Anda di halaman 1dari 59

BAB 3

KREASI DATA PADA APLIKASI PENGOLAH ANGKA

A. KEGIATAN BELAJAR
1. Tujuan Kegiatan Pembelajaran
a. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilakujujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai),santun, responsifdan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian darisolusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsadalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasaingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban terkait penyebab
fenomenadan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.

b. Kompetensi Dasar
Pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan Kompetensi Dasar kelas VII Mata Pelajaran
Informatika
Tabel 3.1 Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar Pengetahuan Kompetensi Dasar Keterampilan

3.3. Mengenal data berupa angka 4.3 Membuat sebuah sheet yang
dan hasil perhitungan rumus, mengandung data, rumus dan
dan cara menyimpan, serta hasil pemakaian beberapa fungsi
mengaksesnya.
Page 1
c. Indikator Pembelajaran
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) merupakan turunan dari Kompetensi
Dasar (KD) Kelas VII Mata Pelajaran Informatika jenjang SMP seperti
disajikan pada tabel 2 berikut ini:

Tabel 3.2 Indikator Pencapaian Kompetensi


IPK Pengetahuan IPK Keterampilan
Kelas VII
IPK Pendukung IPK Pendukung
3.2.5 Mengenal sel dalam lembar 4.2.1 Menerapkan cara kerja sheet
kerja pada sebuah buku kerja yang mengandung data
3.2.6 Mengenal fill handle dalam 4.2.2 Menerapkan cara kerja sheet
perangkat lunak pengolah angka yang mengandung rumus
3.2.7 Mengenal operator matematika 4.2.3 Menerapkan cara kerja sheet
dalam perangkat lunak pengolah yang mengandung hasil
angka pemakaian beberapa fungsi
3.2.8 Mengenal format penomoran
dalam perangkat lunak pengolah
angka
3.2.9 Mengenal format penulisan
rumus dalam perangkat lunak
pengolah angka
IPK Kunci IPK Kunci
3.2.10 Mengenal format data berupa 4.2.4 Membuat sebuah sheet yang
angka dalam perangkat lunak mengandung data
pengolah angka
3.2.11 Mengenal perhitungan rumus 4.2.5 Membuat sebuah sheet yang
dalam perangkat lunak pengolah mengandung rumus
angka
3.2.12 Mengenal cara menyimpan 4.2.6 Membuat sebuah sheet yang
hasil perhitungan rumus dalam mengandung hasil pemakaian
perangkat lunak pengolah angka beberapa fungsi dalam formula
3.2.13 Mengenal cara mengakses
hasil perhitungan rumus dalam
perangkat lunak pengolah angka
3.2.14 Memahami cara kerja
perhitungan rumus dalam
perangkat lunak pengolah angka
IPK Pengayaan IPK Pengayaan
3.2.15 Mengidentifikasi formula yang 4.2.7 Membuat diagram grafik hasil
tepat sesuai dengan kasus pengolahan data
yang terjadi 4.2.8 Membuat diagram grafik hasil
pengolahan rumus
4.2.9 Membuat diagram grafik hasil
pemakaian beberapa fungsi
dalam formula
d. Tujuan Pembelajaran
Dalam materi ini diharapkan siswa dapat :
1. Mengenal sel dalam lembar kerja pada sebuah buku kerja
2. Mengenal fill handle dalam perangkat lunak pengolah angka
3. Mengenal operator matematika dalam perangkat lunak pengolah angka
4. Mengenal format penulisan rumus dalam perangkat lunak pengolah angka
5. Menerapkan cara kerja sheet yang mengandung data, rumus dan pemakaian
beberapa fungsi

2. MATERI
a. Mengenal Jenis Pengolah Angka
Perangkat aplikasi pengolah angka adalah program yang difungsikan untuk
mengolah data berupa angka. Kemampuan aplikasi ini, antara lain: pembuatan tabel
data, pengolahan data dengan melibatkan penggunaan rumus, grafik, database, dan Iain-
Iain. Dalam hal ini, angka yang sering muncul di bidang bisnis, ilmiah, perencanaan,
pembuatan statistik, pembuatan lembar kerja, pengelolaan angka untuk perhitungan
sebuah data (basis data) dan grafik.
Versi pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada tahun 1985 dan versi
windowsnya menyusul (dinomori 2.0)  pada November 1987. Lotus ternyata terlambat
turun ke pasar program spreadsheet untuk windows, dan pada tahun tersebut Lotus 1-2-
3 masih berbasis MS-DOS.Pada tahun 1998, Excel pun mulai menggeser Lotus 1-2-3
dalam pangsa pasar program spreadsheet dan menjadikan Microsoft sebagai salah satu
perusahaan pengembang aplikasi perangkat lunak untuk computer pribadi yang andal.
Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai competitor yang sangat kuat bagi Lotus 1-2-
3 dan bahkan mereka mengembangkanya lebih baik lagi, Microsoft dengan
keunggulanya rata-rata merilis versi Excel baru tiap dua tahun sekali, dan versi Excel
untuk windows terakhir adalah Microsoft Excel 2010,sementara untuk Macintosh ( Mac
OS X), Versi terakhirnya Microsoft Excel 2004.
Excel menawarkan banyak keunggulan antar muka jika dibanding dangan
program spreadsheet yang mendahuluinya, tapi esensinya masih sama dengan Visi Calc
(perangkat lunak yang terkenal pertama kali) sel disusun dalam baris dan kolom, serta
mengandung data atau formula dengan berisi referensi absolut atau resensi relative
terhadap sel lainya.
Excel merupakan program spreadsheet pertama yang mengizinkan penggguna
untuk mendefinisikan bagaiman tampilan dari spreadsheet yang mereka sunting. Excel
juga menawarkan perhitungan kembali terhadap sel-sel secara cerdas, dimana hanya sel
yang berkaitan dengan sel tersebut sajayang akan diperbaharui nilainya (dimana
program-program spreadsheetakan menghitung ulang keseluruhan data atau menunggu
perintah khusus dari pengguna).Selain itu, Excel juga menawarkan fitur pengolahan
grafik yang sangat baik.
Ketika pertama kali di bundle kedalam Microsoft Office pada tahun 1993, Microsoft
pun mendesain ulang tampilan antar muka yang digunakan oleh Microsoft Word, dan
Microsoft Power Point untuk mencocokkan dangan tampilan Microsoft Excel,yang pada
waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet yang paling disukai. Saat ini aplikasi yang paling
banyak digunakan adalah Microsoft Excel 2013, 2016, 2019.

Macam-macam perangkat lunak pengolah angka antara lain : Kspread, Star Office Calc,
Open Office Calc, GNOME - GNumeric, Xess, Lotus 123, Microsoft Excel. Adapun yang
sekarang banyak digunakan masyarakat adalah Microsoft Excel.
 Kspread

Gambar 3.1. Icon Kspread

Kspread merupakan aplikasi pengolah angka (spreadsheet) yang bersifat open


source dan multiplatform. Open Source berarti kita dapat mendownload secara gratis
dari internet dan menggunakannya secara bebas.

Gambar 3.2. Tampilan Program Pengolah Angka Icon Kspread


 Star Office Calc

Gambar 3.3. Icon Star Office Calc

StarOffice Calc merupakan aplikasi pengolah angka yang dikembangkan oleh


Sun Microsystem. StarOffice Calc adalah aplikasi pengolah angka yang bersifat
multiplatform, yang berarti dapat dijalankan di berbagai sistem operasi
termasuk Linux, Solaris, Unix, dan Windows.

