STRATEGI PEMASARAN LAPTOP SECOND PADA TOKO COMPUTER

DIJALAN PURNAMA KECAMATAN PONTIANAK

PIRDA ANISTIARA

(12007030)

Program Studi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnsi Islam, Institut
Agama Islam Negeri Pontianak

Jalan WR supratman, Benua Melayu Darat,Kec. Pontianak Sel. Kota Pontianak,

Kalimantan Barat

PENDAHULUAN

Latar belakang

Dizaman modernisasi ini manusia sangat bergantung dengan penggunaan

teknologi. Tidak heran jika saat ini teknologi disebut sebagai kebutuhan dari
setiap orang. Dari orang tua maupun anak muda, para ahli maupun orang awam
menggunakan teknologi diberbagai kegiatan hidupnya.bila diartikan jika teknologi
dimana kini telah berkembang pesat.

Teknologi dimana kini sangat berpengaruh dalam aspek kehidupan

manusia dan ikut berperan dalam kehidupan masyarakat luas khususnya dibidang
pendididkan. Dalam pendidikan sendiri teknologi memiliki peranan sendiri dalam
proses penyampaian dan penerimaan pelajaran.

Hasil dari teknologi, seperti penemuan kertas, mesin cetak, radio,

televisi,komputer yang saat ini komputer yang sudah bisa dibawa kemana-mana
(portable), sudah sejak lama digunakan manfaatnya dalam proses penyampaian
pendidikan, yang mana pada hakekatnya alat-alat tersebut tidak dibuat khusus
untuk keperluan pendidikan.

Perkembangan teknologi yang pesat diera globalisasi saat ini tidak bisa
dihindarkan pengaruhnya terhadap dunia pendidikan. Dunia pendidikan dituntut
secara global untuk senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi terhadap
usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan, terutama dalam peggunaan teknologi
informasi dan komunikasi pada proses pembelajaran misalnya dalam pendidikan
teknologi informasi dan komunikasi, tentu aja harus ada perangkat yang
digunakan sebagai media untuk mengolah data. Seperti yang kita ketahui dari
penjekaan tersebut bisa diketahui bahwa banyak program yang kita temui dalam
pengolahan data tersebut. Diantaranya berupa microsoft word, exel, power point,
dalam lain-lain, dari penjelas tersebut bisa kita ketahui bahwa teknologi yang
dimaksud itu berupa komputer.

Penggunaan komputer sebagai media pengolah data memang sudah lazim

digunakan. Tetapi tidak mungkin orang-orang harus kesana kemari, pergi dan
pulang dari tempatnya beraktivitas untuk membawa komputer yang terdiri dari
beberapa perangkat, seperti CPU, monitor, keyboard dan mouse secara
bersamaan. Namun hal tersebut bukan menjadi masalah besar, karena pada saat ini
komputer juga sudah mengalami perkembangan dari masa kemasa sehingga bisa
dibawa kemana-mana yang biasa kita sebut dengan komputer portable, atau
laptop.

Laptop sangat dibutuhkan untuk keseharian kita, terutama didalam

pendidikan baik siswa maupun mahasiswa. Laptop juga sangat diperlukn untuk
membantu para pekerja, terutama pekerja kantoran yang hampir setiap harinya
mengolah data dengan program microsof office. Dan tidak menutup kemungkinan
jika pekerjaan akan dilanjutkan diumah.

Dari masalah itu maka penggunaaan dan kepemilikan laptop menjadi

sebuah kebutuhan baik itu dalam pendidikan dan pekerjaan. Namun ada hal yang
kemungkinan menjadi penghalang seseorang untuk membeli sebuah laptop baru
yang harganya cukup menguras kantong. Namun tidak perlu dikahawatirkan,
karena saat ini banyak kita jumpai penjualan laptop-laptop second yang sudah
tentu harganya dibawah standar laptop baru.

Penjualan laptop second menjadi solusi untuk meminimalisir pengeluaran

biaya. Tetapi ada juga orang yang tidak ingin memiliki laptop second karena
khawatir dengan daya tahan pemakaiannya. Pada dasarnya kita tidak bisa
memastikan keawetan suatu barang, apalagi barang elektronik, bahkan pada
barang barupun tidak menutup kemugkinan akan cepat rusak, jika tejadi kesalahan
dari cara pemakaiannya.

