PENGELOLAAN LINEN

No. Dokumen : /SOP- /2019

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 2019
Halaman :

PUSKESMAS Ttd Kepala Puskesmas : dr. Mela Aryati

ANDALAS Nip. 198401022011012002

1. Pengertian Manajemen Linen adalah suatu pengelolaan yang dimulai dari

pengumpulan linen kotor dari masing – masing ruangan,
pengangkutan, pencucian, penyetrikaan, penyiapan dan
penggunaan kembali linen yang sudah bersih..
2. Tujuan 1. Sebagai acuan untuk meminimalkan infeksi di pelayanan
kesehatan
2. Sebagai acuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman
kepada pasien sehingga meningkatkan mutu pelayanan
fasilitas kesehatan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Andalas Nomor: .... tentang persiapan
Standar Operasional Prosedur Layanan Klinis di Puskesmas
Andalas
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27
tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian
Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
5. Alat dan ba- Alat :
han  Kantong plastik berwarna kuning
 Kantong plastik berwarna hitam
 Trolly linen
 Handscoon
 Apron
 masker
6. Prosedur 1. Petugas mengumpulkan linen kotor dari masing-masing ru-
/ langkah - angan
langkah 2. Petugas memasukkan Linen kotor dari ruangan yang diambil
dan ditempatkan dalam plastik tempat linen
3. Petugas memisahkan linen infeksius ke dalam plastik warna
 kuning dan non infeksius di plastik warna hitam lalu dihi-
tung dan dicatat di buku pencatatan linen
4. Petugas menimbang dan merendam linen non infeksius
menggunakan detergen dan linen infeksius dengan menggu-
nakan klorin lalu dicuci kembali menggunakan detergen
5. Petugas melakukan pengeringan, pelipatan dan penyetrikaan
linen selanjutnya linen didistribusikan ke semua ruangan
dan dicatat di buku pencatatan linen
6. Petugas merapihkan linen dan memasukkan linen ke lemari
penyimpanan linen.
7. Diagram
Alir infeksius

Linen kotor
yang dipakai Dipisah
Dikirim Ditimbang
pasien
ke laundry Dicuci
Non
infeksius

Dikeringkan
pendistrib penyimp Linen
Disetrika
usian anan bersih dipisahkan

8. Hal – hal
yang perlu
diperhatik
an
9. Unit Poli poli dan unit terkait
terkait
10. Dokumen
terkait

Halaman 2 dari 2