Anda di halaman 1dari 2

Gawat = mengancam nyawa Bahaya  pendarahan dan infeksi

Darurat = butuhkan penanganan segera  Bersihkan saluran nafas penderita dari


Luka sobek luas dan pendarahan hebat
o Lakukan pembebatan pada bagian di atas kotoran, lendir atau muntahan.
luka dengan kain bersih  Jangan memberikan pernafasan buatan
o Kemudian segera bawa ke Puskesmas/ dengan cara mulut ke mulut.
Rumah Sakit untuk dilakukan  Rangsang muntah dengan menekan
Bahaya pada kasus tersedak kematian sel tenggorokan penderita dengan jari.
pembersihan dengan obat dan penjahitan
otak (4-5 menit setelah kejadian) kematian Luka gigitan ular  Pada anak-anak dapat dirangsang
o Jangan banyak bergerak dengan member minum air banyak
o Posisikan luka gigit selalu lebih rendah 
Muntah Tidak Boleh Dirangsang Pada
dari jantung Keracunan Bensin & Korban Tidak Sadar
o Kemudian segera bawa ke Puskesmas/
Rumah Sakit untuk dilakukan
pembersihan dengan obat dan penjahitan
 Jika tercium bau gas  jangan
menyalakan api atau listrik
 Bukalah semua jendela atau keluarkan
Hati-Hati Sindrom Kematian Bayi gas dari ruangan ke tempat terbuka.
Setelah Digoyang/Shaken  Jangan menghidupkan kompor jika
tercium bau ELPIJI yang bocor.
 Pindahkan penderita ke tempat udara
segar dan tidak boleh banyak bergerak
Luka bakar
 Jangan menyiram sumber api dengan air
 Cuci dengan air mengalir bersih
 Jangan menutup sumber api
 Jangan coba memecah lepuhan
menggunakan lap basah, karung goni
 Berguling di tanah
basah dan sebagainya.
 Jangan berlari
 Kalau rumah terbakar dan terjebak
langsung keluar, jangan berdiam di kamar
mandi

Heimlich Manuever
a. Bahasa medis  angina pektoris
1. Kelemahan, rasa bebal/kesemutan
b. Nyeri dada menjalar kiri (5-30 menit)
pada wajah atau tungkai
c. Dada seperti ditekan, diremas, ke leher
2. Mendadak pandangan kabur
lengan kiri kanan, & ulu hati
3. Kesulitan berbicara
d. Dada terasa terbakar dengan sesak napas
4. Kesulitan menelan dan muntah
dan keringat dingin
5. Kantuk, bingung, penurunan
e. Muntah banyak
kesadaran
f.Meriang
6. Mendadak sakit kepala hebat
7. Mendadak jatuh
8. Keluar air liur banyak

1. Hentikan kegiatan apapun duduk


atau terlentang dengan kaki diangkat
sedikit minimal 30-60 menit setelah
terasa nyeri
2. Cari bantuan untuk membawa ke
dokter atau rumah sakit
Disusun oleh:
3. Tarik nafas dalam dari hidung secara dr. Istiqamah K. Sari
perlahan sampai
4. Jangan kerokan, diberi minuman air
panas, atau diberi ramu-ramuan
untuk mengeluarkan angin.
5. Ketika nyeri setelah olahraga
 Hubungi ambulans, langsung hentikan olahraga dan tggu
rumah sakit atau klinik sampai bantuan datang
terdekat.
 Catat waktu sejak gejala ANGIN DUDUK BUKAN
pertama mucnul dan laporkan MASUK ANGIN !!!!!!!!!
pada tenaga kesehatan

Anda mungkin juga menyukai