TECHNICAL HANDBOOK

PORPROV VIII PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2023

KAB. SIDOARJO, KAB. JOMBANG, KAB. MOJOKERTO DAN KOTA MOJOKERTO

GABSI ( GABUNGAN BRIDGE SELURUH INDONESIA )

BRIDGE

A.PENDAHULUAN
Pekan Olahraga Provinsi - VIII Jawa Timur tahun 2023 dilaksanakan di
KKab. Sidoarjo, Kab. Mojokerto, Kota Mojokerto dan Kab. Jombang. Cabang
Olahraga Bridge merupakan salah satu Cabor yang akan dipertandingkan pada
PORPROV VIII.
Pada saat ini cabor Bridge telah mempunyai 26 (duapuluh enam)
Pengurus di tingkat Kabupaten/Kota, maka dipertandingkannya cabor Bridge
pada Porprov VIII dapat menjadi sarana tolok ukur keberhasilan pembinaan
bagi Pengurus Kabupaten/Kota dimana sekaligus dapat dipakai sebagai ajang
adu prestasi bagi atlit-atlit bridge di Jawa Timur.
Bagi Pengurus provinsi Jawa Timur, hasil dari Porprov merupakan sarana
pemantauan, pengembangan dan pembinaan atlit yang berprestasi di Jawa
Timur dan dalam jangka panjang atlit-atlit tersebut diharapkan dapat berprestasi
serta mengharumkan nama Jawa Timur di tingkat Nasional maupun
Internasional.
Technical Handbook Cabang Olahraga Bridge disusun dengan maksud
memberi informasi yang jelas kepada semua peserta Porprov VIII Jawa Timur
- Cabor Bridge, Technical Handbook berisi tentang peraturan standar yang
diberlakukan pada pertandingan bridge didasarkan pada Laws of Duplicate
Contract Bridge 2017.
Sedangkan tujuan disusunnya Technical Handbook ini adalah untuk
acuan dan panduan bagi peserta tentang nomer-nomer yang dipertandingkan,
sistem pertandingan, jadwal, etika, jumlah medali dan lain-lain yang berkaitan
dengan pertandingan bridge pada Porprov VIII - Jawa Timur 2023.

Update : 22 Juli 2023

 Technical handbook ini sekaligus dapat dipakai sebagai upaya untuk
meminimalkan terjadinya perbedaan persepsi, perselisihan dll. Yang terjadi
pada saat pertandingan sehingga diharapkan pertandingan bridge dapat
berjalan lancar.

B.DASAR
Dasar Penyelenggaran PORPROV VIII Provinsi JATIM tahun 2023;
1. Undang–Undang No. 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Pekan dan Kejuaraan Olahraga;
3. Peraturan Pemerintah No. 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga
Nasional;
4. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Keolahragaan;
5. Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Timur nomor 188/439/KPTS/013/2022
tentang Penunjukan Tuan Rumah Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VIII
Tahun 2023

C. TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) VIII Provinsi JATIM tahun
2023 ini untuk mencari dan menjaring atlet-atlet usia muda yang dipersiapkan
menjadi atlet andalan Jawa Timur dimasa mendatang pada setiap cabang
olahraga yang akan diperlombaan di event yang lebih besar yaitu KEJURNAS
dan PON (Pekan Olahraga Nasional).
Sedangkan Sasarannya adalah para Atlet yang sudah dipersiapkan secara
matang oleh Kabupaten / Kota di Jawa Timur untuk menunjukkan kemampuan
terbaiknya, sehingga dapat mewakili Jawa Timur secara khusus dan Indonesia
pada umumnya pada perlombaan – perlombaan bertaraf Nasional dan
Internasional.

