Pengelolaan Linen

No Dokumen : 440/295/PMP/I/2023
No Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 12 Januari 2023
Halaman : 1/2
UPTD
PUSKESMAS Ervina Sari Dalimunthe
198405162011012006
HUTAIMBARU
1. Pengertian Pengelolaan linen meliputi proses pengumpulan, pemilahan, pengangkutan
ketempat pencucian dan perawatan untuk mencegah potensi penularan
penyakit serta pencemaran lingkungan
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah pengelolaan linen
oleh petugas di Puskesmas Hutaimbaru
3. Kebijakan Surat Keputusan kepala UPTD Puskesmas Hutaimbaru Nomor
800/099/SK/I/2023 Tentang Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian
Infeksi
4. Referensi Pedoman Teknis Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2020
5. Langkah- A. Pengelolaan Linen Infeksius
langkah 1. Petugas menggunakan APD (sarung tangan, apron, masker dan
sepatu tertutup).
2. Petugas memisahkan linen sesuai dengan kategori kebersihan linen
yaitu linen bersih, linen steril, linen kotor dan linen infeksius
3. Linen infeksius dimasukkan ke dalam kantong berwarna kuning, ikat
rapat kantong yang berisi linen infeksius.
4. Kantong linen infeksius diantar ke loundry dengan dilakukan bekerja
sama dengan pihak ketiga, dipastikan dengan hati-hati agar tidak
terjadi kebocoran pada saat pengantaran ke tempat pencucian oleh
petugas kebersihan.
5. Membuat serah terima pencucian dengan buku expedisi.
6. Penjemputan linen bersih ke pihak ketiga
7. Penyimpanan linen bersih atau steril harus disimpan di lemari
kering, bersih. Tempatkan linen bersih pada lemari tertutup dan tidak
bercampur dengan peralatan atau benda lainnya.
B. Pengelolaan Linen Kotor
1. Petugas menggunakan APD (sarung tangan, apron, masker dan
sepatu tertutup).
2. Petugas memisahkan linen sesuai dengan kategori kebersihan linen
yaitu linen bersih, linen steril, linen kotor dan linen infeksius
3. Linen kotor dimasukkan ke dalam kantong berwarna hitam, ikat rapat
kantong yang berisi linen kotor.
4. Kantong berisi linen kotor diangkut untuk pencucian dan di cuci oleh
 petugas kebersihan.
5. Penyimpanan dan penempatan linen bersih pada lemari tertutup dan
tidak bercampur dengan peralatan atau benda lainnya
6. Diagram alir

7. Hal- hal 1. Jangan menarik dan meletakkan linen kotor di lantai, kumpulkan linen
yang perlu kotor sedemikian rupa untuk mencegah kontaminasi lingkungan
diperhatikan 2. Pastikan pengangkutan linen infeksius tidak bocor. Jika tidak
memungkinkan cuci atau desinfeksi alat pengangkutan tersebut.
8. Unit Terkait

9. Dokumen
Terkait

10. Rekam
No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai dilakukan
historis
perubahan