Anda di halaman 1dari 19

LEMBAR KERJA SISWA

HIDROLISIS GARAM
Kompetensi Dasar
 Menganalisis garam-garam yang mengalami hidrolisis.
Tujuan Pembelajaran
 Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan dapat:
1. Diberikan kesempatan menjelaskan pengertian hidrolisis, siswa dibimbing oleh guru,
mampu menjelaskan pengertian hidrolisis dan menotasikannya ke dalam rumus secara
tepat dan komunikatif.
2. Melalui diskusi dan tanya jawab, siswa mampu menjelaskan sifat garam yang
terhidrolisis yang berasal dari asam kuat dan basa kuat dan asam lemah dan basa lemah
dengan tepat dan teliti.
3. Melalui diskusi dan tanya jawab, siswa mampu merancang percobaan mengenai sifat
garam yang terhidrolisis dengan tepat dan penuh rasa tanggung jawab.
4. Melalui praktikum berkelompok, siswa mampu memprediksi sifat garam yang
terhidrolisis dengan tepat dan teliti.
5. Melalui diskusi dan tanya jawab, siswa mampu menjelaskan pengertian tetapan hidrolisis
(Kh) dan pH garam yang terhidrolisis dengan tepat dan teliti
6. Melalui ceramah dan tanya jawab, siswa mampu menghitung tetapan hidrolisis (Kh) dan
pH garam yang terhidrolisis dengan tepat dan teliti.
7. Melalui pengamatann siswa mampu menjelaskan kegunaan hidrolisis garam dalam
kehidupan sehari-hari dan berhubungan dengan dampaknya terhadap masyarakat dan
lingkungan dengan kritis dan rasa ingin tahu
Melalui diskusi siswa dapat menuliskan data percobaan dan menganalisis data sehingga dapat
menentukan tetapan hidrolisis (Kh) dan pH larutan yang terhidrolisis dengan tepat, teliti dan
penuh rasa tanggung jawab. Dalam bab sebelumnya kita telah mempelajari reaksi
netralisasi atau penggaraman. Dalam reaksi netralisasi, garam selalu diproduksi. Kami juga tahu
bahwa ketika garam dilarutkan ke dalam air, garam tidak menghasilkan hidrogen (H +) dan
hidroksida (OH-) ion sekaligus, tetapi garam menghasilkan ion positif dan negatif tergantung
pada zat konstituen-nya.
Namun apakah anda tahu, ketika garam dilarutkan ke dalam air, pH larutan berubah,
sehingga larutannya bersifat asam atau basa. Hal ini terkait dengan konsep hidrolisis garam yang
akan dijelaskan sebagai berikut.
Larutan air garam dapat bersikap netral, asam, atau basa. Hal ini tergantung pada
jenis garam. Sebagai contoh, larutan amonium klorida (NH4Cl) memerah lakmus biru, itu berarti
larutannya bersifat asam. Larutan natrium asetat (CH3COONa) dapat membirukan lakmus
merah, ini berarti larutannya bersifat basa. Larutan natrium klorida (NaCl) dan larutan amonium
asetat (CH3COONH4) tidak dapat mengubah warna lakmus, ini berarti bahwa dua larutan
tersebut bersifat netral. Larutan amonium karbonat ((NH4) 2CO3) dapat membirukan lakmus
merah, maka sifat larutannya adalah basa.
Dari gambar diatas, sabun merupakan garam.….yang apabila dilarutkan dalam air akan
menghasilkan asam stearat dan basanya NaOH. Persamaan reaksi yang terjadi adalah
………………………………………………………………………………………………………
Telah kita pelajari pada materi larutan asam-basa bahwa sabun merupakan garam yang bersifat
…….. Basa NaOH yang dihasilkan berfungsi untuk menghasilkan buih supaya cucian menjadi
bersih. Proses pelarutan sabun cuci ini merupakan sebuah proses ………………………………...
Dari reaksi pelarutan garam diatas, dapat diketahui bahwa sabun cuci bersifat ……. Mengapa
larutan garam dapat bersifat netral, asam atau basa? Garam terdiri atas kation (ion positif) dan
anion (ion negatif). Kation atau anion dari garam ini ada yang dapat bereaksi dengan air dan ada
yang tidak dapat bereaksi dengan air.
Lembar Kerja/Rancangan Percobaan yang Dibuat Oleh Siswa

Pendahuluan

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai peristiwa yang menurut kita sederhana
namun sebenarnya peristiwa tersebut erat hubungannya dengan kimia. Kita sering menjumpai
pupuk, pemutih pakaian, pelarutan sabun dan lain-lainnya. Apakah kita pernah berpikir bahwa
peristiwa tersebut dapat menjelaskan konsep-konsep kimia, khususnya hidrolisis garam.

