A. Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat

1. Bilangan Bulat

2. Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat

3. Lawan Suatu Bilangan Bulat

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

Contoh Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Bulat Bilangan

Latihan Soal
1. Perhatikan macam-macam es beserta suhunya berikut.

Urutkan minuman dari yang paling dingin.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

B. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat

1. Penjumlahan Bilangan Bulat

2. Sifat-sifat Penjumlahan Bilangan Bulat

3. Pengurangan Bilangan Bulat

4. Sifat-sifat Pengurangan Bilangan Bulat

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

1. Penjumlahan Bilangan Bulat


a. Penjumlahan dengan Mistar Hitung

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan
b. Penjumlahan dengan Garis Bilangan

c. Penjumlahan secara langsung

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

2. Sifat-sifat Penjumlahan Bilangan


Bulat

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

3. Pengurangan Bilangan
Bulat

4. Sifat-Sifat Pengurangan Bilangan


Bulat

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

Contoh Soal
Tentukan hasil penjumlahan dan pengurangan beruntun berikut.
a. ─67 + 35 + (─ 54)
b. ─ 39 ─ 73 ─ (─ 69)
Jawaban:

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat Bilangan

Latihan
Soal
Suhu terendah yang terjadi di kota A adalah ─18ᵒC, sedangkan suhu tertinggi
yang pernah terjadi adalah 15ᵒC. Adapun suhu terendah dan suhutertinggi
yang pernah terjadi di kota B adalah ─27ᵒC dan 7ᵒC. Di antara kedua kota itu,
kota manakan yang mempunyai interval suhu lebih besar?

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

C. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat

1. Perkalian Bilangan Bulat

2. Sifat-sifat Perkalian Bilangan Bulat

3. Pembagian Bilangan Bulat

4. Sifat-sifat Pembagian Bilangan Bulat

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

1. Perkalian Bilangan Bulat


Perkalian bilangan bulat meliputi perkalian bilangan positif dengan bilangan positif,
bilangan negatif dengan bilangan negatif, dan bilangan positif dengan bilangan
negatif. Misalkan a dan b bilangan bulat positif, perkalian a dan b adalah
penjumlahan berulang bilangan b sebanyak a suku.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

Beberapa arti dan makna pada perkalian dua bilangan bulat sebagai berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

2. Sifat-sifat Perkalian Bilangan Bulat

c. Bilangan 1 merupakan unsur identitas pada perkalian bilangan bulat. Setiap


bilangan bulat dikalikan dengan 1 menghasilkan bilangan itu sendiri.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

3. Pembagian Bilangan Bulat

Dalam matematika, pembagian dapat diartikan sebagai mengurangkan bilangan


terhadap bilangan yang tetap hingga habis. Jika terdapat 20 permen dibagikan
kepada lima anak, dapat digambarkan sebagai berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

4. Sifat-sifat Pembagian Bilangan Bulat

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

Contoh Soal
Tentukan hasil operasi perkalian dan pembagian bilanga bulat berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Bilangan

Latihan Soal
Suhu udara di padang gurun pada pukul 12.00 siang adalah 44ᵒC. Setelah pukul 12.00
tersebut suhu udara mulai turun secara bertahap. Pada pukul 21.00 suhu udara
menjadi 2ᵒC.
a. Berapa penurunan rata-rata suhu setiap 3 jam?
b. Berapa derajat suhu udara pada pukul 18.00?

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

D. Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat

1. Pengertian Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat

2. Aturan Operasi Hitung Campuran

3. Sifat-sifat dalam Operasi Hitung Campuran

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

1. Pengertian Operasi Hitung Campuran Bilangan


Bulat
Operasi hitung campuran adalah operasi hitung yang memuat
sekurang-kurangnya dua tanda operasi hitung berbeda.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

2. Aturan Operasi Hitung


Campuran
Dalam operasi hitung campuran menggunakan aturan atau urutan pengerjaan berikut.
a. Kerjakan terlebih dahulu operasi dalam kurung.
b. Kerjakan perkalian atau pembagian
c. Kerjakan penjumlahan atau pengurangan.
d. Pada penjumlahan dan pengurangan bilangan yang berurutan, maka dikerjakan
dari depan. Begitu juga pada perkalian dan pembagian yang berurutan, maka
dikerjakan dari depan.

