Anda di halaman 1dari 66

KEGIATAN BELAJAR 1

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA

Tujuan Belajar

Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 1, peserta didik diharapkan mampu mengenal
dan memahami perkembangan teknologi diberbagai bidang pada kehidupan manusia serta
memahami berbagai dampak yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi.

Pendahuluan

Perkembangan teknologi saat ini semakin canggih dan ada di sekitar kita. Kehidupan
di zaman sekarang bahkan diwarnai dengan adanya teknologi yang semakin berkembang
sehingga manusia mencapai suatu tingkatan yang disebut dengan istilah modern. Adanya internet
dan berbagai kemudahan yang diberikan oleh internet ini merupakan salah satu contoh bukti
nyata dari adanya teknologi yang semakin berkembang di sekitar kita. Teknologi sendiri
sebenarnya digunakan manusia sebagai alat untuk dapat memenuhi kebutuhannya. Jadi
sebenarnya teknologi ini diciptakan dengan tujuan untuk semakin mempermudah seseorang
dalam mendapatkan atau meraih tujuannya. Biasanya penggunaan teknologi oleh umat manusia
diawali dengan adanya pengubahan sumber daya alam menjadi berbagai macam alat-alat. Seiring
perkembangannya teknologi mengalami perluasan makna, menjadi sebuah benda yang tidak
berwujud seperti software, metode pembelajaran, metode bisnis dan lainnya.
Teknologi dikembangkan dengan melibatkan ilmu dan akal sehat sehingga dibutuhkan
pengetahuan serta inovasi untuk menciptakan teknologi. Kemajuan teknologi yang terjadi
sekarang ini tentu tidak bisa dihindari. Di segala aspek kehidupan manusia saat ini pasti disertai
pula dengan adanya perkembangan teknologi di dalamnya. Namun penggunaan teknologi ini
sudah seharusnya dilakukan dengan tepat. Penggunaan dengan cara yang tepat akan membuat
teknologi bisa difungsikan sesuai dengan harapan.

A. Perkembangan Teknologi dalam Berbagai Bidang

  Peranan dan keberadaan teknologi informasi dan komunikasi di segala sektor kehidupan
tanpa sadar telah membawa dunia ke gerbang globalisasi tanpa batas dan tidak mengenal jarak.
siapapun dapat berkomunikasi dan mengakses segala informasi yang di butuhkan dengan cepat
dan dimanapun keberadaannya.
Secara garis besar perkembangan teknologi mempunyai dampak positif dan negatif bagi
kehidupan manusia, dan perkembangan teknologi tersebut sangat berhubungan dengan
masyarakat, salah satunya teknologi informasi. Teknologi informasi sangat berhubungan dengan
kehidupan masyarakat, baik dalam membantu pekerjaan menjadi lebih mudah dan ringan,
maupun dalam hal ekonomi, pemerintahan maupun hal lainnya. Teknologi informasi bermanfaat
di kalangan masyarakat, seperti dalam bidang transportasi, perdagangan, perbankan, kesehatan,
pendidikan, maupun bidang lainnya

1. Perkembangan Teknologi dalam Dunia Pendidikan.

Perkembangan teknologi tak perlu dilawan atau dihindari, namun harus diadaptasikan
dengan kebutuhan pendidikan saat itu. Sehingga bukannya tertinggal, tapi pendidikan Indonesia
justru mampu bersanding dengan negara lain. Peradaban selalu berevolusi termasuk bagaimana
cara manusia baca-tulis dan berkomunikasi. Diawali berkomunikasi dengan media batu, kini
pelan namun pasti tergantikan oleh media digital.
Selain untuk beradaptasi dengan perubahan zaman, konsep pembelajaran digital juga
ditujukan untuk mengatasi permasalahan pengadaan buku di Indonesia. Contohnya, penggunaan
Buku Sekolah Elektronik dan Kelas Digital bisa menghemat waktu dan biaya untuk
mendapatkan bahan belajar.
Dalam sistem pembelajaran modern saat ini, peserta didik tidak hanya berperan sebagai
komunikan atau penerima pesan, namun peserta didik juga bertindak sebagai komunikator atau
penyampai pesan. Dalam kondisi seperti itu, maka terjadi proses komunikasi dua arah (two ways
communication) atau komunikasi banyak arah (multiways traffic communication). Pembelajaran
dengan kedua model komunikasi tersebut membutuhkan peran media agar dapat meningkatkan
efektivitas pencapaian tujuan atau kompetensi.
Media pembelajaran yang berhasil adalah yang dapat mengubah perilaku peserta didik
(behavior change) serta meningkatkan hasil belajar peserta didik tertentu. Media pembelajaran
dengan teknologi digital tidak dapat dipungkiri sebagai media yang canggih atau memenuhi
kebaruan (novelty) yang biasanya akrab dengan peserta didik. Anak-anak yang menjadi peserta
didik kita merupakan generasi yang terbiasa dengan dengan teknologi digital (digital native). Hal
ini merupakan sesuatu yang wajar karena setiap generasi memiliki karakteristik tersendiri sesuai
zamannya.
Untuk menghadapi era dengan teknologi yang berkembang sedemikian pesat, literasi yang
dimiliki SDM tidak hanya terkait teknologi seperti memahami cara kerja mesin dan aplikasi
teknologi. Literasi lain yang perlu dikuasai adalah literasi data (kemampuan membaca, menganalisis,
dan menggunakan data dan informasi), serta literasi manusia (seperti kemanusiaan, komunikasi,
kepemimpinan, kerjasama dalam tim, dan soft skill lainnya). Belajar akan terjadi sepanjang hayat, hal
ini perlu disadari, dipahami dan terus digerakkan.

Perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan memanfaatkan potensi Revolusi Industry 4.0
antara lain, yaitu:
a) Komputasi awan; untuk kemudahan menambah akses bahan pembelajaran dan pengguna
layanan digital (UNBK, e-rapor, DAPODIK, dll ).
Gambar 1. Halaman Awal UNBK bagi Client
b) Kecerdasan buatan (AI); menjadi kunci layanan pembelajaran berbasis personalisasi
(personalized learning).
c) Internet of things (IoT); untuk mendukung pembelajaran yang kolaboratif dan kreatif di
kelas. IoT mendorong proses belajar yang lebih efektif dan interaktif.
d) Konektivitas 5G; menjadikan pembelajaran berbasis Augmented Reality dan Virtual Reality
akan semakin mudah dilakukan di dalam dan di luar kelas.
e) Digitalisasi; akan mendorong tumbuhnya aplikasi dan konten pembelajaran berbasis digital
(Rumah Belajar),
f) Big Data; mendukung integrasi layanan pendidikan bagi guru, siswa disekolah
(DAPODIK).

Gambar 2. Aplikasi Dapodikdasmen oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan


2. Perkembangan Teknologi dalam Dunia Ekonomi

Dalam perekonomian suatu negara, teknologi informasi mulai dirasa mempunyai peran yang
penting dalam perekonomian suatu negara karena dengan berkembangnya teknologi informasi,
perekonomian suatu negara mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Banyak hal
yang dirasa berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya. Saat
sekarang ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang berarti untuk mendukung
pertumbuhan ekonomi, berbagai aplikasi terciptauntuk memfasilitasinya. Perkembangan
teknnologi juga membawa pengaruh yang signifikan dalam kegiatan ekonomi dan bisnis.
Perekonomian suatu negara dapat dilihat dari perkembangan teknologi informasi dan
komunikai di negara tersebut. Semakin tinggi perkembangan teknologi informasi maka semakin
tinggi pula pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Namun perkembangan teknologi informasi ini
juga memiliki sisi negatif, dimana banyak penyalahgunaan teknologi dalam melakukan tindak
kriminal.
Adapun peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam bidang ekonomi antara lain sebagai
berikut :
a. E-Banking
E-banking didefinisikan sebagai penghantaran otomatis jasa dan produk bank secara
langsung kepada nasabah melalui elektronik, saluran komunikasi interaktif. Nasabah dapat
mengakses e-banking melalui piranti pintar elektronik seperti komputer/PC, PDA, ATM, atau
telepon. Saluran dari e-Banking yang telah diterapkan bank-bank di Indonesia sebagai berikut:
 ATM, Automated Teller Machine atau Anjungan Tunai Mandiri, ini adalah saluran e-
Banking paling populer yang kita kenal. Fitur tradisional ATM adalah untuk mengetahui
informasi saldo dan melakukan penarikan tunai.
 Phone Banking, ini adalah saluran yang memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi
dengan bank via telepon. Pada awalnya lazim diakses melalui telepon rumah, namun seiring
dengan makin populernya telepon genggam/HP, maka tersedia pula nomor akses khusus via
HP bertarif panggilan flat dari manapun nasabah berada.
 Internet Banking, ini termasuk saluran teranyar e-Banking yang memungkinkan nasabah
melakukan transaksi via internet dengan menggunakan komputer/PC atau
PDA.  Keuntungan internet banking bagi nasabah antara lain dapat menghemat waktu
karena tidak perlu datang ke bank untuk melakukan transaksi, menghemat biaya karena
transportasi menuju ke bank dapat dihilangkan dan lebih cepat, karena tidak perlu menunggu
antrean yang banyak.

Gambar 3. Halaman web Internet Bangking


 SMS/m-Banking, saluran ini pada dasarnya evolusi lebih lanjut dari Phone Banking, yang
memungkinkan nasabah untuk bertransaksi via HP dengan perintah SMS.

Gambar 4. Mobile Bangking BRI

Di balik kemudahan e-Banking tersimpan pula resiko, untuk itu diperlukan pengaman yang
baik. Lazimnya untuk ATM, nasabah diberikan kartu ATM dan kode rahasia pribadi (PIN);
sedangkan untuk Phone Banking, Internet Banking, dan SMS/m-Banking, nasabah diberikan
kode pengenal (userid) dan PIN. Sebagai pengaman tambahan untuk internet banking, pada bank
tertentu diberikan piranti tambahan untuk mengeluarkan PIN acak/random. Sedangkan untuk
SMS Banking, nasabah diminta untuk meregistrasikan nomor HP yang digunakan.
b. E-Commerce

Perdagangan elektronik atau e-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan,


pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau
jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran
data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan
dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara
elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online
(online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data
elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
Keuntungan dari e-commerce adalah dapat menjual produknya kepada lebih banyak orang,
perusahaan tidak perlu membuka banyak cabang distribusi, biaya yang dikeluarkan perusahaan
dapat dikurangi karena perusahaan tidak perlu menyediakan toko yang besar dan pegawai yang
banyak, karena biaya yang dikeluarkan perusahaan dapat dikurangi, maka harga barang dapat
dijual lebih rendah, barang yang dijual lebih murah dapat meningkatkan daya saing perusahaan,
konsumen tidak perlu mendatangi toko untuk mendapatkan barang.
Konsumen cukup ke Internet dan memesan barang, barang akan diantar ke rumah, pembeli
dapat menghemat waktu dan biaya transportasi dalam berbelanja, konsumen mempunyai banyak
pilihan, karena dapat membandingkan semua produk yang ada di internet, konsumen dapat
membeli barang yang terdapat di negara lain dan harga barang yang dibeli menjadi lebih rendah.

3. Perkembangan Teknologi dalam Dunia Transportasi


Teknologi Informasi dan Komunikasi terus berkembang setiap detiknya, sehingga sejumlah
ahli melihatnya sebagai revolusi komunikasi. Kemajuan teknologi ini tidak dapat dihindari dan
merubah pola hidup masyarakat menjadi. Melalui teknologi yang tersedia saat ini kita mendapat
beberapa manfaat, misalnya saja kita dapat pergi ke suatu tempat yang kita ingin kan tanpa harus
menggunakan kendaraan sendiri karena malas terkena kemacetan atau mencegat ojek .
Di era perkembangan teknologi sampai sejauh ini, segala sesuatu yang ingin kita akses
tempat tertentu dapat ditempuh dengan waktu yang sangat cepat serta kendaraan yang memadai.
Setiap orang pasti membutuhkan transportasi untuk mengakses tempat tertentu. Dan
perkembangan teknologi yang sedang merajalela kali ini adalah bisnis transportasi yang modern
dengan menggunakan kecanggihan aplikasi di dunia virtual. Perusahaan yang mempelopori
bisnis kreatif ini adalah Grab dan Gojek salah satunya. Kedua rival ini membuka peluang bisnis
yang tidak biasa yang tentutnya menjadi sorotan dan apresiasi dari masyarakat dan pemerintah.
Seiring dengan pertumbuhan kendaraan bermotor yang sudah berlebihan di seluruh wilayah
Indonesia, terutama di kota - kota besar. Oleh karena itu berbagai permasalahan kemacetan
timbul, dan pemerintah juga sudah mengupayakan agar tidak menjadi kemacetan yang
berkepanjangan, Pemerintah telah menyediakan angkutan umum baik bus ataupun angkutan
yang lain, serta pemerintah juga sudah menyetujui unduk beradanya transportasi berbasis bisnis
online yang harapannya agar masyarakat mengurangi tingkat kepadatan kendaraan di jalanan
sehingga terhindar dari kemacetan. Oleh karena itu, disini akan dibahas alat transportasi yang
menjadi alternative untuk menembus kemacetan yang sering terjadi, yaitu dengan Grab-Bike,
Gojek, dan lain-lain.

Gambar 5. Aplikasi transportasi online “Gojek”

Salah satu alat transportasi yang menjadi alternative untuk menembus kemacetan yang
sering terjadi, yaitu GoJek. Gojek merupakan platform yang telah mempelajari kebutuhan sosial
pada transportasi umum masyarakat (konsumen) dimana dihubungkan dengan driver dan
didukung dengan kepintaran Teknologi Smartphone sehingga masih dapat dilacak menggunakan
GPS melalui aplikasi. GoJek sendiri dapat dikatakan sebagai E-Commerce.
Berdasar perkembangan zaman dari zaman kendaraan tradisional sampai kendaraan modern,
Kemajuan teknologi memang sangat pesat, Gojek sendiri awalnya dirancang untuk
mempermudah konsumen dalam memenuhi suatu kebutuhan. Gojek sendiri hadir memberi solusi
dari berbagai kemacetan. Ini memang suatu hal yang menarik dan juga Gojek selalu berinovasi
mengembangkan standard aplikasi untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat.

B. Perkembangan Teknologi dengan Bermacam Dampak Positif Maupun Negatif

Perkembangan teknologi di era digital seperti sekarang ini bertumbuh semakin cepat dari
hari ke hari, bulan ke bulan hingga ke tahun kedepannya. Secara tidak langsung penggunaan
teknologi ini meningkat tajam. Namun, sebenarnya kalian tau apa itu teknologi? Teknologi
adalah suatu sarana atau sistem yang berfungsi untuk memberikan kenyamanan serta kemudahan
bagi manusia. Oleh karena itu teknologi menjadi sangat penting di era sekarang, apalagi dengan
adanya teknologi digital yang berkembang pesat setiap harinya.
Meningkatnya perkembangan teknologi yang semakin cepat membuat teknologi ini
berdampak terhadap banyak bidang, namun apa saja sih dampak dari perkembangan teknologi?