Update : 22 Juli 2023

D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Seluruh pertandingan dilaksanakan di SMP Negeri 4 Sidoarjo

Technical Meeting

09-Sep-
14.00-15.00 Technical Meeting
23

Jadwal Pertandingan Beregu

Hari Jam Regu Putra dan Putri

08.00-09.15 Penyisihan 1
09.30-10.45 Penyisihan 2
11.00-12.15 Penyisihan 3
10-Sep- 12.15-13.15 Istirahat
23 13.15-14.30 Penyisihan 4
14.45-16.00 Penyisihan 5
16.15-17.30 Penyisihan 6
17.30-18.00 Check Score

08.00-09.15 Perempat Final 1

09.30-10.45 Perempat Final 2
11.00-12.15 Semi Final 1
11-Sep-
12.15-13.15 Istirahat
23
13.15-14.30 Semi Final 2
14.45-16.00 Final 1
16.15-17.30 Final 2

Jadwal Pertandingan Pasangan

Hari Jam Pasangan Putra dan Putri

08.30-12.00 Penyisihan 1
12-Sep- 12.00-13.00 Istirahat
23 13.00-16.30 Penyisihan 2
16.30-17.00 Check Score

08.30-12.00 Final 1
12.00-13.00 Istirahat
13-Sep-
13.00-16.00 Final 2
23
16.00-16.30 Check Score
16.30- UPP

Jadwal Pertandingan Beregu

Hari Jam Regu Campuran

Update : 22 Juli 2023

 08.00-09.15 Penyisihan 1
09.30-10.45 Penyisihan 2
11.00-12.15 Penyisihan 3
14-Sep- 12.15-13.15 Istirahat
23 13.15-14.30 Penyisihan 4
14.45-16.00 Penyisihan 5
16.15-17.30 Penyisihan 6
17.30-18.00 Check Score

08.00-09.15 Perempat Final 1

09.30-10.45 Perempat Final 2
11.00-12.15 Semi Final 1
15-Sep-
12.15-13.15 Istirahat
23
13.15-14.30 Semi Final 2
14.45-16.00 Final 1
16.15-17.30 Final 2

E. KELAYAKAN ATLET
Semua atlet yang akan bertanding / berlomba pada Porprov VIII Jatim 2023
wajib memenuhi peryaratan sebagai berikut :

1. Persyaratan Umum
a. Domisili Provinsi Jawa Timur
b. Memiliki E-KTP bagi yang sudah berusia 17 tahun keatas atau akte
kelahiran bagi atlet yang berusia dibawah 17 tahun.
c. Memiliki kartu keluarga.
d. Batasan usia maksimal 23 tahun atau kelahiran minimal tahun 2000.
e. Batas mutasi / perpindahan atlet maksimal 31 Desember 2022.
f. Atlet peserta Porprov VIII Jatim 2023 hanya dapat didaftarkan oleh 1 (satu)
Kabupaten/Kota pada 1 (satu) cabang olahraga dan atau disiplin cabang
olahraga.
g. Atlet yang tidak diperkenankan ikut pada Porprov Jatim adalah atlet yang
pernah menjadi juara pada multievent (PON, SEA Games, ASIAN Games
dan Olimpiade).
h. Atlet yang sedang mengikuti Puslatda Jatim dan Pelatnas diperkenankan
mengikuti Porprov Jatim (asal sesuai dengan poin g)

Update : 22 Juli 2023

2. Persyaratan Tambahan
a. Masing-masing kabupaten/kota dapat mengikut sertakan maksimal :
• 1 (satu) tim beregu putra;
• 1 (satu) tim beregu putri;
• 1 (satu) tim beregu campuran;
• 2 (dua) Pasangan Putra;
• 2 (dua) Pasangan Putri dan
• 3 (tiga) Pasangan Campuran
• 2 (dua) Pasangan Swiss Open
• 2 (dua) Pasangan Swiss Putri

b. Setiap regu putra, regu putri, dan regu campuran beranggotakan maksimal 6
(enam) atlit, dari masing-masing regu.

c. Peserta nomor Beregu Campuran, Pasangan Putra, Pasangan Putri ,

pasangan Swiss Open dan Pasangan Swiss Putri harus dipilih dari anggota
regu putra atau regu putri yang telah terdaftar apabila Kabupaten/Kota
mengirimkan tim untuk Beregu Putra dan beregu Putri.

d. Kabupaten/Kota yang atlitnya tidak cukup untuk membentuk Regu Putra,

Regu Putri atau Regu Campuran dapat hanya mengikuti Beregu Campuran
Pasangan Putra, Pasangan Putri, Pasangan Campuran, pasangan Swiss
Open atau Pasangan Swiss Putri.

e. Jumlah kuota masing-masing Kabupaten/Kota maksimal 15 (lima belas)

peserta yang terdiri dari 6 (enam) atlit putra, 6 (enam) atlit putri, 2 (dua)
Pelatih dan 1 (satu) Official/Manager.

F. NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN

Nomor Putra Nomor Putri Nomor Campuran

1. Tim 1. Tim 1. Tim
2. Pasangan 2. Pasangan

Update : 22 Juli 2023

G. JUMLAH KEPING MEDALI
Jumlah Medali Jumlah Keping
No. Nomor Pertandingan
Emas Perak Perunggu Emas Perak Perunggu
1 Tim Putra 1 1 2 6 6 12
2 Pasangan Putra 1 1 2 2 2 4
3 Tim Putri 1 1 2 6 6 12
4 Pasangan Putri 1 1 2 2 2 4
5 Tim Campuran 1 1 2 6 6 12
Jumlah Medali 5 5 10 22 22 44

H. PERATURAN PERTANDINGAN / PERLOMBAAN

1. KELENGKAPAN KARTU KONVENSI
1) Persyaratan
Peserta diwajibkan untuk membuat penjelasan mengenai sistem
penawaran yang digunakan secara lengkap dan juga mengenai arti
penawaran dan permainan untuk memberi tanggapan atas pertanyaan
yang akan dilakukan oleh lawan pada saat di meja.
Kartu Konvensi dan Lembar Tambahan berisi tentang penjelasan
tentang sistem penawaran digunakan yang jelas dan cukup, termasuk
tanpa pembatasan, semua perjanjian kompetitif dan pengertiannya.
2) Lembar Tambahan
Kartu Konvesi dapat ditambah dengan Lembar Tambahan. Kegunaan dari
Lembar Tambahan adalah untuk memudahkan penjelasan yang lengkap
dari system penawaran yang digunakan.
3) Umum
a. Apabila pemain melakukan penawaran artificial yang tidak dijelaskan
dengan lengkap pada Kartu Konvensinya (termasuk di dalam Lembar
Tambahan), maka partnership tersebut kemungkinan akan dikenakan
penalti prosedural (Law 90) untuk pelanggarannya dan atau penalti
disiplin dengan Penyesuaian Skor untuk mengganti kerugian yang telah
terjadi.
b. Tanggung jawab dari penjelasan ada pada penggunanya. Jika ada
tuntutan adanya kesalahan melalui penjelasan yang tidak mencukupi,
PP dan KA akan memberikan keuntungan dari kesang-sian untuk
pihak yang dirugikan.

Update : 22 Juli 2023

2. PENGGUNAAN KARTU KONVENSI DI ATAS MEJA
Setiap pemain wajib menyerahkan Kartu Konvensi kepada salah seorang
lawan (satu tirai) sebelum memainkan papan yang pertama dari sesi yang
bersangkutan.
Pemain dilarang melihat Kartu Konvensinya sendiri. Pemain hanya
diperbolehkan melihat Kartu Konvensi lawan untuk mengetahui arti dari
tawaran yang dilakukan.

3. ALERT
1) Tawaran - tawaran berikut ini wajib diberi tanda alert :
a. Tawaran artificial;
b. Tawaran yang mempunyai arti tertentu yang didasarkan atas atau
mengarah ke pengertian tertentu antar partner;
c. Non-Forcing Jump di warna baru terhadap tawaran pembukaan atau
overcall dan response yang berarti Non-Forcing di warna baru oleh
tangan yang belum pernah pass terhadap tawaran pembukaan.

2) Jika Tirai tidak digunakan, tanda alert tidak diperlukan untuk tawaran-
tawaran di bawah ini :
a. Semua Double;
b. Semua Tawaran NT yang menunjukkan balanced, semi-balanced
atau kontrak NT;
c. Semua Tawaran pada tingkat empat atau yang lebih tinggi, dengan
pengecualian Tawaran Artificial pada putaran pertama penawaran.

