TENTANG
PEDOMAN UMUM PENYELENGGARAAN PEKAN NASIONAL
PETANI NELAYAN TAHUN 2023
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 14 Oktober 2022
DEDI NURSYAMSI
NIP. 196406231989031002
3
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENYULUHAN DAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN
NOMOR : 293/Kpts/SM.010/I/10/2022
TANGGAL : 14 Oktober 2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pekan Nasional Petani Nelayan diadakan dalam rangka membangkitkan
semangat dan tanggungjawab serta kemandirian petani nelayan dan petani
hutan dalam meningkatkan pembangunan pertanian, perikanan dan
kehutanan. Kegiatan ini merupakan pertemuan kontak tani nelayan yang
digagas oleh para tokoh tani nelayan sejak Tahun 1971. Melalui penas tersebut
petani nelayan dan petani hutan berkesempatan untuk saling mengisi dalam
upaya memperkuat kepemimpinan agribisnis di tingkat petani nelayan.
Sementara kehadiran tokoh-tokoh petani nelayan dan petani hutan yang
berhasil diharapkan dapat memberi motivasi kepada petani nelayan dan petani
hutan lainnya untuk saling berinteraksi dan bersinergi dalam memanfaatkan
sumberdaya alam pertanian yang tersedia di daerah masing-masing guna
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka perbaikan mutu
produksi dan produktivitas komoditas pertanian dan peningkatan pendapatan
yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga tani nelayan
dan petani hutan.
Pekan Nasional Petani Nelayan merupakan forum pertemuan petani nelayan
dan petani hutan sebagai wadah kegiatan belajar mengajar, tukar menukar
informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerjasama
antara para petani nelayan dan petani hutan, peneliti, penyuluh, pihak swasta
dan pemerintah sehingga dapat membangkitkan semangat, tanggungjawab
serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan
dan kehutanan.
Pekan Nasional Petani Nelayan XVI Tahun 2023, seperti Penas sebelumnya,
merupakan wahana bagi para petani nelayan dan petani hutan seluruh
Indonesia untuk melakukan konsolidasi, pengembangan diri, tukar menukar
4
informasi, apresiasi, kemitraan dan promosi hasil pertanian, perikanan dan
kehutanan yang diselenggarakan secara teratur dan berkelanjutan.
Berdasarkan hasil Rembug Utama Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan
(KTNA) Nasional pada Pekan Nasional XV Petani Nelayan Tahun 2017 di Aceh,
disepakati bahwa Pekan Nasional Petani Nelayan XVI Tahun 2023
diselenggarakan di Sumatera Barat. Ditetapkannya Sumatera Barat sebagai
tuan rumah Penyelenggara PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023, akan
memberi dampak yang sangat besar terhadap perekonomian masyarakat di
Provinsi Sumatera Barat. Diperkirakan berkumpulnya peserta PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023 sebanyak 40.000 orang.
Untuk mewujudkan sukses penyelenggaraan, sukses substansi kegiatan dan
sukses ekonomi kerakyatan, maka dibutuhkan pembiayaan untuk menunjang
terselenggaranya seluruh kegiatan PENAS, baik dari segi pelayanan maupun
kegiatannya. Adapun jenis pelayanan dan kegiatan di PENAS Petani Nelayan
XVI Tahun 2023 akan dibuat Petunjuk Pelaksanaan oleh Panitia Pelaksana
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 Provinsi Sumatera Barat, dan Petunjuk
Teknis oleh Panitia Pelaksana Kota Padang.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan motivasi dan kegairahan petani nelayan dan petani hutan
serta masyarakat pelaku agribisnis dalam pembangunan sistem dan usaha
agribisnis yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan melalui
kemitraan yang saling menguntungkan.
2. Tujuan Khusus
a. Terjalinnya kemitraan usaha dan informasi agribisnis antara peserta
dengan para pengusaha di bidang agribisnis;
b. Meningkatnya kepemimpinan dan kemandirian kontak tani nelayan
selaku pelaku utama sistem dan usaha agribisnis;
c. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan peserta di bidang
teknologi dan kualitas produksi agribisnis;
d. Meningkatnya jiwa kewirausahaan dan kesadaran terhadap lingkungan
serta keakraban bagi peserta;
e. Meningkatnya apresiasi para peserta dan masyarakat pelaku agribisnis
untuk memacu prestasi dalam pembangunan pertanian, perikanan dan
kehutanan.
5
BAB II
TEMA DAN LOGO
Tema dan Logo PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 adalah hasil musyawarah
dan kesepakatan dalam Rembug Utama Pengurus KTNA Nasional di Padang,
Sumatera Barat pada tanggal 20-22 Maret 2018, yang dimantapkan pada Rapat
Koordinasi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan
Kelompok KTNA Nasional tanggal, 24 Agustus 2018 di Jakarta, sebagai berikut:
A. Tema
Tema PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 adalah:
“MEMANTAPKAN PENGUATAN POTENSI DAN POSISI TAWAR KOMODITI LOKAL
UNTUK MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN PANGAN BERKELANJUTAN MENUJU
INDONESIA LUMBUNG PANGAN DUNIA 2045”.
