Anda di halaman 1dari 15

BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


REPUBLIK INDONESIA
2022

Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran

Desain Gambar Mesin


Fase F
Untuk SMK/MAK
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Tentang Capaian Pembelajaran Desain Gambar Mesin


Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik pada setiap fase. Untuk mata pelajaran Desain Gambar Mesin,
capaian yang ditargetkan di Fase F.

CP menjadi acuan untuk pembelajaran intrakurikuler. Sementara itu, kegiatan


projek penguatan profil pelajar Pancasila tidak perlu merujuk pada CP, karena lebih
diutamakan untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang utamanya
untuk mengembangkan dimensi-dimensi profil pelajar Pancasila yang diatur
dalam Keputusan Kepala BSKAP tentang Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil
Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka. Dengan demikian, CP digunakan untuk
intrakurikuler, sementara dimensi profil pelajar Pancasila untuk projek penguatan
profil pelajar Pancasila.

Sebagai acuan untuk pembelajaran intrakurikuler, CP dirancang dan ditetapkan


dengan berpijak pada Standar Nasional Pendidikan terutama Standar Isi. Oleh
karena itu, pendidik yang merancang pembelajaran dan asesmen mata pelajaran
Desain Gambar Mesin tidak perlu lagi merujuk pada dokumen Standar Isi, cukup
mengacu pada CP. Untuk Pendidikan dasar dan menengah, CP disusun untuk
setiap mata pelajaran. Bagi peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan
intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus. Peserta didik berkebutuhan
khusus tanpa hambatan intelektual menggunakan CP reguler ini dengan
menerapkan prinsip modifikasi kurikulum dan pembelajaran.

Pemerintah menetapkan Capaian Pembelajaran (CP) sebagai kompetensi yang


ditargetkan. Namun demikian, sebagai kebijakan tentang target pembelajaran yang
perlu dicapai setiap peserta didik, CP tidak cukup konkret untuk memandu kegiatan
pembelajaran sehari-hari. Oleh karena itu pengembang kurikulum operasional
ataupun pendidik perlu menyusun dokumen yang lebih operasional yang dapat
memandu proses pembelajaran intrakurikuler, yang dikenal dengan istilah alur
tujuan pembelajaran. Pengembangan alur tujuan pembelajaran dijelaskan lebih
terperinci dalam Panduan Pembelajaran dan Asesmen.

2
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Memahami Merumuskan Menyusun alur Merancang


Capaian tujuan tujuan pembelajaran pembelajaran
Pembelajaran pembelajaran dari tujuan dan asesmen
pembelajaran

Gambar 1. Proses Perancangan Pembelajaran dan Asesmen

Memahami CP adalah langkah pertama dalam perencanaan pembelajaran dan


asesmen (lihat Gambar 1 yang diambil dari Panduan Pembelajaran dan Asesmen).
Untuk dapat merancang pembelajaran dan asesmen mata pelajaran Desain Gambar
Mesin dengan baik, CP mata pelajaran Desain Gambar Mesin perlu dipahami
secara utuh, termasuk rasional mata pelajaran, tujuan, serta karakteristik dari mata
pelajaran Desain Gambar Mesin. Dokumen ini dirancang untuk membantu pendidik
pengampu mata pelajaran Desain Gambar Mesin memahami CP mata pelajaran ini.
Untuk itu, dokumen ini dilengkapi dengan beberapa penjelasan dan panduan untuk
berpikir reflektif setelah membaca setiap bagian dari CP mata pelajaran Desain
Gambar Mesin.

Untuk dapat memahami CP, pendidik perlu membaca dokumen CP secara


utuh mulai dari rasional, tujuan, karakteristik mata pelajaran, hingga
capaian per fase.

3
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Rasional Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin


Desain Gambar Mesin adalah mata pelajaran yang dirancang untuk membekali
peserta didik melalui kompetensi-kompetensi penguasaan keahlian Desain Gambar
Mesin dengan melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang Dasar Desain Gambar Mesin dan Dasar Bidang Teknologi dan Rekayasa.
Dengan demikian diharapkan peserta didik nantinya memiliki dasar kompetensi
yang kuat dan siap menghadapi dunia industri utamanya terkait pembelajaran
konsentrasi program keahlian Desain Gambar Mesin.

