Anda di halaman 1dari 27

6/5/2022

PROSES MANAJEMEN RISIKO


Identifikasi risiko
Risk assessment

ISO 31000
ASHRM
IMRK
KK

ISO 31000: 2018 Risk Management - Guidelines (2018)

Arsitektur ISO 31000


Principles
Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

essne ISO 31000


iwrisiko Risk

IMRK

i or
vic mel s
ea Framework
Process

1
6/5/2022

ISO 31000:2018 Risk Management Standard

Arsitektur ISO 31000


Hubungan antara prinsip, kerangka kerja, & proses manajemen risiko:
rinsip manajemen risiko : landasan paradigma untuk menerapkan risiko yang efektif, kerangka kerja dan proses manajemen
f sebagai landasan dan proses kerja yang terintegrasi ke dalam proses manajemen risiko. Integrasi ini akan menentukan keb
Idenftiofikllaos

y
ASHRM
assessment KK

ISO 31000
essne
iwrisiko Risk

anajemen risiko harus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari praktik bisnis, budaya organisasi, kondisi bisnis, dan pros
IMRK

m i or
vic el s
ea
t

ISO 31000:2018 Risk Management


Standard

‘…Prinsip-prinsip manajemen risiko adalah dasar untuk manajemen risiko, ketika menerapkan
Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

essne ISO 31000


iwrisiko Risk

pengaturan manajemen risiko …’


IMRK

i or David Smith and Rob Politowski, 'Managingrisk the ISO 3100 Way‘, BSI ( 2013)

vic mel s
ea
t

Dasar pengaturan manajemen risiko

2
6/5/2022

ISO 31000:2018 Risk Management Standard

RISK MANAGEMENT
PRINCIPLES
Tujuan manajemen risiko: Penciptaan
& Perlindungan Nilai
1. Terintegrasi
Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

ISO 31000
essne
2.
iwrisiko Risk

Terstruktur dan Komprehensif


IMRK

m i or 3. Disesuaikan
vic el s 4.
ea 5.
6.
Inklusif
Dinamis
Informasi Terbaik yang Tersedia Faktor Manusia & Budaya
t 7.
8.
Peningkatan Berkelanjutan

ISO 31000:2018 Risk Management


Standard
RISK MANAGEMENT FRAMEWORK
Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

essne ISO 31000


iwrisiko Risk

IMRK

i or
vic mel s
'. . . Kerangka kerja manajemen risiko mengelola keseluruhan proses dan integrasi pe
ea Dorothy Gjerdrum, Chair of US ISO 31000 TAG (2011)

3
6/5/2022

ISO 31000:2018 Risk Management


Komponen Kerangka Manajemen Risiko
Idenftiofilklaos

y Memahami organisasi dan


assessment KK

ASHRM

ISO 31000
essne
iwrisiko Risk

konteksnya
IMRK

m i or Mengartikulasikan komitmen manajemen risiko


vic el s Menetapkan peran organisasi, wewenang, tanggung jaw
ea Mengalokasikan sumber daya
Membangun komunikasi dan
t konsultasi

ISO 31000:2018 Risk Management


Standard
Proses manajemen risiko
Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

essne ISO 31000


iwrisiko Risk

‘…Proses pengelolaan risiko berfokus pada individu atau kelompok risiko, identifikasi, analis
IMRK

i or
vic mel s
ea
t

Dorothy Gjerdrum, Chair of US ISO 31000 TAG (2011)

4
6/5/2022

PROSES MANAJEMEN RISIKO


Proses Manajemen Risiko adalah suatu proses yang bersifat berkesinambungan, sistematis, logis,

ASHRM
Idenftiofilklaos

y ERM COSO
assessment KK

ASHRM

AS / NZ 4360 ISO 31000


essne
iwrisiko Risk

Identifikasi dan Analisa risiko

Proses MR
IMRK

m i or Komunikasi dan Konsultasi


Pertimbangkan potensial tehnik penanganan
Pilih tehnik penanganan manajemen risiko

vic el s Penetapan konteks Implementasi tehnik penanganan manajemen

ea Asemen risiko :
Identifikasi risiko
Monitor dan perbaikan Program Manajemen

t
Analisa risiko
Evaluasi risiko
Penanganan risiko
Monitoring & Review

ISO 31000:2018 Risk Management Standard

RISK MANAGEMENT PROCESS


Idenftiofilklaos

y
assessment KK

ASHRM

essne ISO 31000


iwrisiko Risk

IMRK

i or
vic mel s
ea
t

10

5
6/5/2022

PROSES MANEJEMEN RISIKO


(ASHRM)

Identify/Analyze Exposure Treat the Exposure Through RM Techniques


Idenftiofilklaos

assessment KK

Risk Identification Risk Analysis Risk Control Risk Financing

ISO 31000
iwrisiko Risk

ASHRM
essne + Identify the loss + Loss Frequency:
IMRK

m How likely is it that

vic el Risk Avoidance


a loss will happen?
+ Loss Severity:
Transfer Retention

i
ereamti
How serious willLoss
the Prevention (frequency)
loss be? Non-Insurer Hold harmlessInsurer
Passive
agreements Active
Not recognize
Loss Reduction (severity) A carrier Non-insurance &
Self-insurance
Loss Segregation

Contractual Transfer (noninsurance)