B. Logo
Logo PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 seperti pada gambar di bawah ini:
MAKNA LOGO:
1. Bola Dunia, diatas daun andalas dengan garis bujur yang dirangkai dari
beberapa macam potensi Provinsi Sumatera Barat dan Garis Khatulistiwa
berwarna biru melambangkan bahwa Sumatera Barat memiliki potensi
pertanian, perikanan dan sumber daya hutan yang mampu menjadi
lumbung pangan Nasional dan Indonesia sebagai lumbung pangan Dunia.
2. Padi, melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat
Sumatera Barat dalam sektor ketersediaan sumber makanan pokok.
3. Rumah Gadang, melambangkan bahwa masyarakat Sumatera Barat siap
menjadi tuan rumah Penas XVI dan menerima semua peserta Penas dengan
semangat kekeluargaan.
4. Ikan, melambangkan potensi perikanan darat maupun perikanan tangkap
Provinsi Sumatera Barat.
5. Sapi, melambangkan potensi peternakan sebagai sumber protein hewani di
Sumatera Barat.
6
6. Makna warna merah kuning hitam merupakan Marawa Kebesaran Minang
Kabau yang mewakili makna subur dan makmurnya Provinsi Sumatera
Barat dan setiap warnanya memiliki makna tersendiri yang melambangkan
tiga wilayah adat serta tiga pola kepemimpinan minangkabau.
7. Daun Pohon Andalas (Morus Macroura) sebagai Flora Indentitas bagi Provinsi
Sumatera Barat terkenal sebagai kayu yang kuat, tahan serangga dan tidak
mudah lekang oleh panas maupun lapuk oleh hujan, mencerminkan
semangat Petani Nelayan dalam Darmanya menjadi Tonggak utama Negara
Agraris menuju swasembada pangan.
Sebagai bahan perbandingan, tema-tema dan logo penas terdahulu dapat dilihat
mulai PENAS I Tahun 1971 sampai dengan PENAS Petani Nelayan XV Tahun
2017 (Form 1).
BAB III
WAKTU DAN TEMPAT
A. Waktu
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 diselenggarakan pada tanggal 10-15
Juni 2023.
B. Tempat
1. Pusat Kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 dilaksanakan di
Lapangan Udara (LANUD) Sutan Sjahrir, Kelurahan Parupuk Tabing,
Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.
2. Penempatan Peserta dan lokasi kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023 lainnya dilaksanakan di Kecamatan Kuranji dan Kecamatan Koto
Tengah Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.
Peta dan nama Gedung lokasi kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023
(Form 2 dan Form.3).
7
BAB IV
KEPESERTAAN
A. Peserta
1. Peserta Utama adalah dari Pengurus Kelompok KTNA di semua tingkatan,
Petani, Nelayan dan Petani Hutan berprestasi, Alumni Magang Jepang
(IKAMAJA), Duta Petani Milenial dan Duta Petani Andalan (DPM dan DPA),
Pengurus/anggota FK-P4S, Pengurus Koperasi Tani, Koperasi Nelayan dan
Pengurus Organisasi Profesi terkait yang organisasinya telah terdaftar untuk
mengadakan kegiatan dalam rangkaian acara PENAS Petani Nelayan XVI
Tahun 2023.
2. Peserta Pendamping adalah Unsur Pemerintah Daerah,
Dinas/Badan/Instansi, Penyuluh yang ditugaskan oleh Pemerintah Daerah
(Provinsi, Kabupaten/Kota) untuk mendampingi dan memfasilitasi peserta
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
3. Peserta Peninjau adalah Pejabat Pemerintah, Pemerintah Daerah (Provinsi
dan Kabupaten/Kota), Pimpinan/Anggota DPR RI, DPD RI, DPRD (Provinsi,
Kabupaten/Kota), Pemerhati/Pakar/Peneliti/Pengusaha bidang pertanian,
perikanan dan kehutanan serta pelaku agribisnis, organisasi profesi, Swasta,
Petani Nelayan Mitra ASEAN dan Jepang.
8
C. Persyaratan Peserta
1. Peserta Utama
a. Masuk dalam daftar peserta Provinsi masing masing;
b. Memahami dan mengikuti semua kegiatan yang dilaksanakan dalam
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023;
c. Melaksanakan dan menyebarluaskan semua pengetahuan dan
pengalaman yang didapat selama PENAS, kepada anggota dan Petani
Nelayan di Wilayahnya;
d. Perbandingan jumlah peserta utama antara laki-laki dan perempuan
adalah 70%:30%;
e. Ditetapkan dalam Rembug Utama PEDA (Pekan Daerah) dan
direkomendasikan oleh Ketua KTNA provinsi masing-masing;
f. Setiap peserta utama wajib di asuransikan oleh kontingen provinsi
masing-masing.
