NOTULENSI
KEGIATAN REFRESING KADER POSYANDU
Note Uraian Pembukaan Pembukaan disampaikan oleh Penanggung Jawab UKM Essensial.
Acara dibuka pada pukul 08.10 WIB
1. Menyampaikan tujuan refresing kadernya itu untuk
meningkatkan keterampilan melakukan tugas dalam
membantu pelayanan di posyandu seperti melakukan
pendaftaran, penimbangan dan pencatatan, pengisian KMS,
penyuluhan serta tugas lainnya.
2. Kader Posyandu merupakan ujung tombak dari program kesehatan,
karena pentingnya peran kader posyandu bagi kelancaran pelayanan
kesehatan dimasyarakat sehingga diperlukan bimbingan dan pelatihan
tentang kader kesehatan secara rutin dan intensif, Salah satu kegiatan
tersebut adalah penyegaran atau refreshing kader
3. Kader posyandu harus mampu menjadi pengelola posyandu
yang baik.
4. Harapan dari petugas kesehatan agar ibu-ibu kader dan
bapak-bapak kader posyandu bisa menyimak materi dengan
baik yang akan disampaikan oleh narasumber, sehingga
mendapatkan pengetahuan, wawasan bagi peningkatan
kapasitas dan kemampuan dalam melaksanakan tugas di
lokasi masing-masing.
Uraian Materi Pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan ( Ibu Yuli W, Amd.Keb )
1. Topik : KMS
a. Pengertian Kartu Menuju Sehat (KMS)
KMS adalah kartu yang memuat data pertumbuhan serta
beberapa informasi lain mengenai perkembangan anak, yang
dicatat setiap bulan dari sejak lahir sampai berusia 5 tahun.
KMS juga dapat diartikan sebagai ”Raport” kesehatan gizi
balita.
Pada saat terdapat dua jenis KMS, yaitu KMS untuk anak
perempuan dan KMS untuk anak laki-laki.Pengisian KMS di
lakukan pada saat hari buka Posyandu, yaitu pada pelayanan
berikut ini:
Pada pelayanan 3: Kader memindahkan catatan hasil
penimbangan balita yang ditulis di atassecarik kertas ke
dalam KMS anak tersebut. Catatan dimaksud adalah
catatan berat badan ke dalam grafik.
Pada pelayanan 4:Kader membacakan data KMS,
menjelaskan kepada ibu mengenai keadaan anak
berdasarkan catatan berat badan anak dalam grafik
KMS.Kader juga menanyakan berbagai informasi penting
mengenai perkembangan tumbuh kembang anak,
kemudian dimasukan ke dalam KMS.
b. Manfaat
Catatan/Informasi Pada KMSCatatan/Informasi pada
KMS merupakan alat pemantau balita yang biasdijadikan
acuan untuk memberikan penyuluhan kepada
ibu/keluarganya. Selain itusebagai acuan penyuluhan, catatan
KMS juga dijadikan bahan acuan untukmemberikan rujukan,
baik ke pelayanan 5 maupun ke Puskesmas. Rujukan balita
inidiberikan pada bayi terdapat catatan berikut ini:
1. Berat badan balita di Bawah Garis Merah (BGM) pada
KMS dan dicurigai giziburuk.
2. Berat badan balita 2 kali(2 bulan) berturut-turut tidak n
aik
3. Berat badan balita berada di
atas normal pada KMS (terlalu gemuk).
4. Balita sakit
5. Balita belum diimunisasi dan mendapat kapsul vitamin
Ac. Langkah-
c. Langkah Mencatat Pada KMS
Secara garis besar langkah-langkah mencatat pada KMS
adalah sebagaiberikut:
a. Mencatat nama Posyandu, identitas anak dan orang
tua pada tabel disebelah kiri atas.
b. Mencatat pemberian imunisasi pada tabel di sebelah
kiri tengah.
c. Mencatat pemberian vitamin A pada tabel sebelah kiri
bawah.d) Mencatat hasil penimbangan balita (berat
badan) pada grafik KMS,caranya:
a. Pada kolom yang harus diisi bulan, cantumkan
pada kolom pertama,bulan kelahiran anak
tersebut. Kolom selanjutnya diisi dengan bulan-
bulan berikutnya.
b. Masukan data berat badan kedalam grafik
dengan cara membuat titikyang mempertemukan
garis datar dan garis tegak: garis
tegakmenunjukan bulan penimbangan, garis
datar menunjukan kilogram atauberat badan
anak.
c. Apabila bulan lalu anak ditimbang, sambungkan
titik penimbangan bulanini dengan titik
penimbangan bulan lalu.
1. Hubungkan titik berat badan hasil
penimbangan bulan lalu danbulan ini.
Apabila tidak, titik tidak disambungkan
dengan titiklainnya (misal titik 2 bulan
sebelumnya)
2. Tentukan naik atau tidak naik, lalu catat
dalam buku register. Bilabulan lalu balita
tidak ditimbang maka tidak dapat dinilai naik
atautidak naik.
d. Mencatat pemberian ASI saja (ASI Eksklusif) pada bayi
umur 0 sampai 6bulan pada kotak dibawah 6 kolom
bulan pertama caranya:
1. Membuat tanda strip (coret) pada kotak, apabila b
ayi diberimakanan/ minuman lain, selain ASI
mencantumkan kode EOsampai E6 pada kotak
bila bayi hanya diberi ASI saja.
2. Mencatat lain-lain, yaitu catatan tentang sakit
yang pernah dialamianak dan penangannya,
ditulis di dalam garis-garis tegak padagrafik KMS.
-
Uraian Materi Sistem 5 Meja ( Rosita Dewi Anggraeni, S.KM )
Notulis