Property Net Income
Liability Personnel

PROSES MANAJEMEN RISIKO


( Modifikasi IMRK)

Tetapkan Lingkup, konteks, kriteria


Idenftiofilklaos

ISO 31000
iwrisiko Risk

Komunikasi dan konsultasi

ASHRM
ess
Identifikasi risiko E
assessment

Stratejik, Operasional, Finansial, Reputasional, Kepatuhan N R


IMRK

m
Monitor dan Reviu

I I
Analisis risiko
vic
L S
(Dampak x Probabilitas) A I

ertea
I K
Evaluasi risiko
Bandingkan dengan kriteria, A O
Tetapkan risiko prioritas, CBA N

Penanganan risiko
Pengendalian / Kontrol Risiko Pembiayaan Risiko
Hindari Risiko Reduksi Risiko
Retensi Risiko Transfer Risiko
Cegah Risiko Segregasi

Transfer Risiko non asuransi

Recording & Reporting

6
6/5/2022

KOMUNIKASI DAN KONSULTASI

Komunikasi dan konsultasi (KK) kepada Pemangku kepentingan


Internal & Eksternal :
Dilakukan di setiap tahap Proses manajemen risiko
Dibuat Rencana (KK) di tahap awal tdd : risiko, konsekuensinya
dan tindakan untuk mengelolanya.
Idenftiofilklaos

Komunikasi : proses interaktif dalam pertukaran informasi dan pendapat mengenai risiko dan pengelolaannya. Proses secara internal dalam o

ISO 31000
ASHRM
Konsultasi : proses komunikasi antara organisasi dengan pemangku kepentingan, mengenai isu tertentu, terkait pengambilan keputusan term
es

IMRK
Tujuannya adalah untuk membantu pemangku kepentingan yang relevan dalam memahami risiko, dasar pengambilan keputusan dan alasan m

KK
vi Bentuk komunikasi dan konsultasi dapat berupa:
rapat berkala;
iwrisiko

c rapat insidental;
seminar/ sosialisasi /workshop; atau
forum pengelola risiko.
KK Efektif : Penanggung jawab penerapan proses manajemen risiko & para pemangku kepentingan memahami dasar pengambilan keputusan

PENETAPAN LINGKUP, KONTEKS DAN KRITERIA


• Tujuan : mengidentifikasi dan mengungkapkan sasaran
organisasi, lingkungan dimana sasaran hendak dicapai,
stakeholders dan kriteria risiko.

1. Lingkup manajemen risiko memperhatikan bagaimana


manajemen risiko diberlakukan dan bagaimana hal tersebut akan diterapkan di
Idenftiofilklaos

masa yang akan datang.


ISO 31000
lingkup, kontrks &

ASHRM
es
Penetapan

IMRK

2. Konteks internal memperhatikan sisi internal organisasi yaitu struktur


kriteria

vi organisasi,
iwrisiko

budaya organisasi, dan hal2 yang dapat mempengaruhi pencapaian sasaran


c organisasi.
Hal ini dapat meliputi, namun tidak terbatas pada:
1. tata kelola, struktur, peran dan akuntabilitas organisasi;
2. kebijakan, sasaran, dan strategi;
3. kemampuan dan pemahaman tentang sumber daya (modal, waktu, orang,
prosedur, sistem dan teknologi);
4. hubungan, persepsi dan nilai-nilai pemangku kepentingan internal dan
budaya organisasi;
5. sistem informasi, arus informasi dan prosedur pengambilan keputusan;
6. standar, pedoman

7
6/5/2022

PENETAPAN LINGKUP, KONTEKS DAN


KRITERIA

3. Konteks eksternal mendefinisikan sisi eksternal organisasi


Idenftiofilklaos

yaitu pesaing, otoritas, perkembangan teknologi, dan hal-hal

ISO 31000
lingkup, kontrks &

ASHRM
es lain yang dapat mempengaruhi pencapaian sasaran organisasi. ,

Penetapan

IMRK
meliputi, tetapi tidak terbatas pada:

kriteria
vi
iwrisiko

a. hukum, sosial, budaya, politik, regulasi, keuangan,


c teknologi, lingkungan ekonomi, alam dan persaingan
dengan organisasi lain dalam lingkup nasional,
regional, atau internasional; dan
b. hubungan, persepsi dan nilai-nilai pemangku
kepentingan eksternal.

PENETAPAN LINGKUP, KONTEKS DAN KRITERIA

4.Kriteria risiko yaitu mendefinisikan parameter


Idenftiofilklaos

yang disepakati bersama sebagai kriteria risiko.


ISO 31000
lingkup, kontrks &

ASHRM
es Kriteria Risiko yang paling sering digunakan di seluruh unit bisnis tdd:
Penetapan

IMRK

Dampak
kriteria

vi Kemungkinan
iwrisiko

c Banyak perusahaan juga menambahkan kriteria seperti :


Kerentanan (vulnerability)
(Speed onset).