2. Peserta Pendamping
a. Aparat yang membidangi sektor Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
serta bidang bidang lain yang berkaitan dengan kegiatan PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023;
b. Mendampingi dan memfasilitasi peserta utama dari daerah masing
masing sesuai dengan kegiatan yang diikuti;
c. Membawa surat tugas dari Pemerintah Daerah yang bersangkutan;
d. Setiap peserta pendamping wajib di asuransikan oleh kontingen provinsi
masing masing.
3. Peserta Peninjau
Peserta Peninjau harus terdaftar dalam kontingennya.
9
Panitia Penyelenggara
Sektetariat PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023
d/a. Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian,
Gedung D Lantai V
Jl. Harsono RM No.3 Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (12551)
Telpon/Fax. (021) 7826084
e-mail : penassumbar16@gmail.com
BAB V
KEPANITIAAN
Panitia terdiri dari Panitia Penyelenggara (Pengurus Kelompok KTNA Nasional dan
Pemerintah Pusat dari Kementerian terkait), Panitia Pelaksana Provinsi (Pengurus
Kelompok KTNA Provinsi Sumatera Barat dan Pemeritah Provinsi Sumatera Barat)
Panitia Pelaksana Kota (Pengurus Kelompok KTNA Kota Padang dan Pemerintah Kota
Padang) dan Panitia Kontingen (Pengurus KTNA dan Pemerintah Provinsi asal
peserta).
A. Panitia Penyelenggara
Panitia yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian terdiri dari
Penasehat, Panitia Pengarah dan Panitia Penyelenggara. Panitia tersebut bertugas
merencanakan, mempersiapkan dan menyelenggarakan PENAS Petani Nelayan
XVI Tahun 2023 (Form 11).
10
B. Panitia Pelaksana Provinsi Sumatera Barat
Adalah panitia yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera
Barat untuk memudahkan koordinasi dengan panitia penyelenggara dan
berwenang membuat Petunjuk Pelaksanaan (JUKLAK) PENAS Petani Nelayan XVI
Tahun 2023. Struktur Panitia Pelaksana agar menyesuaikan dengan struktur
Panitia Penyelenggara.
BAB VI
PENYELENGGARAAN
11
3) Mengorganisir, membagi habis dan menetapkan peserta dalam
kelompok-kelompok kegiatan yang akan diikuti pada PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023 sesuai dengan Pedoman Umum, Petunjuk
Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023;
4) Merumuskan permasalahan, potensi dan aspirasi yang akan
disampaikan di dalam acara Temu Wicara maupun kegiatan PENAS
Petani Nelayan XVI Tahun 2023 lainnya;
5) Menetapkan peserta Rembug Utama Kelompok KTNA Nasional
masing-masing 3 orang setiap provinsi yang terdiri dari unsur Ketua,
Sekretaris dan Bendahara atau yang mewakili unsur Tani Nelayan
Dewasa, Wanita Tani Nelayan dan Pemuda Tani Nelayan.
b. Seleksi Kelompok Kegiatan dan Lomba
1) Mempersiapkan sarana dan prasarana serta materi yang dibutuhkan
bagi kontingen dalam mengikuti kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI
Tahun 2023;
2) Melaksanakan seleksi terhadap peserta PEDA (Pekan Daerah) untuk
menetapkan jenis kegiatan dan lomba yang akan diikuti pada PENAS
Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
2. Persiapan Penyelenggaraan
Kegiatan ini meliputi persiapan-persiapan yang perlu dilakukan baik oleh
Panitia Penyelenggara maupun Panitia Pelaksana (Pemerintah Provinsi
Sumatera Barat dan Kota Padang) meliputi:
a. Penyediaan kelengkapan informasi terdiri dari potensi wilayah,
kepesertaan, akomodasi, dan kegiatan-kegiatan PENAS Petani Nelayan
XVI Tahun 2023;
b. Kesiapan fasilitas pelayanan berupa penerangan, air bersih, sanitasi,
transportasi, jaringan komunikasi, konsumsi, bahan bakar minyak,
keamanan dan kesehatan;
c. Kesiapan lokasi, materi dan sarana prasarana yang diperlukan untuk
kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023;
d. Penyusunan Pedoman Umum (PEDUM) oleh Panitia Penyelenggara,
Petunjuk Pelaksanaan (JUKLAK) oleh Panitia Pelaksana Provinsi
Sumatera Barat, dan Petunjuk Teknis (JUKNIS) oleh Panitia Pelaksana
Kota Padang untuk penyelenggaraan dan pelaksanaan PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023;
12
e. Sosialisasi penyelenggaraan dan pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI
Tahun 2023 oleh Panitia Penyelenggara dan Panitia Pelaksana melalui
media elektronik dan media cetak serta media sosial.
2. Temu Profesi
Temu Profesi merupakan pertemuan antara pengurus dan anggota
perhimpunan se-profesi dan pertemuan antar organisasi profesi yang
kegiatannya difokuskan pada acara pertemuan, seminar, lokakarya, diskusi
dan lain-lain, dimana materi yang akan dibahas dikaitkan dengan upaya
pengembangan kemampuan kemandirian, profesionalisme petani nelayan
dan petani hutan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di era
globalisasi.