Dalam operasi hitung campuran ini yang perlu ditekankan adalah bentuk perkalian
dan pembagian harus didahulukan daripada penjumlahan atau pengurangan.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

3. Sifat-sifat dalam Operasi Hitung


Campuran
Dalam operasi hitung campuran berlaku sifat distributif perkalian terhadap
penjumlahan dan pengurangan.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

Contoh Soal
Dalam turnamen futsal yang diikuti oleh tim salah satunya adalah Tim Samba. Tim
tersebut dari 17 pertandingan yang dimainkan memperoleh 9 kemenangan , 3 seri, dan
lainnya mengalami kekalahan. Dalam turnamen tersebut menggunakan aturan berikut.
Tim yang menang memperoleh nilai 3, seri mendapat nilai 1, dan kalah nilainya
dikurangi 2. Tentukan nilai yang diperoleh Tim Samba.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

Latihan
Tahu bakso mempunyai suhu mula-mula 18ᵒC. Tahu bakso tersebut dipanaskan
hingga suhunya naik sebesar 73ᵒC, lalu dihidangkan. Selama dihidangkan, suhu
makanan tersebut turun 3ᵒC setiap menitnya. Berapa suhu tahu bakso setelah 12
menit semenjak dihidangkan pertama kali?

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

E. Bilangan Pecahan
1. Menyatakan Bilangan Pecahan

2. Pecahan Senilai

3. Menyederhanakan Pecahan

4. Jenis-jenis pecahan

5. Mengubah Pecahan

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

1. Menyatakan Bilangan
Pecahan
Perhatikan gambar berikut

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

2. Pecahan Senilai

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

3. Menyederhanakan
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

4. Jenis-jenis
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

5. Mengubah
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Contoh Soal
Sebuah kantong berisi 50 kelereng. Kelereng-kelereng tersebut diambil Amir 16
butir, Doni 12 butir dan sisanya diambil rio. Berapa persen kelereng yang diambil
Rio.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Bilangan Pecahan Bilangan

Latihan Soal

Tentukan bentuk sederhana dari pecahan-pecahan berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan Bilangan

F. Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan

1. Membandingkan Dua Pecahan

2. Mengurutkan Bilangan Pecahan

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan Bilangan

1. Membandingkan Dua
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan Bilangan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan Bilangan

2. Mengurutkan Bilangan
Pecahan
Bilangan-bilangan pecahan dapat diurutkan dengan cara mengubah
bilangan-bilangan pecahan tersebut menjadi pecahan sejenis, lalu
membandingkannya. Kemudian, mengurutkan bilangan-bilangan pecahan
tersebut dari yang terkecil atau dari yang terbesar.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Membandingkan dan Mengurutkan Bilangan Pecahan Bilangan

Contoh Soal Latihan Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Bilangan

G. Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan

1. Penjumlahan Pecahan

2. Pengurangan Pecahan

3. Penjumlahan dan Pengurangan Desimal

Contoh Latihan
Soal Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Bilangan

1. Penjumlahan Bilangan
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Bilangan

2. Pengurangan Bilangan
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Bilangan

2. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan


Pecahan
Contoh Contoh
Penjumlahan: Pengurangan:

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Bilangan

Contoh Soal Latihan Soal


Pak Romi mempunyai sebidang tanah.
Sepertiga dari luas tanahnya digunakan
untuk bangunan, 25%-nya untuk kolam,
dan sisanya untuk kebun. Berapa bagian
tanah yang digunakan untuk kebun.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

H. Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan

1. Perkalian Bilangan Pecahan

2. Pembagian Bilangan Pecahan

3. Perkalian Bilangan Desimal

4. Pembagian Bilangan Desimal

Contoh
Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

1. Perkalian Bilangan
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

2. Pembagian Bilangan
Pecahan

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

3. Perkalian
Desimal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

4. Pembagian
Desimal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Perkalian dan Pembagian Bilangan Pecahan Bilangan