Fasyankes harus menetapkan kriteria untuk Analisa risiko yaitu :


Grading mtriks risiko untuk risiko klinis
Kriteria risiko untuk risiko non klinis

8
6/5/2022

PENETAPAN LINGKUP, KONTEKS DAN KRITERIA


a.Dampak / konsekuensi
Dampak mengacu pada sejauh mana risiko mempengaruhi perusahaan. Kriteria dapat mencakup Dampak keuan
reputasi, peraturan, K3, keamanan, lingkungan, karyawan, pelanggan, dan operasional.
Idenftiofilklaos

ISO 31000
lingkup, kontrks &
b. Kemungkinan (Likelihood)

ASHRM
es

Penetapan

IMRK
Kemungkinan kejadian akan terjadi dinyatakan dengan istilah kualitatif (sangat sering, sering, mungkin, tidak mu

kriteria
vi
iwrisiko

Untuk mengetahui seberapa cepat risiko terjadi dan seberapa cepat bisa merespons / pulih kembali, dan sebera
c

Menyamakan persepsi kita: Apa itu risiko?

Risiko adalah 'efek ketidakpastian pada tujuan'


Idenftiofilklaos

ISO 31000
ASHRM
es
Risiko
IMRK

Frequency (controls)

vi
iwrisiko

c Risk D Ca
rivers / uses

Risk s Events Outcomes

Severity (controls)

Source: ERM - SOAR – Gregory Monahan. Illustration – are we taking the rightrisks and the amount of risk?

18

9
6/5/2022

PENETAPAN LINGKUP, KONTEKS DAN KRITERIA


c. Kerentanan (Vulnerability )
• Kerentanan mengacu pada Kesiapan dan Kemampuan Fasyankes beradaptasi.
• Semakin rentan Fasyankes terhadap risiko, semakin tinggi dampaknya jika terjadi.
Idenftiofilklaos

• Menilai kerentanan agar unit dapat mengukur seberapa baik mereka mengelola

ISO 31000
lingkup, kontrks &

ASHRM
es risiko.

Penetapan

IMRK
• Kriteria asesmen Kerentanan mencakup :

kriteria
vi • kemampuan mengantisipasi kejadian, mencegah kejadian, merespons dan
iwrisiko

c beradaptasi dengan cepat saat kejadian berlangsung, dan menahan kejadian


seperti capital buffer and financial strength.
d. Speed of onset (Velocity)
• Speed of onset mengacu pada Waktu kecepatan yang diperlukan perusahaan
untuk mengatasi risiko atau waktu yang dibutuhkan ketika mengembangkan
rencana respons risiko antara terjadinya dan titik di mana Fasyankes pertama
terdampak. Speed of onset digunakan untuk menyusun respon risiko.
• Kecepatan: Seberapa cepat risiko cenderung berkembang? Jika timbul lebih
lambat, Fasyankes memiliki waktu untuk menerapkan strategi mitigasi,
menetapkan rencana kontingensi dan mengatur pembiayaan risiko

PENILAIAN RISIKO
(RISK ASSESSMENT)

• Penilaian risiko : menilai dan memprioritaskan risiko sehingga tingkat


risiko dapat dikelola dalam batas toleransi yang ditentukan.
Idenftiofilklaos

Risk assessment

• Tujuan Penilaian risiko :


timeline
history
teams

1. menilai seberapa besar risiko, di tingkat unit / organisasi agar about


manajemen dapat memusatkan perhatian pada ancaman
iwrisiko

dan peluang yang paling penting dan merespons risiko tsb.


2. Menentukan Probabilitas / frekuensi dan Dampak kerugian
(perspektif Keuangan dan Operasional)
3. Memprioritaskan aktifitas manajemen risiko
4. Menentukan risiko mana yang akan dikelola
5. Identifikasi metode risk control dan risk financing
6. Identifikasi apakah isu harus ditangani internal atau eksternal

10
6/5/2022

PENILAIAN RISIKO / (RISK ASSESSMENT)

IDENTIFIKASI RISIKO
Idenftiofilklaos

Risk assessment
Proses identifikasi potensi risiko
ANALISA RISIKO

timeline
history
teams

about
Identifikasi terhadap : sumber risiko, kejadian
• Proses yangterhadap
analisis mungkin terjadi, penyebab serta area yang terkena dampak risiko tersebut
potensi risiko EVALUASI RISIKO
iwrisiko

• Meliputi analisis :
penyebab risiko, • Proses evaluasi
likelihood serta impact hasil analisis risiko
risiko
• Mencakup perbandingan
• Mempertimbangkan hasil analisi risiko dengan
kontrol2 yang sudah kriteria yang telah
ada ditetapkan menjadi basis
• Dapat berupa analisis dalam penentuan risk
kualitatif, semi treatment terhadap risiko
kuantitatif maupun
kuantitatif

Identifikasi Risiko

•Adalah pemeriksaan apa yang ada di dalam organisasi, yang dapat mengakibatkan kerugian pada organisasi dan ce
bisa ditentukan apakah organisasi sudah mengambil Tindakan pencegahan (prevent), mitigate, mendeteksi error y
Tujuan dari identifikasi risiko adalah untuk menemukan, mengenali, dan menggambarkan risiko yang mungkin mem
Identifikasi risiko