3) Jika Tirai digunakan, partner dari pemain yang melakukan tawaran

artificial harus dengan segera memberikan tanda alert kepada lawan
yang berada di sisi yang sama, kecuali lawan telah menyatakan,
sebelum tawaran pertama dari papan yang dimainkan pada sesi
tersebut, bahwa mereka tidak menginginkan diberi tanda alert.
Pemberian tanda alert yang jelas merupakan tanggung jawab dari
pemain yang melakukan alert. Tidak perlu memberi penjelasan
tentang arti penawaran yang diberi alert kecuali diminta oleh lawan.
Pertanyaan tentang arti tawaran yang dialert dapat ditunda sampai

Update : 22 Juli 2023

 tawaran berikutnya atau sampai saat penawaran sudah berakhir sesuai
dengan Law Pasal 20.

4. NON PLAYING CAPTAIN (NPC)

1) Umum
Seorang NPC diperbolehkan untuk mengamati/mendampingi pemain-
nya selama permainan berlangsung. NPC diharuskan masuk ke dalam
ruang pertandingan sebelum permainan dimulai pada sesi tersebut,
setelah terlebih dahulu meminta ijin kepada PP yang bertugas. Jika
kedua NPC di dalam ruangan, maka mereka harus duduk di sisi tirai
yang sama. NPC Tuan Rumah harus menentukan sisi yang mana untuk
mereka duduk.
1) Lain-lain
Prosedur tentang NPC selama permainan berlangsung serta Pendele-
gasian Tanggung Jawab NPC disampaikan pada aturan tambahan
pada saat Technical Meeting.

5. PEMAIN PENGGANTI/TAMBAHAN DALAM PERTANDINGAN BEREGU

Dalam keadaan darurat saat pertandingan berlangsung, PP setelah
berkonsultasi dengan Kapten regu dapat menunjuk pemain pengganti
yang berasal dari Ofisial Regu yang dimaksud (Kapten Tak Bermain (KTB)
atau Manajer) dan tidak boleh putra pada pertandingan putri. PP harus
melaporkan hal ini kepada KA. Hasil akhir akan berlaku. Dalam hal ini PP
akan memberikan Penyesuaian Skor. KA dapat memberikan hukuman jika
regu yang dimaksud bersalah, walaupun hasil akhir dibatalkan. KA berhak
menentukan apakah pemain pengganti dapat bermain terus.

6. BIDDING BOX
Bidding Box apabila memungkinkan akan dipergunakan pada semua meja, tata
cara pemakaian biding box disampaikan pada aturan tambahan pada saat
Technical Meeting.

7. PERMAINAN KARTU
Selama jalannya permainan, setiap kartu yang dimainkan harus menghadap

Update : 22 Juli 2023

 partner dengan cara yang konsisten dan diletakkan di meja dengan posisi
yang sama sehingga dapat dilihat oleh semua pemain di meja.

8. PENGGUNAAN TIRAI
Tirai apabila memungkinkan akan dipergunakan pada semua meja, tata cara
memakai tirai disampaikan pada aturan tambahan pada saat Technical
Meeting.

9. PAPAN DUPLIKASI
Apabila memungkinkan, papan duplikasi dipergunakan pada seluruh
pertandingan.

10. BRIDGEMATE
Bridgemate apabila memungkinkan akan dipakai pada semua nomer
pertandingan, hasil yang tercatat di bridgemate merupakan score resmi,
perubahan/koreksi di bridgemate harus diketahui oleh kedua team/ pasangan
yang bertanding dan disetujui oleh Pimpinan pertandingan.
Apabila bridgemate dipakai, maka pasangan yang duduk di Utara/Selatan
bertanggung jawab untuk mengisi bridgemate dan pasangan Timur/Barat yang
menyetujuinya.