Berbicara tentang penjualan laptop second, peneliti teringat salah satu

counter yang peneliti sendiri pernah membeli sebuah laptop second ditoko itu,
peneliti pun terdorong untuk menelitnya, tepatnya yang berkaitan dengan strategi
pemasaran yang berfokus pada segmentasi,targeting, dan possitioning. Menuut
peneliti tidak ada salahnya jika menggali informasi seputar strategi pemasaran
disana, terlebih barang yang dijual merupakan barang second, yang pasti
memerlukan penanganan yang lebih khusus dalam menjual produknya.
 Untuk laptop second yang dijual, toko ini menawarkan keungulan berupa
double generasi, generasi yang ditawarkan yaitu geneasi hardware 14 hari, dan
generasi software 30 hari. Selain itu laptop second yang dijual tidak kalah dengan
kualitas laptop baru, karena telah lulus quality control (QC passed) selama 8 jam
diaplikasikan tanpa kendala. Dan tentu hal itu cukup menarik jika secara
mendalam tentang strategi yang digunakan dalam memasarkan keinginan. Bisa
dicontohkan ketika seseorang akan memenuhi kebutuhan sandang, jika sudah
didapatkan pakaian, maka kebutuhan itupun terpenuhi. Namun yang terjadi,
manusia tidak hanya ingin memenuhi kebutuhannya, namun juga memenuhi
keinginannya, yaitu pakaian bermerek atau yang saat ini disebut juga pakaian
branded. Begitu pula yang dilakukan dalam penjualan laptop second, yang pada
awalnya menjadi kebutuhan, berubah fungsi menjadi keinginan karena spesifikasi
dan fitur yang ditawarkan.

Dari penjelasan tersebut, bisa saya simpulkan bahwa strategi pemasaran

merupakan suatu cara untuk mengenalkan produk kepada konsumen dengan
memperhatikan pemikiran dan perencanaan matang sebelum memasarkan untuk
mencapai hasil yang telah direncanakan dan di inginkan.

Dalam pemasaran laptop second ini, tentunya harus ada target bidikan
pasar atau seperti yang dikatakan para ahli yaitu segmentasi pasar yang jelas.
Menurut Kotler (2008), tiga dasar langkah utama dalam strategi pemasaran, yaitu
Segmentation, Targetting, dan Positioning, dimana kesemuanya akan menentukan
kepuasan konsumen, karena perusahaan telah menyampaikan nilai dari suatu
produk kepada konsumen.

Selain untuk mewujudkan usaha yang diharapkan, saya sebagai peneliti

juga merasa sangat penting untuk memahami dan mempelajari strategi pemasaran,
karena sebagai makhluk yang memiliki kebutuhan hidup dituntut umtuk bekerja
dan putar otak untuk menghasilkan uang, dan di saat sekarang ini lowongan
pekerjaan juga mulai sulit, bahkan pada lulusan S1 juga mulai susah di temukan
untuk lowongan pekerjaannya. Dalam menjual laptop second, pihak ACCESS
COMPUTER SHOP tentunya memiliki pengetahuan tentang komputer. Dan
penjualan yang dilakukan juga benar- benar memperhatikan bagaimana agar
kepuasan konsumen terpenuhi. Penjualan dan pelayanan seperti ini saya rasa
sesuai dengan syariat islam, yang mana pernah dicontohkan oleh Rasulullaah
SAW. Dan akan lebih menarik jika peneliti menggali lebih dalam strategi yang
digunakan oleh toko ACCESS COMPUTER SHOP untuk memperoleh
keuntungan dan tentunya tidak terlepas dari pandangan secara syari'at islam.
 Berdasarkan uraian latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk
melakukan kajian dalam bentuk penelitian lapangan tentang "Strategi Pemasaran
Laptop Second Pada toko ACCESS COMPUTER SHOP di jl. Sepakat II
Kecamatan Pontianak Kota Tenggara."

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan paparan pada latar belakang, peneliti menetapkan yang menjadi

rumusan masalah penelitian ini adalah

 Bagaimana usaha yang dilakukan toko ACCESS COMPUTER SHOP

dalam menentukan segmentasi pasar?
 Apa yang dilakukan oleh toko ACCESS COMPUTER SHOP dalam
menentukan target penjualan?
 Bagaimana cara toko ACCESS COMPUTER SHOP dalam emebentuk
citra atau menentukan positioning nya?

TUJUAN PENELITIAN

 Untuk mengetahui bagaimana usaha yang dilakukan toko ACCESS

COMPUTER SHOP dalam menentukan segmentasi pasar?
 Untuk mengetahui apa yang dilakukan oleh toko ACCESS COMPUTER
SHOP dalam menentukan target penjualan?
 Untuk mengetahui bagaimana cara toko ACCESS COMPUTER SHOP
dalam membentuk citra atau menentukan positioning?