1. Dampak Positif Perkembangan Teknologi


Melalui adanya perkembangan teknologi, tentu akan terdapat banyak manfaat positif yang
bisa didapatkan oleh para penggunanya. Manfaat ini antara lain yaitu sebagai berikut:

a. Meningkatkan intensitas komunikasi.


Perkembangan teknologi yang semakin marak dan pesat ini rupanya berguna dan bermanfaat
terutama bagi sektor komunikasi. Sebagai contohnya yaitu adanya internet yang menjadi
contoh nyata bahwa kini teknologi di dunia semakin berkembang. Dengan adanya internet
ini maka setiap orang bisa melakukan komunikasi dengan orang lain sekalipun jaraknya
saling berjauhan. Komunikasi bahkan tidak hanya bisa dilakukan melalui pengiriman pesan
dan telepon saja tetapi sekarang Kalian juga bisa berkomunikasi melalui video call. Bahkan
banyak aplikasi video call yang bisa diunduh baik pada PC maupun pada gadget Kalian.
b. Sebagai media pertukaran data.
Kini melakukan pertukaran data bisa dengan memanfaatkan teknologi yang semakin
canggih. Misalnya saja dengan menggunakan email atau juga bisa menggunakan newsgroup.
Kalian juga bisa menggunakan world wide web atau www yang merupakan jaringan untuk
berbagai situs web. Jadi para pengguna internet yang ada di mana saja bahkan ada di seluruh
dunia dapat melakukan proses tukar data dengan cara yang lebih cepat. Selain itu proses
pertukaran data ini juga bisa dilakukan dengan biaya yang relatif lebih murah.
c. Memudahkan perolehan informasi.
Informasi mengenai berbagai hal apapun tentu penting bagi semua orang. Terutama bila
informasi tersebut menyangkut kehidupan masa kini yang bisa berpengaruh pada orang
banyak. Jika di zaman dahulu memperoleh informasi hanya bisa dilakukan dalam waktu
yang cukup lama maka tidak sama halnya dengan masa kini. Sekarang ini Kalian bisa
memperoleh informasi dengan cara yang lebih cepat karena Kalian bisa mendapatkannya
melalui media berteknologi canggih. Informasi bisa diperoleh melalui internet dan Kalian
bisa mengaksesnya dengan sangat mudah kapan saja dan dimana saja.
d. Sarana bertransaksi dalam dunia bisnis.
Bisnis terus berkembang seiring dengan berkembangnya zaman. Kini bisnis semakin
merambah ke berbagai bidang termasuk bidang jasa dan bahkan bidang kuliner ataupun
handicraft. Perkembangan bisnis ini salah satunya disebabkan oleh adanya kemudahan
dalam melakukan transaksi antara penjual dan pembeli. Kemudahan dalam bertransaksi ini
rupanya semakin mempermudah jalannya bisnis sehingga bisnis semakin berkembang di
tanah air.

2. Dampak Negatif Perkembangan Teknologi


Meskipun membawa dampak yang positif, ada pula dampak negatif yang dapat dibawa oleh
perkembangan teknologi saat ini. Beberapa dampak negatif tersebut antara lain yaitu sebagai
berikut.

a. Membuat orang kecanduan.


Adanya perkembangan teknologi rupanya tidak hanya memberikan dampak yang baik saja
pada masyarakat luas tetapi dampaknya juga bisa saja bersifat buruk. Salah satu dampak
buruk atau dampak negatif dari berkembangnya teknologi adalah munculnya rasa kecanduan
bagi seseorang. Pengguna teknologi canggih ini bisa saja bergantung pada teknologi
sehingga waktu dan uangnya habis hanya untuk menikmati teknologi tersebut. Misalnya
kecanduan game online yang membuat seseorang menjadi lupa akan hal lain karena hanya
berfokus pada game online tersebut.

b. Menambah ide kejahatan.


Teknologi mungkin bisa saja membuat seseorang memperoleh informasi yang buruk.
Seseorang bisa saja mendapatkan ide yang bersifat buruk atau jahat dan merugikan orang
lain karena terisnpirasi dari apa yang dilihatnya melalui internet. Game online juga bisa saja
menanamkan karakter yang buruk pada seorang anak sehingga anak berkembang menjadi
pribadi dengan karakter yang tidak baik dan bahkan jahat. Ide untuk melakukan penipuan
pada orang lain dan melakukan hal yang berbau pornografi juga bisa terjadi. Tampaknya hal
buruk ini semakin meningkat seiring dangan berkembangnya zaman dan teknologi.

c. Peningkatan jumlah pengangguran.


Teknologi tidak hanya berdampak buruk pada individu saja tetapi juga bisa tejadi pada suatu
badan atau lembaga atau perusahaan. Di zaman modern seperti sekarang ini tampaknya
semakin banyak perusahaan yang menggunakan sistem komputasi. Tidak hanya sistem
komputasi saja yang berkembang tetapi juga banyak industri manufaktur atau pabrik yang
memanfaatan mesin teknologi canggih sebagai pengganti tenaga kerja. Tentu saja hal ini
bisa menyebabkan semakin berkurangnya tenaga kerja di dalam suatu perusahaan. Sebab
pekerjaan yang awalnya dilakukan oleh manusia kini bisa dilakukan oleh aplikasi pada
komputer atau gadget dan mesin berteknologi tinggi. Akhirnya jumlah pengangguran di
suatu daerah akan meningkat.

d. Kualitas SDM menurun.


Perubahan sistem kerja pada perusahaan yang awalnya menggunakan tenaga manusia dan
beralih pada penggunaan komputer serta mesin canggih akan menimbulkan pengangguran.
Banyaknya pengangguran ini akan mambuat masyarakat menjadi malas dan tidak
berkompeten. Demikian pula dengan anak-anak generasi penerus bangsa yang melihat
kenyataan bahwa peluang kerja sekarang semakin sedikit berkaitan dengan adanya kemajuan
di bidang teknologi. Anak menjadi malas belajar dan bahkan tidak memiliki cita-cita. Di
samping itu anak lebih banyak menggunakan waktunya untuk menikmati teknologi seperti
misalnya dengan menggunakan internet secara terus-menerus. Akibatnya SDM tidak lagi
memiliki kualitas yang baik.

Rangkuman

 Penggunaan teknologi oleh umat manusia diawali dengan adanya pengubahan sumber daya
alam menjadi berbagai macam alat-alat. Seiring perkembangannya teknologi mengalami
perluasan makna, menjadi sebuah benda yang tidak berwujud seperti software, metode
pembelajaran, metode bisnis dan lainnya.
 Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam dunia pendidikan memanfaatkan potensi
Revolusi Industry 4.0 antara lain, yaitu: Komputasi awan, Kecerdasan buatan (AI), Internet of
things (IoT), Konektivitas 5G, Digitalisasi, Big Data.
 Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam bidang ekonomi antara lain, yaitu:
E-Banking dan E-Commerce. Saluran dari e-Banking yang telah diterapkan bank-bank di
Indonesia sebagai berikut: ATM, Phone Banking, Internet Banking, dan SMS/m-Banking.
 Perkembangan teknologi yang sedang merajalela saat ini adalah bisnis transportasi yang
modern dengan menggunakan kecanggihan aplikasi di dunia virtual. Perusahaan yang
mempelopori bisnis kreatif ini adalah Grab dan Gojek salah satunya. Kedua rival ini
membuka peluang bisnis yang tidak biasa yang tentutnya menjadi sorotan dan apresiasi dari
masyarakat dan pemerintah.
 Dampak positif yang didapatkan dari perkembangan teknologi antara lain:
1. Meningkatkan intensitas komunikasi
2. Sebagai media pertukaran data
3. Memudahkan perolehan informasi
4. Sarana bertransaksi dalam dunia bisnis
 Dampak negatif yang didapatkan dari perkembangan teknologi antara lain:
1. Membuat orang kecanduan
2. Menambah ide kejahatan
3. Peningkatan jumlah pengangguran
4. Kualitas SDM menurun
KEGIATAN BELAJAR 2

AKTIVITAS BERINTERNET
Tujuan Belajar

Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 2, Peserta didik diharapkan dapat
menggunakan mesin pencari untuk melakukan pencarian konten pembelajaran, mengelola
e-mail, memanfaatkan cloud storage untuk pembelajaran dan memahami aktivitas belajar dengan
menggunakan internet.

1. Searching dan Browsing

Beragamnya informasi dalam jumlah yang sangat banyak memberi kesulitan dalam pencarian
informasi karena pengguna menjadi sulit menemukan informasi yang dibutuhkan. Untuk
memecahkan masalah tersebut, dibuatlah suatu aplikasi yang dapat digunakan untuk
membantu pengguna mencari informasi di internet. Program tersebut dikenal nama mesin
pencari atau sering disebut search engine. Mesin pencari atau yang biasa disebut dengan
Search Engine adalah sebuah program komputer tertentu yang khusus difungsikan untuk
membantu pengguna dalam mencari berkas-berkas yang tersimpan dalam layanan World
Wide Web pada sejumlah jaringan komputer server. Terdapat berbagai jenis Search Engine
yang biasa digunakan, diantaranya adalah Google, Bing, Yahoo!, Ask.

1. Google (www.google.com)
Google merupakan mesin pencari di web yang paling sering digunakan. Sampai
saat ini, Google masih menjadi "The King Of Search Engine" di dunia. Google adalah
search engine yang paling populer di dunia maya untuk mencari informasi yang
diinginkan, dapat berupa pencarian alamat website, gambar, file, atau mengetahui situs-
situs topik – topik, dan masih banyak lagi.
Google merupakan sebuah perusahaan Amerika Serikat, didirikan oleh Larry Page
alumnus Universitas Michigan dan Sergey Brin. Hanya dengan mengetikan kata kunci
yang akan kita cari, maka secara otomatis google akan memberikan jawaban yang
diberikan melebihi dari yang kita inginkan. Karena kepopulernnya, saat ini muncul istilah
googling, yaitu aktifitas pencarian melalui mesin pencari google.
Gambar 1 Mesin Pencari Google

2. Bing (www.bing.com)
Bing merupakan produk dari Microsoft melalui CEO Microsoft “Steve
Ballmer”. Bing merupakan bentuk reinkarnasi yang dilakukan Microsoft terhadap ketiga
mesin pencari produksinya terdahulu, yakni Live Search, Windows Live Search, dan
MSN Search.
Bing memiliki sebuah teknologi baru yang diyakini mampu memberikan hasil
pencarian yang lebih akurat karena menggunakan teknologi PowerSet. Bing
mengelompokkan pencarian berdasarkan empat kategori, yaitu : pencarian halaman situs
atau website, pencarian gambar, pencarian berita, pencarian siapa dan apa yang paling
banyak dicari oleh pengguna Bing.

Gambar 2 Mesin Pencari Bing


2. Yahoo! (www.yahoo.com)
Yahoo adalah sebuah perusahaan Internet multinasional yang berpusat di
Sunnyvale, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini terkenal karena portal webnya,
serta mesin pencari (Yahoo! Search), Yahoo! Directory, Yahoo! Mail, Yahoo! News,
Yahoo! Finance, Yahoo! Groups, Yahoo! Answers, situs dan layanan periklanan, peta
daring, berbagi video, olahraga fantasi dan media sosialnya. Yahoo! adalah salah satu
situs web terbesar di Amerika Serikat. Yahoo! adalah sebuah portal web populer yang
dioperasikan perusahaan yang bernama Yahoo! Inc.
Yahoo!Inc. didirkan oleh Jery Yang dan David Filo.Yahoo! Search menyediakan
fasilitas email gratis, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pencarian
berbagai macam katagori seperti contohnya website, gambar, berita, video, dan audio.
Search engine ini selalu menampilkan kata-kata yang mirip dengan kata-kata kunci yang
sedang dicari.

Gambar 3 Mesin Pencari Yahoo!

3. Ask (www.ask.com)
Ask.com merupakan salah satu macam-macam search engine yang kini sedang
populer. Ask.com didirikan pada tahun 1996 oleh Garret Gruener dan David Warthen.
Ask.com pada awalnya bernama Ask Jeeves, Jeeves adalah nama dari seorang pelayan
yang tugasnya mengambilkan jawaban dari setiap pertanyaan yang diberikan. Oleh
sebab itu Ask.com dapat diartikan menjadi mesin pencari yang memungkinkan
penggunanya untuk mendapatkan jawaban dari setiap pertanyaannya. Ask.com juga
memiliki fitur Q&A Community yang fungsinya mirip sekali dengan Yahoo Answers.
Ask merupakan search engine yang fungsinya untuk mencari informasi berupa
gambar, document, video, referensi, dan berita. Situs mesin pencari yang satu ini
mengunggulkan kemampuannya untuk memahami bahasa manusia. Pengguna bisa
menggunakan kalimat lengkap, bukan kata kunci.

Gambar 4 Mesin Pencari Ask

Pada saat melakukan pencarian terkait bahan pembelajaran, kalian dapat menuliskan
keyword mata pelajaran apa yang akan kalian cari pada search bar. Ketika kalian mencari
bahan untuk pembelajaran, referensi yang akan ditawarkan dapat berupa materi yang berasal
dari suatu artikel yang ditulis secara kolaborasi pada situs Wikipedia, dapat berupa video
yang diunggah (upload) pada channel Youtube, atau bahkan sahabat dapat mencari materi
pembelajaran yang ingin sahabat cari pada Portal Rumah Belajar.

B. E-Mail

Email adalah singkatan dari Elektronik Mail atau dalam bahasa Indonesia disebut Surat
Elektronik merupakan sarana dalam mengirim surat yang dilakukan melalui media internet.
Media internet yang dimaksud bisa melalui komputer atau handphone yang memiliki akses
internet. Surat elektronik sudah mulai dipakai pada tahun 1960-an. Pada saat itu internet
belum terbentuk, yang ada hanyalah kumpulan 'mainframe' yang terbentuk sebagai jaringan.
Mulai tahun 1980-an, surat elektronik sudah bisa dinikmati oleh khalayak umum.  Pada
umumnya mengirim surat biasa akan di kenakan biaya ( Membeli Perangko ) namun pada
Surat Elektronik hanya dibutuhkan sambungan internet.

Ada beberapa penyedia layanan email yang bisa digunakan secara gratis maupun
berbayar. Menurut penilaian yang dilakukan oleh techradar.com, berikut ini adalah 5 layanan
email terbaik pada tahun 2020 :
1. ProtonMail

Gambar 5 ProtonMail

Merupakan layanan surel berbayar yang mengedepankan keamanan dan privasi


data. Ketika mendaftar layanan protonmail, anda dapat mendaftar secara anonymous dan
tidak ada pencatatan alamat IP. Semua data surel anda akan dienkripsi dari awal sampai
akhir sehingga privasi anda terjaga. ProtonMail menawarkan pilihan tipe berlangganan,
mulai dari tipe plus, visionary dan professional dengan harga berlangganan yang
berbeda-beda.