Organisasi harus mengidentifikasi risiko, apakah sumbernya berada di bawah kendalinya atau tidak.
timeline
services

history
teams

about

Early Warning Systems

11
6/5/2022

Sumber Risiko
Lingkungan
Lingkunganfisik
legal
pesaing

y
Regulator
grading
Analisis risiko

Sumber risiko
essne
Teknik
Krfitoerlila

m i or
oriwsiko

vic el s
ea Sumber Risiko
Lingkungan
sosial
Risk

Lingkungan
t politik

konsumen

Lingkungan
ekonomi supplier
Lingkungan
operasional

KATEGORI
RISIKO
(Standard Akreditasi
RS)
Risiko Strategik Risiko yang timbul akibat penetapan dan penerapan strategi yang
kurang tepat, ketidaktepatan dalam pengambilan suatu keputusan
strategis dan kegagalan dalam menghadapi perubahan2 di
lingkungan bisnis / eksternal, termasuk dan / atau pengembangan
bisnis baru. (terkait dengan rencana strategis termasuk tujuan
strategis RS)
Sumber risiko
Kriteria risiko
Risk grading

Risiko Operasional Risiko yang terjadi saat rumah sakit memberikan pelayanan
Teknik

Kategori
Analisis

kepada pasien baik klinis maupun non klinis.


risiko
risiko

• Risiko klinis yaitu risiko operasional yang terkait dengan


pelayanan kepada pasien
• Risiko non klinis yang juga termasuk risiko operasional
adalah risiko PPI, risiko MFK
Risiko Keuangan Risiko yang disebabkan segala sesuatu yang menimbulkan
tekanan terhadap pendapatan dan belanja organisasi
• .
Risiko Reputasi Risiko yang disebabkan citra rumah sakit yang dirasakan
oleh masyarakat
Risiko kepatuhan Risiko Kepatuhan terhadap hukum dan regulasi yang berlaku

12
6/5/2022

KATEGORI RISIKO
Kategori Dampak minimal di Kementrian Kesehatan adalah sbb :

Kategori risiko
Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko
Risk grading

Teknik

• .

TEKNIK-TEKNIK IDENTIFIKASI RISIKO

KAJIAN DOKUMEN
RJPP, RKAP, Rencana
strategis, target fungsi/area, RISIKO
Kategori risiko
Analisis risiko
Kriteria risiko

dsb RISIKO Sumber risiko


Risk grading

INHERENT
Teknik

(INHERENT RISK) SEKUNDER


RISIKO RESIDUAL
TEKNIK PENCARIAN Risiko-risiko yang (RESIDUAL RISK) (SECONDARY
INFORMASI belum RISK)
Risiko-risiko yang
• Kuesioner mendapatkan Risisko-risiko
setelah tindakan
• Brainstorming penanganan yang disebabkan
penanganan
• Teknik Delphi yang diharapkan oleh tindakan
(responses plan)
• Wawancara dapat penanganan
dilakukan pada
• Root Cause Analysis memperkecil yang dilakukan
risiko inherent
probabilitas atau pada risiko
ANALISIS STAKEHOLDER dampak dari inherent
Menggunakan pendekatan suatu risiko
analisis power and
interest terhadap
pemangku
entingan yang memiliki
kep
ekspektasi

13
6/5/2022

Analisis resiko

Mengidentifikasi dan mengevaluasi pengendalian risiko yang ada.


Menentukan tingkat dampak dan kemungkinan serta Level risiko.
Peristiwa risiko (risk event) dapat memiliki beberapa penyebab dan konsekuensi dan dapat mempengaruhi beber
o
k k penggunaan
Teknik analisis risiko bisa kualitatif, kuantitatif atau kombinasi, tergantung pada keadaan dan tujuan
k risi o

Analisis risiko

ISO 31000
Risk grading

ASHRM
is

IMRK
ekni
i
ri r r
go be
Kriteria risiko

SO 31000 Archi tecture

ture 27

ANALISA RISIKO

• Tahapan Analisa Risiko dapat dilakukan dalam dua tahap :


1. Skrining awal risiko dengan teknik Kualitatif
2. Analisis risiko dengan teknik Kuantitatif

• Sebagian besar perusahaan mulai dengan asesmen kualitatif kemudian kuantitatif.


Kategori risiko
Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko
Risk grading

Teknik

1. Asesmen kualitatif : penilaian risiko dan peluang sesuai dengan


skala. menggunakan
deskripsi tetapi tidak dengan angka. Mis. Kemungkinan: Sering, Hampir pasti,
kemungkinan. Dampak: Kritis, besar, sedang.
Asesmen kualitatif yang paling sering digunakan : wawancara, survei,
benchmarking dan analisis skenario dll

2. Analisis kuantitatif membutuhkan nilai numerik .


menggunakan angka aktual untuk peringkat
• Kemungkinan : % kemungkinan terjadi dalam jangka waktu tertentu,
Kemungkinan terjadi 2 tahun ke depan, 5 tahun ke depan, 10 tahun ke depan, dll.
S O 31000 Archi tecture
• Dampak : Secara umum dinyatakan dalam Rupiah: < 1 juta, 1-5 juta dll .
ture 28

14
6/5/2022

RISK MATRIX GRADING

POBABILITAS /FREKUENSI / LIKELIHOOD


R
Level Frekuensi Kejadian aktual

Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko

Risk grading
1 Sangat jarang Dapat terjadi dalam lebih dari 5

Teknik
Kategori
risiko
tahun
2 Jarang Dapat terjadi dalam 2 – 5 tahun
3 Mungkin Dapat terjadi tiap 1 – 2 tahun
4 Sering Dapat terjadi beberapa kali dalam
setahun
5 Sangat sering Terjadi dalam minggu / bulan