Peserta Temu Profesi antara lain:
a. Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO);
b. Asosiasi Petani Cengkeh Indonesia (APCI);
c. Asosiasi Petani Kelapa Indonesia;
d. Duta Petani Andalan (DPA) dan Duta Petani Milineal (DPM);
e. FK Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S);
f. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI);
g. Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI);
15
h. Himpunan Pendidikan Pemuda Tani Nelayan Indonesia; (HPPNI);
i. Ikatan Keluarga Alumni Magang Jepang (IKAMAJA);
j. Masyarakat Bioteknologi Pertanian Indonesia (MASBIOPI);
k. Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI);
l. Perkumpulan Penyuluh Pertanian Swadaya Indonesia (PPPSI).
3. Expo Agroforestry
Expo Agroforestry merupakan kegiatan peragaan bidang kehutanan
dengan berbagai cara dan metode memvisualisasikan keberadaan dan
potensi kawasan hutan pada suatu momen tertentu. Kegiatan ini
merupakan hasil kerjasama dan pendampingan dengan BUMN dan
Swasta yang bergerak dibidang kehutanan sebagai salah satu sarana
motivasi, dinamisasi dan evaluasi pembangunan kawasan hutan sebagai
bagian dari Pembangunan Kehutanan.
5. Lomba Stand
Lomba Stand adalah kegiatan menilai stand pameran, meliputi pelayanan
infomasi, keserasian dalam penyajian komoditi, dekorasi, kerapian dan
kebersihan. Lomba stand, diikuti oleh seluruh peserta pameran dan
promosi. Kegiatan ini diselenggarakan untuk menetapkan stand terbaik
dari seluruh stand peserta pameran dan promosi dengan tujuan
meningkatkan daya inovasi dan kreativitas dalam menyampaikan
informasi melalui peragaan dalam bentuk visualisasi/peragaan produk
dan jasa.
17
6. Pengembangan Digitalisasi dan Jaringan Informasi Agribisnis
Bentuk kegiatan Pengembangan digitalisasi dan Jaringan Informasi
Agribisnis adalah pengenalan tentang perkembangan usaha yang
menggunakan jaringan, pemasaran digital, untuk memperluas
pemasaran dan jaringan usaha kepada para petani nelayan dan petani
hutan.
18
2. Temu Karya
Temu Karya merupakan pertemuan antar sesama petani nelayan dan
petani hutan untuk saling tukar-menukar informasi dalam rangka
mengembangkan usahataninya dengan tujuan meningkatkan keakraban
sesama peserta, meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan,
mengembangkan kemampuan dalam menyampaikan gagasan atau
pengalaman kepada orang lain, sehingga tumbuh kepercayaan dan
kemampuan dalam menerapkan teknologi yang dikembangkan.
b. Unjuk Tangkas
Unjuk Tangkas adalah suatu rangkaian kegiatan lomba keterampilan
dan ketangkasan dibidang pertanian, perikanan dan kehutanan yang
harus diselesaikan secara berurutan dan tuntas dalam satu paket.
kegiatan ini dilombakan antar provinsi untuk meningkatkan prestasi
para peserta dalam memperagakan keterampilan dan ketangkasan
sekaligus membuka kesempatan untuk mengetahui dan memahami
suatu inovasi teknologi baru dalam bidang pertanian, perikanan dan
kehutanan dan dapat memupuk, menumbuhkan rasa kekeluargaan
19
serta keakraban di antara sesama peserta. Kegiatan ini diikuti oleh
setiap provinsi dengan jumlah peserta 6 (enam) orang setiap kelompok
terdiri dari 2 (dua) Tani Nelayan Dewasa, 2 (dua) Wanita Tani Nelayan
dan 2 (dua) Pemuda Tani Nelayan.
c. Asah Terampil
Asah Terampil adalah suatu kegiatan yang diperlombakan antar
provinsi dalam rangka mengasah pengetahuan dan penyerapan
informasi bagi para peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023,
dimana setiap provinsi dapat mengikuti lebih dari satu kelompok,
dengan komposisi peserta sebanyak 6 (enam) orang, dimana setiap
kelompok terdiri dari 2 (dua) Tani Nelayan Dewasa, 2 (dua) Wanita
Tani Nelayan dan 2 (dua) Pemuda Tani Nelayan.
VI. KESEKRETARIATAN.
1. Ketatausahaan
Ketatausahaan, adalah salah suatu unit kerja dalam penyelenggaraan
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023, yang bertugas menangani urusan
administrasi dan penatausahaan kegiatan, mulai dari penyiapan
bahan/draft, perbanyakan/penggandaan, penyebaran/pendistribusian
dan pengarsipan surat serta dokumen PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023. Disamping itu, seksi ketatausahaan ini juga bertugas melakukan
pencatatan seluruh aktifitas kegiatan, pelayanan peserta, perumusan hasil
pelaksanaan kegiatan, penyiapan bahan sambutan, penyiapan bahan
rapat/pertemuan, penyerahan asset sarana dan prasarana, monitoring dan
evaluasi perkembangan pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023.
