Anda di halaman 1dari 10

Lampiran : Keputusan Direktur RSUD Muntilan

Kabupaten Magelang
Nomor : 180.186/174 /18/ 2016
Tanggal : 14 September 2016

PANDUAN

PELAYANAN CASE MANAGER


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA
MAKASSAR

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA MAKASSAR

2022

i
KATA PENGANTAR

PujisyukurkepadaTuhan YME, atassegalarahmat yang


telahdikaruniakankepadapenyusunsehinggadapatmenyelesaikanBu
kuPanduanPelayanan Case Manager Rumah Sakit Umum Daerah
Kota Makassar.

Diharapkan dengan adanya pedoman ini dapat meningkatkan


mutu pelayanan di RSUD Kota Makassar dan digunakan sebagai
acuan dalam melaksanakan tugas sebagai case manager.

Tidak lupa penyusun menyampaikan terimakasih yang


sedalam-dalamnya atas bantuan semua pihak dalam
menyelesaikan Buku Panduan Pelayanan Case Manager.

Kami sangat menyadari banyak terdapat kekurangan-


kekurangan dalam panduan ini.Kekurangan ini secara
berkesinambungan akan terus diperbaiki sesuai dengan tuntunan
dalam pengembangan rumah sakit ini.

Makassar, 12 Desember 2022

Penyusun

ii
Daftar Isi

DEFINISI.....................................................................................1
RUANG LINGKUP........................................................................3
TATA LAKSANA...........................................................................4
DOKUMENTASI...........................................................................7

iii
BAB I
DEFINISI

Pelayanan keperawatan sebagai bagian tak terpisahkan


di RSUD Kota Makassar semakin menempatkan posisi
keperawatan sebagai profesi yang mendasar dan penting dalam
mencapai mutu pelayanan di Rumah Sakit yang memenuhi
kepuasan masyarakat. Pelayanan keperawatan juga didukung
oleh SDM keperawatan yang berkapasitas dan berkualitas,
persamaan persepsi dalam organisasi yang efektif, sistem
pelayanan keperawatan yang tepat, penjaminan mutu yang
konsisten dan berkomitmen dan paradigma manajemen yang
visioner dan profesional.
Kapasitas SDM keperawatan yang tangguh dan
berkualitas mutlak diperlukan dalam penjaminan mutu
pelayanan keperawatan yang sangat dipengaruhi oleh kadar
leadership di bidang keperawatan. Para manajer keperawatan
menjadi garda terdepan dalam mengantarkan profesi
keperawatan menuju pelayanan berkualitas di RSUD Kotam
Makassar.
Implementasi kebijakan pelayanan berkualitas di RSUD
Kota Makassar membutuhkan fasilitator yang mampu
menerjemahkan kebijakan pelayanan yang telah ditetapkan.
Untuk itu diperlukan Case Manager dalam pelayanan Rumah
Sakit.

I. PENGERTIAN
Case manager merupakan tenaga ahli yang memberikan
dukungan dan keahlian yang berkesinambungan melalui
assesmen yang komprehensif, perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi menyeluruh mengenai kebutuhan individu pasien
sejak pasien datang hingga perencanaan pulang.

II. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Terwujudnya pelayanan dan asuhan terhadap
customer service yang berkualitas dan paripurna.

1
B. Tujuan Khusus
1. Memfasilitasi penyelenggaraan pelayanan dan asuhan
yang berfokus pada pasien
2. Mengkoordinasikan pelayanan dan asuhan yang
meliputi asuhan keperawatan asuhan medik asuhan
gizi, asuhan farmasi, asuhan rehab medik, dan
asuhan lainnya.
3. Menerapkan fungsi managemen : SDM, alat (alat
keperawatan, alat rumah tangga, alat kesehatan , dan
linen )
4. Meningkatkan efektifitas pelayanan dan asuhan yang
berfokus pada pasien.
5. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan
6. Meningkatkan mutu pelayanan dan asuhan pasien.
7. Melakukan evaluasi dan pengendalian mutu terhadap
pelayanan dan asuahan pasien.
8. Melakukan pencatatan dan pelaporan terhadap hasil
kegiatan

2
BAB II
RUANG LINGKUP

Case manajer bertanggung jawab memfasilitasi dalam


kesinambungan pelayanan berfokus pada pasien di semua
tatanan layanan Rumah Sakit. Termasuk diantaranya Instalasi
Rawat Jalan, Instalasi Gawat Darurat, Instalasi Bedah Sentral,
Instalasi Rawat Intensiv Unit, Instalasi Rawat Inap. Utamanya
kasus pelayanan yang komplek pada pasien dewasa,
maternitas, dan anak.

