MEMISAHKAN ALAT DAN BAHAN YANG

BERSIH, KOTOR, STERILISASI ALAT

KESEHATAN, SERTA PEMANTAUAN
BERKALA PELAKSANAAN PROSEDUR
PEMELIHARAAN
No. Dokumen : SOP/UKP-TP/ALT.001/2017
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 6 September 2017
Halaman : 1 dari 3
Puskesmas Ditetapkan oleh
Kecamatan dr. Atika
Tanjung Priok 196701312007012016

1. Pengertian - Memisahkan alat dan bahan yang bersih dan kotor adalah kegiatan
memisahkan alat dan bahan ( linen, sprei ) yang bersih, kotor dan
yang akan memerlukan proses sterilisasi.
- Sterilisasi alat kesehatan adalah Suatu tindakan untuk membunuh
kuman pathogen dan apathogen beserta sporanya pada peralatan
perawatan dan kedokteran dengan cara merebus, stoom, panas
tinggi atau menggunakan bahan kimia.
- Pemantauan berkala pelaksanaan prosedur pemeliharaan adalah
prosedur untuk memantau secara berkala pelaksanaan prosedur
pemeliharaan alat serta pelaksanaan prosedur sterilisasi.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah – langkah dalam pelaksanaan

memisahkan alat kotor, bersih, sterilisasi alat kesehatan dan pemantaun
berkala pelaksanaan prosedur pemeliharaan di Puskesmas kecamatan
Tanjung Priok
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok No 063 Tahun 2017
tentang kebijakan pelayanan klinis
4. Referensi 1. Permenkes No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Pedoman pengelolaan peralatan kesehatan di fasilitas pelayanan
kesehatan tahun 2015
5. Alat dan 1. Alat sterilisator
bahan 2. Handscoon
3. Wadah larutan clorin
4. Larutan clorin
5. Handuk / kain yang meresap air
6. Formulir pemantauan alat

6. Prosedur/ 1. Prosedur memisahkan alat yang bersih dan kotor.

Langkah- a. Petugas melakukan pemisahan alat dan bahan yang bersih dan kotor
langkah
setelah melakukan tindakan medis di unit atau poli masing – masing.
b. Petugas memisahkan alat yang membutuhkan tindakan sterilisasi dan
 alat yang hanya digunakan dalam keadaan bersih
c. Petugas mencuci tangan sesuai prosedur
d. Petugas menggunakan sarung tangan disposible
e. Petugas melakukan dekontaminasi dengan cara merendam alat
kesehatan yang telah digunakan dengan larutan Chlorine 0,5% ( 1
bagian larutan chlorine 5 % ditambah 9 bagian air biasa ) dalam
wadah selama 10 menit
f. Petugas mencuci bersih menggunakan detergen dan sikat, bilas
dengan air mengalir kemudian dibiarkan kering di atas wadah.
g. Petugas menempatkan alat dalam wadah tertutup ( Bak Instrumen )
kemudian memberikan label nama unit
h. Petugas masing – masing unit membawa alat yang akan disterilisasi
ke ruang sterilisasi.

2. Prosedur Sterilisasi alat kesehatan.

a. Petugas menerima alat kesehatan yang akan disterilisasi dari masing
– masing unit.
b. Petugas melakukan pencatatan penerimaan alat kesehatan yang
akan disterilisasi
c. Petugas memasukkan alat kesehatan ke sterilisator satu pintu atau
sterilisator dua pintu yang bagian bawah dalam keadaan terbuka.
d. Petugas memasukkan bahan kesehatan yang sudah dibungkus kain
duk ke dalam sterilisator dua pintu bagian atas dan jika dimasukan ke
dalam pintu bagian bawah harus menggunakan tromol.
e. Petugas menyalakan sterilisator satu pintu & dua pintu sesuai
prosedur.
f. Petugas mengeluarkan alat kesehatan dan bahan yang sudah
disterilisasi dengan menggunakan korentang
g. Petugas menyimpan alat kesehatan berbahan stainless ke dalam bak
instrumen
h. Petugas memberi label tanggal sterilisasi dan tanggal expired
sterilisasi
i. Petugas masing – masing unit mengambil alat kesehatan yang
sudah disterilisasi dan melakukan pencatatan di buku serah terima
alat
j. Petugas melakukan pemantauan jika ada alat kesehatan yang sudah
1 minggu belum disteril, maka alat tersebut langsung disterilkan.
3. Prosedur Pemantauan berkala pelaksanaan prosedur pemeliharaan
a. Petugas membuat jadwal pemantaun alat kesehatan secara berkala
 selama satu tahun.
b. Petugas mengisi ceklist pemantauan alat kesehatan
c. Petugas membuat laporan monitoring dan melaksanakan tindak
lanjut jika ditemukan kerusakan pada barang