2. Publikasi
Publikasi adalah kegiatan penyebarluasan informasi guna
menumbuhkembangkan pemahaman dan dukungan masyarakat luas
terhadap penyelenggaraan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
Bahan-bahan yang diperlukan untuk informasi dan publikasi berupa
baliho, desk information, leaflet, folder, spanduk, stiker, brosur, website,
dan lain lain) serta mengatur penjadwalan pertemuan dengan media
massa (cetak dan elektronik), baik yang dilakukan oleh Panitia
Penyelenggara maupun Panitia Pelaksana.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah kegiatan penghimpunan hasil-hasil rekaman
video, radio, photo, media cetak dan elektronik, tulisan/ulasan
pemerhati dari pemerintah serta pendapat masyarakat umum untuk
menjadi bahan dokumentasi. Kegiatan ini dilakukan sejak persiapan
sampai dengan akhir pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
21
2023 dan dilaksanakan bersama antara Panitia Penyelenggara dan
Panitia Pelaksana.
4. Pelaporan
Pelaporan adalah kegiatan penghimpunan bahan-bahan hasil
pelaksanaan kegiatan-kegiatan dari seluruh bidang dan seksi untuk
selanjutnya dirumuskan dan disusun dalam bentuk pelaporan PENAS
Petani Nelayan XVI Tahun 2023. Pelaporan ini terdiri dari laporan umum
yang isinya penjelasan pelaksanaan kegiatan bidang per bidang dan seksi
serta permasalahan yang dihadapi selama berlangsung PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023.
5. Transportasi
Transportasi adalah sarana angkutan yang diperlukan oleh peserta, baik
dari daerah asal ke lokasi pelaksanaan, pemukiman dan tempat kegiatan
PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 dan sebaliknya, yaitu:
a. Transportasi dari daerah asal ke Kota Padang, menjadi tanggung
jawab peserta dan dikoordinasikan oleh panitia kontingen masing-
masing provinsi;
b. Transportasi lokal, pengaturannya (jenis, rute dan tarif angkutan) oleh
Panitia Pelaksana (Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kota
Padang). Biaya transportasi lokal menjadi beban peserta PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023.
6. Akomodasi
Akomodasi adalah sarana untuk menginap dan beristirahat bagi peserta
(utama, pendamping dan peninjau) PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023, yaitu:
a. Peserta utama dan peserta pendamping ditempatkan di pemukiman
penduduk, sesuai dengan daya tampung yang tersedia;
b. Peserta peninjau ditempatkan di hotel, penginapan, wisma dan
rumah-rumah penduduk yang di sewa sendiri;
c. Panitia Pelaksana tidak menyiapkan akomodasi secara khusus bagi
peserta peninjau;
d. Semua urusan akomodasi (jenis dan jumlah tarif) diatur oleh Panitia
Pelaksana (Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kota Padang).
22
7. Konsumsi
a. Konsumsi Peserta Utama dan Pendamping (pagi dan malam)
disediakan di lokasi pemukiman dengan dikenakan biaya Rp150.000,-
/orang/hari untuk makan pagi dan makan malam termasuk
menginap di rumah penduduk. Khusus makan siang biaya oleh
peserta masing masing;
b. Konsumsi Peserta Peninjau menjadi tanggung jawab masing-masing;
c. Untuk acara pembukaan dan penutupan disediakan konsumsi oleh
panitia.
8. Kesehatan
Kesehatan adalah pelayanan kesehatan yang disediakan oleh panitia
pelaksana untuk membantu mengatasi masalah kesehatan bagi peserta
selama berlangsungnya PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
Pelayanan kesehatan disediakan di lokasi pemukiman peserta
(Puskesmas) dan di pusat kegiatan serta pelayanan kesehatan keliling.
Pelayanan kesehatan hanya berupa pemeriksaan dan obat ringan,
sedangkan pelayanan penyakit serius dan memerlukan perawatan lebih
lanjut akan dirujuk ke rumah sakit umum terdekat dengan biaya
pengobatan menjadi tanggung jawab peserta yang bersangkutan
(Asuransi dari masing-masing Daerah).
9. Keamanan
Keamanan adalah kegiatan untuk menjaga kondisi/keadaan yang kondusif
sehingga seluruh peserta dapat melakukan kegiatan dengan rasa aman dan
tentram.
Ruang lingkup keamanan adalah pada persiapan pembangunan fisik,
upacara pembukaan dan penutupan, pengamanan tamu dalam dan luar
negeri, pelaksanaan kegiatan-kegiatan di setiap lokasi dan pengamanan di
lokasi pemukiman.
Kegiatan keamanan ini juga dilakukan oleh masing-masing kontingen
(internal), aparat keamanan dan instansi terkait (eksternal) yang
dikoordinasikan oleh Panitia Pelaksana bekerjasama dengan Panitia
Penyelenggara.
23
BAB VII
TATA RUANG LOKASI KEGIATAN
Penataan lokasi pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 di Kota Padang
dan sekitarnya, dirancang sebagai berikut:
1. Lokasi pemukiman peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023, disediakan
4.205 rumah penduduk sebanyak 11.258 kamar dengan kapasitas peserta
nginap sebanyak 48.775 orang di 14 Kelurahan, 3 Kecamatan , Kota Padang.
