PROGRAM PELAYANAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur disampaikan kepada Tuhan Yesus Kristus selaku kepala
Gereja yang sudah mengantar pelayanan gerejaNya secar khusus jemaat GMIM “
Ekklesia “ Silian Raya, sehingga boleh memasuki tahun pelayanan periode 2022 –
2026.
Memasuki tahun pelayanan ini, maka kami melalui sidang majelis jemaat
pada hari Rabu , Tanggal 23November 2022 Di Gedung Gereja, telah menetapkan
Program Pelayanan serta Anggaran Belanja dan Pendapatan untuk tahun
pelayanan 2023.
Program Pelayanan serta Anggaran Belanja dan Pendapatan Tahun 2023
yang sudah disusun ini, dibahas danditetapkan sesuai dengan ketentuan Tata
Gereja GMIM akan menjadi pedoman bagi Pelayan Khusus maupun Jemaat dalam
melaksanakan Program yang ada di Jemaat GMIM “ Ekklesia “ Silian Raya.
Semoga Tuhan Yesus menolong dan menyertai dalam setiap tugas panggilan
gereja dalam mencapai tujuan yang diinginkan untuk menghormati, memuliakan
dan beribadah kepada Tuhan.
Pdt. Jany Pongoh, S.ThPnt. Fintje M. Mokobmbing, M.PdDiaken Liane S. Koba, S.Kep.Nr
GEREJA MASEHI INJILI di MINAHASA
JEMAAT “ EKKLESIA “ SILIANRAYA
WILAYAH TOMBATU BARAT
V. LAIN - LAIN
1. Pelaporan keuangan jemaat setiap 1 ( satu ) bulan dalam sidang majelis
jemaat. Pelsus meneruskan dikolom masing – masing dan BIPRA kecuali ada
hal – hal penting. Rincian Pemasukan dilaporkan tiap minggu. Untuk
Pertanggungjawaban keuangan dan laporan inventaris dilaksanakan tiap 6
bulan dalam sidang majelis jemaat.
2. Sampul – sampul pelayanan harus dikembalikan kepada pelsus di tiap kolom
( PSB, Pengucapan syukur, Natal, Tahun baru ). Direkap oleh petugas PSB.
Pengucapan syukur dll, mulai 1 Januari 2023( buat rekapan ).
3. Sidang majelis jemaat dilaksanakan setiap satu bulan, Pada hari Rabu.
Didahului rapat BPMJ.
4. Dalam sidang majelis jemaat, seluruh Pelayan khusus harus hadirsebagi
wujud kesediaan serta komitmen dalam melayani dan jika berhalangan
harus ada pemberitahuan.Yang hadir di berikan uang duduk.
5. KPPJ mengadakan pengawasan secara berkala di jemaat sesuai tata gereja
( setiap semester atau tiap 6 bulan ). Dan melaporkan hasil pemeriksaan
dalam rapat Badan Pekerja.
6. Setiap awal bulan pertanggung jawaban keuangan di tampilkan pada slide
7. Pdt. 1 , Pdt 2 dan Pendeta 3, setiap 2 bulan melakukan roling ( Roling
wilayah pelayanan dibaca setiap 2 bulan di sidang Majelis )
8. Pengadaan dana dalam rangka Natal BIPRA dan kelompok fungsional lansia
di atur oleh masing – masing komisi dan harus berkonsultasi dengan BPMJ.
9. Pelayanan Babtisan sesuai jadwal dan permintaan jemaat serta diatur oleh
BPMJ dan melengkapi dengan surat sidi. Keluarga harus memasukan nama –
nama calon orang tua babtis untuk dibaca.2 minggu sebelum pelaksanaan
orang tua harus menyampaikan kepada BPMJ. 1 minggu sebelum
pelaksanaan, orang tua memasukan nama – namaorang tua babtis. Harus
diumumkan minimal satu minggu sebelum pelaksanaan babtisan. Surat sidi
orang tua harus ada, jika belum sidi maka diberikan ruang untuk di sidi.
10. Kethekisasi calon orang tua babtis harus diikuti, apalagi unsur Ibadah atau
Pengajaran.
11. Kathekisasi babtisan dilaksanakan sebelum hari minggu. ( Tidak
adakathekisasi susulan di hari minggu pagi ).
12. Jika calon orang tua babtis di luar jemaat, boleh mengadakan kathekisasi di
jemaat yang bersangkutan, dan sebagai bukti harus membawa surat
Kredensi telah dilaksanakan kathekisasi di gereja tersebut.
13. Pelatihan musik gereja.
14. Pelsus harus hadir sebelum ibadah dimulai dan jika terlambat ( setelah
nyanyian sambut khadim ), duduk bersama jemaat.
15. Jika khadim berhalangan, harap memberitahukan kepada BPMJ – Sekretaris
16. Jika khadim di luar jemaat ( wilayah ) terlambat, maka akan diganti ( pukul
08.00 khadim telah berada di mimbar ).
17. Untuk jadwal pertukaran khadim minggu ke II di kolom , BIPRA dan
Kelompok Fungsional Lansia jika ada perubahan hari, tanggal seharusnya
diberitahukan pada khadim. Kalau ada ibadah syukur untuk Khadim Pelayan
Kolom harus memberitahukan yang bertugas.
18. Evaluasi pelayanan dilakukan perbulan, evaluasi per tahun di bulan
November.
19. Pembentukan dan pembubaran Panitia pelaksana hari – hari raya gereja.
( Bulan Februari ).
20. Petugas persembahan dan menghitung persembahan sesuai jadwal, agar
melaksanakan tugas ini secara bertanggung jawab.
21. Rapat komisi didampingi BPMJ.
22. Ibadah syukur HUT PI, GMIM Bersinode, HUT Prtoklamasi menyesuaikan
dengan kondisi.
23. Jika Gereja tidak di buka karena kondisi tidak memungkinkan,,
Persembahan dijemput oleh Diaken kolom.
24. Puji - pujian Kolon dan BIPRA di buat Jadwal
25. Persembahan Ibadah diluar hari minggu ( Hari - hari Raya dan HUT
Jemaat ) semuanya untuk pelayanan.
26. Persembahan Anak Sekolah Minggu di hari Minggu akan disatukan
dalam kotak Pelayanan.
27. Lain – lain disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan jemaat.