Anda di halaman 1dari 6

JURUSAN TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

GENAP TA 2022/2023

Mata Kuliah : Engine Rebuild Nama Mahasiswa : ………………………….


Program Studi / Konsentrasi : TRPAB Sifat Ujian : Buka Buku /Offline
Hari / Tanggal : Senin 17 Juli 2023 Kelas : 4A, 4B
Waktu : 90 menit Dosen : Dr. Fuad Zainuri S.T., M.T.

PERHATIAN:
1. Membaca doa terlebih dahulu sesuai keyakinan agama masing-masing

3. Kerjakan jawaban di lembar soal, jika kurang boleh ditambah di lembar jawaban lainnya.

3. Periksa kembali jawaban saudara sebelum dikumpulkan kepada pengawas ujian.

4. Bagi saudara yang meninggalkan tempat ujian, maka pekerjaan ujian saudara dianggap selesai.

Pilihlah jawaban yang paling benar.


1. Apakah nama special tool yang digunakan untuk memasang piston assembly ke dalam
cylinder liner?
a. Piston jig
b. Ring compressor
c. Piston sleeve
d. Ring guide

2. Apakah tujuan dilakukan pengukuran journal crankshaft?


a. Untuk mengetahui out-of-round.
b. Untuk mengetahui keausan.
c. Untuk mengetahui ketirusan
d. a, b, dan c benar.

3. Untuk melakukan adjustment valve dibutuhkan:


a. sebuah dial indicator.
b. sebuah inside micrometer.
c. plastic gauge.
d. gauge untuk mengukur celah (Feeler Gauge).

4. Dimanakah keausan maksimum cylinder liner terjadi?


a. Pada bagian atas cylinder liner.
b. Pada bagian bawah cylinder liner.
c. Pada bagian tengah cylinder liner.
d. Mendekati bagian bawah cylinder liner.

5. Apakah penyebab bearing fretting?


a. Kelebihan torque.
b. Grade fuel yang salah.
c. Kelebihan bearing crush height.
d. Bearing bergerak.

6. Apabila ditemukan wear ridges pada liner, maka wear ridges tersebut menunjukkan:
a. pergerakkan piston paling atas.
b. pergerakkan ring piston paling atas.
c. pergerakkan piston paling bawah.
d. pergerakkan ring piston paling bawah.

7. Piston yang mempunyai bentuk oval ketika dingin dan menjadi bulat ketika panas disebut?
a. Ground pistons
b. Round-ground pistons
c. Cam-ground pistons
d. Slipper pistons

8. Piston cooling jet menyemprotkan oli menuju:


a. water pump shaft untuk melumasi bearing.
b. bagian bawah piston untuk mendinginkan piston dan melumasi dinding
cylinder liner.
c. connecting rod bearings untuk melumasi dan menopang beban,
d. bagian atas piston dan melumasi dinding cylinder liner.

9. Untuk membentuk cross hatch digunakan alat:


a. gerinda.
b. liner bore.
c. counter bore.
d. honing.

10. Jika timing mark tidak berada pada posisi segaris waktu pemasangan maka akan berakibat:
a. fuel injection timing tidak tepat.
b. valve timing tidak tepat.
c. balancer timing tidak tepat.
d. a, b dan c benar.

11. Jenis Connecting rod dan main bearings pada engine diesel Caterpillar adalah:
a. steel-backed aluminum alloy.
b. steel-backed bronze.
c. steel-backed lead babbit.
d. tapered roller bearing.

12. Menurut GRPTS, jika akan membentuk cross hatch, berapa besar derajat cross hatch yang
ideal pada liner?
a. 130O + 10O
b. 120O + 10O
c. 140O + 10O
d. 110O + 10O

13. Ketika clearance bearing diukur menggunakan plastic gauge, nilai clearance ditentukan oleh:
a. perpanjangan Plastic gauge.
b. ketebalan Plastic gauge.
c. lebar Plastic gauge.
d. kebulatan Plastic gauge.

14. Bagaimana mengurangi backlash yang berlebih pada gear train engine?
a. Melakukan adjusting gear mesh.
b. Mengganti shaft bearings.
c. Mengganti gear yang aus.
d. a, b dan c benar.

15. Apabila cylinder blok tidak mempunyai stud (dowel), untuk mendapatkan pemasangan yang
baik antara gasket dan cylinder head maka digunakan:
a. satu pin saja.
b. gauge pengarah.
c. template pengarah.
d. dua pin pengarah.

16. Kegunaan clearance valve adalah:


a. sebagai kompensasi terjadinya pemuaian.
b. memungkinkan pembukaan valve yang lebih besar,
c. supaya terdapat clearance antara valve dan piston.
d. sebagai kompensasi terjadinya keausan.

17. Apakah tujuan adanya crush height pada split half bearing?
a. Material berlebih.
b. Supaya pemasangan bearing press fit.
c. Supaya pemasangan tepat.
d. Kerusakan bearing.

18. Kebocoran exhaust gas ke dalam cooling system bisa disebabkan oleh kerusakan:
a. manifold gasket.
b. seal oil atau air.
c. cylinder head gasket.
d. exhaust valve guide.