2. Lokasi pusat kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 dipusatkan di
Lapangan Udara (LANUD) Sutan Sjahrir, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan
Koto Tangah, Provinsi Sumatera Barat.
3. Kegiatan pameran dan promosi, expo dan gelar teknologi berada di sekitar pusat
kegiatan yang akan didesain menjadi 4 (empat) Zona yaitu Zona Pembangunan
Pertanian Nasional dan Kontes Peternakan Nasional, Zona Aquaculture, Zona
Agroforestry dan Zona Gelar Teknologi.
4. Lokasi upacara pembukaan dan penutupan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023 akan dilaksanakan di Lapangan Udara (LANUD) Sutan Sjahrir, Kelurahan
Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera
Barat, yang mempunyai daya tampung sekitar 40.000 orang.
5. Lokasi pelaksanaan kegiatan yang bersifat rembug, seminar, lokakarya, lomba,
festival dan pertemuan lainnya akan disediakan oleh Panitia Pelaksana yang
berada disekitar Pusat Kegiatan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
6. Lokasi pelaksanaan kegiatan yang bersifat pengembangan dan peragaan
teknologi produksi dan pasca panen akan dilaksanakan di areal milik petani yang
berada di sekitar lokasi pusat kegiatan. Sedangkan lokasi kegiatan Studi Banding
dan Widyawisata ditentukan oleh Panitia Pelaksana.
7. Lokasi kegiatan Gerakan Pengembangan Pembangunan Pertanian, Perikanan
dan Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, akan ditentukan oleh Panitia
Pelaksana.
8. Lokasi pemukiman, daftar hotel/penginapan, daftar Rumah Sakit di Wilayah
Kota Padang, Lokasi Perbankan dan ATM di Kota Padang dan Obyek Wisata dapat
di lihat pada Form 6 sampai dengan Form 10.
24
BAB VIII
PENDANAAN
BAB IX
PENUTUP
Pedoman Umum ini merupakan acuan dasar untuk penyelenggaraan PENAS Petani
Nelayan XVI Tahun 2023 sesuai dengan rencana yang telah dirumuskan dan
disepakati bersama antara Panitia Penyelenggara dan Panitia Pelaksana.
Hal-hal yang belum diatur dalam Pedoman Umum ini akan ditetapkan dalam
Petunjuk Pelaksanaan (JUKLAK) yang disusun oleh Panitia Pelaksana Pemerintah
Sumatera Barat dan Petunjuk Teknis (JUKNIS) yang disusun oleh Panitia Pelaksana
Kota Padang.
DEDI NURSYAMSI
NIP. 196406231989031002
25
DAFTAR FORM KEGIATAN
PENAS PETANI NELAYAN XVI TAHUN 2023
26
PENAS TEMPAT WAKTU TEMA
VI. Desa Marihat 22 – 27 Juli 1986 Mewujudkan Petani
Bandar, Nelayan Tangguh Dalam
Simalungun, Menyukseskan Lepas
Sumatera Landas Pembangunan
Utara Pertanian, Melalui
Peningkatan Peranan
Kontak Tani Nelayan
Dalam Kelembagaan
Ekonomi Pedesaan Yang
Sehat dan Kuat
VII. Pangkep, 8 – 10 Juli 1988 Memantapkan
Sulawesi Keterpaduan Kelompok
Selatan Tani Nelayan dan KUD
Untuk Mewujudkan
Petani Tangguh dan
Keluarga Sejahtera
VIII. Desa Sawitan, 15 – 20 Juli 1991 Dengan Semangat Penas
Mungkid, Pertasi Kencana 1991,
Magelang Kita Mantapkan Petani
Jawa Tengah Nelayan Tangguh, KUD
Mandiri dan KB Mandiri
Yang Berwawasan
Lingkungan Guna
Mewujudkan Keluarga
Sejahtera
Desa Geres, 16 – 22 Juli 1996 Melalui Agribisnis,
Gerung Koperasi Mandiri dan
Lombok Barat, Pembangunan Keluarga
Nusa Tenggara Sejahtera, Kita
Barat Tingkatkan Kualitas
IX.
Sumberdaya Manusia
dan Upaya
Penangulangan
Kemiskinan
27
PENAS TEMPAT WAKTU TEMA
X. Tasikmalaya 20 – 25 Oktober Melalui Pengembangan
Jawa Barat 2001 Agribisnis dan
Agroindustri Kita
Tingkatkan Kesejahteraa
Petani dan Nelayan.