2. Gmail

Gambar 6 Gmail

Sejak diluncurkan pada tahun 2004, Gmail menjadi pemimpin pasar dalam
layanan email gratis dengan lebih dari miliaran pengguna dari seluruh dunia.
Keunggulan dari Gmail dengan layanan email gratis lainnya adalah integrasi gmail
dengan produk-produk google lainnya seperti google drive, youtube, blogspot, google
plus, dll. Gmail juga dapat terintegrasi dengan mudah pada perangkat smartphone anda,
terutama jika anda menggunakan smartphone berplatform android.

3. Outlook

Gambar 7 Outlook

Jika kalian pengguna setia produk microsoft, maka kalian wajib untuk memiliki
akun surel outlook. Outlook merupakan layanan surel yang dibuat oleh microsoft. Sama
halnya dengan google, semua produk-produk microsoft terintegrasi dengan surel
outlook. Contohnya adalah login Windows 10 yang menggunakan akun outlook,
penggunaan office 365 hingga layanan Microsoft Visual Studio yang biasa digunakan
para developer. Outlook tersedia dalam versi gratis maupun berbayar.
Sama seperti gmail, microsoft menyediakan akun office 365 secara gratis untuk
pendidikan. Dengan menggunakan akun office 365, anda dapat berkolaborasi dalam
penggunaan aplikasi office seperti Microsoft Word, Power Point dan Excel.

4. Yahoo Mail

Gambar 8 Yahoo! Mail

Sebelum muncul gmail, yahoo pernah menjadi yang terbaik dalam layanan surel
gratis. Namun saat ini bukan berarti yahoo tidak bisa diandalkan. Yahoo tetap terus
memperbarui layanannya, sehingga kini tampilan antarmuka yahoo terlihat makin baik
dengan tampilan kotak masuk yang besar, fitur filter satu kali klik serta penelusuran
surel yang mudah dalam semua percakapan. Seperti yang lainnya, Yahoo juga
menyediakan layanan versi berbayar dengan berbagai macam keunggulan-keunggulan
yang ditawarkan.

5. Zoho

Gambar 9 Zoho Mail

Zoho adalah layanan surel berbayar yang berorientasi bisnis. Dalam paket
layanan, zoho menyediakan berbagai macam fitur kolaborasi seperti kalender, modul
tugas, catatan dan kontak. Zoho juga memiliki serangkaian aplikasi perkantoran (mirip
dengan G Suite) yang disebut zoho workplace. Didalamnya terdapat aplikasi pengolah
kata, pengolah angka, presentasi, dll.

C. Cloud Storage

Cloud storage (Penyimpanan Awan) merupakan media penyimpanan yang dalam


pengaksesannya memerlukan jaringan internet. Teknologi Cloud storage ini lebih fleksibel
karena kita sebagai pengguna tidak membutuhkan media fisik lagi untuk menyimpan data.
Semua data akan disimpan di penyedia layanan Cloud storage.
Keuntungan dari penggunaan ruang penyimpanan di internet adalah pengguna dapat
mengakses file miliknya dari mana saja dan kapan saja asalkan ada koneksi internet. Selain
itu, cloud storage memungkinkan pengguna membagikan file tanpa harus dibatasi besarnya
file yang dibagikan. Jika pengguna membagikan file melalui email kepada orang lain,
besarnya file akan dibatasi sampai 25 MB. Sebaliknya, jika membagikan melalui cloud
storage, beasr file tidak dibatasi. Pengguna hanya perlu meng-upload file yang ingin
dibagikan ke ruang penyimpanan di internet, kemudian mengirimkan link untuk men-
download file tersebut. Selanjutnya, penerima dapat menggunakan link yang dibagikan untuk
men-download file yang dibagikan dari cloud storage.
Terdapat beberapa macam cloud storage yang ditawarkan, seperti Google Drive,
OneDrive, DropBox, dll. Layanan Cloud storage yang banyak digunakan saat ini adalah
Google Drive karena sudah langsung terintegrasi dengan akun surat elektronik Gmail.
Google Drive memungkinkan kita untuk membuat dokumen, membuat presentasi, membuat
spreadsheet (data dalam baris), menyimpan file (gambar, video, dokumen, dll), membuat
formulir, serta berkolaborasi dengan orang lain pada dokumen kita yang dibuat dan disimpan
dalam Google Drive. Untuk memulai menggunakan, kita dapat mengakses alamat
http://drive.google.com, kemudian masukkan username dan password yang telah dibuat.

1. Google Drive
Google Drive adalah layanan penyimpanan daring milik Google yang diluncurkan
pada 24 April 2012. Layanan ini merupakan ekstensi dari Google Docs dan akan
mengganti URL docs.google.com dengan drive.google.com setelah diaktifkan. Google
Drive memberikan layanan penyimpanan gratis sebesar 15 GB dan dapat ditambahkan
dengan pembayaran tertentu. Layanan Google Drive dapat diakses pada alamat berikut
ini https://drive.google.com.

Gambar 10. Penyimpanan Awan “Google Drive”

2. OneDrive
OneDrive sebelumnya bernama SkyDrive, Windows Live SkyDrive, dan
Windows Live Folders merupakan layanan komputasi awan yang mirip dengan Dropbox
dan Google Drive yang memungkinkan penggunanya mengunggah dan mensinkronkan
berkas ke suatu penyimpanan awan dan kemudian mengaksesnya melalui peramban Web
atau perangkat tertentu.
Layanan ini dibuat oleh Microsoft dan merupakan bagian dari layanan
daring Windows Live dan memungkinkan pengguna menyimpan berkas-berkasnya secara
pribadi, membagikannya dengan orang-orang dalam kontak, atau menjadikan berkas-
berkas bersifat umum. Berkas-berkas yang dibagikan untuk umum tidak memerlukan
akun Microsoft untuk mengaksesnya. Layanan OneDrive dapat diakses pada alamat
berikut ini https://onedrive.com.
Gambar 11. Penyimpanan Awan “One Drive”

3. Dropbox
Dropbox adalah layanan penyedia data berbasis web yang dioperasikan oleh
Dropbox, Inc. Dropbox menggunakan sistem penyimpanan berjaringan yang
memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan berbagi data serta berkas dengan
pengguna lain di internet menggunakan sinkronisasi data. Layanan Dropbox dapat
diakses pada alamat berikut ini https://dropbox.com.

Gambar 12. Penyimpanan Awan “Dropbox”

Manfaat yang dapat dirasakan ketika menggunakan cloud storage sebagai tempat
penyimpanan data antara lain:
- Memudahkan dalam pengarsipan data
- Memudahkan dalam bekerja sama
- Menghemat biaya
- Menghemat waktu

D. Aktivitas Belajar Mengajar Menggunakan Internet

Di era revolusi industri 4.0 ini menuntut segala pekerjaan dengan menggunakan
teknologi, baik dari sektor industri, kesehatan maupun pendidikan. Di sektor pendidikan,
sudah banyak industri di Indonesia yang telah mengembangkan Learning Management
System (LMS) dari mulai yang berbayar hingga yang tidak berbayar untuk membantu proses
belajar mengajar di kelas. LMS adalah aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan dalam
jaringan, program pembelajaran elektronik, dan isi pelatihan. Contoh LMS yang telah
diterapkan saat ini adalah Kelas Maya pada portal Rumah Belajar, Moodle, Edmodo, Google
Classroom, dan masih banyak lainnya.
1. Kelas Maya

Gambar 13 Kelas Maya

Kelas Maya merupakan salah satu fitur yang ada pada Portal Rumah Belajar. Kelas Maya
saat ini sudah banyak digunakan dan sudah banyak diduplikasi pula oleh provinsi yang
ada di Indonesia contohnya seperti provinsi Bali, Lampung, Aceh, Banten, Jakarta, dan
masih banyak lainnya. Kelas Maya menyediakan ruang virtual untuk guru dan siswa
untuk saling berkolaborasi dalam hal pembelajaran di kelas virtual. Guru dapat
memberikan soal, tugas ataupun kuis kepada siswanya melalui Kelas Maya dan penilaian
yang dilakukan pun dapat dilakukan pada LMS tersebut.

2. Moodle

Gambar 14 Moodle

Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) merupakan salah satu


aplikasi dari konsep dan mekanisme belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi
informasi, yang dikenal dengan konsep pembelajaran elektronik atau e-learning. Moodle
dapat digunakan secara bebas sebagai produk sumber terbuka (open source) di bawah
lisensi GNU. Moodle dapat diinstal di komputer dan sistem operasi apapun yang bisa
menjalankan PHP dan mendukung database SQL.

3. Edmodo

Gambar 15. Edmodo

Edmodo adalah platform pembelajaran berbasis jejaring sosial yang diperuntukan untuk
guru, murid sekaligus orang tua murid. Edmodo pertama kali dikembangkan pada akhir
tahun 2008 oleh Nic Borg dan Jeff O’hara dan Edmodo sendiri bisa dibilang merupakan
program e-learning yang menerapkan sistem pembelajaran yang mudah, efisien sekaligus
lebih menyenangkan.

4. Google Classroom

Gambar 16. Google Classroom

Google Classroom adalah layanan web gratis, yang dikembangkan oleh Google untuk


sekolah, yang bertujuan untuk menyederhanakan membuat, mendistribusikan, dan
menilai tugas dengan cara tanpa kertas. Tujuan utama Google Classroom adalah untuk
merampingkan proses berbagi file antara guru dan siswa. Google Classroom
menggabungkan Google Drive untuk pembuatan dan pengiriman penugasan, Google
Docs, Sheets, dan Slides untuk penulisan, Gmail untuk komunikasi, dan Google
Calendar untuk penjadwalan. 

Rangkuman:

 Mesin pencari atau yang biasa disebut dengan Search Engine adalah sebuah program
komputer tertentu yang khusus difungsikan untuk membantu pengguna dalam mencari
berkas-berkas yang tersimpan dalam layanan World Wide Web pada sejumlah jaringan
komputer server.
 Beberapa jenis Search Engine yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah
Google, Bing, Yahoo!, Ask.
 Email adalah singkatan dari Elektronik Mail atau dalam bahasa Indonesia disebut Surat
Elektronik merupakan sarana dalam mengirim surat yang dilakukan melalui media internet.
5 layanan email terbaik pada tahun 2020 diantaranya adalah ProtonMail, Gmail, Outlook,
Yahoo Mail, Zoho
 Cloud storage (Penyimpanan Awan) merupakan media penyimpanan yang dalam
pengaksesannya memerlukan jaringan internet. Beberapa macam cloud storage yang
ditawarkan, seperti Google Drive, OneDrive, DropBox, dll.
 LMS adalah aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan dalam jaringan, program pembelajaran
elektronik, dan isi pelatihan. Contoh LMS yang telah diterapkan saat ini adalah Kelas Maya
pada portal Rumah Belajar, Moodle, Edmodo, Google Classroom, dan masih banyak
lainnya.
KEGIATAN BELAJAR 3

ETIKA BERINTERNET

Tujuan Belajar

Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 3, Peserta didik diharapkan dapat memahami
Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) sebagai salah satu bentuk
penjaminan hukum dalam penggunaan internet dan menganalisis informasi yang didapatkan
dari internet sebagai salah satu upaya bijak dalam berbagi.

Pendahuluan

Di era globalisasi dan perkembangan teknologi yang sangat pesat ini, penggunaan internet
sudah menjadi rutinitas sehari-hari. Berbagai macam interaksi sosial terjadi antar netizen
(sebutan bagi pengguna atau orang yang aktif menggunakan internet). Seperti halnya
dikehidupan dunia nyata, pengguna dunia maya juga saling berkomunikasi. Dalam interaksi yang
terjadi, perlu adanya etika yang dijadikan pedoman para netizen dalam menggunakan internet
sesuai dengan norma dan aturan yang ada. Nettiqutte (“internet etiquette” atau “network
etiquette”), adalah etika-etika dalam penggunaan Internet. Nettiquette ini dapat dijadikan
pedoman bagi netizen dalam berinteraksi di media sosial, dengan harapan terciptanya
keharmonisan dan cara terbaik dalam memanfaatkan internet. Nettiquette yang akan dibahas
dalam modul ini diantaranya, UU ITE sebagai salah satu bentuk penjaminan hukum dalam
penggunaan internet, bijak dalam berbagi di internet, dan mengenali perundungan dunia maya
(Cyberbullying).

A. Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)

Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) adalah Undang Undang
yang mengatur perlindungan atau penjaminan hukum atas aktivitas yang memanfaatkan internet.
Pada awalnya, Undang-undang yang mengatur mengenai ITE tertera pada Undang Undang
Nomor 11 Tahun 2008 tentang informasi dan Transaksi Elektronik. Namun pada tahun 2016
undang-undang tersebut direvisi menjadi Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 Tentang
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik.
Ada empat perubahan dalam UU ITE yang baru, yaitu:
1. Adanya penambahan pasal hak untuk dilupakan, yakni pasal 26. Pasal itu menjelaskan
seseorang boleh mengajukan penghapusan berita terkait dirinya pada masa lalu yang sudah
selesai, namun diangkat kembali. Salah satunya seorang tersangka yang terbukti tidak
bersalah di pengadilan, maka dia berhak mengajukan ke pengadilan agar pemberitaan
tersangka dirinya agar dihapus.
2. Durasi hukuman penjara terkait pencemaran nama baik, penghinaan dan sebagainya
dikurangi menjadi di bawah lima tahun. Dengan demikian, berdasarkan Pasal 21 KUHAP,
tersangka selama masa penyidikan tak boleh ditahan karena hanya disangka melakukan
tindak pidana ringan yang ancaman hukumannya penjara di bawah lima tahun.
3. Tafsir atas Pasal 5 terkait dokumen elektronik sebagai bukti hukum yang sah di pengadilan.
UU ITE yang baru mengikuti putusan Mahkamah Konstitusi yang menyatakan dokumen
elektronik yang diperoleh melalui penyadapan (intersepsi) tanpa seizin pengadilan tidak sah
sebagai bukti.
4. Penambahan ayat baru dalam Pasal 40. Pada ayat tersebut, pemerintah berhak menghapus
dokumen elektronik yang terbukti menyebarkan informasi yang melanggar undang-undang.
Informasi yang dimaksud terkait pornografi, SARA, terorisme, pencemaran nama baik, dan
lainnya. Jika situs yang menyediakan informasi melanggar undang-undang merupakan
perusahaan media, maka akan mengikuti mekanisme di Dewan Pers. Namun, bila situs yang
menyediakan informasi tersebut tak berbadan hukum dan tak terdaftar sebagai perusahaan
media (nonpers), pemerintah bisa langsung memblokirnya.