RISK MATRIX GRADING

DAMPAK KLINIS / CONSEQUENCES / SEVERITY


Level DESKRIPSI CONTOH DESKRIPSI
1 Insignificant Tidak ada cedera,

2 Minor  Cedera ringan, Dapat diatasi dengan pertolongan pertama,


Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko

Risk grading

Teknik
Kategori
3 Moderate  Cedera sedang
risiko
 Berkurangnya fungsi motorik / sensorik / psikologis atau
intelektual secara semipermanent / reversibel / tidak
berhubungan dengan penyakit
 Setiap kasus yang memperpanjang perawatan

4 Major  Cedera luas


 Kehilanganfungsi utama permanent (motorik, sensorik,
psikologis, intelektual), permanen / irreversibel/ tidak
berhubungan dengan penyakit
5 Cathastropic  Kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan penyakit.

15
6/5/2022

RISK MATRIX GRADING

Potencial Concequences
Frekuensi/ Insignificant Minor Moderate Major Catastropic
Likelihood
1 2 3 4 5
Sangat Sering Terjadi Moderate Moderate High Extreme Extreme
(Tiap mgg /bln)
5

Kategori risiko
Sering terjadi Moderate Moderate High Extreme Extreme

Analisis risiko
(Bebrp x /thn)

Sumber risiko
Kriteria risiko

Risk grading

Teknik
4
Mungkin terjadi Low Moderate High Extreme Extreme
(1-2 thn/x)
3
J arang terjadi Low Low Moderate High Extreme
(>2-5 thn/x)
2
Sangat jarang sekali Low Low Moderate High Extreme
(>5 thn/x)
1
Can be manage by Clinical Manager / Lead Detailed review & urgent Immediate review &
procedure Clinician should assess the treatment should be action required at
(Tindak lanjuti consequences againts cost of undertaken by senior Board level. Director
sesuai SPO) treating the risk management must be informed
(Manajer analisa dampak yg (Analisa detail & urget (Analisa
akan timbul terkait cost) (RCA) oleh Manajemen segera31(RCA)
senior) di BOD. Dirut di
informasikan

KRITERIA RISIKO
KEMUNGKINAN (PROBABILITAS)
Leve l Kemungkinan Kriteria Kemungkinan (Probabilias)
(Probabilitas)
Hampir Tidak Terjadi Peristiwa hanya akan timbul pada kondisi yang luar biasa
(1)
Analisis risiko
Kriteria risiko

Presentase 0-10%

Sumber risiko
Risk grading

Teknik
Kategori
Jarang Terjadi Peristiwa diharapkan tidak terjadi risiko
(2) Presentase > 10-30%
Mungkin Terjadi Peristiwa kadang-kadang bisa terjadi
(3) Presentase > 30-50%
Sering Terjadi Peristiwa sangat mungkin terjadi pada sebagian kondisi
(4)
Presentase > 50-90%kegiatan dalam 1 periode

Hampir Pasti Terjadi Peristiwa selalu terjadi hampir pada setiap kondisi
(5) Presentase > 90% dalam 1 periode

16
6/5/2022

RISIKO NON KLINIS


DA PAK (KONSEKUENSI)
M
Level Dampak Area Dampak
Tidak berdampak pada pencapaian tujuan intansi/kegiatan secara umum
Sangat Rendah Agak mengganggu pelayanan
Dampaknya dapat ditangani pada tahap kegiatan rutin.
(1)
Kerugian kurang material dan tidak mempengaruhi stakeholders
Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan meskipun tidak signifikan

Risiko nonklinis

Analisis risiko

Sumber risiko
Cukup menggangu jalannya pelayanan

Risk grading
Rendah

Teknik
Kategori
(2) Mengancam efisiensi dan efektivitas beberapa aspek program.

risiko
Kerugian kurang material dan sedikit mempengaruhi stakeholders
Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan secara signifikan
Sedang Mengganggu kegiatan pelayanan secara signifikan
(3) Mengganggu administrasi program.
Kerugian keuangan cukup besar
Sebagian tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan
Terganggunya pelayanan lebih dari 2 hari tetapi kurang dari 1 Minggu
Tinggi
(4) Mengancam fungsi program yang efektifdan organisasi.
Kerugian besar bagi organisasi dari segi keuangan maupun non keuangan.

Sebagian besar tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan


Sangat Tinggi Terganggunya pelayanan > 1 minggu
(5) Mengancam program dan organisasi serta stakeholders.
Kerugian sangat besar bagi organisasi dari segi keuangan maupun non keuangan

MATRIKS ANALISIS RISIKO


DAMPAK
1 2 3 4 5
MATRIKS ANALISIS RISIKO
(5X5) Sangat
Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi
Rendah
Analisis risiko
Matriks anlisis

Hampir Pasti

Sumber risiko
Risk grading

5 5 10 15 20 25
Teknik
Kategori
Terjadi
risiko

risiko
4 Sering Terjadi 4 8 12 16 20
PROBABILITAS

Mungkin
3 3 6 9 12 15
Terjadi

2 Jarang Terjadi 2 4 6 8 10

Hampir Tidak
1 1 2 3 4 5
Terjadi

17
6/5/2022

KRITERIA RISIKO

Level
Peringkat Risiko Tindakan
Zone

Diperlukan tindakan segera untuk mengelola


5 > 15 SANGAT TINGGI

Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko
risikonya.