XI. Desa Sasaran, 5 – 10 Juni 2004 Dengan Membangun
Tondano, Kepemimpinan Kontak
Minahasa Tani Nelayan Kita
Sulawesi Utara Kembangkan Kemitraan
Agribisnis Menuju Petani
Nelayan Mandiri
XII. Desa 7 – 12 Juli 2007 Dengan Revitalisasi
Sembawa, Pertanian Kita
Banyuasin Tingkatkan Kemandirian
Sumatera dan Kemitraan Menuju
Selatan Kesejahteraan Petani
Nelayan
XIII. Kutai 18 – 23 Juni Melalui Pemberdayaan
Kartanegara, 2011 Petani Nelayan dan
Kalimantan Penguasaan Tekhnologi
Timur Tepat Guna, Kita
Kembangkan Daya Saing
Perekonomian Nasional
Dalam Rangka
Peningkatan Pendapatan
Petani Nelayan
XIV. Kepanjen, 7 – 12 Juni 2014 Memantapkan
Malang Jawa Kepemimpinan dan
Timur Kemandirian Kontaktani
Nelayan Dalam Rangka
Pengembangan
Kemitraan dan Jejaring
Usaha Tani Guna
Mewujudkan
28
PENAS TEMPAT WAKTU TEMA
Kesejahteraan Petani
Nelayan
XV Melalui Penas XV 2017
Aceh Besar, 6 – 11 Mei 2017 Aceh kita mantapkan
Banda Aceh, kelembagaan Tani
Aceh Nelayan sebagai mitra
kerja Pemerintah dalam
rangka kemandirian,
ketahanan dan
kedaulatan pangan
menuju kesejahteraan
Petani Indonesia.
29
Form 2: Peta Lokasi Pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023.
30
B. Peta Kota Padang
D. Peta Jalur Utama Peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023
31
Form 3 : Nama Gedung Kegiatan Pelaksanaan PENAS Petani Nelayan XVI Tahun
2023
32
No Nama Gedung Alamat
9 Ruang Pertemuan Sekretariat Dewan Jalan S.Parman Nomor 221 Ulak
(DPRD) Provinsi Sumatera Barat Karang Utara Kecamatan Padang
Utara Kota Padang
10 Ruang Pertemuan Badan Jalan Khatib Sulaiman Nomor 1
Perencanaan Pembangunan Daerah Flamboyan Baru Kecamatan Padang
Provinsi Sumatera Barat Barat Padang
33
No Nama Gedung Alamat
18 Ruang Pertemuan Dinas Pemuda dan Jalan Rasuna Said Nomor 47 Rimbo
Olah Raga Provinsi Sumatera Barat Bujang Kecamatan Padang Barat
Padang
19 Aula BPKP Perwakilan Sumatera Jalan Bypass KM.14 Aie Pacah
Barat Sungai Sapih Kecamatan Kuranji
Padang
20 Aula Abu Bakar Ja’ar, Balaikota Jalan Bagindo Aziz Chan No. 1 Aie
Padang Pacah Balai Gadang Kecamatan
Koto Tangah Padang
34
Form 4: Jumlah Peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023
35
NO. PROVINSI RENCANA
34 Papua 300
35 Petani ASEAN dan Jepang 100
36 Organisasi Profesi lainnjya 100
JUMLAH 40,000
36
Form 5: Format Pendaftaran Peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023
Contoh:
Provinsi Riau
Status Peesrta Umur Jenis Kelamin
Asal Kabupaten/Kota dan
NO Pendam Kegiatan yang akan diikuti Alamat (Telp./HP
Nama Peserta Utama Peninjau (Tahun) L P
ping
I. Kota Pekanbaru
Jumlah 5 0 0 0 0
37
Form 6: Lokasi Pemukiman Peserta PENAS Petani Nelayan XVI Tahun 2023 dan
Jarak Tempuh
A. Kecamatan Kuranji
Daya
Jumlah
Tampung
No. Kelurahan
Rumah Kamar
38
C. Kecamatan Nanggalo
Jumlah
Daya
No. Kelurahan
Rumah Kamar Tampung
39
Form 7: Daftar Hotel/Penginapan Kota Padang
No. Nama Lokasi Bintang
1. Truntum Padang Jl. Gereja No. 34, Padang Barat 5
40
No. Nama Lokasi Bintang
10. Jesnic Hotel Jl. Kampung Nias II No. 27D
11. Ion Hotel Jl. S. Parman No. 250
12. Hotel Monata Jl. S Parman No. 126A
13. Hotel Musafir Inn Jl. Terandam No. 31
14. New House Padang Jl. HOS Cokroaminoto No. 104
15. Hotel Pondok 68 Jl. Kampung Nias II Dalam No. 16C
16. Renaza Resort Pulau Sinjaru
17. The Sriwijaya Hotel Jl. Veteran No. 26
18. Hotel Surya Palace Syariah Jl. Belanti Raya No. 22
19. Wisma Mutiara Hotel Jl. Pulau Karam No. 149
1
1. 360 Homestay
2. Bunda House
Hotel Non
