Anda di halaman 1dari 7

PENGARUH PENERAPAN TRANSAKSI DIGITAL TERHADAP

KEHIDUPAN MASYARAKAT INDONESIA

Dosen Pengampu: Ni Wayan Radita Novi Puspitasari, S.S., M.A., M.Phil.

Disusun Oleh:

Jhon Lihardo Sipayung (2012541002)

Tiara Pakpahan (2012541016)

Cesiliya Natasha (2012541051)

I Gusti Ayu Cintya Putri (2012541062)

Jhon Gerald F.A. Siahaan (2012541074)

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS UDAYANA

2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI......................................................................................................................i

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1

1.1 Latar Belakang...................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................3
1.3 Tujuan................................................................................................................3

BAB II ISI.........................................................................................................................4

2.1 Landasan Teori...................................................................................................4


2.2 Metode Penelitian...............................................................................................6
2.3 Pembahasan........................................................................................................7

BAB III PENUTUP.........................................................................................................11

3.1 Kesimpulan......................................................................................................11
3.2 Saran.................................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................13
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat telah mengubah


cara masyarakat berinteraksi dengan dunia sekitar, termasuk dalam hal transaksi
keuangan dan pembayaran. Di Indonesia, penggunaan transaksi digital semakin
populer dan meningkat seiring dengan peningkatan perkembangan jaringan internet
dan perangkat mobile. Modernisasi ini dapat ditandai dengan munculnya berbagai
platform dan layanan digital, seperti e-commerce, pembayaran digital, dan perbankan
online, yang memudahkan masyarakat untuk melakukan transaksi tanpa harus secara
fisik datang ke tempat pembayaran atau berbelanja di toko konvensional.

Pengaruh besar yang dapat dirasakan masyarakat dalam bertransaksi digital


adalah adanya kemudahan dan kenyamanan dalam berbelanja, khususnya saat
melakukan pembayaran. Dengan digitalisasi, masyarakat tidak perlu lagi
menghabiskan waktu dan tenaga untuk pergi ke tempat pembayaran atau berbelanja,
karena semuanya dapat dilakukan melalui aplikasi atau situs web yang diakses dengan
internet. Hal ini sangat menguntungkan bagi masyarakat yang tinggal di daerah
terpencil atau memiliki mobilitas terbatas.

Penerapan transaksi digital telah membuka akses ke pasar global yang lebih luas
bagi masyarakat Indonesia. Melalui platform e-commerce, masyarakat Indonesia dapat
dengan mudah menjual dan membeli produk baik secara lokal maupun internasional.
Bagi pelaku usaha kecil dan menengah, mereka dapat menjual produk-produknya ke
konsumen di berbagai daerah tanpa harus memiliki toko fisik di setiap tempat tersebut.
Hal ini memperluas jangkauan pasar, bahkan peluang ekspor ke luar negeri, serta
dapat meningkatkan pendapatan.

Namun, meskipun terdapat banyak manfaat, penerapan transaksi digital juga


memiliki beberapa tantangan. Salah satunya adalah keamanan dan privasi data. Dalam

1
melakukan transaksi digital, masyarakat perlu membagikan informasi pribadi dan
keuangan mereka. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa platform dan
layanan yang digunakan aman dan dapat dipercaya guna melindungi data pribadi
masyarakat dari penyalahgunaan.

Selain itu, penerapan transaksi digital juga berdampak pada ketersediaan akses di
berbagai lembaga, produk dan layanan jasa keuangan masyarakat. Meskipun
penggunaan internet di Indonesia terus meningkat, masih ada sebagian masyarakat
yang belum memiliki akses ke internet atau tidak memiliki pemahaman tentang
teknologi yang cukup. Hal ini dapat memunculkan kesenjangan digital antara
masyarakat yang mampu mengakses transaksi digital dan yang tidak. Kesenjangan
digital dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti, bagi masyarakat yang tinggal di
daerah pedesaan atau terpencil, akses terhadap internet mungkin terbatas atau bahkan
tidak tersedia sama sekali. Kurangnya konektivitas internet ini menyulitkan mereka
untuk mengakses dan menggunakan layanan transaksi digital yang membutuhkan
koneksi internet stabil dan cepat.

Keterampilan dan literasi digital juga berperan dalam kesenjangan digital.