Tujuan : Merencanakan percobaan kimia sederhana.

Petunjuk :

1. Buatlah rancangan percobaan sesuai dengan tema yang telah ditentukan secara
berkelompok.
2. Sumber yang digunakan untuk merancang percobaan boleh dari buku-buku kimia,
internet dan sumber-sumber lainnya.
3. Sebelum melaksanakan praktikum setiap kelompok harus sudah mengumpulkan draft
percobaan yang akan dikumpulkan dengan format seperti contoh.
4. Lakukan percobaan sesuai dengan rancangan yang telah dibuat oleh masing-masing
kelompok.
5. Catat hasilnya pada lembar terpisah dan buat laporan sementara untuk dikumpulkan
setelah praktikum berakhir.
Buat laporan praktikum, kumpulkan seminggu setelah melakukan percobaan (individual).
Nama
Kelas
No Absen

RANCANGAN PERCOBAAN
MENENTUKAN SIFAT BEBERAPA LARUTAN GARAM
A. DASAR TEORI
Sifat larutan garam ditentukan oleh kation sisa basa dan anion sisa asamnya
- Garam yang berasal dari asam kuat basa lemah bersifat asam
- Garam yang berasal dari asam kuat basa lemah bersifat asam
- Garam yang berasal dari asam lemah basa kuat bersifat basa
- Garam yang berasal dari asam lemah basa lemah sifatnya ditentukan oleh Ka atau Kb

B. TUJUAN PERCOBAAN
Menentukan sifat larutan garam asam kuat-basa kuat dan asam lemah-basa lemah.
C. ALAT DAN BAHAN

…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………..

D. LANGKAH KERJA
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………..

E. DATA HASIL PENGAMATAN (table hasil yang akan diamati)


Warna Kertas Indikator setelah ditetesi larutan Garam Perkiraan pH
No Nama Garam Lakmus Merah Lakmus Biru Indikator Universal Larutan

1. ……………… ……………… ……………… ………………… ………………


2. … … … … …
3. ……………… ……………… ……………… ………………… ………………
4. … … … … …
……………… ……………… ……………… ……………………. ………………
… … … … …
……………… ……………… ……………… …………………… ………………
… … … … …

Semarang, ……………………2014
Praktikan,
Diperiksa tgl. Paraf Guru

…………………………….
Nama
Kelas
No Absen

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA


MENENTUKAN SIFAT BEBERAPA LARUTAN GARAM
A. DASAR TEORI
Sifat larutan garam ditentukan oleh kation sisa basa dan anion sisa asamnya
- Garam yang berasal dari asam kuat basa lemah bersifat asam
- Garam yang berasal dari asam kuat basa lemah bersifat asam
- Garam yang berasal dari asam lemah basa kuat bersifat basa
- Garam yang berasal dari asam lemah basa lemah sifatnya ditentukan oleh Ka atau Kb
B. TUJUAN PERCOBAAN
Menentukan sifat larutan garam asam kuat-basa kuat dan asam lemah-basa lemah
C. ALAT DAN BAHAN

…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………..

D. LANGKAH KERJA

…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………..

E. DATA HASIL PENGAMATAN

No Nama Garam Warna Kertas Indikator setelah ditetesi larutan Garam Perkiraan pH
Lakmus Merah Lakmus Biru Indikator Universal Larutan

1. ……………… ……………… ……………… ………………… ………………


2. … … … … …
3. ……………… ……………… ……………… ………………… ………………
4. … … … … …
……………… ……………… ……………… ………………… ………………
… … … … …
……………… ……………… ……………… ………………… ………………
… … … … …

F. ANALISA DATA
Sifat
No Nama Garam Basa Pembentuk Asam Pembentuk Larutan
Rumus Basa Jenis Basa Rumus Jenis Asam (Asam,
(Kuat/ Asam (Kuat/lema) Basa,
Lemah) Netral)

1. ………………. …………… …………… ………… …………… ……………



…………… … …… … …
2. ………………. … …………… ………… …………… ……………
…………… … …… … …
3. ………………. … …………… ………… …………… ……………
…………… … …… … …
4. ………………. … …………… ………… …………… ……………
… …… … …

G. KESIMPULAN

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………..

Semarang, ……………………2014
Praktikan,
Diperiksa tgl. Paraf Guru

…………………………….
Jadi, hidrolisis garam adalah ………………………...........................................