Risk grading

Teknik
Kategori
Diperlukan tindakan untuk mengelola risikonya.

risiko
4 0 s.d. 14 TINGGI
1

Disarankan diambil tindakan jika tersedia sumber


3 5 s.d. 9 SEDANG
dayanya.
Tidak diperlukan tindakan. Buat rencana darurat
(contingency plan) dan terus lakukan
2 3 s.d. 4 RENDAH monitoring.

1 1 s/ 2 SANGAT RENDAH Tidak perlu tindakan. Monitoring

KRITERIA RISIKO
KATEGORI DAMPAK
Dampak pada
Skor Derajat Dampak Tuntutan Ganti Penundaa Kesehatan dan Reputasi Dampak pada
(tingkat) Keuangan Rugi n Keselamatan pihak terkait
Pelayanan
Luka kecil pada Diketahui oleh seisi Hanya berdampak
1 San at ≤ 3% ≤ Rp 1.000.000 ≤ 1 hari kerja orang atau beberapa kantor pada satu
re ndgah anggaran orang pihak
Analisis risiko

Sumber risiko
Kriteria risiko

Dimuat oleh media massa


Risk grading

Teknik
Kategori
Luka kecil berarti lokal namun cepat
2 Rendah > 3 - 5% > Rp 1.000.000 – > 1 - 2 hari Berdampak pada 2 risiko
pada orang atau dilupakan masyarakat
anggaran Rp 5.000.000 kerja - 3 pihak
beberapa orang
Dimuat oleh media massa
> Rp 5.000.000 - Luka berarti pada lokal & media sosial
3 Sedang >5 - 8% > 2 - 3 hari Berdampak pada 3
Rp 25.000.000 orang atau beberapa namun cepat dilupakan
anggaran kerja - 4 pihak
orang masyarakat
Dimuat di media nasional
dan media online dan
4 Tinggi > 8 - 12% > Rp 25.000.000 - > 3 - 5 hari Luka serius pada diingat Berdampak pada 4-
anggaran Rp 50.000.000 kerja orang atau sementara oleh 5 pihak
beberapa orang masyarakat
Dimuat oleh media
Luka berganda nasional/ internasional dan
5 San at > 12% > Rp 50.000.000 > 5 hari kerja atau media Berdampak pada
kematian
Tingggi anggaran sosial/media online lebih dari 5
atau cacat diingat lama oleh
permanen pihak
masyarakat

18
6/5/2022

EVALUASI RISIKO
Risfkolrleogwister Monitoring

Membandingkan antara hasil analisa risiko dengan


kriteria risiko untuk menentukan apakah risiko dapat
Penanganan
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

y diterima (tidak perlu penanganan) atau perlu dilakukan penanganan.

Evaluasi risiko
essne
i or
vic mel s Tujuan evaluasi risiko :
ea membantu pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko,
menentukan risiko yang memerlukan prioritas penanganan.
t
Evaluasi risiko menggunakan perbandingan tingkat risiko dengan kriteria risiko yang ditetapkan pa

Hasil evaluasi risiko juga dapat mengarah pada keputusan untuk melakukan analisis lebih lanjut un

37

Penanganaan /Perlakuan risiko


Pertimbangkan opsi
Risk register

Pembiayaan

Evaluasi risiko
Penanganan
Monitoring

Melibatkan proses berulang dari:


merumuskan dan memilih opsi/ teknik penanganan risiko;
perencanaan dan pelaksanaan penanganan risiko;
menilai efektivitas penanganan itu;
memutuskan apakah eksposur risiko yang tersisa dapat diterima;
jika tidak dapat diterima, melakukan
penanganan lebih lanjut.

19
6/5/2022

Penanganaan risiko
Mitigasi risiko
Upaya untuk mengurangi kemungkinan dan / atau dampak dari kejadian yang tidak diharapkan yang belum terjadi
Pertimbangkan opsi
Risk register

Pembiayaan

Evaluasi risiko
Penanganan
Monitoring

Risiko dengan Level sangat tinggi dan tinggi


(melampaui kemampuan unit kerja)

a.identifikasi berbagai opsi / teknik penanganan risiko b.menilai opsi tersebut;


c.merencanakan penanganan, persiapan, dan penerapannya

Penanganaan risiko

Contigency Plan
Upaya untuk mengurangi dampak suatu kejadian yang tidak diharapkan yang sedang / benar2 terjadi.
Pertimbangkan opsi
Risk register

Pembiayaan

Evaluasi risiko
Penanganan
Monitoring

Unit Pemilik Risiko membuat Rencana kontingensi :


Langkah darurat (langkah pendeteksian dan pengurangan dampak).

