Anda di halaman 1dari 2

KLINIK

PUSPA ANWAR MEDIKA PEMBERIAN INJEKSI INTRACUTAN

No.Dokumen No.Revisi Halaman


PRW/A/17 0 1/2

Ditetapkan
Dokter Penanggung Jawab
Tanggal Terbit
SPO
1 Desember 2022
dr.Olivia Cindy

Prosedur injeksi pemberian obat melalui intracutan adalah


suatu langkah atau prosedur untuk menyuntikkan obat
PENGERTIAN
kedalam lapisan dermis atau dibawah
epidermis/permukaan kulit.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pelaksanaan
pemberian obat melalui intracutan ini adalah untuk
TUJUAN
memberikan obat kepada pasien melalui intrakutan atau
intradermal di Klinik Puspa Anwar Medika.

Berdasarkan surat keputusan Dokter Penanggung Jawab


KEBIJAKAN Nomor 59/SK-KPAM/XII-2022 tentang pemberian injeksi
intracutan di Klinik Puspa Anwar Medika.

Persiapan Klien
1. Pastikan kebutuhan klien akan pemberian obat
intracutan (IC)
2. Sampaikan salam
3. Jelaskan kepada klien tentang tujuan dan prosedur
tindakan yang akan dilakukan
Persiapan Alat
1. Baki/meja obat
PROSEDUR
2. Jarum dan spuit 1 cc.
3. Kapas alkohol/alkohol swab
4. Bak spuit
5. Buku obat/catatan
6. Bengkok obat
7. Sarung tangan
8. Tempat sampah medis khusus
9. Perlak/pengalas
Prosedur Kerja
1. Cuci tangan
2. Dekatkan alat-alat ke klien
3. Beritahu kembali klien akan prosedur tindakan yang
akan dilakukan.
4. Pilih area tempat penyuntikan untuk intradermal adalah
lengan bawah bagian dalam dan punggung pada area
scapula
5. Pasang sarung tangan
KLINIK
PUSPA ANWAR MEDIKA PEMBERIAN INJEKSI INTRACUTAN

No.Dokumen No.Revisi Halaman


PRW/A/17 0 2/2

6. Bersihkan dengan kapas alkohol/alkohol swab area


yang akan dilakukan penyuntikan dengan cara
melingkar dari pusat ke arah luar atau sekali usap
biarkan agak mengering.
7. Ambil spuit, lepaskan penutup jarum, serta keluarkan
udara dari spuit. Pegang spuit dengan tangan yang
dominan.
8. Pegang dan regangkan kulit yang akan dilakukan
penyuntikan dengan tangan yang tidak dominan dan
tangan yang dominan memegang spuit kearah klien.
9. Pegang spuit diantara ibu jari dan telunjuk dengan
tangan yang dominan. Suntikkan dengan sudut 15
derajat pada epidermis, lalu dorong pengokong spuit
dengan cairan obat. Obat ini akan menimbulkan
tonjolan di bawah permukaan kulit sebanyak 0,1 cc,
berikan tanda lingkaran dengan pulpen di area
penyuntikan. Untuk obat tuberculin masukan 0,5 cc
sampai diameter undurasi 6 mm.
10. Cabut jarum tersebut, usap pelan-pelan area
penyuntikan dengan kapas antiseptic tanpa memberikan
pijatan, jika tidak ada kontraindikasi (vaksinasi)
11. Tutup jarum spuit dengan penutupnya dengan
teknik one hand, lalu buang ke tempat sampah medis
khusus benda tajam.
12. Lepaskan sarung tangan.
13. Bantu klien mengatur kembali posisinya.
14.Evaluasi respon klien setelah pemberian obat intracutan
(IC) dan rencana tindak lanjut
15.Sampaikan salam terminasi
16.Bereskan alat-alat
17.Cuci tangan
18.Dokumentasi hasil tindakan pemberian obat IC

UGD
Ruang Pemeriksaan Umum
UNIT TERKAIT
Ruang Rawat Inap
Ruang VK dan Nifas

Anda mungkin juga menyukai