PEMERIKSAAN URINE

RUTIN
No.Dokumen: SOP/LAB/18/2020
No. Revisi : -
SOP
TanggalTerbit: 15 Mei 2020
Halaman : 1/2

UPTD. SIRAJUDDIN
PUSKESMAS NIP.19681231 1992031 112
PENUJAK
1. Pengertian Pemeriksaan urine secara makroskopis, kimia dan mikroskopis
2. Tujuan Menjadi pedoman petugas laboratorium di dalam pemeriksaan urin rutin.
3. Kebijakan Kebijakan Kepala UPTD. Puskesmas Penujak No. 22 /PKM.PNJ / TAHUN
2017 tentang Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium yang tersedia di UPTD.
Puskesmas Penujak
4. Referensi Petunjuk pemeriksaan Laboratorium Puskesmas
5. Prosedur 1. Alat :
a. Kaca objek
b. Kaca penutup
c. Tabung sentrifuge
d. Sentrifuge
e. Mikroskop
2. Bahan :
a. Reagen strip urine 10 parameter

6. Langkah- PERSIAPAN
langkah Parameter yg diperiksa
A. Makrokospis :
 warna urine
 kejernihan
 berat jenis
 ph
 lekosit
 nitrit
 protein
 glukosa
 keton
 bilirubin
 urobilinogen
 eritrosit / Hb
B. Mikrokospis :
 Sedimen
 1. Petugas mempersiapkan alat dan reagen
2. Petugas menghomogenkan bahan urine
3. Petugas memasukkan urine ke dalam tabung sentrifuge ± 5 ml.
4. Petugas mencelupkan reagen strip ke dlm urine selama ± 30 detik
5. Petugas mengangkat reagen strip ,dibaca hasilnya dengan cara
membandingkan dengan standart pada reagen strip tersebut.
6. Petugas mensentrifuge urine selama 5 menit dg kecepatan 2500 rpm
7. Petugas menuang sebagian cairan ( urine ) yg sudah disentrifuge hingga
volume tinggal 1 atau 0,5 ml.
8. Petugas meneteskan sedimen pada kaca objek dan menutupnya dengan
kaca penutup.
9. Petugas memeriksa sedimen dibawah mikroskop dengan perbesaran 10-
40 x
10. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada buku register lab dan
mengembalikan hasil pemeriksaan kepada dokter yang merujuk
7. Diagram Alir
(JikaDibutuhkan
)
8. Unit terkait PoliUmum, PoliAnak, KIA, Loket