Mata pelajaran Desain Gambar Mesin berada pada fase F merupakan pendalaman
ilmu teknik mesin yang luas dan merupakan aplikasi dari prinsip fisika untuk
merancang, mengembangkan, membuat (manufacture), menguji dan memelihara
sebuah sistem mekanik. Pengetahuan dan keahlian teknik mesin dapat
dimanfaatkan untuk mendesain dan membuat (manufacture) kendaraan, pesawat
udara, kapal laut, pabrik industri, peralatan, mesin industri, alat kesehatan dan
peralatan lainnya.

Mata pelajaran Desain Gambar Mesin menggunakan berbagai pendekatan, model,


strategi,serta metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik kompetensi
yang dipelajari. Agar peserta didik mengenal industri dan dunia kerja yang berkaitan
dengan dasar-dasar desain gambar mesin dan isu-isu penting dalam bidang
manufaktur dan rekayasa, seperti optimasi dan otomasi. Peserta didik dikenalkan
dengan jenis-jenis industri dan dunia kerja, sebagai peluang untuk mengembangkan
karir setelah lulus, melalui cara-cara seperti berinteraksi dengan alumni, guru tamu
dari industri/praktisi bidang gambar mesin, dan berkunjung pada industri yang
relevan.

Mata pelajaran Desain Gambar Mesin berkontribusi dalam membentuk peserta didik
memiliki keahlian pada bidang Desain Gambar Mesin, meningkatkan lebih lanjut
kemampuan logika dan teknologi digital (computational thinking), yaitu suatu cara
berpikir yang memungkinkan untuk menguraikan suatu masalah menjadi beberapa
bagian yang lebih kecil dan sederhana, menemukan pola masalah, serta menyusun
langkah-langkah solusi mengatasi masalah. Pembelajaran Desain Gambar Mesin
membiasakan peserta didik bernalar kritis dalam menghadapi permasalahan,
bekerja mandiri, kreatif, inovatif dalam menemukan solusi permasalahan kehidupan,

4
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

serta menjadi warga negara yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, dan peduli terhadap lingkungannya.

Setelah membaca bagian Rasional Mata Pelajaran, apakah dapat


dipahami mengapa mata pelajaran ini penting? Apakah dapat dipahami
tujuan utamanya?

Tujuan Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin


Mata pelajaran Desain Gambar Mesin bertujuan membekali peserta didik dengan
pengetahuan, keterampilan (hard skills, soft skills) dan sikap sebagai berikut:

1. mengevaluasi gambar potongan lengkap dengan hasil pemberian ukuran pada


lingkup pembelajaran gambar teknik mesin;
2. mengevaluasi penggunaan perkakas tangan dari hasil pekerjaan dasar teknik
mesin;
3. mengevaluasi hasil perhitungan gaya, tegangan dan momen pada sambungan
(keling, pasak, baut dan las) dalam lingkup materi pembelajaran dasar
perancangan teknik mesin;
4. mengevaluasi gambar konstruksi mesin dengan berbagai jenis sambungan;
5. mengevaluasi perubahan pada gambar komponen mesin dan produk rakitan
kompleks dalam lingkup materi pembelajaran teknik gambar produksi; dan
6. mengevaluasi output penggambaran CAD 3D kompleks sesuai standar ISO atau
sejenis dalam lingkup materi pembelajaran teknik merancang dengan CAM.

Setelah membaca tujuan mata pelajaran di atas, dapatkah Anda mulai


membayangkan bagaimana hubungan antara kompetensi dalam CP
dengan pengembangan kompetensi pada profil pelajar Pancasila?
Sejauh mana Anda sebagai pengampu mata pelajaran ini, mendukung
pengembangan kompetensi tersebut?

5
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Karakteristik Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin


Pada hakikatnya mata pelajaran Desain Gambar Mesin fokus pada kompetensi
tingkat menengah dan lanjut (advance) yang harus dimiliki oleh tenaga operator,
teknisi dan jabatan lain sesuai dengan perkembangan dunia kerja bidang desain
gambar mesin. Selain itu, peserta didik diberikan pemahaman tentang proses
bisnis, perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu global, job profile, dan
peluang usaha bidang keahlian desain gambar mesin. Mata pelajaran ini membekali
peserta didik untuk bekerja, berwirausaha, dan melanjutkan studi sesuai dengan
mata pelajaran Desain Gambar Mesin.

Mata pelajaran Desain Gambar Mesin memiliki elemen-elemen sebagai berikut.

Elemen Deskripsi

Gambar Teknik Mesin Meliputi: peralatan dan kelengkapan gambar teknik,


garis gambar teknik, standar huruf, dan angka
gambar teknik, gambar konstruksi geometris,
aturan etiket gambar teknik, rancangan gambar
proyeksi piktorial (3D), rancangan gambar proyeksi
orthogonal kuadran I dan kuadran III (2D), gambar
potongan, pemberian ukuran pada gambar.