Penanganan kondisi darurat paling sedikit mencakup:


rencana terperinci strategi dan penanganan kondisi darurat;
tim penanganan kondisi darurat langsung di bawah penanggung jawab penanganan Risiko; dan
dana penanganan kondisi darurat

20
6/5/2022

PENANGANAN RISIKO

Penanganan risiko :
Pengendalian RISIKO / Risk control adalah mencegah
atau mitigasi kerugian,
Pembiayaan risiko / Risk financing adalah membayar kerugian yang terjadi.
Pertimbangkan opsi
Risk register

Pembiayaan

Evaluasi risiko
Penanganan
Monitoring

Pemilihan opsi / teknik pengendalian risiko :


Menghindari risiko (Risk Avoidance) dengan memutuskan untuk tidak memulai / melanjutkan dengan kegiata
Mengubah kemungkinan; / Loss prevention (Kurangi probabilitas)
Mengubah konsekuensi; Loss reduction (Kurangi dampak)
Berbagi risiko ke pihak lain / Risk transfer (Transfer risiko)
Menerima risiko. / Risk acceptance (Menerima risiko)
Meningkatkan risiko untuk memanfaatkan peluang / value

Pertimbangkan Opsi / Teknik penanganan risiko

PENGENDALIAN RISIKO / RISK CONTROL

a Hindari Risiko (Risk Avoidance) b Cegah Kerugian (Loss Prevention)


(Frequency)
Menghindari / tidak terlibat dalam Kegiatan Reduksilebih
risiko yang menawarkan / Eliminasi c Reduksi
potensial
banyak risiko kerugian:
daripadakerugian
peluang
(Loss Reduction) (Severity)

Evaluasi risiko
Satu-satunya teknik kontrol risiko yg menghilangkan kerugian dgn tidak terlibat dalam risiko tsb
Pertimbangkan opsi

inspeksi fasilitas
Penanganan
Pembiayaan
Risk register

Ini adalah satu-satunya teknik pengendalian risiko yang tidak perlu dikhawatirkan dampak finansial dan tidaksaat
haruspertama
melakukankejadian
mitigasi. dan reduksi
Monitoring

PPK / CP Mitigasi dampak


Hasil kritis kerugian selanjutnya :
Hand hygiene TMRC / Code Blue
Orientasi & edukasi Sprinkler System
Survey kepuasan pasien BHD
Survey kepuasan staf Crisis management Emergency
Time out preparedness
Kredensial Claims
Laporan hasil kritis & tes management
kritis

21
6/5/2022

Pertimbangkan Opsi / Teknik penanganan risiko

d. Segregation of Exposure Units


Segregasi tdd. dua kategori:
Risk register Monitoring

Pemisahan (Separation):
Membagi Aset / kegiatan menjadi dua atau lebih di lokasi yang terpisah (Mengurangi Risiko Rugi dalam satu kejadian)
Jika terjadi kerugian tidak berdampak pada organisasi secara menyeluruh.
Pembiayaan

Pertimbangkan opsi
Hasil distribusi atau aset disebarkan ke beberapa lokasi sehingga kerugian hanya dialami di satu lokasi. Contoh perusaha

ISO 31000
ASHRM
Duplikasi (Duplication). Produk atau pelayanan dapat selalu tersedia akbiat adanya duplikasi meski produk utama meng
Mis. double checking medication, duplicate keys
Membuat duplikat rekam medik elektronik merupakan bentuk .

Pertimbangkan Opsi / Teknik


penanganan risiko
Risk register Monitoring

e Contractual Transfer (Non-Insurance)


Mereduksi kerugian dengan membuat Kontrak dan Pergeseran Tanggung Jawab Hukum k
Pembiayaan

Pertimbangkan opsi

ISO 31000
ASHRM
Mis kontrak, perjanjian dan leasing dipecah antara dua atau lebih lokasi

22
6/5/2022

Pertimbangkan Opsi / Teknik penanganan risiko


Risk register Monitoring
Pembiayaan

Pertimbangkan opsi

ISO 31000
ASHRM
Hind Redu Trans Teri
ari ksi fer ma

Pembiayaan risiko / Risk financing


Merupakan Perencanaan keuangan jika terjadi kerugian / loss tdd :
Risk retention
Risk Transfer

a. Risk retention
Dilakukan bila RS berasumsi beban keuangan risiko lebih ringan daripada membayar asuransi. Bentuk umum risk retention :

Evaluasi risiko
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Risk register
Monitoring

Unfunded self-insurance : Dana loss tidak disiapkan


Funded self-insurance : Dana loss disiapkan
Pooled self-insurance : Dana loss dikumpulkan di beberapa organisasi
Single-owner captive insurance company : dikelola oleh pemerintah atau lembaga asing yang diijinkan

b. Risk Transfer
RS dapat mentransfer risiko keuangan ke pihak lain.
Contoh, RS membuat kebijakan bagi staf medis, bahwa RS membayar kerugian yang berhubungan dengan malpraktik medis, se

ture

23
6/5/2022

MONITORING (PEMANTAUAN) DAN REVIU

Monitoring dan Reviu :


• Tujuan pemantauan dan peninjauan adalah untuk memastikan dan meningkatkan kualitas dan efektivitas desain pr

Evaluasi risiko
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Monitoring
Risk register

• Pemantauan berkelanjutan dan tinjauan


berkala terhadap proses manajemen risiko dan hasilnya harus menjadi bagian yang direncanakan dari proses man