Beberapa masyarakat, terutama yang lebih tua atau kurang terampil dalam teknologi,
mungkin tidak akrab dengan penggunaan perangkat digital atau tidak memiliki
pemahaman yang cukup tentang cara menggunakan aplikasi atau situs web untuk
melakukan transaksi digital. Hal ini dapat menjadi hambatan dalam menerapkan
transaksi digital, meskipun akses internet tersedia. Selain itu, faktor ekonomi juga
dapat menjadi penyebab kesenjangan digital. Beberapa masyarakat mungkin tidak
mampu membeli gawai atau tidak memiliki biaya yang cukup untuk dapat terhubung
ke dalam jaringan internet. Sehingga, penting untuk memastikan adanya peningkatan
akses dan literasi digital agar semua lapisan masyarakat dapat memanfaatkan transaksi
digital dengan baik.

Makalah ini berjudul “Pengaruh Penerapan Transaksi Digital Terhadap


Kehidupan Masyarakat Indonesia”, dan akan membahas lebih lanjut mengenai
pengaruh penerapan transaksi digital terhadap kehidupan masyarakat Indonesia.

1
1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang permasalahan yang telah diuraikan sebelumnya,


maka rumusan masalah yang akan menjadi fokus dalam tulisan ini adalah:

1.2.1 Bagaimana pengaruh penerapan transaksi digital terhadap masyarakat Indonesia?


1.2.2 Bagaimana kemudahan penerimaan informasi tentang mekanisme transaksi
digital?

1.3 Tujuan

Sehubungan dengan rumusan masalah di atas, maka penulis memiliki tujuan yang
hendak dicapai dalam tulisan kali ini, yaitu untuk:

1.3.1 Mengetahui pengaruh penerapan transaksi digital terhadap masyarakat Indonesia


1.3.2 Mengetahui seberapa mudah masyarakat menerima informasi terkait mekanisme
transaksi digital

3
Di Indonesia, kemudahan penerimaan informasi tentang mekanisme transaksi digital telah mengalami
peningkatan seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Berikut adalah
beberapa faktor yang menyumbang pada kemudahan penerimaan informasi tersebut:

1.Akses Internet yang Meluas: Penyebaran internet di seluruh wilayah Indonesia semakin meluas,
baik melalui infrastruktur telekomunikasi maupun penggunaan teknologi nirkabel seperti 4G dan 5G.
Hal ini memungkinkan lebih banyak orang untuk terhubung dengan dunia digital dan mendapatkan
akses informasi tentang mekanisme transaksi digital.

2.Pertumbuhan Penggunaan Perangkat Mobile: Penggunaan perangkat mobile seperti smartphone dan
tablet semakin populer di Indonesia. Ini memberikan kemudahan akses informasi di ujung jari
pengguna. Banyak aplikasi dan platform transaksi digital yang dapat diunduh dan digunakan langsung
di perangkat mobile, memungkinkan pengguna untuk memahami mekanisme transaksi dengan lebih
mudah.

3.Meningkatnya Literasi Digital: Kesadaran tentang transaksi digital dan literasi digital secara umum
juga meningkat di Indonesia. Pemerintah dan lembaga pendidikan telah meluncurkan kampanye dan
program pelatihan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang transaksi digital dan
keamanannya. Hal ini membantu masyarakat untuk lebih mudah menerima informasi terkait
mekanisme transaksi digital.

4.Penyebaran Informasi melalui Media Sosial: Media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter
telah menjadi saluran penting untuk menyebarkan informasi tentang mekanisme transaksi digital di
Indonesia. Banyak perusahaan dan penyedia layanan transaksi digital menggunakan platform ini
untuk memperluas jangkauan informasi dan mempromosikan keuntungan serta kemudahan transaksi
digital kepada masyarakat.

5.Kemudahan Pendaftaran dan Penggunaan: Penyedia layanan transaksi digital terus memperbaiki
antarmuka pengguna dan proses pendaftaran. Mereka berusaha membuatnya semudah mungkin bagi
pengguna untuk mendaftar, mengaktifkan akun, dan mulai menggunakan layanan transaksi digital. Ini
membantu pengguna memperoleh informasi tentang mekanisme transaksi dengan cepat dan tanpa
hambatan yang signifikan.