11. KEHADIRAN DI RUANG PERTANDINGAN

Kecuali dengan ijin dari Ketua Panitia Pelaksana Cabor Bridge Porprov VIII
Jawa Timur hanya pihak-pihak yang tersebut di bawah ini diijinkan untuk
memasuki ruangan pertandingan :
1) Peserta yang bermain pada sesi yang bersangkutan;
2) Pimpinan Pertandingan;
3) Pelaksana Pertandingan, Kamar Hitung, dan Caddy.
4) Panitia Pelaksana PORPROV VI JATIM 2023;
5) Ketua Umum, dan Ketua Harian GABSI PengprovJawa Timur;
6) Tamu Kehormatan yang diundang Gabsi Pengprov. Jatim dan Panitia
Pelaksana;
7) Ketua KA;
8) Anggota KA yang bertugas;

Update : 22 Juli 2023

 9) Ofisial yang bertugas, yang diberi tugas pada sesi-sesi tertentu oleh
Ketua Umum;
10) Maksimal 4 (empat) wartawan media yang direkomendasikan oleh
Humas GABSI;
11) Wakil dari sponsor.

12. LARANGAN UNTUK PENONTON

Penonton dilarang untuk merokok dan mengkonsumsi minuman
berakohol dalam arena pertandingan dan juga tidak diijinkan untuk
membawa telepon genggam, pager dan peralatan elektronik lainnya
di dalam ruangan pertandingan pada saat pertandingan dilaksanakan.
Penonton yang melanggar akan dikeluarkan dari arena pertandingan
selama event ini berlangsung, kecuali mendapat ijin dari Ketua PP.
Ketua PP dalam kewenangannya berhak melarang penonton membawa
peralatan yang lain ke dalam ruangan pertandingan.
Individu yang melihat adanya pelanggaran, terikat dengan ketentuan
untuk penonton, Law 76B, sampai saat keputusan pada papan tersebut
sudah diberikan.

13. PERATURAN KHUSUS

a) SKALA KONVERSI IMP - VIP
Skore memakai Konversi Imp - Victory Point World Bridge Federation
(WBF) yang berlaku.
b) NOMOR REGU DAN PASANGAN
1) Nomor Regu dan Pasangan untuk penyisihan akan diundi oleh
Technical Delegate/Panpel pada tanggal 9 September 2023
bertempat di Aula BKD Kab. Lumajang bersamaan dengan
Technical Meeting.
2) Setiap peserta berhak untuk mengirimkan wakilnya dalam undian
terpimpin yang dipimpin oleh Technical Delegates Cabang Bridge
di PORPROV VIII JATIM 2023. Jika ada peserta yang tidak
mengirimkan wakilnya dalam pengundian tersebut, peserta
tersebut dianggap sudah setuju dengan hasil undian yang
dilakukan oleh Panitia Pelaksana Cabor bridge.

Update : 22 Juli 2023

 3) Nomor Undian Pasangan Final akan diundi/ditentukan oleh
Technical Delegate/Panpel
c) LAIN-LAIN
Hal-hal yang berkaitan dengan :

a. Larangan
b. Etika
c. Bahasa
d. Penempatan Posisi Pemain
e. Penjelasan sistem Penawaran dan Konvensi
f. Prosedur tie breaking
g. Batas waktu penyelesaian permainan
h. Diskualifikasi
i. Hukuman-hukuman
j. Ketentuan Walk Over (WO)
k. Hasil Pertandingan dan Perbaikan skor,
l. Hal-hal lain yang berkaitan dengan peraturan pertandingan yang
belum tercantum pada Technical handbook ini, akan disampaikan
pada saat Technical Meeting atau ditempel pada papan
pengumuman di tempat pertandingan.

14. DEWAN HAKIM, WASIT DAN JURI

Wasit/Dewan Hakim terdiri dari :

1) Hary Yulianto ST. (Wasit Nasional - Sidoarjo)

2) Agung Ariwibowo (Wasit Nasional - Pasuruan)
3) Anang Fahmi (Wasit Daerah - Surabaya)
4) Eko Dedi Pramana, S. Mat (Wasit Daerah - Batu)
5) Suharto, SE., MM. (Wasit Daerah - Surabaya)

15. SISTEM PERTANDINGAN

a) Beregu Putra/Putri/Campuran
1) Penyisihan memakai sistem Swiss 6 (enam) sesi dengan memainkan
8 (delapan) papan setiap sesi-nya. 6 (enam) tim terbaik lolos ke babak
final.