Merujuk pada pemaparan tentang UU ITE di atas pemerintah secara tidak langsung
memberikan arahan kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam penggunaan internet. Bahkan,
ketika seseorang menggunakan internet tidak bijak dapat dikatakan melanggar UU ITE. Selain
sebagai penjaminan hukum, UU ITE juga sebagai Batasan bagi pengguna internet untuk lebih
bijak dalam penggunaan. Maka dari itu dalam melakukan aktivitas di dunia maya harus
memperhatikan etika dalam penggunaan internet.
Hal-hal yang menjadikan pentingnya etika dalam penggunaan internet antara lain :
1. Pengguna internet berasal dari berbagai negara yang memiliki budaya, bahasa dan adat
istiadat yang berbeda.
2. Penggunaan internet merupakan orang yang hidup dalam anonymous, yang tidak
mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi, sehingga tidak menutup
kemungkinan orang dapat menggunakan identitas palsu untuk kepentingan tertentu.
3. Bermacam fasilitas di internet memungkinkan seseorang untuk bertindak etis dan tidak etis.
4. Pengguna internet akan selalu bertambah setiap saat yang memungkinkan masuknya
‘penghuni’ baru. Untuk itu mereka perlu diberi petunjuk agar memahami budaya internet.

B. Bijak dalam Berbagi

Tahukah Kalian setiap kegiatan yang sahabat lakukan di dunia maya itu akan terekam
atau dikenal dengan jejak digital. Representasi positif di dunia nyata adalah hal yang penting
dengan representasi positif di dunia maya. Internet memberikan kemudahan kepada pengguna
untuk melakukan komunikasi dengan keluarga, sahabat bahkan masyarakat luas di seluruh dunia.
Terkadang kita tidak memikirkan siapa saja yang dapat melihat update status kita, foto yang
dibagikan atau komentar yang kita tuliskan. Postingan dan komentar yang dianggap lucu atau
baik bagi kita belum tentu bagi orang lain yang melihatnya. Perlu kita ingat bahwa jejak digital
bias dilihat oleh orang lain yang bahkan belum pernah kita temui. Semua hal tentang kita yang
diposting di internet belum tentu bisa dengan mudah kita hapus. Itulah pentingnya kita menjaga
privasi, posting dan bagikanlah hal yang memang pantas kita bagikan. “Berfikirlah sebelum
memposting”, itu adalah salah satu cara menghormati privasi diri sendiri dan juga orang lain.
Beberapa hal yang harus kita jaga dengan hati-hati adalah:
1. Alamat Rumah
2. No Telepon/Ponsel
3. Surat Elektroik
4. Sandi media sosial
5. Username
6. Pekerjaan/sekolah dan dokumen penting.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika kita menggunakan internet dalam
kehidupan sehari-hari kita, diantaranya:
1. Niatkan penggunaan internet untuk menambah wawasan.
Seperti yang kita ketahui selain dampak positif, terdapat pula dampak negatif dalam
penggunaan internet. cobalah untuk meyakinkan niat bahwa internet itu digunakan untuk
menambah wawasan sehingga tidak dilakukan untuk hal-hal negatif.
2. Kenali berita, jangan mudah terprovokasi.
Cerdas dalam menyikapi sebuah berita, berfikir kritis menanggapi segala sesuatu yang
sedang viral. Jangan mudah terprovokasi dengan berita-berita yang muncul di internet.
terkadang berita hoax menyebar sangat cepat karena kita tidak berfikir kritis menyikapi
hal tersebut. Kita bisa cek atau melaporkan berita hoax di alamat
https://www.kominfo.go.id/content/all/laporan_isu_hoaks.
3. Bimbingan orang tua terhadap anak dalam penggunaan internet.
Saat ini bukan hanya orang dewasa atau remaja yang terbiasa mengakses internet, anak-
anak pun mulai terbiasa dengan penggunaan internet. Maka dari itu perlu adanya
bimbingan orang tua terhadap anak. Arahkan anak untuk mengenal konten-konten yang
dapat diakses oleh mereka, dan berikan pengertian terhadap beberapa konten yang tidak
bisa diakses oleh mereka.
4. Hindari perdebatan di media sosial, jalin silaturahmi baik.
Berdebat di sosial media bukan lah sesuatu hal yang pantas kita lakukan. Hal ini
merupakan sesuatu hal yang tidak bermanfaat untuk dilakukan didunia maya.
5. Tidak memposting hal-hal yang bersifat pribadi.
Kebanyakan orang sekarang sering sekali menjadikan dunia maya sebagai tempat dalam
mencurahkan segala sesuatu, termasuk hal yang tidak semestinya orang lain tahu.
Sebaiknya kita tidak melakukan hal ini, karena secara tidak langsung kita mengundang
orang lain untuk mengetahui hal pribadi kita.
6. Berhati-hatilah dalam berkomentar di dunia maya.
Ketika kita mengomentari postingan orang lain, khendaknya kita memikirkan terlebih
dahulu apakah komentar yang kita tuliskan itu baik atau tidak. Tidak menutup
kemungkinan aka nada orang lain yang salah mengartikan atau merasa tersinggung
dengan komentar yang kita tulis.
Rangkuman:

 Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) adalah Undang Undang yang
mengatur perlindungan atau penjaminan hukum atas aktivitas yang memanfaatkan internet.
 Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika kita menggunakan internet dalam
kehidupan sehari-hari kita, diantaranya adalah:
1. Niatkan penggunaan internet untuk menambah wawasan.
2. Kenali berita, jangan mudah terprovokasi.
3. Bimbingan orang tua terhadap anak dalam penggunaan internet.
4. Hindari perdebatan di media sosial, jalin silaturahmi baik.
5. Tidak memposting hal-hal yang bersifat pribadi.
6. Berhati-hatilah dalam berkomentar di dunia maya.
KEGIATAN BELAJAR 4

HOAX

Tujuan Belajar
Setelah mempelajari materi pada kegiatan belajar 4, Peserta didik diharapkan dapat memahami
pengertian dari berita hoax yang beredar di masyarakat, mengidentifikasi ciri-ciri berita hoax
yang ada di media social, mengenali jenis-jenis berita hoax yang perlu diwaspadai, serta
memahami pentingnya dampak yang ditimbulkan dari berita hoax yang beredar di masyarakat.

Pendahuluan

Beredarnya berita bohong, palsu, fitnah atau hoax, yang menjadi konsumsi sehari-hari
masyarakat, telah dianggap sebagai informasi atau berita yang benar akibat masifnya berita hoax
itu. Sementara, masyarakat juga tidak memiliki pengetahuan dan sumber yang cukup, untuk
membedakan informasi atau berita yang diperolehnya benar atau salah.
Terlebih lagi pada zaman modern dan globalisasi saat ini, informasi sangat mudah menyebar
dengan keberadaan perangkat elektronik canggih. Jika sebelumnya informasi baru bisa didengar
oleh masyarakat luas melalui media cetak maupundari mulut ke mulut, kemudian dengan
kemunculuan media elektronik dan yang paling mutakhir adalah dengan melalui media ponsel
cerdas atau gawai. Dalam hitungan menit, informasi yang disebarluaskan di internet dapat
dengan mudah diakses oleh pemilik ponsel cerdas di seluruh penjuru Indonesia.
Pemanfaatan media sosial saat ini juga berkembang dengan luar biasa. Media sosial
mengizinkan semua orang untuk dapat bertukar informasi dengan sesama pengguna media
tersebut. Perilaku penggunaan media sosial pada masyarakat Indonesia yang cenderung
konsumtif, membuat informasi yang benar dan salah menjadi bercampur aduk. Namun, saat ini
banyak orang menggunakan media sosial untuk menyebarkan kebencian, provokasi dan hoax.
Hoax adalah salah satu tren terburuk yang pernah ada dalam sejarah penggunaan media sosial.
Ketidakpastian informasi yang secara sembarangan disebarkan dapat menyebabkan
keresahan di ruang publik masyarakat. Oleh karena itu,diperlukan sebuah tindakan untuk dapat
meningkatkan kesadaran maysarakat Indonesia dalam mempercayai informasi yang mereka
peroleh, terutama informasi yang diperoleh melalui ponsel pintar dan internet. Diharapkan
dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam memilah mana informasi yang benar atau
tidak dapat mengurangi celah dari penulis informasi Hoax dalam menyebarkan keresahan di
Masyarakat.

A. Mengenal Definisi Hoax


Arti hoax adalah kabar, informasi, berita palsu atau bohong. Dalam KBBI disebutkan
bahwa arti hoax adalah berita bohong, berita tidak bersumber. Hoax merupakan informasi yang
direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya. Dengan kata lain, arti hoax juga bisa
didefinisikan sebagai upaya pemutarbalikan fakta menggunakan informasi yang seolah-olah
meyakinkan tetapi tidak dapat diverifikasi kebenarannya.
Hoax merupakan ekses negatif kebebasan berbicara dan berpendapat di internet.
khususnya media sosial dan blog. Sedangkan menurut wikipedia, arti hoax adalah usaha untuk
menipu atau mengakali pembaca/pendengarnya untuk mempercayai sesuatu. Padahal pencipta
berita tersebut tahu bahwa berita yang ia berikan adalah berita palsu.
Menurut Silverman (2015), hoax merupakan sebagai rangkaian informasi yang memang
sengaja disesatkan, tetapi “dijual” sebagai kebenaran. Menurut Werme (2016), mendefiniskan
Fake news sebagai berita palsu yang mengandung informasi yang sengaja menyesatkan orang
dan memiliki agenda politik tertentu. Hoax bukan sekadar misleading alias menyesatkan,
informasi dalam fake news juga tidak memiliki landasan faktual, tetapi disajikan seolah-olah
sebagai serangkaian fakta.
Penyebaran berita atau informasi hoax menjadi isu yang berbahaya dalam hidup berbangsa
dan bermasyarakat. Isu Suku, Agama, Ras dan Antar golongan (SARA) hingga ujaran kebencian
menjadi topik berbahaya dalam penyebaran berita hoax, terutama menjelang pemilu. Pentingnya
peran serta pemerintah maupun masyarakat untuk mengatasi dan mengantisipasi bahaya hoax
dengan melakukan klarifikasi berita yang benar kepada masyarakat.
Penyebaran hoax dengan muatan isu SARA, harus menjadi kewaspadaan masyarakat agar
jangan mau dimanfaatkan untuk kepentingan tertentu. Kemampuan memproduksi hoax yang
jauh lebih banyak dan cepat dibandingkan upaya pencegahan dan pemberantasannya, harus
diantisipasi dengan pembekalan literasi digital dan non-digital, sehingga masyarakat mampu
membedakan hoax serta tidak mudah dipancing provokasi yang dapat menebarkan konflik.
Penggunaan internet pada zaman milenial menjadi ajang “perang komunikasi politik”.
Media Sosial digunakan sebagai senjata disinformasi untuk berbagai kepentingan. Muncul cyber
troops atau cyber army sebagai komponen penting dalam perang komunikasi, dan masyarakat
menjadi mudah larut, tersentuh emosi dan terlibat perang komunikasi. Golongan paling besar
dari pembagian hoax adalah Misinformasi, Disinformasi dan Malinformasi. Misinformasi
merupakan informasi salah yang disampaikan baik sengaja maupun tidak. Sedangkan
disinformasi merupakan kesengajaan dalam membuat informasi palsu dengan tujuan tertentu.
Sedangkan berbeda dengan dua kategori sebelumnya, pada kategori malinformasi berita yang
disampaikan adalah berita dengan informasi yang benar, namun sengaja disebarluaskan oleh
pihak tertentu dengan maksud buruk. Biasanya berupa informasi dalam ranah privasi seseorang

Dari misinformasi dan disinformasi, kita dapat membaginya lagi menjadi tujuh jenis
misinformasi dan disinformasi, yaitu :
1. Satir (Satire)
Satir merupakan konten yang dibuat untuk menyatakan sindiran pada seseorang, organisasi,
pemerintah, atau masyarakat dengan menggunakan parodi, ironi, maupun sarkasme.
Meskipun dapat membuat orang tersenyum simpul saat membacanya,fungsi utama satir
adalah sebagai kritik sosial terhadap berbagai problem yang terjadi dalam masyarakat. Satir
kerap menampilkan tokoh-tokoh fiktif yang merepresentasikan tokoh riil dalam kehidupan
nyata untuk mengekspos keburukannya. Sebagian besar kartun politikdi berbagai media
massa adalah sebuah bentuk karya satir dengan menampilkan tokoh-tokoh politik secara
komikal. Satir sesungguhnya tidak ditulis dengan maksud untuk mengelabui pembaca, dan
umumnya paling tidak membahayakan di antara tipe informasi salah lainnya. Namun,
pembaca awam yang tidak memahami gaya bahasa ini berpotensi untuk terkecoh dan
menganggap apa yang dibacanya sebagai kebenaran, terutama ketika media yang
menayangkannya tidak menggunakan label satir untuk memperjelas jenis kontennya.

2. Koneksi Salah (False Connection)


Informasi ini menggunakan judul, gambar, atau caption yang tidak berhubungan dengan
konten beritanya. Salah satu bentuk koneksi salah yang cukup populer belakangan ini adalah
clickbait, yaitu teknik marketing digital yang bertujuan agar sebuah konten diklik dan
disebarkan sebanyak-banyaknya oleh pengunjung. Pembuat konten umumnya menggunakan
angka jumlah pengunjung atau page view (Laman dilihat) untuk mendapatkan keuntungan
finansial dari pemasang iklan. Sebagaimana namanya, clickbait menggunakan judul dan
gambar yang menarik,sensasional, atau provokatif sebagai umpan (bait) untuk memancing
pengunjung mengklik link. Namun, konten clickbait pada umumnya tidak sesensasional
judulnya, sehingga pembaca yang terlanjur mengklik seringkali merasa kecewa atau tertipu.

3. Konten Menyesatkan (Misleading Content)


Konten menyesatkan adalah penggunaan informasi untukmembingkai suatu isu atau
individu tertentu. Misleading content dapat diciptakan dengan sengaja. Informasi
ditampilkan dengan menghilangkan konteksnya untuk mengarahkan opini pembaca agar
sesuai dengan keinginan pembuatnya. Hal ini dapat dilakukan misalnya dengan cara
mengedit foto dengan teknik cropping, mengutip pernyataan seseorang tanpa menyertakan
konteksnya, atau menampilkan statistik yang mendukung opini yang sedang diusung saja
dengan mengabaikan sisanya.