MANFAAT PENELITIAN

Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara toko computer
dalam menentukan segmentasi, dan target pemasaran, dan positioning dikota
pontianak.

TEKNIK ANALISIS DATA

Menurut Amirul hadi dan Haryono ( 2015 61), secara garis besar cara untuk
menganalisa data atau pengolahan data terghadap penelitian kualitatif adalah
dengan cara elakukan reduki, display, dan verifikasi data.

a. Reduksi data yaitu memilih dan mengumpulkan hal-hal pokok yang

sesuiai dengan fokus penelitian dengan menggunkan teknik pengumpulan
data yang ditentukan, sehingga data yang telah direduksi akan memberikan
gambaran tejam tentang hasil penelitian.
 b. Display data yaitu menyajikan data dalam bentuk deskriptif atau yang
lainnya. Sehingga dengan demikian peneliti mudah menguasai dan
memahami data yang telah dikumpulkan.
c. Pengambilan kesimpulan dan verifikasi yaitu setelah mendapatkan dan
memahami data dari lapangan, peneliti mencoba untuk mengambil
kesimpulan. Sedangkan verifikai dilakukan dengan cara mengumpulkan
data baru dan membandibkan dengan data yang telah didapatkan.

METODE PENELITIAN

teknik pengumpulan data

teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah sebagai berikut

1. Observasi
Observi dalam penelitian kualitatif dapat berupa observai
partisipatif dan observasi non partisipatif. Abuddin Nata (2009 336)
menjelaskan bahwa observasi partisipatif adalah dimana peneliti terlibat
langsung atau berada dalam kegitan yang diteliti, sedangkan observasi
non partisipatif adalah dimana peneliti hanya mengamati secara langsung
kegiatan yang dilakkan objek peneliti tanpakegitan tersebut.
Berdasarkan penjelasan dari teknik pengumpulan data secara
observatif, maka dapat diimpulkan bahwa kami menggunkan teknik
obsevasi non partisipatif, karena peneliti hanya mengaati secara langsung
kegiatan yang dilakukan onjek penelitian tanpa kegiatan tesebut.
2. Wawancara
Wawancara menurut Lexy. J. Moleong (2004135) dalah
percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua
pihak, yaitu pewawancara (interviewer) yang mengajukan pertanyaan dan
yang diwawancarai (interiewee) yang memberikan jawaban atas
pertanyaan tersebut.Peranan wawancara dalam peelitian kualitatif adalah
tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber
Untuk bertukar ide atau informasi terkait permaalahan dan data yang
diperlukan.
3. Dokumentasi
Menurut Hadari Nawawi (1995 95) dokumentasi adalah cara
mengumpulkan data yang dilakukan dengan katagori dan klasifikasi bahan
– bahan tertulis yang berhubungan dengan penelitian baik dari ssumber
dokumen atau buku-buku , koran majalah, dan lain-lain.
 Dalam penelitian ini sumber data yang digunakann adalah
mengetahui bagaimana istem yang dilakukan oleh owner untuk
memperoleh kepercayaan dan loyalitas pada layanan jasa servis dan
penjualan komputer untuk mahasiswa.

PEMBAHASAN

Berdasarkan wawancara yang dilakukan, maka diperoleh tentang

penggunaan strategi yang digunakan oleh Toko ACCESS COMPUTER SHOP
dan akan dibahas menyesuaikan teori tentang strategi, khususnya teori strategi
pemasaran moderen yang dikemukakan oleh ahli, yaitu Phillip Kotler dengan teori
STP (Segmentation, Targeting, Positioning) nya, dan berdasarkan rumusan
masalah sebagai berikut:

1. Usaha yang dilakukan toko ACCESS COMPUTER SHOP menentukan

segmentasi pasar
a. Tingkatan segmentasi pasarDalam segmentasi pasat terdapat beberapa
tingkatan, diantaranya yaitu pemasaran massal, pemasaran segmen,
pemasaran ceruk( niche market), dan pemasaran individu. Untuk
pemasaran laptop second ini tingkatan yang digunakan dalam
pemasarannya yaitu pada tingkatan pemasaran segmen, karena orang
yang berada dalam satu segmen diasumsikan memiliki persamaan,
padahal tidak ada dua orang yang memiliki persamaan dalam suatu hal
(Kotler, 2003).Ditoko ACCESS COMPUTER SHOP, target penjualan
nya tertuju pada kalangan pelajar atau mahasiswa, seperti yang
diketahui jumlah mahasiswa terbilang banyak dan kebutuhnnya lebih
kurang sama antara satu dengan yang lain. Jadi toko ini juga akan lebih
mudah dalam menetapkan canel distribusinya.
b. Pola segmentasi pasar dalam pemasaran laptop second, pola
segmentasi yang digunakan yaitu preferensi homogen ( homogeneus
preference) dimanakonsumen memiliki selera yang sama terhadap
produk atau jasa yang ditawarkan, terlebih barang barang yang
ditawarkan brupa laptop second yang direkondisi, walaupun berebda
merek dan tie, namun memiliki fungsi yang sama, yaitu ebagai
pengolah data, meskipun ada beberapa perbedaan kualitas diantaranya.
c. Prosedur dan proses segmentassi pasar ada tiga tahap yang dilakukan
dalam segmentasi pasar( kotlet 2003), yaitu urvei stage, analysis stage,
dan profiling stage. Prosedur yang dilaukan oleh ACS ini cukup
enggali dan menganalisis kebutuhan konsumen melalui grup media
sosial jual beli laptop second yang ada di kota pontianak ini. Dari grup
– grup itu sudah tersedia informai yang cukup untuk di eksplorasi dan
 dicari tahu apa saja yang menjadi peluang untuk memasarkan produk
yang dijualnya.
d. Dasar penentuan segnebtasi pasar dalam dasar penentuan pasar,
diperlukan informasi yang tersedia diantaranya informasi tentang
segmentasi geografis, demografis, psikografis, dan perilaku. Pada
segmentasi paar laptop second atau segmentasi geografis, demografis,
psikografis, dan perilaku. Semuanya cocok untuk dilakukan untuk
penjualan laptop second, hal itu terjadi karena terutama pada wilayah
perkotaan sperti pontianakini, seperti yang diketahui banyaknya tepat
pendidikan seperti sekolah dan perkuliahan serta besarnya lingkungan
kerja seperti perkantoran. Segmentasi ini terbilang cukup efektif,
karena sesuai dengan sumber daya yang dimiliki , seperti ketersediaan
barang terlebih ini barang second, tidak perlu modal terlalu banyak
namun keuntungan bisa diukur dan mencukupi, bahkan jika
dibandingkan dengan menjual laptop baru bisa lebih untuk dari itu,
selain ketersediaan barang, keahlian dibidang servis juga tentu dimiliki
pihak toko, walaupun sampai saat ini maish dalam tahap belajar. Untuk
jangka panjang, penjualan sseperti ini juga masih bisa diandalkan,
karena rata- rata pembelian dilakukan oleh orang berstatus
pelajar/mahasiswa, dan orang-orang yang telah memiliki pekerjaan,
dan tentunya itu akan menjadi target pemasaran yang akan dijaga.