47

MONITORING (PEMANTAUAN) DAN REVIU

• Monitoring dan Reviu : seluruh tahapan proses dan fungsi MR sesuai rencana
penanganan risiko dan keluaran  laporan hasil monitoring dan reviu.
• Monitoring : pemantauan rutin kineja aktual proses MR dibandingkan rencana
yang akan dihasilkan.
Pelaksanaan monitoring dan reviu meliputi:

Evaluasi risiko
a. pengendalian rutin penanganan Risiko : membandingkan kinerja aktual dgn kinerja yg
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Monitoring
Risk register

diharapkan;
b. monitoring efektivitas semua langkah dalam proses penanganan risiko berdasarkan
laporan pelaksanaan tahap sebelumnya guna memastikan bahwa prioritas penanganan
Risiko masih selaras dengan perubahan di dalam lingkungan kerja;
c. monitoring dan reviu secara berkala min 6 bulan sekali : memeriksa ukuran dan parameter
yang ada;
d. audit dan/atau evaluasi dilakukan oleh Inspektorat Jenderal.
• Reviu : peninjauan / pengkajian berkala atas kondisi saat ini dan dengan fokus tertentu.
• Pendekatan Monitoring yaitu :
1. pemantauan berkelanjutan (on going monitoring) oleh pelaksana pekerjaan dan
2. pemantauan terpisah (separate monitoring) oleh Aparat Pengawas Internal Pemerintah
(APIP).
• Laporan monitoring dan reviu : pelaporan kelemahan yang masih ada, tanpa meninggalkan
hal2 positif yang telah dicapai. Pelaporan kelemahan menjadi fokus ,
• Kegagalan penerapan MR  memperbesar kegagalan pencapaian sasaran organisasi.

24
6/5/2022

MONITORING (PEMANTAUAN) DAN REVIU

Recording & Reporting :


• Proses manajemen risiko dan hasilnya harus didokumentasikan dan dilaporkan melalui mekanisme yang sesuai;

Evaluasi risiko
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Monitoring
Risk register

Keputusan mengenai pembuatan, penyimpanan, dan penanganan informasi terdokumentasi harus mempertimbangk

LAPORAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO

• Setiap pemilik Risiko membuat laporan penerapan Manajemen Risiko dalam


waktu 6 bulan sekali.
• Laporan tdd :
Laporan Profil risiko merupakan kumpulan risiko kunci (utama) yang disusun pada

Evaluasi risiko
Pembiayaan

a.
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Laporan penerapan
Risk register

di masing-masing unitpada saat penyusunan rencana kerja dan anggaran..


Laporan Proses manajemenrisiko di masing-masingunit kerja yang memuat
MR

b.

informasi
mengenairisikokunci(utama)yangdikelola,rencanamitigasi/pengelolaan,danrealisasi
mitigasi/pengelolaanRisikoyangtelah dijalankan.
c. Laporanpemantauandanreviuprosesmanajemenrisikodimasing-masingunitkerja,

25
6/5/2022

DAFTAR RISIKO (RISK REGISTER)

Kegiatan. - Sasaran
Pernyataan risiko
Asesmen risiko klinis : PETA
Dampak x Probabilitas (Matriks grading risiko) RISIKO

Evaluasi risiko
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Risk register

Pembiayaan
Monitoring
Asesmen risiko non klinis :

Probabil…
5 R R R
4 3 R
3 2
Dampak x Probabilitas (Matriks Analisa risiko dan kriteria risiko)
2
1
1R…RRR
RR 1
01…498
6
5171……
Penanganan risiko 0 1Da2mp3ak4 5
Risiko inheren dan risiko residual

RISIKO KLI S : (KESELAMATAN PASIEN)  Operasional


RISIKO NKLINIS : (Strategik, Operasional (selain KP), Finansial, Reputasional,

NI ON

DAFTAR INSIDEN & KEJADIAN

DAFT R INSIDEN KESELAMATAN PASIEN


Rekapitulasi A
Kejadian / Insiden Keselamatan Pasien (IKP) yang sudah terjadi
selama 1 tahun
Jenis IKP, Tipe IKP
Asesmen risiko (Skor risiko : Dampak x Probabilitas)  Matriks grading risiko
Risiko inheren dan risiko residual

Evaluasi risiko
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Daftar insiden

Pembiayaan

Akar Masalah (Root Cause)


Monitoring

Tindakan yang sudah dilakukan

DAFTA KEJADIAN NON KLINIS


RekapitulasiR Kejadian / Insiden (K3, Bencana, Kebakaran, Kekerasan, Pencurian, Komplain, Klaim / Tuntutan dll) yang sudah terjadi selam
Asesmen risiko (Skor risiko : Dampak x Probabilitas)  Kriteria risiko
Risiko inheren dan risiko residual
Akar Masalah (Root Cause)
Tindakan yang sudah dilakukan

26
6/5/2022

DAFTAR PROSES BERISIKO TINGGI

AFTAR D
PROSES BERISIKO TINGGI

Proses-proses berisiko tinggi


Skor risiko : Dampak x Probabilitas x Kesiapan

Evaluasi risiko
Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Sistim kontrol yang ada saat ini

Proses berisiko

Monitoring
tinggi
Redesain proses
RPN : Dampak x Probabilitas x Deteksi

TERIMA KASIH Evaluasi risiko


Pembiayaan
Pertimbangkan opsi

Penanganan
Monitoring
Media sosial

27

Anda mungkin juga menyukai