4. Konten dengan Konteks yang salah ( False Context)


Konten ini berupa informasi benar yang disampaikan dalam konteks yang salah. Hal
semacam ini dapat terjadi jika media menempatkan pernyataan seseorang, gambar, juga
video dalam konteks yang tidak sesuai dengan aslinya. False context umumnya digunakan
untuk menggiring opini pembaca, baik untuk kepentingan politik maupun isu lainnya.
Meskipun demikian,terkadang false context hanya terjadi karena poor journalism dan
relative tidak berbahaya.

5. Konten Tiruan (Imposter)


Tipe disinformasi ini adalah konten yang dibuat menyerupai sebuah sumber asli dengan
tujuan untuk mengelabui pembaca.Ada berbagai tujuan yang melatarbelakangi dibuatnya
konten palsu semacam ini. Ada situs berita yang tampilan dan alamatnya menyerupai situs
berita resmi, namun memuat berita palsu. Hal ini dilakukan baik untuk meraih keuntungan
dari banyaknya pengunjung, maupun untuk membelokkan opini pembaca ke sudut pandang
tertentu. Ada pula situs palsu yang dibuat menyerupai situs e-banking, menipu pengunjung
dengan merekam login dan password, kemudian menggunakannya untuk membobol
rekening nasabah. Di Indonesia, banyak dijumpai situs yang dibuat mirip situs bank resmi
untuk menipu pengunjung yang diberitahu telah memenangkan undian, dan diharuskan
mentransfer sejumlah dana sebelum menerima hadiahnya.

6. Konten yang dimanipulasi (Manipulated Content)


Konten jenis ini berasal dari konten asli yang kemudian dimanipulasi, baik sekedar iseng,
memprovokasi pembaca, menyebarkan propaganda, maupun menjadi kepentingan politik.
Konten yang dimanipulasi dapat berupa foto, audio, maupun video yang dimanipulasi
sedemikian rupa sehingga membuat pembacanya meyakini kebenaran informasi tersebut
padahal informasinya salah.

7. Konten Palsu (Fabricated Content)


Pada jenis ini, informasi merupakan murni 100% diciptakan dengan sengaja untuk menipu
pembaca. Pembuatan konten palsu dapat dilatarbelakangi oleh berbagai tujuan, baik
keuntungan finansial, propaganda, maupun kepentingan politik, sehingga berpotensi
menyesatkan dan bahkan membahayakan masyarakat.
B. Sejarah Perkembangan Hoax

Hoax dibuat seseorang atau kelompok dengan beragam tujuan, mulai dari sekedar main-
main, hingga tujuan ekonomi (penipuan), dan politik (propaganda/pembentukan opini publik)
atau agitasi (hasutan). Hoax biasanya muncul ketika sebuah isu mencuat ke permukaan, namun
banyak hal yang belum terungkap atau menjadi tanda tanya.
Di Indonesia, hoax mulai marak sejak pemilihan presiden 2014 sebagai dampak
gencarnya kampanye di media sosial. Hoax bermunculan guna menjatuhkan citra lawan politik
alias kampanye hitam atau kampanye negatif.
Menurut Dewan Pers, maraknya hoax di Indonesia juga karena adanya krisis kepercayaan
terhadap media mainstream. Menurut Yosep Adi Prasetyo selaku Ketua Dewan Pers, hoax
merupakakan dampak berubahnya fungsi media sosial dari media pertemanan dan berbagi sarana
menyampaikan pendapat politik dan mengomentari pendirian orang lain.

C. Tujuan Hoax
Setelah mengetahui sejarah dan arti hoax, hal selanjutnya adalah membahas tujuan
penciptaan berita hoax. Hoax bertujuan membuat opini publik, menggiring opini, membentuk
persepsi, juga untuk bersenang-senang yang menguji kecerdasan dan kecermatan pengguna
internet dan media sosial.
Tujuan penyebaran hoax ada beragam, tapi pada umumnya hoax disebarkan sebagai bahan
lelucon atau sekedar iseng, menjatuhkan pesaing (black campaign), promosi dengan penipuan,
ataupun ajakan untuk berbuat amalan-amalan baik yang sebenarnya belum ada dalil yang jelas
di dalamnya.
Banyak penerima hoax terpancing untuk segera menyebarkan berita tersebut kepada rekan
sejawatnya, sehingga akhirnya hoax dengan cepat tersebar luas. Orang lebih cenderung percaya
hoax jika informasinya sesuai dengan opini atau sikap yang dimiliki.
Contohnya, jika seorang penganut paham bumi datar memperoleh artikel yang membahas
tentang berbagai teori konspirasi mengenai foto satelit, maka secara naluriah orang tersebut akan
mudah percaya karena mendukung teori bumi datar yang diyakininya.
Secara alami, perasaan positif akan timbul dalam diri seseorang jika opini atau
keyakinannya mendapat afirmasi sehingga cenderung tidak akan mempedulikan apakah
informasi yang diterimanya benar. Hal ini dapat diperparah jika si penyebar hoax memiliki
pengetahuan yang kurang dalam memanfaatkan internet guna mencari informasi lebih dalam
atau sekadar untuk cek fakta.

D. Ciri-Ciri Berita Hoax


Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri berita hoax;
1. Didistribusikan via email atau media sosial karena efeknya lebih besar.
2. Berisi pesan yang membuat cemas dan panik para pembacanya.
3. Diakhiri dengan imbauan agar si pembaca segera memforwardkan warning tersebut
ke forum yang lebih luas. Hoax memanfaatkan iktikad baik si pembaca, sehingga
pembaca email ini tanpa meneliti terlebih dahulu kebenaran beritanya, langsung segera
menyebarkannya ke forum yang lebih luas. Akibatnya lalu lintas peredaran data
di internet makin padat dengan berita yang tidak benar. 
4. Biasanya pengirim awal hoax ini tidak diketahui identitasnya.
Pahami ciri-ciri akun bot (robot) untuk menyebarkan hoax, diantaranya adalah:
a. Foto yang digunakan untuk profil bukan foto asli. Ada yang menggunakan foto, ada
juga yang menggunakan foto artis, dan lain-lain.
b. Untuk memastikan foto itu bukan foto asli, bisa diunggah ke mesin pencari gambar
Yandex, atau google image. Ketika pencarian dengan image reverse search, foto-foto
tersebut sudah pernah diunggah oleh orang lain sebelumnya.
c. Ketika diperiksa di lini masa, konten yang mereka unggah hanya konten-konten yang
mengenai program tersebut dan tidak ada yang lain. Setiap akun mengunggah konten
pada jam berbeda, tapi sering pada menit dan detik yang sama sehingga kecil
kemungkinan dilakukan oleh akun yang bukan bot (robot).
Contoh-Contoh Berita Hoax

Gambar 1. Berita Hoax tentang Penyembuhan Virus Corona dengan Bawang Putih

Gambar 2. Berita Hoax tentang Tisu Basah Pengganti Masker


Gambar 3. Berita Hoax tentang Warga DKI Jakarta

Gambar 4. Berita Hoax tentang Aplikasi Peduli Lindungi


Tengah beredar informasi di platform WhatsApp yang menyebutkan aplikasi PeduliLindungi
tidak aman. Aplikasi untuk edukasi dan pencegahan penularan Covid-19 dari Kementerian
Komunikasi dan Informatika tersebut dinilai rawan phising dan malware karena belum
tersedia di App Store dan Play Store. 

Menanggapi informasi tersebut, Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika


melalui Siaran Pers No. 57/HM/KOMINFO/04/2020, memastikan bahwa informasi tersebut
tidak benar. “Aplikasi PeduliLindungi saat ini sudah dapat diunduh melalui App Store dan
Play Store untuk versi iOS dan Android dan tidak melalui APK, sehingga sangat secure dari
phising dan malware,” tulis rilis yang dikeluarkan Jumat (17/04/2020)/

Aplikasi PeduliLindungi sendiri telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kominfo


No. 171 Tahun 2020 sebagai dasar penyelenggaraan tracing, tracking dan fencing melalui
infrastruktur, sistem dan aplikasi telekomunikasi untuk mendukung Surveilans Kesehatan
melengkapi Keputusan Menteri Kominfo sebelumnya, yaitu Keputusan Menteri Kominfo No.
159 Tahun 2020.  

“Keputusan Menteri ini bersifat khusus dan sekaligus untuk memberikan jaminan
perlindungan data pribadi sesuai perundang-undangan. Untuk itu, Kemkominfo menghimbau
masyarakat tidak ragu untuk menginstall PeduliLindungi, karena provider menggunakan
sistem keamanan berlapis,” tulis rilis Biro Humas Kementerian Kominfo.
Lima Langkah Sederhana Identifikasi Kabar Hoax dan Kabar Asli
1. Hati-hati dengan judul yang Provokatif
Kabar hoax kerap menggunakan judul yang sensasional dan provokatif. Isinya pun
bisa diambil dari berita media resmi, yang diubah-ubah agar menimbulkan persepsi
sesuai yang dikehendaki dari pembuat kabar hoax.

2. Cermati Alamat Situs


Untuk informasi yang diperoleh dari website atau mencantumkan link, cermatilah
alamat URL situs yang dimaksud. Apabila berasal dari situs yang belum terverifikasi
sebagai institusi pers resmi, misalnya menggunakan domain blog, maka informasinya
bisa dibilang meragukan. Menurut catatan Dewan Pers, di Indonesia terdapat sekitar
43.000 situs yang mengklaim sebagai portal berita.
3. Periksa Fakta
Anda perlu memperhatikan dari mana kabar yang didapatkan. Apakah dari institusi
resmi seperti KPK atau Polri. Sebaiknya Anda jangan mudah cepat percaya apabila
informasi yang berasal dari pegiat ormas, tokoh politik, atau pengamat.

4. Cek Keaslian Foto


Di era teknologi digital saat ini, bukan hanya konten berupa teks yang bisa
dimanipulasi, melainkan juga konten lain berupa foto atau video. Ada kalanya
pembuat kabar palsu juga mengedit foto untuk memprovokasi pembaca.

5. Ikut Serta ke Dalam Grup Diskusi Anti Hoax


Di Facebook terdapat sejumlah fanpage dan grup diskusi anti hoax, misalnya Forum
Anti Fitnah, Hasut, dan Hoax (FAFHH), Fanpage & Group Indonesian Hoax Buster,
Fanpage Indonesian Hoaxes, dan Grup Sekoci.

E. Jenis-Jenis Informasi Hoax


a. Jenis-jenis informasi hoax diklasifikasikan seperti di bawah ini:
1. Fake news (Berita bohong)
Berita yang berusaha menggantikan berita yang asli. Berita ini bertujuan untuk
memalsukan atau memasukkan ketidakbenaran dalam suatu berita. Penulis berita
bohong biasanya menambahkan hal-hal yang tidak benar dan teori persengkokolan,
makin aneh, makin baik. Berita bohong bukanlah komentar humor terhadap suatu berita.

2. Clickbait (Tautan jebakan)


Tautan yang diletakkan secara stategis di dalam suatu situs dengan tujuan untuk
menarik orang masuk ke situs lainnya. Konten di dalam tautan ini sesuai fakta namun
judulnya dibuat berlebihan atau dipasang gambar yang menarik untuk memancing
pembaca.

3. Confirmation bias (Bias konfirmasi)


Kecenderungan untuk menginterpretasikan kejadian yang baru terjadi sebaik bukti dari
kepercayaan yang sudah ada.
4. Misinformation (Informasi yang salah atau tidak akurat)
Informasi yang salah dan tidak akurat dibuat terutama dengan tujuan untuk menipu.

5. Satire
Sebuah tulisan yang menggunakan humor, ironi, hal yang dibesar-besarkan untuk
mengomentari kejadian yang sedang hangat. Berita satir dapat dijumpai di pertunjukan
televisi seperti “Saturday Night Live” dan “This Hour has 22 Minutes”.

6. Post-truth (Pasca-kebenaran)
Kejadian di mana emosi lebih berperan daripada fakta untuk membentuk opini publik.

7. Propaganda
Aktivitas menyebarluaskan informasi, fakta, argumen, gosip, setengah-kebenaran, atau
bahkan kebohongan untuk mempengaruhi opini publik.

b. Jenis Kabar Hoax yang Perlu Diwaspadai

1. Hoax Virus
Hoax jenis ini biasanya dikembangkan oleh hacker dan melakukan penyebarannya lewat
email atau aplikasi chatting. Hoax jenis ini biasanya berisi tentang adanya virus
berbahaya di komputer atau smartphone Anda yang sebenarnya tidak terinfeksi.

2. Hoax Kirim Pesan Berantai


Pengguna aktif aplikasi chatting WhatsApp atau BBM, pasti sering mendapat pesan
untuk melanjutkan pesan ke beberapa teman lain dengan berbagai alasan. Biasanya,
pesan tersebut tentang mendapat hadiah tertentu atau mengalami hal buruk jika tidak
mengirimkannya.

3. Hoax Urban Legend


Banyak orang yang suka membuat hoax soal cerita urban legend seram tentang tempat,
benda, atau kegiatan tertentu. Hoax jenis ini biasanya menghimbau netizen untuk tidak
mengunjungi, membeli, atau melakukan hal yang telah disebutkan pembuat hoax tadi.
Hoax jenis ini dapat berimbas negatif pada si objek kabar hoax, seperti mulai dijauhi
sampai nilai ekonomisnya menurun. Sekilas hoax ini mirip dengan black campaign.

4. Hoax dapat Hadiah Gratis


Hoax satu ini modusnya mirip dengan penipuan online. Oknum akan mengirimkan
pesan boradcast atau pop-up message berisikan pengumuman pemberian hadiah gratis.
Di sini, memang korban jarang ada yang mengalami kerugian uang, namun mereka
tertipu dengan mengisi survei-survei internet untuk iklan. Dampak negatif akan semakin
besar apabila si korban tidak sengaja menggunakan email kantor atau email utama untuk
mendaftarkan diri di survei tersebut. Jika terjadi, maka email-email iklan dipastikan
mengalir deras dan susah untuk dihentikan.

5. Hoax tentang Kisah Menyedihkan


Hoax satu ini berupa surat yang berisikan tentang kabar dari seseorang yang tengah
sakit dan membutuhkan dana guna operasi atau obat. Hoax jenis ini biasanya
menggunakan foto dari Google demi mendapatkan simpati. Oknum dari penyebar hoax
ini turut menyertakan nomor rekening agar korban yang tertipu bisa mengirimkan
beberapa jumlah uang.

6. Hoax Pencemaran Nama


Sifat hoax ini sangat berbahaya. Karena dari berita palsu bisa dengan mudah tersebar di
dunia maya dan mampu menghancurkan hidup seseorang dalam sekejab.