e. Syarat Segmentasi Pasar yang EfektifSelain itu ada beberapa poin
yang menjadi acuan untuk melihat efektifitas dalam segmentasi Syarat
segmentasi yang efektif adalah (Kotler, 2003):
2. Penargetan pasar yang dilakukan Toko X4 Computer setelah mengetahui
segmentasi pasar
a. Menentukan target market
Pada tahap selanjutnya, yaitu targetting atau penargetan
pasar, toko ini bisa dibilang lebih utama menargetkan kepada
kalangan pelajar dan pekerja, karena berdasarkan segmentasi yang
dilakukan dan teruji efektif, jika dilihat kalangan pelajar atau
mahasiswa dan pekerja cukup menjanjikan jika dilakukan
penjualan kepada mereka, apalagi laptop second ini menjadi
kebutuhan dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan.
Jika dibandingkan dengan teori yang dikemukakan oleh
para ahli, Kotler (2003) mengatakan, dalam mengevaluasi segmen
pasar yang berbeda perusahaan harus melihat dua faktor yaitu daya
tarik pasar secara keseluruhan serta tujuan dan resource
perusahaan. Untuk daya tarik pada laptop second ini bisa dikatakan
cukup baik, karena minatnya untuk memenuhi kebutuhan akan
laptop sebagai alat bantu dalam mengerjakan tugas dan pekerjaan
terbilang besar, seolah tugas dan pekerjaan yang menggunakan alat
bantu ini tidak ada habisnya. Sedangkan kalo membeli baru akan
cukup menguras dompet, dan ebagai alternatif, toko ini
menghadirkan laptop econd sebagai lui hemat namun tidak
murahan.
Selain itu, kotler, kartajaya, huan dan liu ( 2003)
mengakatan ada tiga kriterian yang harus dipenuhi perusahaan
pada saat mengevaluasi dan menentukan segmen mana yang ajan
dijadikan target.
1) Perusahaan harus memastikan bahwa segmen yang
dibisik itu cukup besar dan akan cukup
menguntungkan bagi perusahaan. Egmen pasar yang
dituju yaitu kalangan pelajar dan pekerja, artinya
segmen itu cukup besar dan menguntungkan,karen
pada kalangam itu makin kedepan makin
berkembang mengikuti zaman.
2) Kedua, trategi targeting itu harus didasarkan pada
keunggulan kompetitif perusahaan ang
bersangkutan. Untuk keunggulan kompetitif, phak
toko memang bisa dibilang kompetitif , karena elalu
melihat bagimana perkembangan dan peluang
kedepannya, dan memilkiki kemapuan pada bidang
servi menyervis laptop yang rusak, hal itu menjadi
modal utama dalam merekondisi laptop yang rusak
sehingga layak pakai dan bisa dijual dengan
keuntungan yang menjanjikan.
3) Ketiga, segmen pasar yang dibidik harus didasarkan
pada situasi persaingannya.situasi persaingan dalam
penjualan laptop second ini tidak seperti penjualan
laptop baru, yang penting bagaimana pelayanan
yang dilakukan, mengingat barang yang dijual
merupakan barang rekondisi, jadi selain menjual
pihak toko memang memberikan edukasi kepada
konsumen. Persaingan yang terjadi dengan penjual
laptop second lainnya tetap secara sehat tanpa
menjatuhkan karna penjualan seperti itu sangat
dilarang. Intinya bagaimana toko bisa menunjukkan
keunikan dan keunggulan yang ditawarkan.
Dari ketiga poin tersebut, penargetan pasar yang dilakukan oleh toko X4
Computer sudah terpenuhi, artinya bisa dilanjutkan pada tahapan positioning, atau
citra toko dimata konsumen.