Contoh
Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Pecahan Bilangan

I. Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Pecahan

Jadi, operasi hitung campuran biangan pecahan adalah operasi hitung bilangan
pecahan yang memuat paling sedikit dua tanda operasi hitung. Urutan pengerjaan
pada operasi hitung campuran bilangan pecahan sama dengan urutan pengerjaan
hitung campuran pada bilangan bulat.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Pecahan Bilangan

Contoh Soal
Tentukan hasil operasi hitung campuran pada pecahan-pecahan berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif Bilangan

J. Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif

1. Menyatakan Bilangan Berpangkat Bilangan Positif menjadi


Bilangan Desimal

2. Menyatakan Bilangan Desimal menjadi Bilangan Berpangkat


Bilangan Positif

Contoh
Soal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif Bilangan

1. Menyatakan Bilangan Berpangkat Bilangan Positif menjadi Bilangan


Desimal

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif Bilangan

2. Menyatakan Bilangan Desimal menjadi Bilangan Berpangkat Bilangan Positif

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Mengenal Bilangan Berpangkat Bulat Positif Bilangan

Contoh Soal
Hitunglah hasil pengerjaan hitung bilangan berpangkat berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

K. FPB dan KPK

1. Faktor Bilangan Bulat


Contoh
2. Kelipatan Bilangan Bulat Soal

3. Bilangan Prima

4. Faktor Prima dan Faktorisasi Prima

5. Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)

6. Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

1. Faktor Bilangan
Bulat

Bilangan yang habis membagi suatu bilangan dinamakan faktor bilangan tersebut.
Dari perkalian bilangan 12 di atas diperoleh 1, 2, 3, 4, 6, dan 12 membagi habis
bilangan 12 sehingga faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

2. Kelipatan Bilangan
Bulat

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

3. Bilangan Prima

Bilangan bulat positif yang memiliki tepat dua faktor yaitu 1 dan bilangan itu
sendiri, dinamakan bilangan prima.
Dengan demikian, 2, 3, 5, 7, 11, dan 13 merupakan bilangan prima.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

4. Faktor Prima dan Faktorisasi


Prima

Dari pohon faktor di samping diperoleh faktor


prima dari 12 adalah 2 dan 3
Berdasarkan pohon faktor di atas, bilangan 12 dapat ditulis
dalam bentuk perkalian bilangan-bilangan prima berikut.

Kesimpulan:
Perkalian dari faktor-faktor prima suatu bilangan disebut faktorisasi prima bilangan
tersebut

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

5. Faktor Persekutuan Terbesar


(FPB)
Faktor persekutuan merupakan faktor yang sama dari dua bilangan atau lebih. Untuk
memahami tentang FPB perhatikan contoh berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

6. Kelipatan Persekutuan Terkecil


(KPK)
Kelipatan dari 6 adalah 6, 12, 18, 24, 30, 36, 42, 48, 54, 60, 66, 72, ....
Kelipatan dari 9 adalah 9, 18, 27, 36, 45, 54, 63, 72, 81, ....
Kelipatan yang sama (kelipatan persekutuan) dari 6 dan 9 adalah 18, 36, 72, ....
Bilangan terkecil antara18, 36, 72, ... Adalah 18.
Jadi, bilangan 18 merupakan KPK dari 6 dan 9.
Dari contoh di atas diperoleh:
KPK dari 6 dan 9 adalah 18.
Artinya, bilangan 18 merupakan bilangan terkecih yang habis dibagi 6 dan 9.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


FPB dan KPK Bilangan

Contoh Soal

1. Tentukan FPB dan KPK dari bilangan-bilangan berikut.


a. 50, 80, dan 120
b. 200, 550, dan 800
2. Ari dan Dewi berjalan dari tempat A ke tempat B yang berjarak 100 m.
Panjang langkah Ari 60 cm dan panjang langkah Dewi 50 cm. Mereka
mulai melangkah bersamaan dengan kecepatan sama. Berapa meter sisa
jarak yang harus mereka tempuh saat langkah mereka bertemu di satu
tempat untuk terakhir kalinya.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab

Anda mungkin juga menyukai