Pekerjaan Dasar Teknik Meliputi: konsep penggunaan alat ukur


Mesin pembanding dan/atau alat ukur dasar, alat ukur
Mekanik Presisi, penggunaan perkakas tangan,
strategi penggunaan perkakas bertenaga/operasi
digenggam, prosedur pengoperasian mesin
umum, prosedur pengoperasian mesin gerinda
alat potong, proses pengelasan, teknik pengerjaan
pembentukan dan fabrikasi logam, teknik
pengecoran logam.

6
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Deskripsi

Dasar Perancangan Meliputi: bahan teknik, pengolahan bahan logam


Teknik Mesin dan non logam, perlakuan panas logam, teknik
pengujian logam (ferrous dan nonferrous),
teknik penanganan material, mesin tenaga
fluida, kelistrikan dasar, sistem kontrol, besaran
dan satuan, vektor, gaya, resultan gaya dan
kesetimbangan, tegangan dan momen pada
konstruksi, gaya aksi dan reaksi dari tumpuan,
system gerak translasi, rotasi dan keseimbangan
benda tegar, prediksi kekuatan sambungan,
teknik kekuatan poros dan pasak, teknik kekuatan
transmisi, perhitungan gaya, tegangan dan momen
pada sambungan.

Teknik Gambar Meliputi: aturan dan metode gambar bukaan/


Konstruksi bentangan, pemberian ukuran dan simbol
pengerjaan gambar konstruksi, teknik menggambar
bentangan secara grafis dan matematis, teknik
menggambar konstruksi sambungan tetap dan
tidak tetap secara sederhana dan secara kompleks,
gambar sambungan pada konstruksi mesin,
gambar konstruksi rangka baja, gambar benda dari
bahan logam (plat dan profil).

Teknik Gambar Produksi Meliputi: tanda pengerjaan dan harga kekasaran


pada gambar detail, toleransi linier dan
sudut, suaian pada gambar detail dan rakitan,
penyederhanaan gambar ulir, gambar detail dan
rakitan sederhana, gambar benda tuangan, gambar
kerja pegas, gambar kerja roda gigi, toleransi
geometris, gambar rakitan komponen mesin
kompleks, perubahan pada gambar komponen
mesin serta produk rakitan sederhana dan
kompleks.

7
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Deskripsi

Teknik Merancang Meliputi: konsep dasar, sistem koordinat, fungsi


dengan CAM perintah dalam perangkat lunak untuk pembuatan
dan pemodifikasian gambar, pembuatan gambar
detail komponen mesin, teknik penyajian gambar
assembly, teknik penggambaran bukaan,
pemberian etiket, luas area gambar, output
penggambaran, fungsi perintah membangun
gambar 3D sederhana dan kompleks sesuai
standar ISO atau sejenis, Lathe dan Milling,
toolpath 2D, surface, wireframe menggunakan
perangkat lunak Computer Aided Design (CAD) dan
Computer Aided Manufacturing (CAM).

Kompetensi dan/atau materi esensial apa yang terus menerus dipelajari


dan dikembangkan peserta didik dari fase ke fase. Sejauh mana Anda
sudah mengajarkan seluruh elemen-elemen mata pelajaran ini?

Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin


Setiap Fase

Capaian Pembelajaran disampaikan dalam dua bentuk, yaitu (1)


rangkuman keseluruhan elemen dalam setiap fase dan (2) capaian untuk
setiap elemen pada setiap fase yang lebih terperinci.
Saat membaca CP, gunakan beberapa pertanyaan berikut untuk
memahami CP:
• Kompetensi apa saja yang harus dicapai peserta didik pada setiap
fase?
Bagaimana kompetensi tersebut dapat dicapai?
• Adakah ide-ide pembelajaran dan asesmen yang dapat dilakukan
untuk mencapai dan memantau ketercapaian kompetensi tersebut?

8
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Capaian Pembelajaran Setiap Fase

▶ Fase F (Umumnya untuk kelas XI dan XII SMK/MAK)


Pada akhir fase F, peserta didik memahami gambar teknik mesin, pekerjaan dasar
teknik mesin, dasar perancangan teknik mesin, teknik gambar konstruksi, teknik
gambar produksi, dan teknik merancang dengan CAM. Capaian pembelajaran
Desain Gambar Mesin dapat diuraikan sebagai berikut.