Update : 22 Juli 2023

 2) Final memakai sistem Round Robin 5 (lima) sesi memainkan 10
(sepuluh) papan setiap sesinya.
b) Pasangan Putra/Putri
1) Semua Kabupaten/Kota dapat mengikutkan maksimal 2 (dua)
pasangan untuk mengikuti babak penyisihan.
2) Penyisihan dibagi dalam 2 pool, memakai sistem Round Robin
dengan memainkan 2 (dua) papan setiap rondenya dengan
perhitungan top bottom (Match Point – MP). 6 (enam) pasangan
terbaik dari setiap pool lolos ke babak Final.
3) Final sistem pertandingannya Round Robin dengan memainkan 4
(empat) papan setiap rondenya

c) Pasangan Campuran
1) Semua Kabupaten/Kota dapat mengikutkan maksimal 3 (tiga)
pasangan untuk mengikuti babak penyisihan.
2) Pasangan yang mengikuti Pasangan Campuran bukan anggota tim
Beregu Campuran.
3) Penyisihan dibagi dalam 2 pool, memakai sistem Round Robin
dengan memainkan 2 (dua) papan setiap rondenya dengan
perhitungan top bottom (Match Point – MP), 6 (enam) pasangan
terbaik dari masing2 pool lolos ke babak Final.
4) Final memakai sistem Round Robin dengan memainkan 4 (empat)
papan setiap rondenya.

d) Pasangan Swiss Open

1) Semua Kabupaten/Kota dapat mengikutkan maksimal 2 (dua)
pasangan.
2) Pasangan Swiss open bisa di ikuti oleh pasangan Putra atau pasangan
campuran.
3) Sistem pertandingan Swiss 9 (sembilan) sesi dengan memainkan 8
(delapan) papan setiap sesi-nya dengan perhitungan IMP dikonversi ke
Victory Point (VP).
4) Apabila peserta kurang dari 14 (empat belas) pasang, maka
pelaksanaan pertandingan digabung bersamaan dengan Pasangan

Update : 22 Juli 2023

 Swiss Putri, sesi terakhir akan dipertemukan Pasangan Swiss Open
dengan Pasangan Swiss Open
5) Juara ditentukan berdasarkan total Victory Point tertinggi.
e) Pasangan Swiss Putri
1) Semua Kabupaten/Kota dapat mengikutkan maksimal 2 (dua)
pasangan.
2) Pasangan Swiss Putri hanya dapat di ikuti oleh pasangan Putri.
3) Sistem pertandingan Swiss 9 (sembilan) sesi dengan memainkan 8
(delapan) papan setiap sesi-nya dengan perhitungan IMP dikonversi ke
Victory Point.
4) Apabila peserta kurang dari 14 (empat belas) pasang, maka
pelaksanaan pertandingan digabung bersamaan dengan Pasangan
Swiss Open, sesi terakhir akan dipertemukan Pasangan Swiss Putri
dengan Pasangan swiss Putri
5) Juara ditentukan berdasarkan total Victory Point tertinggi.

16. PROSEDUR PEMANGGILAN ATLET

A. Atlet yang bertanding harus siap ditempat pertandingan selambat-lambatnya 15
(lima belas) menit sebelum jadwal pertandingan dimulai.
B. Line ups posisi duduk pemain pada pertandingan beregu harus sudah
diserahkan ke Panpel se-lambat2 nya 10 (sepuluh) menit sebelum jadwal
pertandingan dimulai.
C. Kapten regu yang terlambat mengisi formulir line-up sesuai jadwal yang telah
ditentukan, akan dikenai sanksi sebagai berikut :
1) Pelanggaran I : Peringatan PP;
2) Pelanggaran II : Denda Rp. 100.000,-;
3) Pelanggaran III : Denda Rp. 200.000,-;
4) Pelanggaran IV dan seterusnya : Denda Rp. 300.000,- dan ditambah
kelipatan Rp. 100.000,-;
5) Kapten tidak bermain wajib melaporkan kepada PP jika lawannya
terlambat mengisi formulir line-ups;
D. Pemain yang terlambat hadir ditempat pertandingan sesuai dengan jadwal yang
telah ditetapkan, akan dikenakan sanksi sbb.:
1) Pertandingan Beregu.