Gambar 3.4. Tampilan Program Pengolah Angka Star Office Calc

 Open Office Calc

Gambar 3.5. Icon Open Office Calc

OpenOffice Calc adalah aplikasi pengolah angka yang besifat open source
(dapat dibuka melalui sistem operasi apa saja).
Gambar 3.6. Tampilan Program Pengolah Angka Open Office Cal

 GNOME Office – Gnumeric

Gambar 3.7. Icon GNOME Office – Gnumeric

Gnumeric adalah aplikasi pengolah angka yang merupakan keluarga dari


GNOME Office. Gnumeric bersifat open source. Gnumeric memiliki tampilan
yang user friendly di mana jendela Gnumeric dilengkapi dengan menu-menu dan
tombol-tombol toolbar.

Gambar 3.8. Tampilan Pengolah Angka GNOME Office – Gnumeric


 Abacus

Gambar 3.9. Icon Abacus

Abacus adalah aplikasi pengolah angka yang hanya membutuhjkan memori kecil
dan sangat mudah digunakan. Awalnya Abacus dikembangkan sebagai proyek
mahasiswa di Universitas IST, Portugal di bawah bimbingan Prof. Arlindo
Oliveira

Gambar 3.10. Tampilan Program Pengolah Angka Abacus

 XESS

Gambar 3.11. Icon Xess

XESS adalah aplikasi pengolah angka yang dibuat oleh AIS (Applied Information
System - www.ais.com) dan dapat dijalankan dikomputer dengan sistem UNIX,
Linux, Open VMS dan Windows.
Gambar 3.12. Tampilan Program Pengolah Angka Xess

 Lotus 123

Gambar 3.13. Icon Lotus 123

Lotus 123 merupakan aplikasi pengolah angka yang dikeluarkan IBM. Lotus 123
dikeluarkan dalam satu paket bersama-sama aplikasi Office lainya dan dikenal
dengan nama Lotus SmartSuite.

Gambar 3.14. Tampilan Program Pengolah Angka Lotus 123


 Microsoft Excel

Gambar 3.15. Icon Microsoft Excel

Microsoft adalah aplikasi pengolah angka yang dikeluarkan oleh Microsoft


Corporation. Perusahaan perangkat lunak terbesar di dunia. Microsoft memiliki
fitur-fitur yang memungkinkannya diintegrasikan dengan aplikasi Microsoft Office
lainnya.

Gambar 3.16. Tampilan Program Pengolah Angka Microsoft Excel

Microsoft Excel Versi 1.0 dapat dijalankan pada komputer IBM PC dengan Micro
Processor 8008. Kemudian Microsoft Excel versi 2.0. Microsoft Excel 2000 yang untuk
selanjutnya disingkat Excel 2000 merupakan program aplikasi spreadsheet (lembar kerja
elektronik). Excel 2000 merupakan pengembangan dari Microsoft Excel versi sebelumnya
dengan tujuan agar program aplikasi spreadsheet (lembar kerja elektronik) ini lebih mudah
digunakan dan dapat dimanfaatkan semua fasilitas yang ada pada sistem jaringan baik
internet maupun intranet.
Tahun 1990 Microsoft Corporation memperkenalkan Microsoft Excel versi 3.0 yang
menampilkan window-nya yang tiga dimensi dan mendukung penggunaan memori.
Kemudian pada tanggal 6 April 1992, Microsoft Corporation telah mengeluarkan Microsoft
Excel 3.1.
Pada tanggal 24 Agustus 1995 Microsoft Corporation secara resmi mengeluarkan
versi terbarunya dengan nama Microsoft Excel `95 dan diteruskan dengan versi Microsoft
Excel `97 serta dalam tahap penyempurnaan akan dikeluarkan pula versi terbarunya yakni
Microsoft Excel 2003.

Fungsi Program Pengolah Angka


Adapun fungsi dari program pengolah angka adalah sebagai berikut :
 Mengolah data menggunakan rumus matematika. Pada rumus matematika
spreadsheet membutuhkan fungsi SUM dan SUMIF.
 Mengolah data Menggunakan Fungsi Statistik Untuk fungsi statistik pada
spreadsheet harus menguasai fungsi AVERAGE, MAX, MIN.
 Mengolah data Menggunakan rumus Absolut dan Semiabsolut. Kedua rumus
tersebut juga mesti dikuasai dengan baik.
 Mengolah data Menggunakan Fungsi Logika. Fungsi logika yang dipelajari untuk
spreadsheet adalah fungsi IF, AND, OR.
 Mengolah data menggunakan fungsi Lookup. Terdapat dua macam fungsi lookup
yakni fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP.
 Mengolah data menggunakan fungsi Finansial. Fungsi finansial pada spreadsheet
yang sering digunakan adalah fungsi PV, FV, PMT, fungsi untuk menghitung
penyusutan.
 Menyajikan data menggunakan Grafik. Pada fungsi terakhir ini dituntut untuk
menguasai pembuatan grafik guna menampilkan data-data keuangan perusahaan
agar lebih menarik untuk dilihat.

b. Menambahkan dan memformat data pada pengolah angka


 Tampilan awal Microsoft Excel
Adapun cara membuka Microsoft Excel adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol start →All Programs → klik Microsoft Office Excel 2016
Gambar 3.17. Membuka Program Pengolah Angka Microsoft Excel

2. Menggunakan ikon pada layar desktop


Klik ikon Microsoft Excel 2016 pada layar desktop, lalu tekan enter atau
lakukan dengan double klik pada ikon tersebut

Gambar 3.18. Icon Program Pengolah Angka Microsoft Excel

3. Menggunakan RUN
Klik menu Start pada desktop, kemudian klik RUN sehingga muncul kotak
dialog RUN,kemudian ketik Excel pada kotak dialog RUN setelah selesai klik
OK

Gambar 3.19. Kotak Dialog RUN


Fasilitas yang ada pada Program Pengolah Angka
1. Tampilan menu yang sederhana dan praktis yang semakin memudahkan
seseorang dalam mengoperasikan Microsoft Excel 2016
2. Microsoft Excel 2016 membuat seseorang lebih leluasa dalam menjelajah
banyak data dalam worksheet karena Microsoft Excel 2016 menyediakan
1.084.576 baris, dan 16.384 kolom.
3. Performa manajemen memori Microsoft Excel 2016 mencapai 2 GB.
4. Microsoft Excel 2016 mendukung dual processor, dan chipet multithread
sehingga anda dapat melakukan kalkulasi dalam jumlah besar, dan dalam waktu
yang singkat.
5. Terdapat conditional formatting untuk mempermudah penandaan secara visual
untuk keperluan analisis dan presentasi data.
6. Tampilan grafik baru yang mempunyai efek-efek tiga dimensi, transparansi, dan
bayangan obyek.
7. Dapat menggunakan PivotTable dengan lebih mudah.
8. Terdapat file format office open XML yang digunakan untuk memfasilitasi
integrasi dengan sumber daya eksternal dan mempunyai kemampuan
mengurangi ukuran file serta perbaikan dalam recovery
9. Terdapat fitur sharig antar aplikasi office, sehingga seseorang dapat megcopy,
dan paste dari satu program ke program lain.
10. Penulisan formula yang lebih mudah.
11. Fungsi autocomplete yang dapat menuliskan sintak sintak rumus dengan tepat.
12. Terdapat rumus OLAP (On Line Analithycal Processing)
13. Microsoft Excel 2016 mempunyi kompatibilitas yang baik dengan versi
sebelumya, sehingga dapat dibuka di versi sebelumnya tanpa harus meng-
update atau menginstal.
Bagian – bagian dari Microsoft Excel 2016
Lembar kerja Microsoft Excel terdiri dari toolbar dan menu-menu yang memudahkan
penggunanya dalam mengolah data. bagian-bagian dari lembar kerja Excel dapat
dilihat pada gambar berikut :

Gambar 3.20. Tampilan Program Pengolah Angka Microsoft Excel

Berikut ini daftar bagian-bagian Ms.Excel dan Fungsinya :


 Title bar (judul file)
 Toolbar yaitu bagian yang berisikan tool (alat) untuk bekerja di Ms.Excel
 Menu bar atau Ribbon adalah bagian yang mencakup menu-menu yang
menyediakan beragam tool. Menu default pada Ms.Excel meliputi : Home,
Insert, Page Layout, Formula, Data, Review, View. dan Tab Developper
 Name Box (nama sel aktif) yaitu tempat untuk mengetahui sel yang sedang
aktif. Contohnya seperti pada gambar di atas, nama sel yang aktif adalah sel
A1 yang berarti sel berada pada kolom A baris 1
 Formula Bar yaitu bagian untuk menampilkan rumus yang digunakan
 Nama Baris terdiri dari susunan angka sebagai berikut :  
a. Ms.Excel 2016 : 1 - 1.048.576 
b. Ms.Excel 2013 : 1 - 1.048.576 
c. Ms.Excel 2010 : 1 - 1.048.576  
d. Ms.Excel 2007 : 1 - 1.048.576  
e. Ms.Excel 2003 : 1 - 65.536
 Nama Kolom terdiri dari susunan Huruf yaitu sebanyak : 
a. Ms.Excel 2016 : 16.384
b. Ms.Excel 2013 : 16.384   
c. Ms.Excel 2010 : 1.048.576 
d. Ms.Excel 2007 : 16.384  
e. Ms.Excel 2003 : 256   
      
 Sheet Aktif yaitu untuk menunjukkan sheet yang sedang aktif. Kita juga dapat
menambahkan sheet menggunakan tombol New Sheet(+) tepat disebelahnya
 Zoom untuk memperbesar dan memperkecil tampilan lembar kerja

 Scroll untuk menggulung layar secara vetikal dan horizontal

 Range yaitu sekumpulan dari beberapa sel

 Membuat, Menyimpan dan membuka file


Untuk memulai bekerja di dalam Microsoft Excel adalah sebagai berikut :
1. Membuka lembar kerja baru

Perintah yang digunakan


untuk membuka lembar
kerja baru adalah :
• File
• New
• Blank Workbook

Gambar 3.21 Tampilan icon new

Atau bisa juga dengan mengklik icon :

Gambar. 3.22 Tampilan icon new


2. Menentukan jenis kertas yang digunakan

Gambar 3.23 Tampilan Page Setup

Perintah yang digunakan untuk menu tersebut adalah :


1. Page Layout
2. Page Setup
3. Page
4. Paper size

Macam – macam kertas meliputi :


1. Kwarto = Letter
2. A3
3. Legal
4. A4
5. A5
6. B5
7. B4
8. Photo dan masih banyak jenis kertas lainnya
Di dalam menu Page kita akan mengenal tentang istilah Orientation.
Yang mana mempunyai arti bahwa untuk mengatur posisi kertas.
Di dalam menu ini terbagi menjadi beberapa macam :
 Potrait ( Vertikal )

 Landscape ( Horisontal )

3. Menentukan Margins
Margin adalah batas kertas mulai dari ujung kertas sampai pada ujung pengetikan
Perintah yang digunakan untuk menu tersebut adalah :
 Page Layout
 Page Setup
 Margins
Macam – macam margin meliputi :
 Top yang berarti batas samping atas
 Left yang berarti batas samping kiri
 Bottom yang berarti batas samping bawah
 Right yang berarti batas samping kanan

Gambar 3.24. Tampilan Menu Margins

4. Format Font (Huruf)


 Klik menu Format
 Klik Cells,
 Klik Tab Font, hingga tampil kotak dialog Format Cells, seperti berikut.

Gambar 3.25. Menu Format Cells Font


 Tentukan format alignment berikut.
o Font : jenis huruf yang digunakan
o Font Style : model/style dari huruf yang digunakan
o Size : ukuran huruf yang digunakan
o Underline : membuat garis bawah
o Color : mewarnai huruf atau teks
o Effects : model efek pencetakan lainnya, seperti :
Striketrough : cetak coret
Superscript : cetak naik ½ karakter
Subscript : cetak turun ½ karakter

Hasil sementara dapat Anda lihat pada kotak Preview


 Klik OK

5. Format Alignment (Tata letak Teks)


 Klik menu Format Aplikasi Pengolahan Angka dengan Microsoft Excel
 Klik Cells,
 Klik Tab Alignment, hingga tampil kotak dialog Format Cells, seperti berikut.

Gambar 3.26. Menu Format Cells Aligment


 Tentukan format alignment berikut
- Horizontal : perataan teks pada posisi horizontal
- Vertical : perataan teks pada posisi vertical
- Text Cotrol : fungsi control teks Wraptext (teks melipat sendiri).
Shrink to fit (menyesuaikan ukuran berdasarkan
tinggi sel).
Merge Cells (menggabungkan beberapa sel)
- Orientation : bentuk arah teks (vertikasl, horizontal atau
diagonal)
- Klik OK

6. Menentukan format angka, tanggal, waktu, mata uang, angka desimal


Perintah yang digunakan untuk membuka menu tersebut adalah :
• Home
• Alignment
• Format Cells
• Numbers

Gambar 3.27. Menu Format Cells Numbers


7. Menentukan format border
Perintah yang digunakan untuk menentukan border tersebut adalah :
• Home
• Alignment
• Format Cells
• Borders

Gambar 3.28. Menu Format Cells Border

Presets :
 None = Tidak ada (apabila table sudah terbuat maka tombol None berperan,
untuk Menghapus Tabel).
 Outline = Untuk membuat garis Luar Tabel Saja (Bingkai Tabel)
 Inside = Untuk membuat garis Vertical dan Horizontal pada area Blok
 Border :
1. Top Border = Untuk membuat garis di atas Pointer atau blok
2. Inside Horizontal Border = Utk Garis Horizontal dalam area Blok
3. Bottom Border = Utk Garis dibawah Pointer atau Blok
4. Diagonal Border = Utk Garis diagonal dalam area Blok
5. Left Border = Utk Garis sebelah Kiri Pointer atau Blok
6. Inside Vertical Border = Utk Garis Vertikal dalam area Blok
7. Right Border = Utk Garis sebelah Kanan Pointer atau Blok
 Klik OK
8. Menggabungkan beberapa cell pada program pengolah angka
Untuk membuat judul di tengah – tengah anda diharuskan untuk membuat terlebih
dahulu teks yang akan dijadikan sebagai judul kemudian anda diwajibkan untuk
mengeblok beberapa kolom atau cells terlebih dahulu, setelah itu anda click toolbar
Merge & Center sehingga teks akan berada di tengah – tengah.

Gambar 3.29. Menu Merge & Center

9. Melihat hasil pengetikan di Microsoft Excel


Perintah yang digunakan untuk melihat hasil pengetikan tersebut adalah :
• File
• Print

Gambar 3.30. Menu Printview

10. Menyimpan file


Perintah yang digunakan untuk menyimpan file tersebut adalah :
• File
• Save As
Gambar 3.31. Menu SaveAs

11. Membuka file


Perintah yang digunakan untuk membuka menu tersebut adalah :
• Office button
• Open

Gambar 3.32. Menu Open

12. Mencetak file


Perintah yang digunakan untuk membuka menu tersebut adalah :
• Office button
• Print

Gambar 3.33. Menu Print

c. Menggunakan rumus dan fungsi pengolah angka


Bekerja dengan aplikasi Spread Sheet terutama Excel berarti bekerja dengan
menggunakan angka-angka. Angka-angka yang diolah melalui Excel ini perlu
pengorganisasian, seperti mengatur formula atau rumus-rumus, fungsi matematika,
fungsi statistika, dan fungsi logika.
Kemampuan Excel lainnya adalah mampu menerjemahkan angka menjadi bentuk grafik
yang mudah dibaca dan mampu menyisipkan gambar untuk mempercantik hasil kerja.
1. Pembuatan Formula
Excel merupakan aplikasi yang berorientasi pada pengolahan angka. Oleh karena
itu, pengolahan angka tersebut membutuhkan formula-formula atau rumus. Untuk
memasukan rumus dalam Excel harus diawali dengan tanda sama dengan (=).
Contohnya sebagai berikut.
Pada sel A3 ketik =7+5 kemudian tekan Enter, maka dalam sel A3 akan muncul
hasilnya, yaitu 12.
Beberapa operator matematika yang dapat digunakan dalam Microsoft Excel, yaitu
(+ , - , / , * , ( ) , ^ , % , dan & )

 Membuat Formula yang berisi Operator dan Konstanta


Operator adalah suatu tanda atau simbol yang menentukan jenis kalkulasi untuk
melaksanakan di dalam suatu ungkapan, seperti mathematical, perbandingan,
logika dan operator referensi.

Tabel 3.1. Operator Matematik

SYMBOL KETERANGAN

+ Penjumlahan

- Pengurangan

* Perkalian

/ Pembagian

^ Pangkat

Konstanta adalah suatu nilai yang tidak berubah dan merupakan angka tetap
Contoh :
=23+18
=25^2
=4*5
=20-10
=10/2
 Membuat Formula yang berisi Referensi
Referensi adalah sel atau data di dalam sebuah sel yang dioperasikan di dalam
sel lain.
Contoh :
• = D12 : menggunakan sel di dalam sel C2

a. Pilih sel yang akan berisi formula. Misal, pilih sel B6.

Gambar 3.34. Tampilan sel B6 yang akan berisi formula

b. Tuliskan tanda sama dengan (=). Perhatikan, tanda ini akan muncul baik di
sel dan rumus bar.

Gambar 3.35 Tampilan sel B6 diketikkan tanda (=)


c. Ketik sel alamat dari sel yang ingin direferensikan ke dalam rumus. Misal,
sel B3. Garis pembatas biru akan muncul di sekitar sel yang direferensikan.
Ketik operator matematika yang ingin digunakan. Misal, ketik tanda (+).

Gambar 3.36 Tampilan sel B6 diketikkan tanda (+)

d. Ketik alamat sel dari sel yang ingin direferensikan ke dalam formula. Misal,
sel B4 dan sel B5 . Garis pembatas merah akan muncul di sekitar sel yang
direferensikan.

Gambar 3.37 Tampilan sel yang direferensikan pada sel B4 dan B5

f. Tekan Enter pada keyboard. Rumus akan dihitung dan nilai akan
ditampilkan dalam sel. Jika Anda memilih sel lagi, sel akan menampilkan
hasilnya, sedangkan formula bar menampilkan formula.
Gambar 3.38 Tampilan hasil akhir pada sel B6

Jika hasil dari formula terlalu besar untuk ditampilkan dalam sel, maka
yang ditampilkan adalah tanda #######. Ini berarti kolom tidak cukup
lebar untuk menampilkan isi sel. Cukup dengan melebarkan kolom
Jika hasil dari formula terlaluuntuk
besarmenampilkan
untuk ditampilkan dalam sel, maka yang
datanya.
ditampilkan adalah tanda #######. Ini berarti kolom tidak cukup lebar untuk
menampilkan isi sel. Cukup dengan melebarkan kolom mendatanya.

 Memodifikasi Nilai dengan Referensi Sel


Menggunakan referensi sel memungkinkan Anda untuk memperbarui data yang ada
pada lembar kerja tanpa harus menulis ulang formula. Misal, memodifikasi nilai sel
B3. Rumus di B6 secara otomatis akan menghitung ulang dan menampilkan nilai
baru dalam sel B6.

 Membuat Formula Menggunakan Metode Point and Click


Metode ini dapat menghemat banyak waktu dan usaha saat membuat formula.

a. Pilih sel yang akan berisi formula. Misal, pilih sel F4.

Gambar 3.39 Tampilan sel F4 yang akan berisi formula

b. Tuliskan tanda sama dengan (=).


c. Pilih sel yang ingin direferensikan pertama kali ke dalam rumus. Misal, sel D4. Alamat
sel akan muncul dalam formula.

Gambar 3.40 Tampilan sel D4 yang direferensikan ke dalam rumus

d. Ketik operator matematika. Misal, ketik tanda perkalian (*).

e. Pilih sel yang ingin direferensikan kedua kali ke dalam formula. Misal, sel E4.
Alamat sel akan muncul dalam formula.

Gambar 3.41 Tampilan sel E4 yang direferensikan ke dalam formula


f. Tekan Enter pada keyboard. Rumus akan dihitung dan nilai akan
ditampilkan dalam sel.

Gambar 3.42 Tampilan sel F4 yang telah dienter dan menghasilikan nilai

 Penyalinan Formula
Pada operasi perhitungan yang menggunakan formula, biasanya ada
beberapa sel yang secara berturut-turut mempunyai rumus atau formula yang
sama. Anda tidak perlu melakukan pengetikan ulang formula yang sama pada
sel berikutnya. Anda dapat melakukan penyalinan formula.
Penyalinan formula dapat dilakukan dengan cara, menggunakan fasilitas Fill
Handle, caranya sebagai berikut.
 Letakan pointer pada sel yang akan disalin.
 Drag and Drop Fill Handle sampai posisi sel yang diinginkan.

Gambar 3.43. Menu Drag and Drop Fill


2. Membuat Perhitungan Formula yang Kompleks
Excel akan menghitung rumus berdasarkan urutan operasi:

a. Operasi tertutup dalam tanda kurung (Parentheses)


b. Eksponensial perhitungan (3 ^ 2, Exponential)
c. Perkalian dan pembagian (Multiplication and Division)
d. Penjumlahan dan pengurangan (Addiction and Substraction)

Gambar 3.44. Perhitungan Formula yang kompleks

Contoh di bawah, menunjukkan bagaimana Excel menggunakan urutan operasi


untuk memecahkan rumus yang lebih kompleks. Misal, menghitung biaya pajak
penjualan untuk katering faktur. Untuk melakukan hal ini, Anda akan menulis
rumus dengan =(D3+D4+D5)*0.075 dalam sel D5 . Formula ini akan
menambahkan harga per item, kemudian kalikan nilai dengan tarif pajak 7,5%
(yang ditulis sebagai 0,075) untuk menghitung jawabannya.

Gambar 3.46. Perhitungan Formula yang kompleks

3. Pembuatan Fungsi
Dalam Microsoft Excel 2016 menyediakan beberapa fungsi yang berbentuk visual dan
sudah siap pakai. Anda tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan anda.
Function atau fungsi adalah rumus yang telah ditetapkan untuk melakukan perhitungan
dengan nilai-nilai tertentu dalam urutan tertentu. Beberapa fungsi visual tersebut
adalah :
1. Fungsi Penjumlahan (AutoSum)
Dibagi menjadi 5 macam fungsi yaitu :
a) Fungsi SUM
Rumus : =SUM(sel uji)
Fungsi SUM ini biasa digunakan untuk menjumlahkan secara per kolom
atau per baris.

b) Fungsi AVERAGE
Rumus : =AVERAGE(sel uji)
Fungsi AVERAGE ini biasa digunakan untuk mencari rata – rata secara per
kolom atau per baris.

c) Fungsi MAX
Rumus : =MAX(sel uji)
Fungsi MAX ini biasa digunakan untuk mencari nilai terbesar secara per
kolom atau per baris

d) Fungsi MIN
Rumus : =MIN(sel uji)
Fungsi MIN ini biasa digunakan untuk mencari nilai terkecil secara per
kolom atau per baris.

e) Fungsi COUNT
Rumus : = COUNT(sel uji)
Fungsi COUNT ini biasa digunakan untuk mencari jumlah data per kolom
atau per baris

 Membuat Fungsi Menggunakan Perintah AutoSum


Perintah AutoSum memungkinkan Anda untuk secara otomatis memasukkan
fungsi yang paling umum ke dalam rumus, termasuk SUM, AVERAGE,
COUNT, MIN, dan MAX. Perintah AutoSum dapat diakses dari tab Formula
pada Ribbon.

Gambar 3.47. Perintah AutoSum


 Memasukkan Fungsi Manual
Jika Anda sudah tahu beberapa nama fungsi, Anda dapat mengetiknya sendiri.
Contoh di bawah (penghitungan penjualan sayur), akan menggunakan
AVERAGE fungsi untuk menghitung rata-rata jumlah unit yang terjual oleh
masing-masing jenis sayur.

a. Pilih sel yang berisi fungsi. Misal, pilih sel C9.

Gambar 3.48. Tampilan tabel penjualan sayur i

b. Ketik tanda sama dengan (=) dan masukkan nama fungsi yang diinginkan. Anda
dapat memilih fungsi yang diinginkan dari daftar fungsi yang disarankan di bawah
sel. Misal, ketik = AVERAGE.

Gambar 3.49. Tampilan sel C9 untuk memasukkan fungsi AVERAGE


c. Masukkan rentang sel untuk argumen dalam kurung. Misal, ketik (C2:C8).
Formula ini akan menambah nilai sel C2:C8, kemudian membagi nilai tersebut
dengan jumlah total nilai dalam kisaran.

Gambar 3.50. Tampilan sel C9 untuk menghitung rata rata penjualan

d. Tekan Enter pada keyboard. Fungsi akan dihitung dan hasilnya akan muncul
dalam sel. Misal, rata-rata jumlah unit yang terjual sayur adalah 23 unit.

Gambar 3.51. Tampilan sel C9 hasil rata-rata penjualan

 Function Library
Ada ratusan fungsi dalam Excel. Tidak perlu untuk belajar semua fungsi yang ada, cukup
mengetahui fungsi umum berdasarkan kategori seperti untuk keuangan, teks, tanggal
dan waktu. Untuk mengakses Function Library, pilih tab Formula pada Ribbon.

Gambar 3.51. Tampilan function library


a. Insert Function, membantu menemukan fungsi dengan menggunakan
kata kunci.

b. AutoSum Command, memungkinkan menggunakan fungsi umum


seperti SUM, AVERAGE, dan COUNT.

c. Recently Used, melihat fungsi yang baru saja Anda gunakan.

d. Financial, fungsi untuk perhitungan seperti pembayaran dan suku bunga.

e. Logical, fungsi untuk pengecekan nilai. Sebagai contoh, jika pesanan


lebih dari $50, akan kena biaya pengiriman $4,99; jika lebih dari $100,
tidak dikenakan biaya untuk pengiriman (IF).

f. Text, fungsi untuk melakukan tugas berisi teks, seperti mengubah teks
menjadi huruf kecil (lower) atau mengganti teks (replace).

g. Date & Time, fungsi yang berkaitan dengan tanggal dan waktu

h. Lookup & Reference, fungsi untuk menemukan referensi informasi.


Misalnya, Anda dapat menambahkan hyperlink ke sel (hyperlink) atau
mengembalikan nilai dari baris tertentu dan persimpangan kolom
(index).

i. Math & Trig, fungsi untuk nilai numerik.

j. More Functions, fungsi tambahan seperti statistik, teknik, dan


kompatibilitas.

 Menyisipkan Perintah Function


Contoh di bawah, akan mencari fungsi yang menghitung jumlah hari kerja yang
dibutuhkan untuk menerima item setelah dipesan. Gunakan tanggal di kolom E dan F
untuk menghitung waktu pengiriman dalam kolom G.
a. Pilih sel yang berisi fungsi. Misal, pilih sel G3.

Gambar 3.52. Tampilan table menyisipkan function


b. Langkah kedua, pada Sheet2 buat data tabel yang isinya tanggal libur atau hari libur.

Gambar 3.53. Tampilan table hari libur

c. Pada Sheet2 kemudian blok cell A2 sampai cell A9, klik kanan pilih Define Name,
pada bagian name ketikan libur, klik OK.

Gambar 3.54. Tampilan kotak dialog Define name


d. Selanjutnya kembali ke lembar kerja Excel Sheet1, pada kolom cell E3 kolom
jumlah masukan rumus =NETWORKDAYS(C3,D3,Hari_Libur) dimana C3
adalah Mulai Kerja, D3 adalah Akhir Kerja dan Hari_Libur adalah mendefinisikan
hari libur pada Sheet2. Hasilya sebagai berikut.

Gambar 3.55. Tampilan table untuk memasukkan jumlah hari kerja


e. Untuk mengisi kolom Jumlah cell E3 dan cell E5 gunakan fungsi Auto Fill.

Gambar 3.57. Tampilan table pada kolom jumlah hari setelah menggunakan auto fill

f. Pada data di atas juga dapat digunakan untuk menghitung gaji pegawai
berdasarkan jumlah hari kerja, jika gaji pegawai dibayar per hari. Diketahui gaji
per harinya adalah sebesar Rp 40.000. Maka cukup menambahkan kolom Total
Gaji, dan masukan rumus =E3*C8 pada cell F3, hasilnya sebagai berikut.
Gambar 3.58. Tampilan tabel setelah disisipkan gaji per hari

2. Fungsi Logical
Fungsi logical untuk menyeleksi kondisi apakah suatu pernyataan bernilai benar
atau salah.
a) Fungsi IF
Dari Dari semua fungsi logika yang terdapat dalam aplikasi Excel, fungsi
IF adalah fungsi logika yang paling banyak diaplikasikan, terutama dalam
penerapan formula lanjutan yang melibatkan banyak data dan keputusan
bercabang. Kegunaan dari fungsi IF ini sebetulnya sangat sederhana,
fungsi ini akan mengambil suatu kondisi tertentu kemudian menentukan
nilai TRUE atau FALSE. Nilai TRUE adalah nilai dimana kondisi tersebut
terpenuhi dan nilai FALSE adalah nilai untuk kondisi yang tidak terpenuhi.
Aturan penulisan fungsi IF ini adalah sebagai berikut:

=IF(kondisi;nilai_TRUE;nilai_FALSE)
 kondisi merupakan kriteria acuan yang dijadikan pembanding

 nilai_TRUE merupakan nilai untuk kondisi yang terpenuhi

 nilai_FALSE merupakan nilai untuk kondisi yang tidak terpenuhi

Perlu diingat tentang operasi logika / operator pembanding, digunakan


sebagai syarat dari kondisi.

Gambar 3.59 Operator pembanding

Dalam fungsi IF tanda baca kurung buka < ( > dibaca jika dan tanda koma
dibaca dengan maka.
Syarat :
• Jika syarat berupa huruf maka wajib diberi tanda “…..”
• Jika syarat berupa angka maka wajib atau tidak wajib diberi
tanda “…..”
• Jika akibat berupa huruf maka wajib diberi tanda “……”
• Jika akibat berupa angka maka tidak wajib diberi tanda “……”
Contoh
Dalam pelajaran TIK, Jika Nilai TIK kalian kurang dari 75 maka harus remidi dan jika
mendapatkan nilai 75, 76 ke atas berarti kalian lulus.

Gambar 3.60 Tabel Daftar Kelulusan Siswa

Berarti, jika isi sel B3 (nilai) < 75 (kondisi) maka Remidi (Hasil sesuai kondisi) dan jika
isi sel B3 (nilai) >= 75 (selain< 75) maka Lulus (Hasil tidak sesuai kondisi).

Penyelesaian dari tabel Daftar Kelulusan Siswa di atas ika nilai ljebih dari KKM
(75)

Gambar 3.61 Daftar Kelulusan Siswa hasil sesuai kondisi

Jika nilai siswa kurang dari KKM (75) maka:


Gambar 3.62 Daftar Kelulusan Siswa hasil tidak sesuai kondisi

b) Fungsi Logika IF Bercabang


Pada dasarnya aturan penulisan fungsi IF bercabang ini sama saja dengan IF
tunggal, yaitu:

=IF(kondisi;nilai_TRUE;nilai_FALSE)
 kondisi merupakan kriteria acuan yang dijadikan pembanding

 nilai_TRUE merupakan nilai untuk kondisi yang terpenuhi

 nilai_FALSE merupakan nilai untuk kondisi yang tidak terpenuhi

Karena kondisi-nya lebih dari satu, maka untuk nilai_FALSE digunakan kembali
fungsi IF berikutnya. Misalnya jika kondisi-nya ada 2, maka aturan penulisannya
menjadi:

=IF(kondisi_1;nilai_TRUE1;(IF(kondisi_2;nilai_TRUE2;nilai_FALSE)))
Jika dijabarkan, maka formula tersebut berarti:
 Lihat kondisi_1, jika terpenuhi maka gunakan nilai_TRUE1.

 Jika kondisi_1 tidak terpenuhi, maka lihat kondisi_2.

 Jika kondisi_2 terpenuhi, maka gunakan nilai_TRUE2.

 Jika kondisi_2 tidak terpenuhi, maka gunakan nilai_FALSE.

Fungsi IF bercabang ini tentunya tidak hanya untuk 2 kondisi saja, misalnya jika
ada 3 kondisi maka aturan penulisannya menjadi:

=IF(kondisi_1;nilai_TRUE1;(IF(kondisi_2;nilai_TRUE2;(IF(kondisi_3;nila
i_TRUE3;nilai_FALSE)))))

Atau jika kondisinya ada 4 maka aturan penulisannya menjadi:


=IF(kondisi_1;nilai_TRUE1;(IF(kondisi_2;nilai_TRUE2;(IF(kondisi_3;nila
i_TRUE3;(IF(kondisi_4;nilai_TRUE4;nilai_FALSE)))))))
Dan demikian seterusnya.
Agar penggunaan fungsi IF bercabang ini lebih jelas, perhatikan contoh tabel
berikut ini.

Gambar 3.63 Fungsi IF bercabang

Misalkan saja pada tabel daftar barang tersebut Anda diminta untuk mengisi
nilai diskon pada sel C3 hingga C6, dengan kondisi bahwa produk Mouse dan
produk Keyboard akan mendapatkan diskon sebesar 5%. Diluar produk tersebut
tidak diberikan diskon.

Analisa dari kasus tersebut adalah ada 2 kondisi yang menjadi acuan, yaitu
Mouse diskon 5% serta Keyboard diskon 5%. Kedua kondisi ini tentunya harus
dimasukan kedalam formula IF satu persatu, boleh diawali dengan kondisi untuk
Mouse ataupun untuk Keyboard. Sebagai contoh diambil kondisi untuk Mouse
terlebih dahulu. Untuk memperjelas pembahasan, berikut ini dituliskan kembali
aturan penulisan fungsi IF.

c) Fungsi AND
Rumus :
=AND(logika1,logika2,…..)
Fungsi AND digunakan untuk menentukan argumen yang bernilai benar
(TRUE) dan argumen yang bernilai salah (FALSE)

c) Fungsi OR
Rumus :
=OR(logika1,logika2,…..)
Fungsi OR digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi jika suatu argumen
bernilai benar, maka akan dihasilkan TRUE dan bila suatu argumen bernilai
salah maka akan dihasilkan FALSE.
d) Fungsi NOT
Rumus :
=NOT(logika)
Fungsi NOT digunakan untuk membalik dari sebuah argumen.

3. Fungsi Teks
a) Fungsi Left
Rumus :
= Left(sel uji, jumlah karakter yang diambil dari samping kiri)

Fungsi LEFT digunakan untuk menghasilkan jumlah karakter yang anda


tetapkan mulai dari suatu string teks.

b) Fungsi Right
Rumus :
= Right(sel uji, jumlah karakter yang diambil dari samping kanan)
Fungsi RIGHT digunakan untuk menghasilkan jumlah karakter yang anda
tentukan dari akhir sebuah string teks.

c) Fungsi Mid
Rumus :
= Mid(sel uji, jumlah karakter yang diambil dari awal karakter
sampai dengan karakter awal yang akan diambil, jumlah
karakter yang diambil)

Fungsi MID digunakan untuk mengambil sebagian dari data berjenis


teks.Dimulai dari posisi yang anda tulis dan berdasarkan jumlah karakter yang
anda tentukan.

4. Fungsi Tanggal dan Waktu


a) Fungsi Tanggal
Rumus : = Date(yy,mm,dd)
Fungsi ini digunakan untuk menentukan tanggal

b) Fungsi Waktu
Rumus : = Time(hour,minute,second)
Fungsi ini digunakan untuk waktu
5. Fungsi Pembacaan Tabel
Selain fungsi statistika, Excel mempunyai fungsi pembacaan table. Fungsi ini
sering digunakan pada saat praktik dengan computer. Fungsi pembacaan table
terdiri atas fungsi VLOOKUP dan fungsi HLOOKUP. Fungsi VLOOKUP adalah
fungsi membaca tabel lain secara vertikal sesuai dengan kunci yang dimilikinya.
Fungsi HLOOKUP adalah fungsi membaca tabel lain secara horizontal sesuai
dengan kunci yang dimilikinya. Sintaks dari rumus atau fungsi adalah sebagai
berikut :
a) Fungsi Hlookup
Fungsi ini digunakan untuk pembacaan tabel dalam bentuk horizontal /
pembacaan baris demi baris dalam tabel.
Rumus :
=HLOOKUP(lookup_value, tabel_array, row_index_num) atau bisa
juga dibaca =HLOOKUP(nilai kunci, letak table, nomor baris).

Contoh Soal :

Gambar 3.64. Tampilan tabel Hlookup

b) Fungsi Vlookup
Fungsi ini digunakan untuk pembacaan tabel dalam bentuk horizontal /
pembacaan baris demi baris dalam tabel.
Rumus :
=VLOOKUP(lookup_value, tabel_array, col_index_num) atau bisa juga
dibaca =VLOOKUP(Nilai Kunci, letak table, nomor kolom).
Contoh soal :

Gambar 3.65. Tampilan tabel Vlookup

Yang perlu anda ketahui lookup_value, diisi dengan nilai sebagai dasar (nilai
kunci) pembacaan tabel data. Table_array merupakan range data yang disusun
tegak atau vertikal yang berfungsi sebagai tabel bantu yang akan dibaca.
Col_index_num, nomor urut kolom untuk pembacaan tabel yang dimulai dari
kolom paling kiri.

6. Grafik
a. Fungsi dan macam-macam grafik
Grafik adalah lukisan dengan gambar/garis untuk mengetahui naik turunnya
suatu keadaan data yang ada. semua grafik memiliki tujuan yang sama yaitu
memudahkan melakukan analisa sekumpulan data-data angka. Sebab jika hanya
angka-angka saja akan membutuhkan waktu lama untuk memahami makna dibalik
angka-angka tersebut, tapi jika di wakili dengan simbol grafik maka bisa di percepat
pemahamannya.
Macam-macam grafik :
1. Column Charts.
Grafik Kolom digunakan untuk menunjukkan perubahan data dalam periode waktu
tertentu atau menggambarkan perbandingan antar beberapa item. Jenis grafik itu
sering juga disebut diagram batang.
2. Line Charts.
Grafik garis dapat menunjukkan data secara terus menerus atau berkelanjutan
selama periode waktu tertentu. Grafik ini sangat ideal untuk menampilkan tren
data pada interval/rentang waktu yang sama.
3. Pie Charts.
Grafik lingkaran menunjukkan ukuran dari suatu item dalam suatu rangkaian data,
secara proporsional terhadap jumlah dari keseluruhan item. Poin atau nilai dari
item-item tersebut ditunjukkan dalam bentuk presentase dari keseluruhan data
(dalam bentuk satu lingkaran). Biasa digunakan dalam menampilkan data
persentase jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikannya dan lain
sebagainya
4. Bar Charts  grafik baris mirip dengan grafik kolom.
Grafik batang menggambarkan perbandingan antar beberapa item dan
merupakan penyajian data alternatif dari grafik kolom. Dengan menggunakan
jenis ini kita dapat menyajikan data yang maknanya sama dengan grafik kolom
yaitu dengan menukar letak variabel dari sumbu x menjadi sumbu y dan
sebaliknya.
5. Area Charts
Grafik bidang menekankan besarnya perubahan dari waktu ke waktu. Grafik ini
dapat digunakan untuk menggambar grafik hubungan kecepatan dan waktu pada
gerak lurus, area yang terbentuk merupakan besar perpindahan.
6. XY Scatter
XY scatter umum digunakan untuk menggambar grafik. Grafik ini menunjukkan
hubungan antara nilai-nilai variabel sumbu x dengan nilai-nilai variabel sumbu y.
Grafik ini dapat kita gunakan untuk menggambar grafik linear misalnya grafik
tegangan versus kuat arus dan lain sebagainya.
7. Stock Charts
Grafik stok banyak digunakan untuk menggambarkan fluktuasi harga stok. Namun
grafik ini juga dapat digunakan untuk data ilmiah. Sebagai contoh, kita dapat
menggunakannya untuk menunjukkan fluktuasi suhu harian di suatu daerah.
8. Radar
Grafik radar membandingkan nilai keseluruhan dari sejumlah rangkaian data.
9. Combo
Combo merupakan grafik kombinasi dari beberapa jenis grafik sekaligus misalnya
mengkombinasikan grafik kolom dengan grafik garis dan lain sebagainya.
Berikut gambar dari 15 jenis grafik yang dapat dibuat dengan Microsoft Excel.

Gambar 3.66. Jenis grafik

Gambar 3.67. Grup perintah grafik pada menu Ribbon

b. Cara membuat grafik

Grafik jenis column adalah grafik yang paling sering digunakan untuk melakukan
representasi data. Grafik column juga disebut grafik batang, setiap grafik yang dibuat
pada Microsoft Excel dapat diubah ke jenis grafik lain yang tersedia.

Berikut beberapa kasus yang paling cocok menggunakan grafik ini,

1. Grafik penjualan berdasarkan jenis barang suatu perusahaan dalam sebulan.


2. Grafik rata-rata tinggi badan berdasarkan jenis kelamin suatu taman kanak-
kanak.
3. Grafik hasil voting suatu pemilihan umum.

Contoh:

Pada contoh berikut dibuat grafik column dari data produksi barang suatu perusahaan
kertas adalah sebagai berikut,

Gambar 3.68. Tabel acuan untuk grafik

Berikut langkah-langkah cara membuat grafik di Excel:

1. Blok range data

2. Klik ribbon Insert pilih Recommended Carts, sehingga jendela Insert Cart terbuka

Gambar 3.69. Kotak dialog insert chart


3. Pilih Tab All Charts, kemudian klik Column
4. Pilih jenis Column yang akan digunakan, kemudian klik OK.
5. Geser grafik yang dibuat.

Gambar 3.70. Proses memilih grafik batang

6. Tambah nama grafik dengan melakukan klik tulisan Cart Title

Gambar 3.70. Mengubah chart title dengan nama tabel produksi


Formatting Charts adalah suatu proses terkait melakukan kustomisasi grafik
yang dibuat. Anda dapat dapat memunculkan Format Selection dengan
melakukan double-click area tabel. Sehingga akan muncul panel Format Charts
berdasarkan elemen desain yang dipilih pada tabel (misalkan elemen garis
grafik, judul grafik, dll). Format Charts terdiri dari 3 jenis tab perintah,

Gambar 3.71. Pemformatan grafik /formatting chart

 Fill & Line: untuk melakukan kustomisasi warna dan garis elemen yang dipilih
 Effects: untuk memberikan efek visual pada elemen yang dipilih
 Size Properties: untuk mengubah ukuran elemen yang dipilih

Gambar 3.72. Grafik Produksi


RANGKUMAN
1. Program pengolah angka merupakan aplikasi untuk melakukan pengolahan data
otomatis untuk berbagai keperluan. Secara garis besar aplikasi pengolah angka
dilengkapi dengan kemampuan untuk membuat rumus, melakukan perhitungan,
fungsi-fungsi, pengolahan data dan tabel, membuat grafik dan alat bantu untuk
manajamen data.
2. Dengan adanya berbagai macam program pengolah angka yang kita gunakan
tujuannya adalah untuk mempermudah kita untuk melakukan sebuah perhitungan
matematika dan untuk membuat logika.
UJI KOMPETENSI 1
I.Pilihlah jawaban dibawah dengan benar dan tepat !
1. Yang termasuk program pengolah angka adalah ... .
A. C.

B. D.

2. StarOffice Calc adalah program pengolah angka yang bersifat multiplatform yang berarti
... .
A. Dapat dijalankan diberbagai sistem operasi
B. Dapat dijalankan di berbagai program grafis
C. Dapat dijalankan di berbagai program presentasi
D. Dapat dijalankan di berbagai program spreadsheet

3. Siapakah tokoh pengembang program pengolah angka Abacus ... .


A. Prof. Arlindo Oliveira C. Dr. Wahidin
B. Prof. Gaguk Prakorso D. Ir. Alan Santoso

4. Perhatikan gambar di bawah ini !

Dari gambar di atas merupakan ikon dari ... .


A. Microsoft Excel C. Lotus 123
B. Abacus D. XESS
5. Perhatikan gambar dibawah ini !

Gambar ikon di atas merupakan ... .


A. Microsoft Excel C. Lotus 123
B. Abacus D. XESS

6. Perhatikan gambar dibawah ini !

Gambar ikon di atas merupakan ... .


A. Open Office Calc C. Lotus 123
B. Abacus D. GNOME Office – Gnumeric

7. Berikut ini yang termasuk aplikasi pengolahan angka adalah … .


A. Word C. Access
B. Powerpoint D. Lotus

8. Perpotongan kolom dan baris disebut dengan … .


A Pointer C. Cell
B. Range D Column

9. Jumlah baris dalam Microsoft Excel 2003 adalah … .


A. 65532 C. 65534
B. 65533 D. 65536

10. Kolom terakhir dari lembar kerja Excel adalah … .


A. XFD C. AZ
B. AA D. IZ
11. Penunjuk sel dalam Excel disebut dengan … .
A. Mouse C. Pointer
B. Cursor D. Range
12. Jumlah kolom dari Microsoft Excel adalah … .
A 256 C. 258
B 257 D. 259

13. Gambar yang berfungsi mempercepat suatu perintah adalah … .


A. Ikon C. Keyboard
B. Pull-Down menu D. Harddisk

14. Pengertian dari range adalah ….


A. pertemuan antara worksheet
B pertemuan antara workbook
C. kumpulan sel sembarang
D. kumpulan dari beberapa sel

15.  Cara yang tepat untuk mengaktifkan ms- excel adalah…


A. Start – program – ms office – ms word
B. Ms excel – start – program – ms office
C. Program – ms excel – start – ms office
D. Star – program – ms office – ms excel

16. dibawah ini fungsi ms-excel adalah, kecuali..


A. menghitung data
B. membuat grafik
C. membuat tabel
D. membuat makalah

17. Daerah tempat penulisan rumus excel disebut…


A. menubar
B. titlebar
C. formulabar
D. Toolbar
18. Untuk menghitung rata-rata dalam suatu range kita menggunakan formula…
A.  =sum()
B.  =max()
 C.  =count()
D.  =average()

19. Perhatikan tabel di bawah ini!

Dari tabel di atas tanggal 8 Januari 2020 ditunjukkan oleh sel…


A. B2 C. C3
B. B4 D. C4

20. Apabila kita sedang bekerja dengan excel, keterangan mengenai halaman, baris,
kolom dan lain-lain dapat dilihat pada …
A. Status Bar C. Menu Bar
B. Format Bar D. Toolbar

21. Rumus fungsi excel untuk menentukan banyaknya data adalah …


A. Average C. Count
B. Max D. Sum

22. Untuk membuat sel absolut menggunakan tanda …


A= B. / C. % D. $

23. Jika sebuah sel yang diformat ternyata muncul “######”, artinya …
A. Sel terlalu besar
B. Sel kurang lebar
C. Sel didalamnya terkena virus
D. Sel tersebut harus dihapus
24. Pada suatu sel terdapat pernyataan
=IF(B3=”A”,”Anjing”,IF(B3=”B”,”Bebek”,IF(B3=”C”,”Cicak”,”Kuda”))) jika pada B3 terdapat
huruf “E” maka hasil yang muncul adalah …
A. Anjing B.. False C. Ciciak D. Bebek

25. Hasil dari fungsi berikut ini adalah …

A. C B. D C. Jelek D. Kosong

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas.


1. Sebutkan kegunaan dari program Microsoft Excel.
2. Sebutkanr bagian-bagian yang terdapat pada Microsoft Excel dan fungsinya.
3. Jelaskan bagaimana langkah-langkah membuat dan menyimpan tabel pada Microsoft
Excel.
4. Jelaskan bagaimana cara membuat formula pada Microsoft Excel.
5. Jelaskan cara menyalin (copy) dan menempel (paste) dalam Excel.
Kunci Jawaban :

I
1. A 10 A 19 C
2. D 11 C 20 A
3A 12 A 21 C
4C 13 A 22 D
5B 14 D 23 B
6D 15 D 24 B
7.D 16 D 25 C
8.C 17 C
9.D 18 A

II
1. Kegunaan microsoft excel dalam pekerjaan sehari-hari lainnya antara lain:

a. Membuat, mengedit, mengurutkan, menganalisa, meringkas data.


b. Melakukan perhitungan aritmatika dan statistika.
c. Membantu menyelesaikan soal-soal logika dan matematika
d. Membuat berbagai macam grafik dan diagram.
e. Membuat catatan keuangan, anggaran serta menyusun laporan keuangan.
f. Menghitung dan mengelola investasi, pinjaman, penjualan, inventaris, dan lain-lain.
2. Bagian – bagian pada Microsoft Excel beserta fungsinya
a. Title bar (judul file)
b. Toolbar yaitu bagian yang berisikan tool (alat) untuk bekerja di Ms.Excel
c. Menu bar atau Ribbon adalah bagian yang mencakup menu-menu yang
menyediakan beragam tool. Menu default pada Ms.Excel meliputi : Home, Insert,
Page Layout, Formula, Data, Review, View. dan Tab Developper
d. Name Box (nama sel aktif) yaitu tempat untuk mengetahui sel yang sedang aktif.
Contohnya seperti pada gambar di atas, nama sel yang aktif adalah sel A1 yang
berarti sel berada pada kolom A baris 1
e. Formula Bar yaitu bagian untuk menampilkan rumus yang digunakan
f. Nama Baris 
g. Kolom
3. Langkah menyimpan tabel
1. Klik menu File, di backstage Excel yang muncul, pilih Save As dan

kemudian pilih Browse


2. Di kotak dialog Save As yang muncul, tentukan folder penyimpanan ,

beri nama file yang akan disimpan , tertukan format penyimpanan file,
pastikan format PDF dan kemudian klik tombol Options.
3. Di kotak dialog Options yang muncul, pilih tombol radio Selection dan

kemudian klik tombol OK Anda akan kembali ke kotak dialog Save As


dan selanjutnya klik tombol Save untuk menyimpan.
4. Yang perlu dicatat bahwa cara menggunakan rumus microsoft excel selalu diawali
tanda sama dengan (=). Selain itu dalam sebuah rumus excel bisa melibatkan fungsi

excel, referensi, konstanta dan umumnya juga melibatkan operator dasar pada microsoft


excel.

5. Langkah copy dan paste pada Microsoft Excel


a) Aktifkan atau pilih sel/range yang akan di copy
b) Klik tombol  Copy  pada Ribbon
c) Pilih di sel mana anda akan menempelkan hasil copyan data tadi
d) terakhir klik tombol  Paste  untuk menempelkan hasil copyan data.

Cara kedua adalah dengan menggunakan shortcut atau papan tombol pada keyboard.
Caranya dengan menekan tombol Ctrl + C untuk mengcopy dan Ctrl + V untuk

mempaste.
UJI KOMPETENSI 2
Kerjakan soal praktik dibawah ini dengan menggunakan program pengolah angka !
1. Lengkapilah tabel berikut ini, dengan aturan-aturan sebagai berikut:

Gunakan ketentuan sebagai berikut :


a) Untuk mengisi Gaji Pokok :
 Jika Golongan A maka gajinya Rp. 1.200.000
 Jika Golongan B maka gajinya Rp. 900.000
 Jika Golongan C maka gajinya Rp. 700.000
b) Untuk Mengisi Tunjangan :
 Jika Statusnya Nikah maka tunjangan Rp. 300.000
 Jika Statusnya Belum maka tunjangan Rp. 175.000
2. Buatlah dan lengkapi tabel di bawah ini !

Untuk mengisi keterangan gunakan ketentuan sebagai berikut :


“Lulus” bila nilai >65, jika nilai <65 maka “Tidak Lulus”.

3. Lengkapilah Tabel dibawah ini !

Dengan ketentuan dibawah ini !


Tabel
Kode Buku Jenis Buku Biaya / Hari
AGA Agama Rp. 600,00
KOM Komputer Rp. 750, 00
MJL Majalah Rp. 500, 00
ILM Ilmiah Rp. 700, 00
NOV Novel Rp. 450, 00

 Untuk mengisi keterlambatan diperoleh dari :


Jika lama pinjam lebih dari 7 hari maka lama pinjam dikurangi batas max sewa
 Untuk mengisi denda diperoleh dari :
Denda per hari dikali keterlambatan
 Untuk mengisi Jumlah Biaya diperoleh dari :
Lama Pinjam dikalikan dengan Biaya per hari ditambah dengan denda
 Untuk mengisi Total Pendapatan Dari Keseluruhan diperoleh dari :
Penjumlahan secara keseluruhan dari Jumlah Biaya

4. Lengkapilah tabel dibawah ini !

Dari table di atas hitunglah berapa hari kerja!


KUNCI JAWABAN UJI KOMPETENSI 2
1. GAJI POKOK
=IF(B3=”A”,1200000,IF(B3=”B”,900000,700000))
TUNJANGAN
=IF(C3=”NIKAH”,300000,175000)

2. KETERANGAN
=IF(C2>65,”LULUS”,”TIDAK LULUS”)

3. JENIS BUKU
=VLOOKUP(C6;$A$19:$C$23;2;0)
BIAYA PER HARI
=VLOOKUP(C6;$A$19:$C$23;3;0)
KETERLAMBATAN
=IF(E6>7;(E6-7);0)
DENDA
=(G6*$G$4)
JUMLAH BIAYA
=(E6*F6)+H6
Total pendapatan dari keseluruhan
=SUM(I6:I15)

4. JUMLAH HARI KERJA


=DAY(D3-C3)
DAFTAR PUSTAKA

 Nanang Ajim, “ Macam-macam Perangkat Lunak Pengolah Angka”,


https://www.mikirbae.com/2017/11/macam-macam-perangkat-lunak-pengolah.html
 Hendra23option, Maret 12,2014, “ Pengertian Perangkat Lunak Pengolah Angka
“,https://perangmandra2.wordpress.com/2014/03/12/pengertian-perangkat-lunak-
pengolah-angka/
 https://www.kelasexcel.id/2014/06/user-interface-excel.html
Abd. Hakim, S.Kom., M.T.2019. Analisis Data Berbasis Lembar Sebar,Jakarta: Direktorat
Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan

Anda mungkin juga menyukai