F. Dampak Hoax

Berita palsu atau yang dikenal dengan istilah populer “hoax” bisa bertebaran dalam
berbagai bentuk, mulai dari tulisan, foto, dan video. Di era ini, semua orang bisa menggunakan
media sosial, dan berita hoax jadi sangat mudah tersebar. Mengingat dampaknya sangat buruk,
setiap orang pasti ingin menghindarinya. Terutama ketika ada isu penting yang tersebar di tengah
masyarakat, tentu kamu ingin mendapatkan informasi yang valid dan berkredabilitas agar bisa
up to date dengan kabar terkini. Selain itu, dampak buruk berita hoax juga bisa merugikan
kesehatan mental. Seperti ini penjelasan ilmiahnya: Dalam sebuah studi, para psikolog sepakat
bahwa berita hoax bisa memberikan dampak buruk pada kesehatan mental, seperti post-traumatic
stress syndrome (PTSD), menimbulkan kecemasan, sampai kekerasan. Tidak hanya itu, psikolog
percaya, orang yang terpapar berita hoax juga bisa membutuhkan terapi, karena diselimuti
kecemasan, stres, dan merasa kesepian karena berita palsu.
Psikolog meyakini, berita hoax dihadirkan untuk memanipulasi banyak orang. Sebab,
berita palsu bisa memanfaatkan kelompok orang yang takut, dan mengambil keuntungan
ketakutan itu. Jangan menyepelekan dampak buruk berita hoax pada kesehatan mental. Sebab,
efeknya bisa berlangsung dalam jangka panjang. Misalnya, mengganggu situasi emosional dan
suasana hati yang berkepanjangan, sampai “menghantui” pikiran untuk waktu yang lama. Malas
mencari tahu kebenaran suatu berita? Ini akibatnya. Orang yang tidak memiliki keinginan
untuk mengonfirmasi atau mencari tahu sumber sebuah berita, cenderung menunjukkan gejala
fisik dan mental yang kurang sehat.
Para peneliti menemukan, orang-orang yang tidak gemar mencari tahu kebenaran atas
sebuah berita, memiliki respons yang tidak baik, saat dihadapkan dengan informasi menyesatkan
dalam situasi stres. Akibatnya, muncul rasa stres, respons jantung yang tidak normal, dan
perilaku membaca tak menentu.
Hal ini juga berpengaruh pada aspek psikologis. Orang-orang yang enggan mencari tahu
kebenaran suatu berita akan merasa kurang percaya diri dan suka menganggap diri mereka
negatif. Dengan demikian, kemampuan seseorang untuk menilai keaslian suatu berita, bisa
memengaruhi kondisi kesehatannya, baik secara fisik maupun mental.

G. Cara menghindari berita hoax demi kesehatan mental

Ada banyak cara untuk tidak “termakan rayuan gombal” berita hoax yang sampai ke telinga
maupun mata kita. Beberapa di antaranya ialah:
1. Bersikap Skeptis
Sebelum mempercayai sebuah kabar, tanya dulu diri sendiri, apakah sumbernya dapat
dipercaya? Untuk menghindari berita hoax, ada baiknya kita lebih jeli dalam memverifikasi
sumber datangnya berita, agar tidak ada kabar hoax.
2. Belajar Menilai Kabar
Menurut penelitian, orang yang sulit menilai keaslian sebuah kabar di televisi, koran
atau media sosial, cenderung mengalami gangguan pada kesehatan mentalnya. Oleh karena
itu, belajar menilai informasi yang diterima, misalnya mencerna apakah info itu masuk akal,
menjadi cara tepat dalam mempersiapkan diri dalam menangkal berita hoax.
Periksa waktu penerbitan informasi Dalam hal ini, waktu penerbitan informasi,
memerankan peran penting dalam penyebaran kabar hoax. Sebab, banyak berita yang sudah
tidak relevan, kemudian dirilis lagi untuk memanaskan suasana. Akibatnya, banyak orang
yang bisa terkena dampak buruknya.
Bertanya pada ahli untuk lebih memastikan lagi, bertanya langsung kepada ahli dalam
bidang tertentu. Misalnya, bertanya kepada ahli hukum, mengenai informasi tidak jelas
mengenai kasus hukum tertentu, yang ramai beredar di masyarakat. Selain itu, kita pun bisa
memanfaatkan situs-situs yang menyediakan layanan pengecekan fakta, agar berita hoax
dapat dihindari.
3. Lawan dengan Humor
Salah satu cara ampuh dan positif dalam memerangi perasaan yang didapatkan setelah
membaca berita hoax ialah dengan tertawa. Humor atau candaan dianggap efektif dalam
memerangi stres dan kecemasan, akibat hoax.
4. Mulai Beraksi
Mengubah perasaan amarah, stres, dan kecemasan menjadi aksi disebut bisa
membantu, seperti membuat petisi untuk menghilangkan berita hoax hingga melakukan
protes. Hal ini diyakini efektif untuk mengalahkan rasa stres yang kita rasakan, setelah
membaca berita hoax. Sebelum memercayai berita secara utuh, cari tahu kebenarannya,
dengan bertanya kepada ahli, serta melihat kredibilitas sumbernya. Selain itu, tak ada
salahnya bersikap skeptis, dengan tidak mudah memercayai suatu informasi. Jika bukan kita
yang menyaring berita hoax supaya tidak “menyerang” diri sendiri dan orang-orang terdekat,
siapa lagi?

Kenapa hoax dibuat? Karena dianggap mampu mempengaruhi seseorang melalui sebuah
gambar, dapat memunculkan rasa takut dan ancaman pada basic instinct, sehingga menimbulkan
reaksi primitive (menyerang Croc Brain / Amidala). Mengakibatkan menumpulnya neo cortex
(pikiran waras), sehingga berpikiran tidak rasional dan mudah diarahkan. Menurut hasil riset
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), masyarakat yang fanatic lebih mudah terkena hoax.
Hoax dapat menciptakan kecemasan dan distrust karena hoax ditargetkan menakut nakuti
mayoritas masyarakat lewat penyebaran fake news TSM, dengan berita menggunakan teknik
“clicbait” atau sensasional menarik netizen. Hoax menciptakan suasana “menakutkan”,
“mencekam”, tidak percaya terhadap keadaan yang sedang terjadi, sehingga negara butuh pemimpin
yang keras, tegas dan berani. Bukan pemimpin lemah lembut, rendah hati dan merakyat.
Agar masyarakat tidak menjadi korban hoax, mari uji hoax atau fakta dengan ikuti media
sosial resmi Kementerian Kominfo, contohnya program Lambe Hoax di Instagram dan Twitter
@kemenkominfo. Kemudian, bagi pengguna internet Anda dapat mengadukan konten negatif ke
Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan melayangkan e-mail ke
alamat aduankonten@mail.kominfo.go.id. Ikuti juga media verikasi hoax, fanpage dan Group
Indonesia Hoax Buster. Gunakan aplikasi Turn Back Hoax. Dan gunakan nalar dalam memahami
pesan, selalu cek kebenaran jangan buru-buru percaya dengan pesan yang beredar di media
sosial.
Jika Anda menemukan kabar hoax, untuk mencegah agar kabar tersebut tidak tersebar bisa
melaporkan kabar hoax tersebut melalui sarana yang tersedia pada masing-masing media. Media
sosial Facebook, dapat menggunakan fitur Report Status dan kategorikan informasi hoax sebagai
hatespeech/harrasment/rude/threatening atau kategori lain yang sesuai. Jika banyak aduan dari
pengguna, Facebook akan menghapus status tersebut.

Untuk Google, Anda bisa menggunakan fitur feedback untuk melaporkan situs dari hasil
pencarian apabila mengandung kabar palsu. Twitter memiliki fitur Report Tweet untuk
melaporkan twit yang negatif, demikian juga dengan Instagram.
Rangkuman
 Dalam KBBI disebutkan bahwa arti hoax adalah berita bohong, berita tidak bersumber.
Hoax merupakan informasi yang direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya. Dengan
kata lain, arti hoax juga bisa didefinisikan sebagai upaya pemutarbalikan fakta menggunakan
informasi yang seolah-olah meyakinkan tetapi tidak dapat diverifikasi kebenarannya.
 Tujuan penyebaran hoax ada beragam, tapi pada umumnya hoax disebarkan sebagai bahan
lelucon atau sekedar iseng, menjatuhkan pesaing (black campaign), promosi dengan
penipuan, ataupun ajakan untuk berbuat amalan-amalan baik yang sebenarnya belum ada
dalil yang jelas di dalamnya.
 Ciri-ciri berita hoax adalah didistribusikan via email atau media social, berisi pesan yang
membuat cemas dan panik para pembacanya, diakhiri dengan imbauan agar si pembaca
segera memforwardkan warning tersebut ke forum yang lebih luas, hoax memanfaatkan
iktikad baik si pembaca, sehingga pembaca email ini tanpa meneliti terlebih dahulu
kebenaran beritanya, langsung segera menyebarkannya ke forum yang lebih luas, dan
biasanya pengirim awal hoax ini tidak diketahui identitasnya.
 Jenis-jenis berita hoax yang perlu diwaspadai adalah hoax virus, hoax kirim pesan berantai,
hoax urban legend, hoax dapat hadiah gratis, hoax tentang kisah menyedihkan, serta hoax
pencemaran nama.
 Dampak buruk berita hoax bisa merugikan kesehatan mental. Dalam sebuah studi, para
psikolog sepakat bahwa berita hoax bisa memberikan dampak buruk pada kesehatan mental,
seperti post-traumatic stress syndrome (PTSD), menimbulkan kecemasan, sampai kekerasan.
Tidak hanya itu, psikolog percaya, orang yang terpapar berita hoax juga bisa membutuhkan
terapi, karena diselimuti kecemasan, stres, dan merasa kesepian karena berita palsu.
 Cara menghindari berita hoax diantaranya adalah bersikap skeptis, belajar menilai kabar,
lawan dengan humor, serta mulai beraksi memerangi berita hoax.
KEGIATAN BELAJAR 1

MEDIA SOSIAL DAN DAMPAK PENGUNAAN

Tujuan Belajar
Setelah mengikuti kegiatan belajar ini diharap peserta didik dapat:
Mengenal media sosial
Memakai media sosial dengan baik dan berguna, dengan memperhatikan privasi dan hak
orang lain
Memahami dampak positif dan negatif dari penggunaan media sosial

Media sosial didesain untuk memperluas interaksi sosial manusia dengan


memanfaatkan internet dan teknologi. Media sosial merupakan salah satu aplikasi yang
paling sering digunakan saat menggunakan Internet dan tidak dapat dipungkiri bahwa saat
ini telah merubah cara hidup manusia.
Berdasarkan hasil riset Wearesosial Hootsuite yang dirilis Januari 2019 penggunaan
media sosial di Indonesia mencapai 150 juta atau sebesar 56% dari total populasi. Jumlah
tersebut naik sebesar 20% dari survey sebelumnya. Sementara penggunaan media sosial
mobile (gadget) mencapai 130 juta atau sekitar 48% dari populasi.
(https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2019/02/08/berapa-pengguna-media-sosial-
indonesia)
Dengan banyaknya penggunaan media sosial tentu banyak pula manfaat yang telah
dirasakan oleh masyarakat, salah satunya dapat mempermudah interaksi antar manusia
yang tidak terbatas atas jarak dan waktu. Namun tidka sedikit pula resiko yang mungkin ada
dalam proses penggunaan media sosial. Oleh karena itu, pada subbab ini akan dijelaskan
bagaimana media sosial memberikan pengaruh, manfaat, dampak buruk dan cara
penggunaan media sosial untuk menghindari dampak buruk tersebut.

1. MEDIA SOSIAL
Media sosial dapat didefinisikan sebagai saluran komunikasi kolektif yang
dilakukan secara online dan memungkinkan penggunanya untuk saling berinteraksi,
berbagi konten, dan berkolaborasi dalam komunitas. (Pandia, Henry. Informatika 2
Untuk SMP/MTs kelas VIII. 2019. Jakarta: Erlangga.)
Seiring bertambahnya tahun, pengguna media sosial terus bertambah. Pada
tahun 2020 sendiri sudah ada 3.80 milyar pengguna, naik 9.2% dari tahun sebelumnya.
Dari 3.80 milyar pengguna, sebanyak 3.75 milyar pengguna mengkases via mobile phone
atau sebanyak 99% pengguna. Rata – rata penggunaan media sosial di Indonesia adalah
03 jam 26 menit dalam sehari, menempati peringkat kelima dibawah Philipina,
Columbia, Brazil dan Nigeria. (https://wearesosial.com/digital-2020)
Apabila dikelompokkan dalam bentuk, maka bentuk media sosial dapat
dikelompokkan menjadi 7 yaitu:

1. Jejaring Sosial
Bentuk ini memungkinkan orang untuk membangun halaman web pribadi
dan kemydian dapat terhubung dengan teman – teman. BEntuk ini dapat
digunakan untuk berbagi konten dan komunikasi.

2. Blog
Blog merupakan salah satu bentuk media sosial yang paling awal terbentuk,
blog juga sering disebut sebagai diari online.
3. Wiki
Berbentuk seperti kamus umum online. Wiki memungkinkan orang untuk
menambahkan atau mengedit informasi yang ada. KAmus online ini bertindak
sebagai dokumen online atau database informasi umum. Yang paling terkenal
dari media sosial bentuk wiki adalah Wikipedia.

4. Podcast
Media sosial podcast adalah media sosial yang berbentuk sekumpulan file
audio dan file video. Untuk saat ini media sosial bentuk podcast tersedia dalam
layanan berbayar seperti Apple iTunes dan Spotify.

5. Forum
Media sosial bentuk forum digunakan untuk diskusi online, lebih sering
berfokus pada topik dan kepentingan tertentu. Forum muncul sebelum istilah
sosial media terkenal seperti sekarang.

6. Komunias Konten
Komunitas yang mengatur dan berbagi jenis konten tertentu. Komunitas
konten yang paling popular cenderung membentuk forum/link sekitar foto
(Flickr), Link bookmarked (del.icio.us) dan video (Youtube).

7. Microblogging
Bentuk ini merupakan bentuk media sosial yang dikombinasikan dengan
blogging, dimana update konten didistribusikan secara online dan melalui
jaringan telepon sleuler. Contoh jejaring sosial bentuk ini adalah Twitter.

Saat ini banyak sekali media sosial yang ada di Internet, seperti Facebook,
Instagram, Youtube, Twitter, LinkedIn, Whatsapp, Wechat. Menurut data dari
www.wearesosial.com per bulan Januari 2020, media sosial yang memiliki pengguna
paling banyak adalah facebook, yaitu sebanyak 2.44 milyar pengguna. Jumlah pengguna
di Indonesia sebanyak 1.79 milyar pada akhir kuartal 2 tahun 2020 sehingga menjadikan
facebook sebagai media sosial yang paling digermari di Indonesia.

Sumber: https://wearesosial.com/digital-2020
Gambar: Daftar media sosial yang paling sering digunakan di dunia

Gambar: www.facebook.com

Media sosial secara umum memiliki berbagai fitur untuk mendukung fungsinya
sebagai media yang menghubungkan antar pengguna. Fitur – fitur tersebut diantaranya
sebagai berikut.