………………………………………………………………………………………

SIFAT LARUTAN GARAM YANG TERBENTUK

1. Garam yang terbuat dari asam kuat-basa kuat


Garam terbuat dari asam kuat dan basa kuat tidak mengalami hidrolisis. Hal ini
karena ion garam yang terbuat dari asam kuat dan basa kuat tidak bereaksi terhadap air.
Misalnya, natrium klorida (NaCl) yang terbuat dari HCl (a .....) dan NaOH (a ........)
adalah ............... Garam terbuat dari asam kuat dan basa kuat tidak berubah warna lakmus, baik
lakmus merah atau biru lakmus. Hal ini menunjukkan bahwa larutan garam adalah .......................
Contoh:
NaCl(aq) à Na+(aq) + Cl-(aq)
Na+(aq) + H2O(l) à tidak bereaksi
Cl-(aq) + H2O(l) à tidak bereaksi
Reaksi tersebut tidak menghasilkan H+ atau OH- ( Netral )

2. Garam yang terbuat dari asam lemah-basa lemah


Garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah mengalami hidrolisis
sempurna (total) dalam air. Kation dan anion dari garam ini bereaksi dengan air.
Contoh: CH3COONH4.
CH3COO- + H2O ↔ ……… + ……….
NH4+ + H2O ↔ ………. + ……….
Garam ini terhidrolisis total dan larutannya dapat bersifat asam, basa, atau netral. Hal itu
bergantung pada perbandingan kekuatan kation terhadap anion dalam bereaksi dengan air.
Garam tersebut mempunyai kation asam dan anion basa. Garam yang terbuat dari asam lemah
dan basa lemah bergantung pada nilai Ka, Kb, [H+] dan [OH-].
Ka and Kb pH Sifat Larutan
Ka > Kb <7 Acid
Ka = Kb =7 Neutral
Ka < Kb >7 Base

LATIHAN SOAL
1. Sebutkan contoh:
a. Garam yang terbuat dari asam kuat dan basa kuat!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
b. Garam yang terbuat dari asam lemah dan basa lemah!
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

2. Menulis persamaan disosiasi untuk masing-masing garam berikut, menyatakan apakah


kation menghidrolisis, anion menghidrolisis dan apakah garam bersifat asam, dasar atau
netral.
a. KNO3 → 2K+ + …..
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………....
b. CH3COONH4 → ….. + …..
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
c. NaCl → ….. + …..
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
MENENTUKAN pH DARI HIDROLISIS GARAM

Bagaimana menghitung dengan pH larutan garam? pH larutan garam dapat diukur


dengan indikator universal, juga dapat ditentukan dengan perhitungan. Dalam kegiatan
sebelumnya, kami telah menyimpulkan bahwa garam dari basa kuat dan asam kuat tidak
dihidrolisis, sehingga pH mereka sama dengan pH air (netral). Tetapi garam lainnya (dari basa
lemah dan asam lemah) selesai dihidrolisis.
Bagaimana menghitung pH larutan garam? Dalam kegiatan berikutnya, Anda akan
menentukan hubungan antara hidrolisis konstan (Kh), tetapan disosiasi air (Kw), [OH -] atau [H +]
dalam larutan garam.
a. pH garam dari asam kuat dan basa kuat
No Pertanyaan Larutan
.
1. Rumus kimia garam LZ
2. Ionisasi dalam air LZ → …. + ….
(kation dari asam kuat)
(anion dari asam kuat)
3. Hidrolisis dalam air Hidrolisis
4. Konstanta hidrolisis (Kh) Tidak mempunyai Kh
5. Nilai [H+] [H+] = [H+] dalam air =
Kh
Garam terbuat dari asam kuat dan basa kuat bersifat netral dan memiliki pH = 7.
Latihan:
Hitung pH dari 100 ml NaCl 0,1 M dan menentukan properti!
b. pH garam yang terbuat dari asam lemah dan basa lemah.

[ H + ]=
√ Kw . Ka
Kb
pH = - log [H +]
Kw
Kw=
Ka. Kb
 
Penjelasan:
Lemahnya asam diwakili oleh HA, lemah dasar diwakili oleh BOH.
Ionisasi dalam air: ..........
Hidrolisis dalam air (ion lemah):

A- + B+ + H2O ↔ HA + BOH
 
Tetapan hidrolisis (Kh)
Konstanta kesetimbangan reaksi
K = ..........
Jika K. [H2O] dapat dinyatakan dengan Kh, sehingga:
Kh = ..........
Hubungan antara Kh, Kw dan Kb
Kw = ..........
1
=.... ......
Kb
1
=. ....... ..
Ka