3. Langkah yang Dilakukan Toko X4 Computer dalam Membentuk Citra

atau Menentukan Positioning-nya

Dalam cara membentuk posisi dimata konsumen, toko ACCESS

COMPUTER SHOP mengutamakan kejujuran, dan menjaga kualitas pada produk
yang dijual, sehingga konsumen senang dengan pelayanan yang dilakukan pada
toko ACCESS COMPUTER SHOP ini. selain itu keunikanan yang tercipta pada
toko ini yait toko mau memberikan konsultasi secara mendetail mengenai
penggunaa laptop agar penggunaannya lebih awet. Secara tidak langsung hal yang
dianggap kecil ini menjadi sebuah nilai dimata konsumen untuk selalu
berlangganan dengan toko ACCESS COMPUTER SHOP ini.

Jika dicocokkan dengan teori tentang positioning yang dikemukakan oleh

Kotler, Kartajaya, Huan dan Liu. (2003) menyatakan ada empat kriteria yaitu:
yang dapat dilakukan perusahaan untuk menentukan positioning.

a) Pertama adalah kajian terhadap konsumen (cutomer). Disini

positioning harus mendeskripsikan value bagi konsumen karena
positioning mendeskripsikan value yang unggul. Pada toko X4
Computer keungulan terletak pada pelayanan primanya, karena jarang
sekali penjual menjelaskan produknya secara mendetail mengingat
produk yang dijual merupakan produk rekondisi, serta memberikan
edukasi tentang bagaimana penggunaan laptop yang awet dan lainnya.
Biasanya yang terjadi setelah penjual deal menjual dan serah terima
sudah lepas begitu saja.
Berdasarkan wawancara dengan narasumber yang menjadi konsumen
ditoko ini mereka memang memperoleh informasi dan seputar nilai-
nilai keuntungan dalam membeli produk yang ditawarkan. Selain itu
informasi dan keuntungan yang ditawarkan memang sesuai dengan
kondisi laptop yang teruji layak, bukan kondisi ala kadarnya, karena
untuk mencapai kepuasan konsumen, barang yang diperlukan
konsumen juga harus dalam kondisi terbaiknya.
b) Yang kedua yaitu didasarkan atas kajian pada kapabilitas perusahaan
(company). Disini positioning harus mencerminkan kekuatan dan
keunggulan kompetitif perusahaan. Untuk kekuatan dan keunggulan,
 karena di toko ini juga menyediakan jasa servis, maka kemampuan
dalam hal servis menyervis juga menjadi sebuah keunggulan.
Selain itu, untuk lokasi yang strategis juga penting untuk menjadi
pertimbangan, berdasarkan hasil wawancara dengan konsumen, secara
keseluruhan mengatakan lokasinya cukup strategis, walaupun ada
konsumen yang datang cukup jauh, namun tetap didatangi juga, dan
ada pula yang menyarankan alangkah baiknya jika posisi toko berada
dipusat kota Pontianak.
c) Kriteria ketiga didasarkan atas kajian pada pesaing (competitor). Disini
positioning harus bersifat unik, sehingga dengan mudah dapat
mendiferensiasikan diri dari para pesaing. Pada toko ini memberikan
penawaran double garansi yang diberikan menjadi salah satu hal yang
cukup bisa membawa pola pikir konsumen yang akan berlangganan
ditoko ini.
d) Kriteria keempat didasarkan atas kajian terhadap perubahan yang
terjadi dalam lingkungan bisnis (change). Jika dikaji dengan perubahan
lingkungan bisnis, toko ini bisa dibilang tidak terpengaruh dengan
lingkungan bisnis, walaupun laptop ini sifatnya selalu berkembang
mengikuti perubahan zaman, namun teknis penjialan serta identitas
dari toko ACCESS COMPUTER SHOP tetap dipertahankan.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Dari pemaparan tentang strategi penjualan laptop second berdasarkan wawancara

yang telah peneliti dapatkan, maka dapat diimpulkan bahwa:

1. Usaha yang dilakukan Toko ACCESS COMPUTER SHOP dalam

menentukan segmentasi penjualan yaitu mencari informasi tentang
konsumen dan informasi yang jelas tentang peluang penjualan laptop
second di Kota Pontianak. Dasar- dasar dalam mensegmentasi diantaranya
meliputi variabel geografis, demografis, psikografi, dan perilaku. Dari
informasi yang diperoleh berdasarkan keempat variabel dalam segmentasi,
maka diperoleh dua target, yaitu kalangan pelajar atau mahasiswa, dan
para pekerja, keduanya cocok untuk dilakukan penjualan laptop second.
2. Usaha yang dilakukan dalam menentukan target penjualan, yaitu mencari
tahu mana peluang penjualan yang lebih besar antara pelajar atau
mahasiswa, dibanding kan dengan pekerja. Karena terdapat dua segmen
yang berbeda, pihak Toko ACCESS COMPUTER SHOP mengevaluasi
segmen mana memiliki daya tarik yang terbesar secara keseluruhan dan
memperhatikan sumberdaya (resource) untuk dilakukan penjualan laptop
 ini. Target pemasaran yang dituju yaitu kalangan pelajar atau mahasiswa.
Karena jika dilihat, minat pada kalangan ini untuk memiliki sebuah laptop
terbilang cukup besar, dan sumberdaya perusahaan juga cukup untuk pada
target memenuhi permintaan pada pemasaran ini.
3. Langkah yang dilakukan Toko ACCESS COMPUTER SHOP untuk
membentuk citra atau positioning yaitu tetap mempertahankan kejujuran
dan kualitas barang yang dijual, maka secara otomatis dengan pelayanan
yang mengutamakan kejujuran akan membekas pada konsumen yang akan
membeli produk yang dijual pada Toko ini.

saran

Untuk toko ACCESS COMPUTER SHOP, tetap pertahankan apa yang sudah
dijalani saat ini, dan terus berkembang untuk kedepannya, tetap pertahankan
kualitas dari laptop-laptop yang dijual sehingga membuat konsumen tetap
berlangganan di toko ini. selain itu, berdasarkan kesimpulan diatas, maka peneliti
mempunyai saran yang mungkin dapat menjadi masukan untuk kemajuan Toko
X4 Computer dimasa mendatang, diantaranya yaitu:

1. Diharapkan kepada Toko ACCESS COMPUTER SHOP untuk tetap

menggali informasi untuk segmentasi secara mendalam agar penjualan
laptop second ini semakin efektif dan efisien terlebih pola pemikiran
konsumen terutama dari kalangan pelajar seiring berjalannya waktu
semakin berkembang.
2. Terus memperluas target pemasaran laptop second walaupun pada saat ini
target yang dapat diandalkan adalah dari kalangan pelajar.
3. Terus utamakan dan pertahankan kejujuran agar tidak mengecewakan
konsumen dalam membeli laptop second second yang dibeli dari Toko
ACCESS COMPUTER SHOP