A. Akun Pengguna
Fitur ini digunakan agar pengguna memiliki akun sendiri. Dalam fitur ini
terdapat berbagai pengaturan yang dapat disesuaikan menurut keinginan masing –
masing pengguna.
B. Profil Pengguna
Fitur ini difokuskan untuk menampilkan profil diri kepada orang lain. Fitur
profil biasanya menampilkan foto, data pribadi, deskripsi diri, dan lainnya.

C. Followers, Following, Group, Hashtag, stories dan lain – lain


Fitur followers, following, group, hashtag, stories biasanya digunakan untuk
menampilkan teman, pengikut, kegiatan yang diminati agar dapat dilihat oleh orang
lain. Di media sosial facebook Followers dan following disebut dengan pertemanan,
di twitter dan insitagram disebut followers dan following, sedangkan di youtube
disebut dengan subscribers.

D. News feeds
News feeds merupakan fitur yang digunakan untuk menampilkan
kegiatan/postingan yang diinginkan oleh pengguna. Istilah lain dari fitur ini adalah
Home dan Explore pada instagram.

E. Notifikasi
Fitur notifikasi merupakan fitur yang hampir ada pada setiap media sosial,
fitur ini digunakan sebagai peringatan jika ada suatu kegiatan baru pada media
sosial.

F. Tombol like dan komentar


Fitur tombol like dan komentar hampir ada pada setiap media sosial. Fitur ini
digunakan untuk saling brinteraksi antar pengguna.

Fitur – fitur di atas merupakan fitur yang umum dan hampir ada pada setiap
media sosial, dan karena pada setiap media sosial memiliki banyak perbedaan maka
saat ingin menggunkaan media sosial hendaknya dipahami terlebih dahulu agar
sesuai dengan kenyamanan dan kebutuhan masing – masing.
Untuk mengatur kenyamanan saat bermedia sosial kita bisa mengubah
pengaturan pada beberapa fitur yang disediakan oleh masing masing media sosial,
diantaranya adalah sebagai berikut.

a. Pengaturan Profil dan Privasi


Pada fitur ini pengguna bisa mengatur profil yang akan ditampilkan pada
halaman profil, menyembunyikan data yang dirasa penting dan bersifat rahasia,
seperti alamat rumah, email, no hp, nama ibu kandung. Sebaiknya kita atur juga
siapa saja yang dapat melihat profil kita untuk menjaga kemungkinan disalah
gunakan. Fitur ini tersedia pada setiap media sosial.
b. Unfollow / Unfriend
Fitur unfollow/unfriend hamper dimiliki oleh setiap media
sosial. Fitur ini berfungsi untuk menghentikan pertemanan yang
sebelumnya telah terjadi. Hal ini mungkin diperlukan saat teman
sering memposting hal – hal yang tidak kamu suka, posting
SARA, bullying, menggunakan bahasa kasar dan lain- lain.

c. Block
Fitur ini dapat digunakan jika kita
merasa terganggu dengan
teman/followers/following yang telah kita
terima pertemanannya. Cara memblokir
teman dengan membuka profil teman
tersebut lalu mencari perintah Block.

d. Mematikan Komentar
Fitur ini dapat digunakan saat kita merasa terganggu dengan komentar
panjang lebar, tidak jelas, dan tidak berhubungan dengan posting-an yang telah kita
up. Sementara ini fitur mematikan komentar belum tersedia pada seluruh akun
facebook dan twitter, namun pada media sosial instagram seluruh akun bisa
memanfaatkan fitur ini.

e. Mengatur posting-an
Banyak media sosial yang memiliki fitur ini, gunanya
untuk mengedit, menyembunyikan, bahkan menghapus
postingan yang telah kita buat. Fitur ini dapat digunakan dengan
klik titik 3 pada postingan yang ingin kita atur lalu pilih perintah
yang diinginkan.
2. Manfaat Penggunaan Media Sosial
Penggunaan media sosial memiliki banyak manfaat dan pengaruh terhadap
kehidupan saat ini. Sebelum ada media sosial dahulu jika ingin berhubungan dengan
orang lain yang berjarak jauh kita harus mengunjungi langsung, namun dengan adanya
media sosial kita dapat berkomunikasi dan saling bertukar kabar tanpa perlu jauh – jauh
datang. Saat ini berkenalan dengan orang baru tidak sesusah dulu karena dengan media
sosial kita bisa menemukan dan bertman dengan orang lain yang behkan berbeda
Negara. Selain kegunaan tersebut, media sosial juga memiliki manfaat sebagai berikut.

a. Sebagai tempat pertukaran informasi


Media sosial menyediakan tempat bagi penggunapnya untuk saling bertukar
informasi, sehingga meskipun kita tinggal di kota A kita bisa mengetahui keadaan yang
terjadi saat ini pada kota C bahkan pada Negara selain Indonesia. Selain informasi
banyak konten bermanfaat yang disediakan oleh pengguna media sosial, sehingga
pengguna media sosial bisa bertambah keahlian dan pengetahuan dari pengguna lain.

b. Sebagai media penyebar berita


Saat ini penggunaan media sosial selain untuk akun pribadi namun telah banyak
akun official yang memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan berita, bahkan
pemerintah telah banyak memiliki akun official sendiri untuk mempermudah dalam
penyampaian informasi ke masyarakat.

Gambar: Akun official Twitter Bapak Jokowi, Presiden RI Gambar: Akun official twitter BBC News Indonesia
Gambar: Akun official Pemerintah Kota Malang

Dalam penyebaran informasi, media sosial terutama twitter dan facebook sangat
cepat dan massive. Kedua platform media sosial ini menjadi pilihan akun official untuk
memberikan informasi karena keduanya memiliki banyak pengguna aktif dan sebagian
besar konten pada kedua platform ini adalah tulisan sehingga sangat cocok digunakan
untuk penyebaran informasi yang bersifat penting dan cepat. Sebelum menggunakan
media sosial teknologi yang dimanfaatkan untuk penyebaran berita secara elektronik
adalah dengan menggunakan website, namun karena untuk membuka website
pengguna diwajibkan mengetahui alamat web dan harus menggunakan browser yang
terkadang belum disesuaikan tampilah handphone sehingga pilihan website semakin
lama semakin ditinggalkan dan beralih ke media sosial karena lebih mudah dioperasikan
oleh user dari berbagai usia.

c. Sebagai tempat untuk branding produk


Selain untuk penyebaran informasi, pemanfaatan media sosial yang tak kalah
penting adalah untuk branding suatu merek barang/usaha. Platform yang sering
digunakan untuk branding merek adalah isntagram. Penggunaan Instagram dipilih
karena platform ini dikhususkan untuk visual, postingan yang diunggah user dalam
bentuk gambar, sehingag sangat cocok untuk memperkenalkan usaha atau merk dagang
masyarakat. Tidak sedikit brand terkenal yang memiliki akun official instagram.
Bentuk usaha yang dapat dibranding juga tidak terbatas, mulai dari makanan,
merk barang, tempat usaha, sampai usaha dalam bentuk jasa dapat dipublikasikan di
media sosial untuk menarik pelanggan. Penggunaan media sosial ini terbukti sangat
membantu dalam hal promosi, pemilik produk tidak perlu memiliki toko offline untuk
memiliki usaha, cukup dengan membuka akun media sosial maka dengan sendirinya
pelanggan akan melihat dan memesan produk yang ditawarkan.
Gambar: Akun Instagram dari beberapa merek

d. Sebagai protofolio
Saat ini peran media sosial yang cukup popular adalah sebagai tempat untuk
mempublikasikan portofolio diri. Karena perkembangan zaman, saat ini sebagian besar
perusahaan yang melakukan perekrutan pegawai mewajibkan pelamar untuk
mencantumkan akun media sosial mereka dalam CV. Oleh karena itu banyak pengguna
media sosial yang mulai memanfaatkan media sosial sebagai tempat untuk
memperlihatkan portofolio/keahlian dan minat mereka. Selain sebagai portofolio,
perusahaan juga akan melihat apa saja postingan yang telah diunggah oleh pelamar,
apakah postingan tersebut mengandung SARA, kata – kata kotor atau bullying.
Sebagian besar masyarakat yang memanfaatkan media sosial sebagai portofolio
adalah pekerja freelance untuk menarik minat dari client. Salah satu contoh adalah
fotografer, content creator, seniman.
Gambar: Contoh penggunaan media sosial Instagram untuk portofolio

e. Sebagai Pekerjaan
Pada zaman sekarang, pekerjaan tidak melulu harus memiliki kantor. Trend saat
ini adalah memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan penghasilan. Sebutan dari
pekerjaan ini adalah influencer, buzzer, Youtuber. Mereka akan mendapatkan
penghasilan dari keaktifan di media sosial. Seperti Youtube, pengguna youtube yang
telah mendapatkan view sesuai kriteria pihak youtube akan mendapatkan
plakat/penghargaan dan mendapatkan uang dari youtube tersebut. Selain youtuber ada
influencer yaitu pengguna yang mendapatkan penghasilan dari endorse barang. Sistem
endorse adalah pemilik produk memberikan produknya kepada influencer untuk
mereview produk yang telah diberikan, review tersebut lalu diposting pada twitter atau
instagram sang influencer yang memiliki followers banyak. Semakin banyak followers
maka akan semakin banyak pula endorse yang masuk dan semakin banyak penghasilan
yang didapat. Untuk buzzer biasanya digunakan pada platform twitter, buzzer dibayar
oleh client/perusahaan untuk menyebarkan konten yang telah diberikan oleh
perusahaan/client. Konten yang diberikan tidak memlulu suatu produk, namun bisa juga
untuk menyebarkan suatu promo atau berita agar menjadi trending dan dilihat oleh
banyak orang. Buzzer biasanya memiliki banyak pengikut dan suatu lingkaran
pertemanan untuk mempermudah penyebaran berita atau promo dari client.
Sumber: https://www.sociabuzz.com/

Gambar: Beberapa Youtuber dan Influencer Indonesia

3. Dampak Negatif Penggunaan Media Sosial

Media sosial tidak hanya memberikan manfaat bagi penggunanya, namun jika
penggunaan media sosial berlebihan maka akan ada dampak buruk yang mempengaruhi
kehidupan pengguna. Semakin banyak waktu yang digunakan untuk media sosial maka akan
semakin menjadi pendiam dan anti sosial pengguna tersebut dalam kehidupan nyata. Istilah
yang sering digunakan masyarakat dalam kasus ini adalah “autis”, dalam artian tidak
menyambung saat diajak berbicara oleh orang terdekat karena terlalu fokus kepada
smartphone yang digenggamnya.

Selain perilaku yang menjadi anti sosial, penggunaan media sosial yang berlebihan
dapat menjadikan orang tersebut haus akan pengakuan, sanjungan, pujian dan perhatian
orang lain. Hal ini dikarenakan saat menggunakan media sosial pengguna terpaku pada
banyaknya like dan komentar yang akan diperoleh, sehingga jika jumlah like dan komen
tidak sesuai dengan perkiraan maka pengguna akan merasa depresi dan frustasi. Selain
dampak diatas beberapa dampak buruk dari penggunaan media sosial sebagai berikut.

a. Penyalahgunaan data pribadi


www.wearesosial.com menyebutkan bahwa penyalahgunaan data pribadi
pada media sosial cukup tinggi, yaitu 64% dalam skala nasional dan di Indonesia
sendiri telah mencapai 59% penyalahgunaan data pribadi pengguna media sosial.
Data pribadi yang dapat disalahgunakan seperti foto yang diupload, alamat,
email, nomor telepon, tanggal lahir dan data lain yang bersifat privasi. Pelaku
penyalahgunaan ini bisa menggunakan data tersbeut untuk penipuan, pemerasan,
pemalsuan identitas. Jadi sebaiknya jika kita ingin menampilkan profil, data yang
ditampilkan hanya data yang bersifat umum dan minim kesempatan untuk
disalahgunakan.
Sumber: https://wearesosial.com/digital-2020
Gambar: Data penyalahgunaan data pribadi

b. Cyberbullying
Cyberbullying adalah tidakan perundungan bullying yang dilakukan pada dunia
maya. Pelaku dan korban perundungan kebanyakan merupakan anak – anak dan
remaja. Hal ini terjadi bukan hanya pada orang yang tidak dikenal, namun tidak
banyak kasus pelaku dan korban saling kenal dalam kehidupan nyata. Perudungan
jika tidak segera ditangani akan memberikan efek psikologi bagi korban bahkan
pelaku. Korban akan merasa dirinya tidak aman dan menjadi penakut, sedangkan
pelaku akan merasa dirinya superior karena bisa membuat seeorang takut akan
dirinya. Oleh karena itu jika menggunakan media sosial harus bijaksana dan hati –
hati.

c. Manipulasi jati diri


Dengan semakin beragamnya fitur media sosal, maka tidak salah jika
pengguna ingin memanfaatkan fitur tersebut dengan maksimal. Tidak sedikit
pengguna yang hanya ingin memperlihatkan kehidupannya yang bahagia di media
sosial, sehingga untuk memenuhi kehidupan yang bahagia postingan yang diunggah
biasanya berisi foto liburan, makanan, belanja. Tuntutan agar terlihat ‘wah’ ini yang
menjadikan pengguna harus memanipulasi kehidupan nyata. Postingan banyak jalan
– jalan dan liburan, padahal pada kehidupan nyata masih banyak pemasalahan dan
jauh dari sering jalan – jalan. Hal ini juga terjadi untuk unggahan makanan dan
berbelanja, meskipun dalam kehidupan nyata tidak sering melakukan belanja dan
makan di luar, namun untuk membuat kesan ‘wah’ foto yang diunggah hanya foto
makanan di restoran atau kafe dan berbelanja. Hal ini tidak salah, namun orang lain
akan beranggapan berbeda pada diri kita yang sesungguhnya. Oleh karena itu,
unggahan di media sosial hendaknya berhati – hati dan tidak terlalu terobsesi agar
kelihatan hebat jika dalam kehidupan nyata jauh dari keinginan kita.
d. Hoaks
Hoaks telah dijelaskan pada poin sebelumnya. Hoaks bisa timbul salah satunya
adalah dari penggunaan media sosial yang tidak bijaksana, biasanya terjadi jika
pengguna tidak memeriksa dan mencari kebenaran dari berita yang akan dishare.

e. Penipuan
Penipuan dapat terjadi akibat dari penyalahgunaan data pribadi yang tersebar
di media sosial, seperti pada poin a. Bentuk penipuan yang terjadi banyak, kasus
paling sering yang menimpa anak – anak dan remaja adalah penipuan dengan kedok
berkenalan melalui media sosial. Pelaku melakukan chat personal melalui akun media
sosial dan mengajak berkenalan, selanjutnya pelaku meminta untuk bertemu dengan
korban dan saat sudah bertemu pelaku akan melakukan kejahatan, entah pemerasan,
pelecehan sosial atau tindak criminal lain. Jadi kita harus selalu berhati – hati saat
berkenalan dengan orang baru di media sosial.
Selain penipuan yang berkedok berkenalan, tidak sedikit kasus penipuan yang
melibatkan uang. Oleh karena itu kita harus sangat berhati – hati terhadap tindak
penipuan, apabila menemukan tindak tanduk mencurigakan hendaknya melapor
kepada cybercrime@polro.go.id.

