PENDISTRIBUSIAN VAKSIN KE LUAR GEDUNG

No. Dokumen : 440/SOP.I.0001/436.7.2.3.53/2022

No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 03 Januari 2022

Halaman : 2/2

UPTD Puskesmas Kebonsari dr. Reyner Meilaksana Sumbung

Surabaya NIP. 19790519 200604 1 018

1. Pengertian Pendistribusian vaksin di luar gedung merupakan suatu

upaya yang dilakukan untuk mendistribusikan vaksin di luar
gedung agar layak digunakan untuk tindakan imunisasi.
Pendistribusian vaksin keluar gedung ini dilakukan di
Posyandu, Sekolah, TTU/Tempat tempat Umum (Pos
Pelayanan).
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah
pendistribusian vaksin ke luar gedung dalam rangka
peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas Lontar Surabaya.
3. Kebijakan Surat Penetapan Kepala UPTD Puskesmas Kebonsari
Nomor 440/C.IX.SP.00.004.01/436.7.2.10/2022 Tentang
Penetepan Dokumen Eksternal Yang Menjadi Acuan Dalam
Penyusunan Standar Pelayanan Klinis
4. Referensi 1. Buku acuan pelatihan pengelolaan vaksin dan rantai
vaksin tingkat puskesmas
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 42 tahun 2013 tentang penyelenggaraan
Imunisasi
5. Prosedur/ 1. Pelarut yang akan digunakan disimpan dalam kulkas
Langkah-langkah
vaksin sehari sebelum digunakan
2. Siapkan vaksin dan pelarutnya sesuai dengan
kebutuhan, berdasarkan sasaran dan jadwal pelayanan
3. Pastikan kondisi VVM vaksin A atau B, dan belum
melewati masa kadaluwarsa
4. Catat vaksin dan pelarut tersebut dalam buku stok
vaksin sebagai pengeluaran
5. Letakkan cold pack pada setiap sisi vaksin carier
6. Masukkan vaksin dan pelarut ke dalam vaksin carier
7. Letakkan vaksin sesuai sensitifitasnya:
- Vaksin sensitive panas (BCG, Polio, Campak)
1/2
 ditempatkan pada bagian pinggir menempel cold
pack
- Vaksin sensitive beku (Hepatitis B,
DPT-Hb-Hib/pentabio, TT,DT,Td serta pelarut
ditempatkan pada bagian tengah vaksin carier)
8. Tutup rapat bagian atas vaksin carier dan vaksin siap
digunakan di luar gedung
9. Hindari kontak langsung/tidak langsung dengan sinar
matahari

1/2
6. Diagram Alir
Pelarut yang akan digunakan disimpan dalam kulkas vaksin
sehari sebelum digunakan

Pelarut yang akan digunakan disimpan dalam kulkas vaksin

sehari sebelum digunakan

Siapkan vaksin dan pelarutnya sesuai dengan kebutuhan,

berdasarkan sasaran dan jadwal pelayanan,

Pastikan kondisi VVM vaksin A atau B, dan belum melewati

masa kadaluwarsa

Catat vaksin dan pelarut tersebut dalam buku stok vaksin

sebagai pengeluaran

Letakkan cold pack pada setiap sisi vaksin carier,

Masukkan vaksin dan pelarut ke dalam vaksin carier

Letakkan vaksin sesuai sensitifitasnya

Vaksin sensitive panas (BCG, Polio,

Campak) ditempatkan pada bagian
pinggir menempel cold pack,
Vaksin sensitive beku (Hepatitis B, DPT-
Hb-Hib/pentabio, TT,DT,Td serta pelarut
ditempatkan pada bagian tengah vaksin
carier),

1/2
7. Unit terkait
1. Unit pendaftaran
2. Poli KIA/KB
3. Poli Umum

1. Rekaman historis Yang

No Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan
Perubahan dirubah

1/2