Langkah Kerja
1. Petugas mengisi tabung dengan larutan Hayem sebanyak 3,8
ml.
2. Petugas menambahkan 20 mikroliter sampel darah.
3. Petugas mencampur larutan hingga homogen dengan Mixer
Shaker.
4. Petugas mengambil kamar hitung Improved Neubaver yang
bersih dan meletakkan kamar hitung dengan kaca penutup
terpasang mendatar diatasnya.
5. Petugas mencampur darah dan larutan sampai homogen.
6. Petugas menuangkan 1-2 tetes campuran yang sudah homogen
pada kamar hitung dengan cara menyentuhkan ujung pipet tetes
dengan sudut 300 pada permukaan kamar hitung serta
menyinggung pinggir kaca penutup.
7. Petugas membiarkan kamar hitung terisi secara perlahan-lahan.
8. Petugas menghitung jumlah Eritrosit dalam kamar hitung
dibawah lensa Mikroskop dengan perbesaran lensa obyektif 40
X dengan cara menghitung semua eritrosit yang terdapat dalam
bidang kecil ditengah yang terbagi-bagi dalam 16 bidang kecil-
kecil.
9. Petugas melakukan perhitungan jumlah Eritrosit dengan cara
1/3
jumlah sel yang dihitung dalam 16 kotak kecil dikalikan faktor
perkalian 10000. Jadi jumlah sel Eritrosit = jumlah Eritrosit
dihitung dengan 16 kotak kecil x 10000.
10. Petugas melakukan pencatatan hasil pemeriksaan di buku
register laboratorium dan formulir hasil pemeriksaan.
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait 1. Unit Laboratorium.
2. Unit BPU.
3. Unit BPG.
4. Unit KIA/KB.
2/3
8. REKAMAN HISTORIS
3/3
2/3