Setelah membaca CP di atas, menurut Anda, apakah capaian pada fase


tersebut dapat dicapai apabila peserta didik tidak berhasil menuntaskan
fase-fase sebelumnya? Apa yang akan Anda lakukan jika peserta didik
tidak siap untuk belajar di fase yang lebih tinggi?

Capaian Pembelajaran Setiap Fase Berdasarkan Elemen

Saat membaca CP per elemen berikut ini, hal yang dapat kita pelajari
adalah:
• Apakah ada elemen yang tidak dicapai pada suatu fase, ataukah
semua elemen perlu dicapai pada setiap fase?

9
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Fase F

Gambar Teknik Mesin Pada akhir fase F, peserta didik mampu


memahami fungsi peralatan dan kelengkapan
gambar teknik, aturan etiket gambar teknik, jenis
dan fungsi garis gambar teknik, serta standar
huruf dan angka gambar teknik, menerapkan
gambar konstruksi geometris, menganalisis
rancangan gambar proyeksi piktorial (3D),
proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III
(2D), serta mengevaluasi gambar potongan dan
hasil pemberian ukuran pada gambar.

Pekerjaan Dasar Teknik Pada akhir fase F, peserta didik mampu


Mesin memahami konsep penggunaan alat ukur
pembanding dan/atau alat ukur dasar, alat
ukur Mekanik Presisi, menerapkan prosedur
pengoperasian mesin umum, mesin gerinda
alat potong, pengelasan, teknik pengerjaan
pembentukan dan fabrikasi logam, serta teknik
pengecoran logam, menganalisis strategi
penggunaan perkakas bertenaga/operasi
digenggam, dan mengevaluasi hasil penggunaan
perkakas tangan.

10
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Fase F

Dasar Perancangan Teknik Pada akhir fase F, peserta didik mampu


Mesin memahami jenis bahan teknik, prinsip pengolahan
bahan logam dan non logam, persyaratan
perlakuan panas logam, prinsip kerja mesin
tenaga fluida, dasar-dasar kelistrikan, sistem
kontrol, konsep besaran dan sistem satuan,
vektor, gaya, resultan gaya dankesetimbangan,
menerapkan teknik pengujian logam, teknik
penanganan material, teknik kekuatan poros
dan pasak, serta teknik kekuatan transmisi,
menganalisis sistem tegangan dan momen pada
suatu konstruksi, sistem gaya aksi dan reaksi dari
beragam tumpuan, sistem gerak translasi, rotasi
dan keseimbangan benda tegar, serta prediksi
kekuatan sambungan, dan mengevaluasi hasil
perhitungan gaya, tegangan dan momen pada
sambungan: keling, pasak, baut, dan las.

Teknik Gambar Konstruksi Pada akhir fase F, peserta didik mampu


menerapkan aturan gambar bukaan/bentangan
metode paralel, radial/putar, segitiga, dan
kombinasi, pemberian ukuran pengerjaan gambar
konstruksi dan simbol pengerjaan gambar
konstruksi, teknik menggambar bentangan
secara grafis dan matematis, teknik menggambar
konstruksi sambungan tidak tetap sederhana dan
kompleks, gambar konstruksi las, aturan gambar
konstruksi rangka baja, dan teknik pembuatan
gambar benda dari logam profil, menganalisis
teknik gambar konstruksi sambungan tetap
sederhana dan kompleks, serta mengevaluasi
gambar konstruksi mesin dengan berbagai jenis
sambungan.

11
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Fase F

Teknik Gambar Produksi Pada akhir fase F, peserta didik mampu


menerapkan aturan toleransi linier dan toleransi
sudut, penyederhanaan gambar ulir, aturan
gambar benda tuangan, aturan gambar benda
tuangan, serta aturan gambar rakitan komponen
mesin kompleks menganalisis suaian (fits) pada
gambar detail dan rakitan komponen mesin,
aturan tanda pengerjaan dan harga kekasaran
pada gambar detail komponen mesin (konfigurasi
Permukaan), gambar detail komponen mesin dan
produk rakitan sederhana, gambar kerja roda gigi,
toleransi geometris pada gambar, persyaratan
komponen serta bahan detail dan rakitan
sederhana dan kompleks, serta mengevaluasi
perubahan pada gambar komponen mesin dan
produk rakitan sederhana kompleks