7. Diagram Alir
8. Hal-hal yang 1. Untuk bahan karet seperti : Dili, Sungkup nebu, Masker Sungkup
perlu cukup dengan Desinfektan tingkat tinggi
diperhatikan 2. Untuk alat tertentu seperti : Termometer, Tensimeter dan Stetoskop
cukup dengan desinfektan tingkat rendah
3. Untuk bahan kain seperti linen dilakukan dikontaminasi selama 10
menit, dicuci bilas kemudian dijemur
9. Unit terkait Unit Layanan 24 Jam, RB, KIA dan BPG

10. Dokumen SOP Laundry

terkait

Riwayat Perubahan Dokumen

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan

MEMISAHKAN ALAT YANG BERSIH DAN

KOTOR
 No. Dokumen:DT/UKPTP/ALT.001/2017

DAFTAR No. Revisi : 00

TILIK Tanggal Terbit : 6 September 2017
Halaman : 1 dari 2
Puskesmas Ditetapkan oleh
Kecamatan dr. Atika
Tanjung Priok 196701312007012016

N LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK TIDAK

O BERLAKU
1 Apakah Petugas melakukan pemisahan alat yang
bersih setelah melakukan tindakan medis di unit atau
poli masing – masing?

2 Apakah Petugas mencuci tangan sesuai prosedur?

3 Apakah Petugas menggunakan sarung tangan

disposible?

4 Apakah Petugas merendam alat kesehatan yang telah

digunakan dengan larutan khlorin 0,5% ( 1 bagian
larutan chlorine 5 % ditambah 9 bagian air biasa )
dalam wadah selama 10 menit, alat yang setelah
dipakai tindakan.untuk bahan yang bukan terbuat dari
stainless seperti karet & kain tidak perlu direndam
dalam larutan khlorin?

5 Apakah Petugas mengangkat peralatan dengan

menggunakan sarung tangan, membilas dengan air
mengalir jika perlu pakai sabun dan dibiarkan kering di
atas wadah?

6 Apakah Petugas memisahkan alat yang membutuhkan

tindakan sterilsasi dan alat yang hanya digunakan
dalam keadaan bersih?

7 Apakah Petugas menempatkan alat dalam wadah

tertutup yang berbahan dasar stainless ?
8 Apakah Petugas melakukan desinfektan pada alat yang
tidak membutuhkan sterilisasi dengan alkohol 70%.?

9 Apakah Petugas masing – masing unit membawa alat

yang akan disterilisasi ke ruang sterilisasi?

Jakarta .....................................................
Pelaksana / Auditor

(.....................................................)

Unit / Program : ……………………………………………………………………………..

Nama Auditor : ……………………………………………………………………………..
Tanggal Audit : ……………………………………………………………………………..
 PEMANTAUAN BERKALA PELAKSANAAN
PROSEDUR PEMELIHARAAN
No. Dokumen:DT/UKPTP/ALT.001/2017

DAFTAR No. Revisi : 00

TILIK Tanggal Terbit : 6 September 2017
Halaman : 1 dari 2
Puskesmas Ditetapkan oleh
Kecamatan dr. Atika
Tanjung Priok 196701312007012016

N LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK TIDAK

O BERLAKU
1 Apakah Petugas menerima alat kesehatan yang akan
disterilisasi dari masing – masing unit?
2 Apakah Petugas melakukan pencatatan penerimaan
alat kesehatan yang akan disterilisasi?
3 Apakah Petugas memasukkan alat kesehatan berbahan
dasar stainless ke sterilisator satu pintu atau sterilisator
dua pintu yang bagian bawah dalam keadaan terbuka?
4 Apakah Petugas memasukkan alat kesehatan non
stainless seperti bahan kain, kasa ke dalam tromol?
5 Apakah Petugas memasukkan tromol yang berisi kain &
kasa ke dalam sterilisator. Bila tidak memakai tromol
dimasukkan ke sterilisator dua pintu bagian atas?
6 Apakah Petugas menyalakan sterilisator satu pintu &
dua pintu sesuai prosedur?
7 Apakah Petugas mengeluarkan alat kesehatan dan
bahan yang sudah disterilisasi dengan menggunakan
korentang?
8 Apakah Petugas menyimpan alat kesehatan berbahan
stainless ke dalam bak instrumen?
9 Apakah Petugas memberi label nama unit dan tanggal
sterilisasi?
10 Apakah Petugas masing – masing unit mengambil alat
kesehatan yang sudah disterilisasi ?

11 Apakah Petugas masing – masing unit mengambil alat

kesehatan yang sudah disterilisasi ?
12 Apakah Petugas membuat jadwal pemantaun alat
kesehatan secara berkala dalam satu tahun?

13 Apakah Petugas mengisi ceklist pemantauan alat

kesehatan?
14 Apakah Petugas membuat laporan monitoring dan
melaksanakan tindak lanjut?
Jakarta .....................................................
Pelaksana / Auditor

(.....................................................)

Unit / Program : ……………………………………………………………………………..

Nama Auditor : ……………………………………………………………………………..
Tanggal Audit : ……………………………………………………………………………..