Update : 22 Juli 2023

 Kapten regu diharuskan sudah menempatkan pemainnya 5 (lima) menit
sebelum dimulainya suatu sesi, sanksi akan diberikan apabila :
a. Terlambat 0+ - 5 menit : Peringatan PP
b. Terlambat 5+ - 10 menit : 1 VP;
c. Terlambat 10+ - 15 menit : 2 VP;
d. Terlambat 15+ - 20 menit : 2½ VP;
e. Terlambat lebih dari 20 menit regu yang bersangkutan dinyatakan
WO;
2) Pertandingan Pasangan
Setiap pasangan diharuskan sudah menempatkan diri 5 (lima) menit
sebelum dimulainya suatu sesi, sanksi akan diberikan apabila :
a. Terlambat 0+ - 5 menit : 10% dari Top satu papan yang
dimainkan;
b. Terlambat 5+ -10 menit : 20% dari Top satu papan yang dimainkan;
c. Terlambat 10+ -15 menit : 30% dari Top satu papan yang
dimainkan;
d. Jika keterlambatan melebihi 15 menit, maka pasangan tersebut
dianggap WO pada ronde yang bersangkutan dan mendapat 0%,
dan lawannya mendapatkan 60% dari Top papan yang dimainkan

I. PENDAFTARAN PESERTA
Sesuai dengan Mekanisme yang ditentukan oleh PB PORPROV VIII Jawa
Timur Tahun 2023

J. PROTES DAN BANDING

1. KOMITE APPEAL (KA)
a. KA diketuai oleh Ketua Bidang Teknik dan Perwasitan Gabsi Pengprov
Jatim, sedangkan anggotanya terdiri dari 4 (empat) orang yang ditunjuk
oleh Panpel;
b. Tugas dan wewenang KA, disampaikan pada aturan tambahan pada saat
Technical Meeting.

Apabila terjadi suatu pelanggaran Pimpinan Pertandingan (PP) harus

segera dipanggil. Setelah PP memberikan keputusannya setiap Appeal
terhadap keputusan PP dapat diajukan ke Komite Appeal sesuai dengan

Update : 22 Juli 2023

 prosedur naik banding. Appeal hanya boleh dilakukan oleh pemain atau
wakil yang ditunjuk.

2. PENGAJUAN APPEAL

Appeal harus disertai uang sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah),
uang ini akan dikembalikan jika appeal-nya dianggap beralasan oleh KA
meskipun appealnya kalah. Jika KA mengganggap appeal yang diajukan
tidak beralasan maka KA berhak tidak mengembalikan uang appeal, uang
ini akan disumbangkan ke badan sosial yang ditunjuk oleh Technical
Delegates. Prosedur, tata cara serta sidang Komite Appeal, disampaikan
pada aturan tambahan pada saat Technical Meeting.

K. UPACARA PENGHORMATAN PEMENANG (UPP)

1. Sebelum penyerahan medali atau UPP atlet dipanggil terlebih

dahulu, dan diseadiakan tempat duduk juara 1,2,3, setelah itu baru
dilaksanakan UPP.
2. Pada saat penyerahan medali atau UPP, pemenang harus
memakai jersey p e r l o m b a a n kontingen Kabupaten / Kota.
3. Pada saat penyerahan medali atau UPP, pemenang harus memakai
seragam / jaket dan training kontingen bersepatu dan tidak boleh
memakai kacamata hitam atau topi.

L. PENUTUP

Jika ada hal-hal yang belum termasuk didalamnya baik peraturan lomba
dan lain- lain, ini akan di bicarakan pada saat Technical Meeting.
Semoga PORPROV VIII Provinsi JATIM tahun 2023 ini menjadikan ajang
meraih prestasi sebagai sarana untuk meningkatkan ke jenjang yang lebih
tinggi, tetap jaga serta junjung kejujuran dan sportifitas.

Update : 22 Juli 2023