6.Peningkatan Layanan Pelanggan: Banyak penyedia layanan transaksi digital di Indonesia menyadari
pentingnya memberikan informasi yang jelas dan mudah dipahami kepada pengguna. Mereka
menyediakan panduan, FAQ, dan dukungan pelanggan yang responsif untuk membantu pengguna
memahami mekanisme transaksi digital dengan lebih baik.

lihat studi kasus tentang kemudahan penerimaan informasi tentang mekanisme transaksi digital di
Indonesia dengan menggunakan aplikasi e-wallet populer, misalnya OVO:

Aksesibilitas Aplikasi: OVO adalah salah satu e-wallet yang populer di Indonesia. Aplikasi ini dapat
diunduh dengan mudah melalui toko aplikasi seperti Google Play Store atau Apple App Store.
Pengguna dapat mengakses informasi tentang mekanisme transaksi digital langsung melalui aplikasi
ini.

3
Antarmuka Pengguna yang Sederhana: OVO dirancang dengan antarmuka pengguna yang intuitif dan
sederhana. Setelah pengguna mengunduh aplikasi, mereka akan diberikan panduan langkah-demi-
langkah tentang cara menggunakan fitur-fitur dan mekanisme transaksi digital yang tersedia. Hal ini
mempermudah pengguna untuk memahami dan mengikuti proses transaksi.

1.Materi Edukasi di Aplikasi: OVO juga menyediakan materi edukasi dan penjelasan tentang
mekanisme transaksi digital langsung di dalam aplikasi. Pengguna dapat menemukan informasi
tentang cara menambahkan dana ke akun OVO, melakukan transfer ke rekening bank, membayar
tagihan, dan menggunakan fitur-fitur lainnya. Materi edukasi ini memberikan panduan lengkap untuk
pengguna agar mereka dapat menggunakan OVO dengan mudah.

2.Media Sosial dan Website Resmi: OVO menggunakan media sosial dan website resminya sebagai
saluran untuk menyebarkan informasi tentang mekanisme transaksi digital. Mereka mengirimkan
pembaruan terkait fitur baru, panduan penggunaan, dan penawaran khusus melalui platform ini.
Pengguna dapat mengikuti akun media sosial OVO atau mengunjungi website mereka untuk
memperoleh informasi terbaru.

3.Layanan Pelanggan yang Responsif: OVO memiliki layanan pelanggan yang responsif melalui
berbagai saluran komunikasi seperti telepon, email, dan live chat. Jika pengguna memiliki pertanyaan
atau kesulitan dalam memahami mekanisme transaksi digital, mereka dapat menghubungi layanan
pelanggan untuk mendapatkan bantuan. Tim dukungan pelanggan akan memberikan penjelasan yang
jelas dan membantu pengguna memahami proses transaksi dengan lebih baik.

4.Melalui studi kasus ini, dapat dilihat bahwa kemudahan penerimaan informasi tentang mekanisme
transaksi digital di Indonesia telah ditingkatkan melalui aksesibilitas aplikasi, antarmuka pengguna
yang sederhana, materi edukasi di aplikasi, media sosial, website resmi, dan layanan pelanggan yang
responsif. Ini memungkinkan pengguna untuk dengan cepat dan mudah memahami serta
menggunakan mekanisme transaksi digital yang disediakan oleh e-wallet seperti OVO.

Dengan adanya faktor-faktor ini beserta studi Kasus yang diambil , masyarakat di Indonesia semakin
mudah menerima informasi tentang mekanisme transaksi digital. Namun, penting bagi individu untuk
tetap waspada terhadap keamanan dan privasi dalam melakukan transaksi digital serta memverifikasi
informasi yang diterima dari sumber yang terpercaya.

Hidayat , Z. (2016) Dampak Teknologi Digital Terhadap Perubahan Konsumsi Media Masyarakat .
Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul Jakarta Barat

Anggita , V. (2022) Ovo Fokus pada inovasi dan pelayanan yang memuaskan pelanggan ”
https://swa.co.id/business-champions/brands/ovo-fokus-pada-inovasi-dan-pelayanan-yang-
memuaskan-pelanggan”

Safitri ,U S. (2021) Analisis Faktor – Faktor yang mempengaruhi minat pengguna Ovo Sebagai
system pembayaran Digital Di Kota Pontianak

Anda mungkin juga menyukai