Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KEBAKARAN

No. Dokumen :
Tanggal Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

Tanda Tangan Kepala Puskesmas


UPTD Hj.WahyuniEkaSeptika,
PUSKESMAS SKM.M.Kes
TANJUNG RAMAN NIP. 197109121991032004

1. Pengertian Penanganan kebakaran adalah tindakan yang dilakukan untuk memadamkan api
secepat mungkin dan dapat melakukan evakuasi dengan memperhatikan
keselamatan pasien dan dokumen penting.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menghadapi kemungkinan terjadi
kebakaran sehingga menjamin keamanan pasien/keluarga yang berkunjung ke klinik.
3. Kebijakan Keputusan kepala puskesmas No : 440 / / PKM TJ.RAMAN / I / 2022
Penanggulangan Kebakaran
4. Referensi Buku Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran

5. Prosedur 1. Petugas tetap tenang dan jangan panik


2. Petugas memberitahu terjadinya kebakaran dengan berteriak kebakaran
3. Petugas memberitahu pemadam kebakaran melalui telepon darurat atau lewat
Handphone dan sampaikan informasi berikut
: identitas pelapor, ukuran /besarnya kebakaran, lokasi kejadian, adanya/ jumlah
orang terluka, jika ada, tindakan yang telah dilakukan
4. Apabila memungkinkan (jangan mengambil resiko) padamkan api dengan
menggunakan alat pemadam api ringan (APAR)
Langkah-langkah menggunakan APAR
a. Sebelum di gunakan di posisikan tebalik dahulu agar tidak menggumpal.
b. Peganglah APAR dan katup pemancar dengan satu tangan terkuat sedangkan
satu tangan yang lain memegang selang pemancar.
c. Kemudian di panggul setelah itu alat di angkat.
d. Membuka pematik untuk mengeluarkan APAR.
e. Arahkan sesuai arah angin (sejajar dengan sumber api).
f. Semprotkan pada jarak 3-4 meter dari sumber api pada jarak yang aman.
Semprotkan selang ke arah titik pusat api, padamkan dari api yang lebih kecil
dahulu.
g. Semprotkan secara merata sampai api padam.
5. Petugas mematikan semua peralatan yang menggunakan listrik.
6. Petugas memindahkan keberadaan benda-benda yang mudah terbakar.
7. Petugas menyelamatkan pasien dan dokumen penting. Petugas melakukan
evakuasi jika api /kebakaran tidak dapat dikuasai atau dipadamkan
9. Petugas tidak boleh sekali-sekali berhenti atau kembali untuk mengambil
barang-barang milik pribadi yang tertinggal.
10. Petugas menutup semua pintu kantor yang di tinggalkan (tapi jangan sekali-
sekali mengunci pintu-pintu tersebut) Untuk mencegah meluasnya api dan asap
6. Diagram Alir

Meberitahu Menghubungi Pemadam


Terjadinya kebakaran Kebakaran

Mematikan Semua Sumber/Perlatan Memadamkan api dengan APAR


listrik (bila Memungkinkan)

Memindahkan semua barang-barang Menyelamatkan semua pasien


yang mudah terbakar dan dokumen penting

Menutup semua akses puskesmas Melakukan evakuasi diri


untuk meluasnya api (jangan sekali-kali
mengunci)

7. Unit Terkait Semua unit

Anda mungkin juga menyukai