12
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Elemen Fase F

Teknik Merancang dengan Pada akhir fase F, peserta didik mampu


CAM memahami konsep dasar Computer Aided Design
(CAD), fungsi perintah membangun gambar
3D sederhana, konsep dasar Computer Aided
Manufacturing (CAM) untuk proses Turning (CAM
Lathe), konsep dasar CAM untuk proses Milling,
menerapkan teknik penyajian gambar assembly,
teknik penggambaran bukaan, teknik pembuatan,
pemodifikasian, dan pemberian etiket pada
gambar CAD 2D, perintah dalam perangkat lunak
CAD untuk memodifikasi gambar 3D, perintah
dalam perangkat lunak CAM Lathe 2D, CAM
Lathe 3D, toolpath 2D, perintah dalam perangkat
lunak CAM Milling 2D, CAM Milling surface, dan
toolpath untuk wireframe, menganalisis sistem
koordinat pada penggambaran CAD, fungsi
perintah untuk pembuatan dan pemodifikasian
gambar CAD 2D, pembuatan gambar detail
komponen mesin dengan CAD, dan luas
area gambar, serta mengevaluasi output
penggambaran CAD 2D, dan CAD 3D sesuai
standar ISO atau sejenis.

Setelah membaca CP, dapatkah Anda memahami:


Kemampuan atau kompetensi apa yang perlu dimiliki peserta didik
sebelum ia masuk pada fase yang lebih tinggi? Bagaimana pendidik dapat
mengetahui apakah peserta didik memiliki kompetensi untuk belajar di
suatu fase? Apa yang akan Anda lakukan jika peserta didik tidak siap
untuk belajar di fase tersebut?

13
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Refleksi Pendidik
Memahami CP adalah langkah yang sangat penting dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran dan asesmen. Setiap pendidik perlu
memahami apa yang perlu mereka ajarkan, terlepas dari apakah mereka akan
mengembangkan kurikulum, alur tujuan pembelajaran, atau silabusnya sendiri
ataupun tidak.

Beberapa contoh pertanyaan reflektif yang dapat digunakan untuk memandu guru
dalam memahami CP, antara lain:

■ Kata-kata kunci apa yang penting dalam CP?


■ Apakah capaian yang ditargetkan sudah biasa saya ajarkan?
■ Apakah ada hal-hal yang sulit saya pahami? Bagaimana saya mencari tahu dan
mempelajari hal tersebut? Dengan siapa saya sebaiknya mendiskusikan hal
tersebut?
■ Sejauh mana saya dapat mengidentifikasi kompetensi yang diharapkan dalam
CP ini?
■ Dukungan apa yang saya butuhkan agar dapat memahami CP dengan lebih
baik? Mengapa?

Selain untuk mengenal lebih mendalam mata pelajaran yang diajarkan, memahami
CP juga dapat memantik ide-ide pengembangan rancangan pembelajaran. Berikut
ini adalah beberapa pertanyaan yang dapat digunakan untuk memantik ide:

■ Bagaimana capaian dalam fase ini akan dicapai peserta didik?


■ Proses atau kegiatan pembelajaran seperti apa yang akan ditempuh peserta
didik untuk mencapai CP?
■ Alternatif cara belajar apa saja yang dapat dilakukan peserta didik untuk
mencapai CP?
■ Materi apa saja yang akan dipelajari? Seberapa luas? Seberapa dalam?
■ Bagaimana menilai ketercapaian CP setiap fase?

14
Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Desain Gambar Mesin Fase F Untuk SMK/MAK

Sebagian guru dapat memahami CP dengan mudah, namun berdasarkan monitoring


dan evaluasi Kemendikbudristek, bagi sebagian guru CP sulit dipahami. Oleh karena
itu, ada dua hal yang perlu menjadi perhatian:

1. Pelajari CP bersama pendidik lain dalam suatu komunitas belajar. Melalui proses
diskusi, bertukar pikiran, mengecek pemahaman, serta berbagai ide, pendidik
dapat belajar dan mengembangkan kompetensinya lebih efektif, termasuk
dalam upaya memahami CP.
2. Dalam lampiran Ketetapan Menteri mengenai Kurikulum Merdeka dinyatakan
bahwa pendidik tidak wajib membuat alur tujuan pembelajaran, salah satunya
adalah karena penyusunan alur tersebut membutuhkan pemahaman yang
mendalam tentang CP dan perkembangan peserta didik. Oleh karena itu,
pendidik dapat berangsur-angsur meningkatkan kapasitasnya untuk terus
belajar memahami CP hingga kelak dapat merancang alur tujuan pembelajaran
mereka sendiri.

15

Anda mungkin juga menyukai