f. Kecanduan
Tidak hanya game yang menyebabkan kecanduan, namun efek penggunaan
media sosial berlebihan dapat menyebabkan kecanduan juga. Hal ini menyebabkan
pengguna sulit diajak berkomunikasi, gangguan emosional dan kurang perhatian
kepada lingkungan sekitar karena terlalu focus kepada media sosial.
Perilaku berlebihan dalam penggunaan media sosial dapat pula menyebabkan
gangguan kesehatan, seperti pada mata, tubuh yang jarang bergerak, dan gangguan
tidur. Oleh karena itu, hendaknya kuta menggunaan media sosial secukupnya,
pergunakan waktu dengan sebaik mungkin agar tidak terjadi kecanduan dan
gangguan kesehatan.

g. Ujaran kebencian
Media sosial merupakan platformyang dapat diakses dimanapun dan kapanpun,
tidak sedikit pengguna yang menggunakannya untuk berbagi ide, informasi dan
pemikiran, namun karena tidak semua orang dapat menerima informasi secara sama
tidak sedikit masalah tentang ujaran kebencian karena tidak coco katas susatu
psotingan. Hal ini tidak berlaku hanya kepada sesame pengguna, tidak sedikit ujaran
kebencian yang diterima oleh akun official dari pemerintahan, bahkan akun resmi
Presiden RI banyak terdapat komentar ujaran kebencian yang ditulis secara anonym.
Saat ini di Indonesia telah ada UU ITE yang mengatur tentang penyalahgunaan
media elektronik, sehingga jika korban ujaran kebencian ingin melaporkan pelaku
bisa menghubungi polisi terkait untuk pelaporan.

h. Konten negatif
Luasnya media sosial menjadi tidak bisa dikendalikan, oleh karena itu banyak
pengguna tidak bertanggungjawab yang membuat konten negatif seperti konten
asusila (pornografi), kekerasan, perjudian. Konten ini biasanya disebar dalam bentuk
link, pelaku penyebaran bisa memposting konten negatif ini pada profil mereka
sendiri atau pada kolom komentar akun lain. Bukan tidak mungkin kita bisa menjdai
korban pengiriman link onten negatif ini, sehingga akanlebih baik jika kita tidak
sembarangan meng-klik suatu link yang mencurigakan.

i. Pencemaran nama baik


Bisa saja secara tidak senga kita menjadi pelaku pencemaran nama baik, hal ini
karena secara sadar maupun tidak kita sering memberikan komentar kepada suatu
postingan khususnya postingan akun gossip dan berita. Karena banyaknya akun yang
turut mengomentari biasanya kita lalai dan ikut berkomentar, baik komentar negatif
atau positif, namun jika komentar yang kita posting bersifat negatif dan tidak benar
maka itu bisa disebut sebagai pencemanran nama baik, dan jika orang yang kita
bicarakan tidak senang dan merasa terganggu kita dapat dilaporkan. Oleh karena itu,
sebelum kita ikut berkomentar negatif sebaiknya kita berpikir dulu apakah benar hal
yang akan dilakukan ini tidak akan menyakiti hati orang lain, dan lebih meredam
keinginan untuk berkomentar tidak baik.

RANGKUMAN
Media sosial memiliki fitur yang memudahkan untuk saling berkomunikasi dalam jarak jauh
Jenis media sosial yang saat ini beredar di dunia maya sangat banyak dan beragam, sesuai
fungsi dan bentuknya
Banyak kemiripan fitur dasar dari beberapa media sosial yang saat ini popular
Ada banyak manfaat yang diberikan dari penggunaan media sosial
Media sosial juga memiliki dampak buruk bagi pengguna jika penggunaan tidak diwaspadai
dan daitur
UJI KOMPETENSI
PILIHAN GANDA Dari pernyataan di atas, yang
1. Perkembangan teknologi dalam dunia merupakan dampak positif dari
pendidikan salah satunya dengan perkembangan teknologi internet
memanfaatkan Internet of things, adalah …
maksudnya adalah … a. (iv)
a. Mendukung pembelajaran yang b. (i), (ii), (iii), (iv)
kolaboratif dan kreatif di kelas c. (i), (ii), (iv)
b. Mendukung integrasi layanan d. (i), (ii), (iii)
pendidikan bagi guru 5. Salah satu dampak negative dari
c. Untuk memudahkan menambah perkembangan teknologi internet
akses bahan pembelajaran dan kecuali …
pengguna layanan digital a. Memudahkan memperoleh
d. Menjadi kunci layanan informasi
pembelajaran berbasis personalisasi b. Menurunnya kualitas SDM
2. Salah satu pemanfaatan kemajuan c. Bertambahnya kejahatan
internet dalam bidang finansial adalah d. Bertambahnya berita hoaks
… 6. Berikut yang bukan merupakan mesin
a. Dapodik pencari di Internet adalah …
b. Kecerdasan buatan a. Google
c. E-banking b. Bing
d. E-samsat c. Yahoo
3. Gojek dan grab merupakan salah satu d. Gmail
hasil dari eprkembangan teknologi 7. Sarana kirim mengirim surat melalui
internet dalam bidang … jalur jaringan computer merupakan
a. Pendidikan pengertian dari …
b. Transportasi a. Internet
c. Keuangan b. Media social
d. Finance c. E-mail
4. Perhatikan pernyataan berikut: d. Hoaks
(i) Meningkatkan intensitas 8. Fungsi dari penggunaan cloud storage
komunikasi adalah untuk …
(ii) Sebagai alat pertukaran data a. Untuk kirim mengirim surat melalui
(iii) Memudahkan perolehan jaringan computer
informasi b. Penyimpanan media/file yang
(iv) Meningkatkan jumlah memerlukan jaringan internet
pengangguran c. Pelayanan penyimpanan uang
secara online
d. Mempermudah proses
pembelajaran di dalam kelas
9. Di bawah merupakan aplikasi layanan 13. Berikut merupakan akibat dari adanya
cloud storage kecuali … intimidasi dari dunia maya, kecuali …
a. Email a. Depresi
b. Google drive b. Trauma
c. Dropbox c. Penurunan rasa percaya diri
d. Onedrive d. Mudah terprovokasi
10. Perhatikan aplikasi berikut: 14. Sinta membagikan kisah hidup seorang
(i) Kelas maya kakek yang pernah dilihatnya dipinggir
(ii) Edmodo jalan, namun Sinta tidak secara
(iii) E-samsat langsung berbincang dengan kakek
(iv) Moodle tersebut. Sinta mengarang cerita yang
membuat orang lain simpati dan
Dari keempat aplikasi di atas yang
berinisiatif menggalang dana untuk
merupakan aplikasi yang dimanfaatkan
dalam dunia pendidikan adalah … kakek tersebut. Menurut kalian,
a. (i), (ii), (iii), (iv) postingan Sinta dikategorikan sebagai
b. (i), (ii), (iii) hoaks …
c. (i), (ii), (iv) a. Hoaks Urband Legend
d. (i), (iii), (iv) b. Hoaks virus
11. Dari pernyataan di bawah, adanya etika c. Hoaks kisah menyedihkan
dalam menggunakan internet ada d. Hoaks pencemaran nama baik
karena … 15. Konten yang berisi sesuai fakta, namun
a. Pengguna internet berasal dari memiliki judul yang berlebihan untuk
berbagai Negara yang berbeda memancing pembaca, merupakan jenis
b. Pengguna internet merupakan hoaks …
orang yang hidup dalam anymous a. Fake news
c. Pengguna internet dapat bertindak b. Clickbait
etis dan tidak etis c. Satire
d. Pengguna internet memiliki sikap d. Propaganda
saling merhormati dari lahir 16. Perhatikan pernyataan di bawah:
12. Bijak dalam berbagi merupakan salah (i) Disebar melalui email
satu etika dalam menggunakan (ii) Berisi pesan yang membuat
internet, maksud dari pernyataan cemas dan panic
tersebut adalah … (iii) Pengirim awal tidka diketahui
a. Tidak sembarangan membagikan (iv) Foto yang digunakan bukan foto
data pribadi di internet asli
b. Mengecek kebenaran berita yang Dari pernyataan di atas, yang bukan
diterima merupakan ciri – ciri konten hoaks
c. Berhati – hati dalam berkomentar di adalah …
internet a. (i)
d. Tidak melakukan cyberbullying b. (ii)
c. (iii) berkolaborasi merupakan pengertian
d. (iv) dari …
17. Berikut yang bukan merupakan tujuan a. Internet
dari dibuatnya berita hoaks adalah … b. Teknologi
a. Sebagai lulucon atau keisengan c. Media Sosial
b. Sebagai promosi penipuan d. Telephone
c. Sebagai media untuk pamer 22. Media social yang memiliki bentuk
kebahagiaan untuk berdiskusi secara online, lebih
d. Untuk menjatuhkan pesaing berfokus pada topic tertentu adalah …
18. Berikut langkah yang dapat dilakukan a. Podcast
untuk mengidentifikasi kabar hoaks, b. Forum
kecuali … c. Jejaring Sosial
a. Periksa fakta d. Blog
b. Cek keaslian foto 23. Fitur pada media social yang digunakan
c. Cermati alamat situs untuk saling berinteraksi antar
d. Bertanya kepada pengguna lain pengguna adalah …
19. Perhatikan pernyataan berikut: a. Like dan Komentar
(i) Konten tiruan b. Profil Pengguna
(ii) Konten menyesatkan c. News feeds
(iii) Konten Asusila d. Following, followers, group, hashtag
(iv) Konten salah 24. Perhatikan hal berikut:
Dari keempat konten diatas, yang
(i) Menjaga tali silaturahmi dengan
merupakan konten yang dapat disebut
orang lain
sebagai konten hoaks adalah …
a. (i), (ii), (iv) (ii) Memaerkan gaya hidup
b. (iii) (iii) Sebagai media penyebar
c. (i), (iii) informasi
d. (iii), (iv) (iv) Sebagai tempat untuk
20. Di bawah yang bukan merupakan salah beriklan
satu langkah untuk mengindari hoaks Dari keempat pertanyaan di atas yang
adalah … bukan merupakan manfaat dari media
a. Bersikap skeptic social adalah …
b. Mulai beraksi a. (iv)
c. Menutup kolom komentar b. (iii)
d. Lawan dengan humor c. (ii)
21. Saluran komunikasi kolektif yang d. (i)
dilakukan secara online dan 25. Maksud dari media social sebagai
memungkinkan penggunanya untuk portofolio adalah …
saling berinteraksi, berbagi konten, dan
a. Media social sebagai tempat untuk a. (i), (iii), (iv)
menunjukkan hasil karya original b. (i), (ii), (iv)
pengguna c. (iii)
b. Media social sebagai tempat untuk d. (iii), (iv)
pamer keahlian 28. Tindakan dalam bermedia social yang
c. Media social sebagai tempat untuk dapat dikenakan hukuman adalah …
memperoleh pendapatan a. Memblok orang lain
d. Media social sebagai tempat untuk b. Berdiskusi di media social
mendapatkan teman baru c. Menghina orang lain
26. Akhir – akhir ini banyak pengguna yang d. Berkomentar di kolom berita/gossip
mendapatkan penghasilan dari 29. Perhatikan pernyataan berikut:
penggunaan media social. Hal ini bisa (i) Menggunakan bahasa yang
terjadi karena … sopan
a. Pengguna mendapatkan (ii) Selalu ikut berkomentar pada
penghasilan dari mempromosikan postingan orang lain
produk orang lain kepada (iii) Menghargai privasi orang lain
followersnya (iv) Tidak menyebarkan hoaks
b. Pengguna meminta produk kepada
Dari pernyataan di atas, yang
pelaku usaha
merupakan upaya etika bermedia social
c. Pengguna menjual akun yang adalah …
memiliki follower banyak a. (i), (ii)
d. Pengguna mencari data pribadi b. (ii)
orang lain untuk dijual c. (i), (iii), (iv)
27. Perhatikan hal berikut: d. (ii), (iv)
(i) Adanya fenomena cyberbullying 30. Berikut yang merupkan fitur facebook
(ii) Penipuan dalam membantu pengguna menjaga
(iii) Adanya lapangan pekerjaan privasi adalah …
baru sebagai a. Pengaturan dan Privacy
influencer/buzzer/youtuber b. Profil pengguna
(iv) Penyebaran hoaks c. Like dan komentar
Yang merupakan dampak negative dari d. Unfollow
penggunaan media social adalah …

ESSAI
1. Sebutkan kemajuan teknologi Internet yang telah kalian gunakan sampai saat ini!
2. Jelaskan aktivitas berinternet yang selama ini telah kalian lakukan dalam pembelajaran!
3. Bagaimana cara kalian mengidentifikasi apakah kabar yang diterima hoaks atau bukan!
4. Sebutkan jenis hoaks yang pernah kalian temui selama ini saat menggunakan media social!
5. Jelaskan apa yang harus kalian lakukan jika mendapatkan berita hoaks!
6. Jelaskan perbedaan antara media social yang berbentuk blog dan jejaring social!
7. Jelaskan fitur yang dapat dikategorikan sebagai fitur yang melindungi pengguna dari orang
yang tidak bertanggungjawab dalm facebook!
8. Jelaskan manfaat media social yang selama ini kalian rasakan!
9. Sebutkan langkah yang harus dilakukan jika kalian mengetahui adanya kejadian
cyberbullying!
10. Jelaskan bagaimana etika berinternet dapat melindungi kalian dalam menggunakan media
social!

TUGAS PRAKTIKUM

TUGAS PRAKTIK 3.1


MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL
Tujuan:
Memiliki akun media social
Menggunakan akun media social dengan baik dan bijaksana
Langkah – langkah:
Buatlah media social facebook, jika sudah memiliki login kea kun facebook kamu.
Lalukan aktivitas pada profil dan pengaturan privacy sehingga orang hanya bisa melihat
data diri yang umum. Hidden data alamat lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, email,
nomor telepon dan data lain yang bersifat pribadi.

TUGAS PRAKTIK 3.2


MENGANALISIS HOAKS
Tujuan:
Mampu membedakan berita hoaks dan berita asli
Mampu menyangkal berita hoaks
Langkah – langkah:
Klik link berita yang telah diberikan oleh guru
Lakukan pengecekan apakah berita - berita tersebut benar
Tuliskan yang harus kamu lakukan jika ada berita yang terbukti hoaks.

Anda mungkin juga menyukai