[ H + ] [ OH − ]
Rumus Kh kalikan dengan [ H + ] [ OH − ]
Substitusikan Kw, 1/kb, 1/Ka untuk persamaan di atas, sehingga Anda akan mendapatkan
formula garam dari basa lemah dan asam lemah.
Kh = ..........
Nilai [H+]
Amati hidrolisis A-ion dan M+ ion yang [MOH] = [HA] dan [A-] = [M+]
Jadi [MOH]. [HA] = [HA]2 dan [M+]. [A-] = [A-]2
[ MOH ] [ HA ]
Kh=
  [ M + ] [ A− ]
2
[ HA ]
2
[ H+ ]
Kh= 2
x 2
[ A− ] [ H + ]
 
Pengganti persamaan untuk rumus Kh
2
[H+]
2
Kemudian kalikan dengan [H+]

pH = - log
[H+]

Dengan Kh =
tetapan hidrolisis
Kb = tetapan ionisasi basa lemah
Kw = tetapan ionisasi air

Latihan:
Tentukan pH dan sifat hidrolisis dari larutan CH 3COONH4 0,1 M! (Ka = 10-5 ; Kb = 10-5 ; Kw =
10-1)
Nama
Kelas
No Absen

UJI KOMPETENSI DASAR HIDROLISIS

1. Tentukan sifat larutan garam berikut ini :


a. NaBr(aq) c. NH4NO3(aq)
b. CH3COOK(aq) d. CH3COONH4(aq) , ( Ka=10-5 dan Kb=10-5 )
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………..

2. Terangkan mengapa :
a. Garam dari asam kuat basa lemah larutannya bersifat asam
b. Garam dari asam lemah basa kuat larutannya bersifat basa
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………..

3. Buktikan bahwa jika garam dari asam lemah basa kuat mempunyai [ OH- ] dan Kh sebagai
berikut :

a. [OH- ] = √ Kh . M
b. Kh = Kw / Ka
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………..

4. Tentukan pH dari larutan :


a. NaBr(aq) 0,1 M c. NH4NO3(aq) 0,2 M
b. CH3COOK(aq) 0,4 M d. CH3COONH4(aq) 1 M ( Ka=10-5 dan Kb=10-5 )
Jawab :

………………………………………………………………………………………………………
……………………..
………………………………………………………………………………………………………
……………………..
………………………………………………………………………………………………………
……………………..
………………………………………………………………………………………………………
……………………..
………………………………………………………………………………………………………
……………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
5. Hitunglah pH campuran dari larutan berikut ini :
a. 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M + 100 mL larutan NaOH 0,1 M ( Ka = 10-5 )
b. 100 mL larutan NH3 0,2 M + 200 mL larutan HBr 0,1 M ( Kb = 10-5 )
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
…………………………..
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………..

Diperiksa tgl. Paraf Guru

Nama
Kelas
No Absen

UJI KOMPETENSI DASAR PH LARUTAN

1. Susunlah larutan berikut dari pH yang terkecil pada larutan yang konsentrasinya masing-
masing 0,1 M :
- NaCl - CH3COONa - NaOH - NH4Cl
- HCl - CH3COOH - NH3
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………..

2. Berapakah massa NH4Cl yang harus dilarutkan untuk membuat 1 L larutan dengan pH = 5 ?
( N =14, H = 1, Cl = 35,5 ) dan Kb NH3 = 10-5 )
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………..

3. Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M ditetesi dengan larutan NaOH. Tentukan pH
larutan pada saat volume larutan NaOH yang ditambahkan :
a. 0 mL c. 100 mL
b. 50 mL d. 200 mL
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………..

4. Hitunglah pH campuran larutan berikut : ( Ka CH3COOH = 10-5, Kb NH3 = 10-5 )


a. 50 mL larutan HCl 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M
b. 50 mL larutan HCl 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,05 M
c. 50 mL larutan HCl 0,05 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M
d. 50 mL larutan CH3COOH 0,1 M + 50 mL larutan NaOH 0,05 M
e. 50 mL larutan CH3COOH 0,05 M + 50 mL larutan NaOH 0,1 M
f. 50 mL larutan NH3 0,1 M + 50 mL larutan HCl 0,05 M
g. 50 mL larutan NH3 0,05 M + 50 mL larutan HCl 0,1 M
h. 50 mL larutan NH3 0,1 M + 50 mL larutan HCl 0,1 M
i. 50 mL larutan NH3 0,1 M + 50 mL larutan CH3COOH 0,1 M
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
………………………….
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………..

5. Berapakah massa NH4Cl yang harus dilarutkan ke dalam 500 mL larutan NH 3 0,1 M untuk
membuat larutan penyangga dengan pH = 9 ? ( N =14, H = 1, Cl = 35,5 dan Kb NH3 = 10-5 )
Jawab :

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………..

Diperiksa tgl. Paraf Guru

Anda mungkin juga menyukai