19. Alat yang dipergunakan untuk mengencangkan baut dan mengetahui tingkat kekencangan
baut tersebut adalah:
a. ratchet wrench.
b. "T'' handle wrench.
c. ten-si-ometer.
d. torque wrench.

20. Apakah nama alat untuk memeriksa keausan cylinder liner?


a. Outside micrometer.
b. Inside caliper.
c. Dial bore gauge.
d. Machinist rule.

Pasangkan pernyataan kegunaan alat pada kolom sebelah kiri dengan alat ukur yang
disebutkan pada kolom sebelah kanan

21. Digunakan untuk mengukur pergerakan


crankshaft end play. A. dial indicator
22. Digunakan untuk mengukur fillet journal B. dial bore gauge
crankshaft.
C. radius gauge
23. Digunakan untuk mengukur diameter
D. hardness tester
crankshaft main journal.
E. outside micrometer
24. Digunakan untuk mengukur diameter
dalam cylinder liner. F. depth micrometer
25. Digunakan untuk mengukur kekerasan G. vernier caliper
permukaan journal crankshaft.

Di bawah ini adalah beberapa publikasi Caterpillar (literature Caterpillar) yang sering
dipergunakan oleh teknisi. Pilihlah referensi (literature Caterpillar) yang sesuai dengan
pertanyaan yang ada pada kolom sebelah kiri.
26. Pada saat melakukan pengukuran
clearance Camshaft diketahui clearance-
A. GRPTS
nya sudah melebihi spesifikasi dan thrust
washer camshaft tersebut mengalami B. Parts Book
keausan. Dimana anda mencari part
C. Service Magazine
number thrust washer tersebut?
D. Service Letter
27. Dimana anda dapat menemukan
prosedur pemasangan seal crankshaft? E. Service Manual
28. Pada saat melakukan rebuild engine F. Special Instructions
anda menemukan goresan pada bearing,
Apa referensi anda untuk mengetahui G. Tool Guide
bearing tersebut masih layak
dipergunakan atau tidak?

Tentukanlah pernyataan di bawah ini dengan BENAR atau SALAH!

29. B – S Dua putaran crankshaft akan memutar camshaft hanya satu putaran.

30. B – S Ketika melakukan rebuild engine, Caterpillar merekomendasikan mengganti


semua flat metal locks, gaskets, dan O-rings.

31. B – S Selama proses engine assembly crankshaft tidak boleh diputar.

32. B – S Lapisan karbon tipis pada tip nozzle atau injector dibersihkan menggunakan
ampelas.

33. B – S Sebuah O-ring seal dapat digunakan kembali walaupun sudah melar.

34. B – S Penggunaan soft tip hammer diijinkan untuk memukul crown piston pada saat
piston dipasang ke cylinder liner.

35. B – S Semua gasket harus dilapisi dengan sealing compound.

36. B – S Sebuah gasket dapat dikompres (compressible).

37. B – S Pemasangan seal crankshaft dilakukan dengan cara memukul seal masuk ke
housing.

38. B – S Caterpillar merekomendasikan menggunakan thread lock untuk semua bolt


dan nut pada saat engine assembly.

39. B – S Prosedur yang tepat untuk pemasangan connecting rod adalah dengan
mengencangkannya sampai spesifikasi torque-nya, selanjutnya dikendorkan 90° untuk
memperoleh torque yang tepat.

40. B – S Rod dan rod caps diberi nomor untuk memastikan pemasangannya sesuai
dengan posisi sebelum proses disassembly.

41. B – S Cara paling efektif untuk menghentikan engine overspeed ialah dengan
menghentikan supply udara masuk.

42. B – S Crankshaft end play bisa diatur dengan menggunakan shim.

43. B – S Valves dapat disetel ketika salah satu cylinder mana saja berada pada posisi
kompresi.

44. B – S Semakin lebar kerataan Plastic gauge ketika mengukur clearance maka
semakin besar clearance diantara komponen tersebut

45. B – S Cooling system harus diperiksa secara berkala untuk memastikan ketinggian
coolant tidak turun.

46. B – S Getaran akibat pemasangan rangkaian penggerak (gear train) yang tidak
tepat dapat diredam oleh vibration damper.

47. B – S Hand priming pump dapat digunakan untuk mengeluarkan udara dari fuel
system

48. B – S Outside Micrometer dapat digunakan untuk memeriksa ketirusan cylinder


liner.

49. B – S Pemakaian secara bersama-sama Main bearing Crankshaft yang lama dan
baru, pada satu journal, diijinkan pada engine Caterpillar.

50. B – S Setelah engine dihidupkan pada full load, engine harus dihidupkan pada high
idle selama lima menit untuk menormalkan temperatur engine.

Acuan: Soal ini dibuat oleh: Ditinjau & divalidasi oleh:

1. RPS Pengajar, 10 Juli 2023 Kepala Program Studi


Engine Rebuild Alat Berat

2. Kurikulum : JTM

Dr. Fuad Zainuri, S.T., M.T. Dr. Fuad Zainuri, S.T., M.T.

Anda mungkin juga menyukai