Anda di halaman 1dari 3

B.

Kondisi Masyarkat Indonesia pada Masa


Penjajahan
1. Pengaruh Monopoli dala Perdagangan
Monopoli adalah penguasaan terhadap satu bidang. Dalam ekonomi, monopoli merupakan
penguasaan pasar yang dilakukan oleh satu atau satu atau sedikit perusahaan.

VOC pada awalnya hanya meminta keistimewaan


hak-hak dagang, akan tetapi, dalam perkembangannya VEREENIGDE
menjadi memonopoli pasar. Para raja atau peguasa OOSTINDISCHE
biasanya ditekan VOC untuk memberikan kebijakan COMPAGNIE (VOC)
perdagangan hanya dengan VOC. Lambat laun VOC adalah kongsi dagang
bukan hanya mengusasai perdagangan tetapi juga terbesar asal Belanda yg
menguasai politik dan pemerintahan. Contoh memaksa pada abad ke-17
kerajaan2 Indonesia menandatangani kontrak menguasai pusat
monopoli. perdagangan di wilayah
Asia.
2. Pengaruh Kebijakan Kerja Paksa
• Pembangunan jalur Anyer-Panarukan sebagian besar dilakukan oleh
tenaga manusia. Puluhan ribu penduduk dikerahkan untuk
membangun jalan tersebut, rakyat tidak digaji dan tidak menerima
makanan yang layak, akibatnya, ribuan penduduk meninggal baik
karena kelaparan maupun penyakit yang diderita, pengerahan
penduduk untuk kerja rodi atau kerja paksa, kerja paksa pada masa
pemerintah Belanda ini banyak ditemukan di berbagai tempat,
banyak penduduk yang yang dipaksa menjadi budak dan dipekerjakan
di berbagai perusahaan tambang ataupun perkebunan. (1808-1811,
pemerintah Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels).
3. Pengaruh Sistem Sewa Tanah ; sistem sewa tanah menggambarkan
seakan-akan rakyat tidak memiliki tanah, padahal tanah tersebut
adalah milik rakyat, hasil sewa tanah juga tidak seluruhnya digunakan
untuk kemakmuran rakyat.
4. Pengaruh Sistem Tanam Paksa ; Johannes Van Den Bosch,
menerapkan sistem tanam paksa (cultural Stelsel ) pada 1830.
5. Perlawanan Terhadap Kolonialisme dan Imprealisme, Kesadaran
akan ketertindasan akibat kolonialisme orang Eropa bukanlah faktor
utama yang mendorong gerakan-gerakan perlawanan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai