Ayah Ibu

Ijinkan aku untuk memberikan alquran ini…

Sebagai simbol bahwa aku bisa menjadi kebanggaamu
ijinkan aku untuk memberikan alquran ini kepadamu bu..
sebagai wujud aku sangat ingin membahagiakanmu
ibu tau…
dalam setiap perjuangan untuk menyebutkan ayat demi ayat yang aku hafal
aku tidak berfikir apapun kecuali hanya ingin membahgiakanmu
surat demi surat yang aku hafalkan
hingga aku bisa melafadkan dengan tartil
jujur hanya ingin membuktikan bahwa aku ingin menjagamu..
menjagamu dengan kesalihanku
juz 30 yang aku hafal
mudah mudahan menjadi wasilah
bahwa kelak
Aku yang akan memberikan mahkota kepada ibu dan ayah dihadapan Allah
Aku akan berkata dengan lantang :
ya Allah inilah kedua orangtuaku
Yang mendidiku sampai aku bisa menjadi seperti ini
(Lanjut Azizah)

(SAMA SAMA)
Aku belum bisa menjadi anak seperti harapanmu
Kadang aku banyak membuatmu kecewa
Membuatmu sakit hati, karena ulahku..
Ya rabb…aku banyak berdosa pada ayahku ibuku
Aku banyak khilaf pada ibuku
Sering aku tutup kuping
ga mau dengerin nasihatmu Bu, Ayah
Sering banget bohong kepadamu bu untuk kepuasanku
Dan sering juga aku merengek menangis
jika ibu dan ayah tidak mengabulkan semua keinginanku…
Dan bahkan sering aku mengeluarkan kata kata yang ga pantas
Yang Ayah Ibu dengar dari bibirku
Tapi ibu tetep menyebutkan namaku dalam setiap doa
doa Ibu
hingga aku menjadi seperti ini.
Aku juga akan bersaksi kepada Allah
bahwa Ibu adalah ibu terbaik yang aku niliki ketika di dunia,
Ayah Ibu aku mungkin tak tahu bagimana ibu mengandungku 9 bulan
dengan lelah dan penuh dengan kepayahan
yang aku tau dari ceritamu
ketika mengandungku
ibu sangat menikmati bahkan kelahiranku sangatlah ditunggu tunggu..
dan mungkin
aku tak ingat bagaimana aku dulu dilahirkan
yang aku tau dari ceritamu
bahwa aku dilahirkan dengan perjuangan yang sangat melelahkan
kini aku sadar
semua lelahmu tak akan bisa diganti
dengan apa yang aku lakukan dan persembahkan untukmu
hari ini tentang wisudaku ini
hanya ikhtiarku untuk membanggakanmu dan membahagiakanku
Ibu Ayah aku hanya punya doa..
doa terbaik untukmu

(SAMA SAMA)
Aku belum bisa menjadi anak seperti harapanmu
Kadang aku banyak membuatmu kecewa
Membuatmu sakit hati, karena ulahku..
Ya rabb…aku banyak berdosa pada ayahku ibuku
Aku banyak khilaf pada ibuku
Sering aku tutup kuping
ga mau dengerin nasihatmu Bu, Ayah
Sering banget bohong kepadamu bu untuk kepuasanku
Dan sering juga aku merengek menangis
jika ibu dan ayah tidak mengabulkan semua keinginanku…
Dan bahkan sering aku mengeluarkan kata kata yang ga pantas
Yang Ayah Ibu dengar dari bibirku
Tapi ibu tetep menyebutkan namaku dalam setiap doa
doa Ibu
hingga aku menjadi seperti ini.