Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERTAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA


KELAUTAN DAN PERIKANAN

KEPUTUSAN
KEPALA BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA
KELAUTAN DAN PERIKANAN
NOMOR 18/KEP-BRSDM I 2019

TENTANG

PENYULUH PERIKANAN BANTU


TAHUN 2019

DENCiAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA


KELAUTAN DAN PERIKANAN,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka mendukung program prioritas
Kementerian Kelautan dan Perikanan di Kabupaten/Kota,
diperlukan optimalisasi pendampingan yang
berkelanjutan oleh Peny'uluh Perikanan;
b bahwa sehubungan dengan belum terpenuhinya
kebutuhan tenaga Penyrluh Perikanan PNS yang
melakukan pendampingan kelompok perikanan di
Kabupaten/Kota, perlu adanya Penyuluh Perikanan
Bantu Tahun 2019;
c bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan b perlu menetapkan
Keputusan Kepala Badan Riset dan Sumber Daya
Manusia Kelautan dan Perikanan tentang Penyrrluh
Perikanan Bantu Tahun 2019;
Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 16 tahun 2006 tentang Sistem
Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 92);
2. Undang-Undang Nomor 31 tahun 2OO4 tentang
Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 1 1 8), sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 45 tahun 2009 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 154);
3. Undang-Undang Nomor 7 tahun 2016 tentang
Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudi Daya
Ikan dan Petambak Garam (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 68);
4. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2Ol4 tentang
Pemeritahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 20 14 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan dan Peny.uluhan
Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 174);
6. Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2015 tentang
Kementerian Kelautan dan Perikanan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 111),
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 2 Tahun 2017 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 5);
7. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor
6/ PERMEN-KP I 2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Kelautan dan Perikanan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2Ol7 Nomor 22O),
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Kelautan dan Perikanan Nomor 7/ PERMEN-KP l2ol8
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 20 18 Nomor
3 17);

MEMUTUSI(AN:
Menetapkan KEPUTUSAN KEPALA BADAN RISET DAN SUMBER DAYA
MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG
PENYULUH PERIKANAN BANTU TAHUN 2019.
KESATU Menetapkan Peny,uluh Perikanan Bantu Tahun 20 19 untuk
ditugaskan pada Dinas yang menangani urusan Perikanan
pada Kabupaten/ Kota, sebagaimana tersebut daiam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Keputusan Kepala Badan ini.
KEDUA Penyuluh Perikanan Bantu Tahun 2019 sebagaimana
dimaksud diktum KESATU mempunyai tugas:
1. Menyusun Rencana Kerja Penyuluhan Perikanan;
2. Melakukan pembinaan / penyuluhan kepada pelaku
utama dan /atau pelaku usaha kelautan dan perikanan;
3. Menumbuhkan Kelompok pelaku utama dan /atau
pelaku usaha kelautan dan perikanan;
4. Melakukan penilaian kelas kemampuan kelompok
pelaku utama kelautan dan perikanan;
5. Meningkatkan kelas kelompok pelaku utama dan/atau
pelaku usaha kelautan dan perikanan;
6. Fasilitasi legalisasi izin usaha mikro dan kecil sektor
kelautan dan perikanan (UMK KP);
7 . Melakukan pemberkasan pendirian Koperasi sektor
kelautan dan perikanan;
B. Fasilitasi pelaku utama dan/atau pelaku usaha
kelautan dan perikanan dalam akses
permodalan/ pembiayaan usaha kelautan dan
perikanan;
9. Fasilitasi pelaku utama dan/ atau pelaku usaha
kelautan dan perikanan dalam akses pasar hasil
perikanan;
10. Fasilitasi pelaku utama dan/atau pelaku usaha
kelautan dan perikanan dalam akses informasi dan
Teknologi kelautan dan perikanan yang dibutuhkan;
11. Mensosialisasikan peraturan terkait kelautan dan
perikanan kepada pelaku utama dan pelaku usaha
kelautan'dan perikanan;
12. Melakukan Pendampingan Kelompok dalam proses dan
setelah mendapatkan Bantuan Pemerintah; dan
13. Melakukan pendataan dan/atau updating Kartu Pelaku
Usaha Kelautan dan Perikanan (Kusuka).
KETIGA Dalam melaksanakan tugas, Penyuluh Perikanan Bantu
Tahun 2Ol9 bertanggungjawab dan wajib menyampaikan
laporan kepada Kepala Unit Pelaksana Teknis yang
menangani penyuluhan perikanan selambat-lambatnya
tanggal 5 setiap bulan untuk kegiatan bulan sebelumnya.
KEEMPAT Penyuluh Perikanan Bantu Tahun 2019 sebagaimana
dimaksud diktum KESATU menerima honorarium sebesar:
f. Rp.2.8O0.000,-/orang (sebelum dipotong pajak) untuk
tingkat pendidikan 52;
2. Rp.2.600.000,-/orang (sebelum dipotong pajak) untuk
tingkat pendidikan Sl/D IV;
3. Rp.2.400.000,- /orang (sebelum dipotong pajak) untuk
tingkat pendidikan D III.
KELIMA Masa tugas Penyuluh Perikanan Bantu Tahun 2019
sebagaimana dimaksud diktum KESATU selama I 1 (sebelas)
bulan terhitung mulai bulan Februari 2019 sampai dengan
bulan Desember 2019.
KEENAM Biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya Keputusan
Kepala Badan ini dibebankan pada anggaran Unit pelaksana
Teknis yang menangani penyuluhan perikanan Tahun
Anggaran 2019.
KETUJUH : Keputusan Kepala Badan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal I Februari 2O19
KEPAI,,A BADAN RISET
DAN SUMBER DAYA MANUSIA
KELAUTAN DAN PERIKANAN,

ttd

SJARIEF WIDJAJA

//
sesuai de aslinya
Kepala um dan Organisasi,
=, n$g or\lul8tt0
(ururtl0 til9[ir(

ro Adi
at K No

Anda mungkin juga menyukai