3
BAB III
TATA LAKSANA

Case manager memfasilitasi kesinambungan pelayanan


di masing-masing wilayah yang menjadi tanggung jawabnya.
Secara manajemen susunan bertangggung jawab kepada
Bidang Keperawatan melalui kepala seksi keperawatan dan
kepala seksi penunjang non medik. Untuk managemen
operasionalnya bekerja sama dan berkoordinasi dengan bidang
atau instalasi terkait.

I. URAIAN JABATAN
A. Kualifikasi
1. Pendidikan
a) Sarjana Keperawatan Ners diutamakan.
b) Perawat profesional yang berlisensi atau bersertifikat
dapat dipertimbangkan.
c) Magister di bidang kesehatan terkait dapat
dipertimbangkan.
d) Bersertikat manajemen kasus yang lebih diutamakan
2. Pengalaman
a) Memiliki minimal pengalaman duabelas (12) tahun di
RSUD Kota Makassar.
b) Memiliki pengalaman sebagai Kepala Ruang di RSUD
Kota Makassar .

B. Tugas Dan Kewajiban


1. Administrasi Pelayanan
a) Mengkoordinasikan pelayanan berfokus pada
pasien selama perawatan, pemulangan dan
perencananan saat di rumah dengan fasilitas
kesehatan lain.
b) Melakukan supervisi dan evaluasi kelengkapan
dokumen rekam medis
c) Bertindak sebagai penasehat pasien,
mengidentifikasi kejadian-kejadian yang
merugikan, dan melakukan pendidikan pada

4
pasien, keluarga dan staff yang berhubungah
dengan pemanfaatan sumber daya, perencanaan
pulang dan aspek psikososial pelayanan kesehatan
d) Memobilisasi sumber daya yang efektif dan efisien
sesuai kebutuhan untuk mencapai hasil klinis
yang diinginkan
e) Memastikan ketatan pemeriksaan pasien,
diperlukan dilakaukan dalam jangka waktu yang
ditetapkan dalam hasilnya segera tersedia
f) Mengevaluasi kepuasan pasien dan kualitas
keperawatan yang diberikan
g) Kolaborasi dengan dokter penanggungjawab pasien
dan keluarga pasien secara berkala selama masa
perawatan pasien dan mengembangkan hubungan
kerja yang efektif
h) Memfasilitasi dan berkolaborasi dalam perawatan
interdisipliner dengan Profesi Pemberi Asuhan
( PPA ) untuk meninjau tujuan pengobatan,
mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya,
memberikan edukasi pada keluarga dan
mengidentifikasi kebutuhan paska perawatan
i) Memfasilitasi pasien dan keluarganya dalam
penyelesaian administrasi dan pembiayaan
pelayanana di rumah sakit, baik pembayaran
mandiri maupun asuransi kesehatan
j) Menyelenggarakan pelayanana dan asuhan dengan
berfokus terhadap keselamatan pasien ( safety
pasien )

2. Asuhan Keperawatan
a) Menerima konsultasi pengkajian keperawatan
lanjutan
b) Menerima konsultasi analisis data keperawatan
komplek
c) Menerima konsultasi rencana tindakan
keperawatan komplek

5
d) Menerima konsultasi evaluasi keperawatan
komplek pada individu dan kelompok

3. Pengembangan Profesi
a) Mengajar/ melatih pada diklat / SDM keperawatan
dan lainnya
b) Menjadi anggota Tim Penilai Jabatan Fungsional
Keperawatan
c) Menjadi pengurus aktif organisasi profesi
keperawatan
d) Mengarahkan dan berpartisipasi dalam
pengembangan dan pelaksanaan kebijakan serta
protokol perawatan pasien untuk memberikan
saran dan bimbingan dalam menangani kasus-
kasus khusus atau kebutuhan pasien

6
BAB IV
DOKUMENTASI

Buku Catatan Kerja Pribadi

Anda mungkin juga menyukai