3. Cavery Beach Hotel
4. d’Dhave Hotel Bintang
5. Deivan Hotel
6. Edotel Minangkabau Hotel
7. Febby Cell
8. Garuda Hotel
9. Goha Homestay Padang
10. Grace hostel padang
11. Grand Sari Hotel
12. Havilla Maranatha
13. Hotel Alifa Syariah
14. Hotel Bintang
15. Hotel Bougenville
16. Hotel Hangtuah
17. Hotel Monata
18. Hotel Musafir Inn
19. Hotel Padang
20. Hotel Pondok 68
21. Hotel Ranah Bundo
22. Hotel Surya Palace Syariah
23. Ion Hotel
24. Jesnic Hotel
25. Lorent La Villa
26. Mariani International Hotel
27. Mervit Hotel
28. Musa Enda Homestay
29. My All Hotel & Entertainment
30. New d’Dhave Hotel
31. New House Padang
32. O Green Hotel
33. Padang Homestay
34. Plan B Hotel
35. Polamas Residence Padang
Hotel 41
Non
Bintang
36. Rangkayo Basa Halal Hotel
37. Riverside Hostel Padang
38. Rumah Nenek Hotel &
39. The Lenggogeni House
Restaurant
40. The Sriwijaya Hotel
41. Wisma Mutiara Hotel
42. Yani Homestay
42
Form 8: Daftar Rumah Sakit di Wilayah Kota Padang
Lokasi
No. Nama
Alamat Kecamatan
1. RSUP Dr. M. Jamil Jalan Perintis Kemerdekaan Padang Timur
2. RSUD Dr. Dr. Rasidin Jalan Air Paku, Gunung Kuranji
Sarik, Kuranji
43
Form 9: Daftar Lokasi kantor Bank dan ATM di Kota Padang
No. Nama Lokasi Alamat
103. ATM Bank Mega TBK - Suzuki Jl. Pondok No. 139
104. ATM BRI Jl. Samudra No. 16
Padang
105. ATM Bank Syariah Mandiri UNP Jl. Jenderal Sudirman
106. ATM CIMB Niaga Jl. Jenderal Sudirman No. 16
107. ATM BNI SJS lapai
108. ATM BNI SPBU Jati
109. ATM Bank Nagari DPRD Sumbar Jl. Khatib Sulaiman
110. ATM Bank BRI Jl. Gajah Mada No. 11F
111. ATM BNI Rocky Hotel Jl. Permindo
112. ATM Bank Tabungan Negara Alang Lawas No. 2
113. ATM Bank Danamon Jl. Gereja
(Persero)
114. ATM BNI Jl Ir. Juanda No 34
115. ATM Bank Bukopin Jl. Prof. Dr. Hamka
116. ATM Bank Bukopin BDR S. Jl. Raya Airport No. 1
117. ATM Bank Panin TBK Jl. Blk Olo No. 61
Hasanuddin MKS
118. ATM Mandiri KK Indonesia Jl. S. Parman No. 179
119 Mandiri Unit Mikro Padang Taman Jl. Gereja
120. ATM Bank Mega Plaza Andalas Jl. Pemuda
Melati
121. ATM Bank Nagari Basko
122. ATM BRI SPBU Ampang Jl. Raya Ampang
123. ATM BRI Pasar Lubuk Buaya Jl. Adinegoro No. 63
124. ATM Bank Nagari Citra Swalayan Jl. Thamrin No. 21
125. ATM BNI Lamun Ombak Jl. Khatib Sulaiman
126. Kantor Pusat Bank Nagari Sumatera Jl. Bypass Km. 10
127. ATM BRI Jl. Jend. A. Yani No. 41
Barat
128. ATM BRI RS Siti Rahmah
129. ATM Bank Nagari Kantor Cabang Jl. Pemuda
130. ATM Bank Nagari Balai Kota Padang Jl. Prof. M. Yamin
Utama
131. ATM Bank Nagari Syariah Cab Jl. Belakang olo
132. ATM OCBC NISP Basko Mall Jl. Prof. Dr. Hamka
Padnag
133. ATM Panin Bank Jl. Pondok No. 92
134. ATM BNI Siti Rahmah Jl. Raya Bypass Km. 16
135. ATM BNI Yayasan Rahmah Abadi
136. ATM Mandiri Jl. Gereja No. 34 A
137. ATM Bank Nagari RS. Siti Rahmah Jl. Raya Bypass Km. 16
138. ATM Bank Syariah Mandiri Jl. Belakang olo No 47
139. Mandiri ATM Pasar Bandar Buat Jl. Raya Indarung
140. ATM Bank Tabungan Negara Jl. M. Yamin
141. ATM BNI SPBU Mata Air
(Persero)
142. ATM Bank Bukopin SPBU Karya Mitra
143. ATM BNI Ragasa Motor Jl. Dr. Sutomo
Muda
144. ATM Bank Nagari Vapem Niaga Jl. Niaga
145. ATM Bank Negara Indonesia Jl. Dr. Sutomo No. 109
146. BRI Indah Mart
147. ATM BNI46 Aie Dingin Jl. Raya Aie Dingin
148. ATM BRI J; Andalas No. 7
149. ATM Mandiri Jl. Bgd. Aziz Chan Mo. 12
150. ATM BNI (Persero) SPBU Tabing Jl. Prov. Dr. Hamka
46
Form 10: Daftar Obyek Wisata
47
Pantai Atas Bawah Danau Singkarak
48